Sunday, December 25, 2022

Para Imam, Uskup Agung, Kardinal & Vatican Mempromosikan Yoga

 Para Imam, Uskup Agung, Kardinal & Vatican Mempromosikan Yoga

 https://traditioninaction.org/ProgressivistDoc/A_156_Yoga.html 

 

Yoga adalah bagian dari filosofi Hindu dan Buddha yang sama-sama melatih disiplin terhadap tubuh untuk membebaskan pikiran dan memungkinkannya berkomunikasi dengan energi universal atau dewa-dewi. Praktek latihan-latihan ini terkait langsung dengan tujuan filosofis dan religius dari agama-agama ini. Mereka cenderung mempersiapkan orang untuk menerima gagasan menjauhkan diri dari materi, atau bahkan penghancuran dari bagian materi manusia, yang dianggap buruk.

Setelah KV II dengan adaptasinya terhadap manusia modern dan agama-agama lain, lembaga-lembaga Katolik mengubah spiritualitas dan asketisme mereka untuk mengakomodasi yoga. Setelah mendapat penerimaan luas dalam Ordo-ordo religius, sekarang kita memiliki Vatikan yang memberikan ‘berkat’ kepada praktek yoga dengan memposting persetujuan semi-resminya di situs web Radio Vatikan.

Di bawah ini, Anda dapat membaca teks dokumen; sebuah copy dari situs resmi Vatikan yang menyusul segera sesudahnya. 

 

Yoga Melampaui Agama, demikian kata seorang pastor Katolik di Vatikan 

6 November 2012, seorang pastor Katolik di Agra, yang bukunya tentang yoga baru-baru ini dirilis, mengatakan bahwa pelatihan yoga adalah melampaui agama dan benar-benar universal. Uskup Agung Albert Souza dari Agra merilis buku terbaru John Ferreira ‘Kesehatan, Kekayaan, dan Kebahagiaan Melalui Yoga’ di St. Peter College. Buku ini adalah buku primer, yang ditujukan untuk mempopulerkan pengetahuan rumit tentang ilmu esoterik yoga, yang melampaui agama dan benar-benar universal; demikian kata pastor Ferreira. 

Dia mengatakan bahwa masyarakat modern, yang penuh dengan tekanan dan serangkaian penyakit mental dan fisik, sangat membutuhkan pengetahuan yoga India. Mengintegrasikan yoga ke dalam kurikulum sekolah akan memberikan pendekatan holistik terhadap pendidikan sebagai ilmu yang tidak hanya mempersiapkan siswa untuk hidup, tetapi juga mendukung seni hidup dengan baik.   

Hidup yang menyenangkan, yang diambil dari kedalaman ritme hidup seseorang, sesuai dengan tujuan yang ditetapkan oleh Sang Pencipta, adalah dasar dari kesehatan, kekayaan, dan kebahagiaan, tambahnya. Dalam pesannya yang dibacakan pada acara tersebut,

Kardinal Oswald Gracias mengatakan bahwa melalui postur tubuh dan latihan yang ditentukan, maka rasa sejahtera seseorang akan meningkat, hingga memungkinkan seseorang untuk masuk ke dalam dirinya sendiri sehingga dapat berkomunikasi lebih baik dengan tuhan. 

Pastor Ferreira mengatakan bahwa dia telah menjadi pengikut banyak guru yoga dan melakukan penelitian ekstensif untuk menghasilkan buku tersebut. Buku ini juga memuat pandangan para pastor yang telah menyetujui eksperimen yoganya. Ini penting karena masih dianggap oleh banyak orang, pada dasarnya, sebagai sistem Hindu, katanya. 

 

Radio Vatikan: Yoga adalah melebihi agama

 

----------------------------------

 

Silakan membaca artikel lainnya di sini:


Viganò: Pemecatan Pastor Pavone adalah tidak adil dan tidak sah. 

Shelley Anna, 18 Desember 2022: Berdoalah Tanpa Henti

Pedro Regis, 5376 - 5380

Shelley Anna, 1 Desember 2022 - Sebuah tanda akan muncul

Anna Marie, 20 Desember 2022 - Bahaya yang akan terjadi di negaramu

LDM, 23 Desember 2022

Uskup Eleganti: Sinodenya Francis Adalah Kampanye Pemasaran Bidaah