Devosi Maria 2: Mengapa Kaum Radikal Perlu Menyembunyikan Agenda Mereka Yang Sebenarnya

Thursday, December 21, 2023

Mengapa Kaum Radikal Perlu Menyembunyikan Agenda Mereka Yang Sebenarnya

https://www.complicitclergy.com/2023/12/18/why-the-radicals-need-to-hide-their-real-agenda/

December 18, 2023 from The Stream by Michael Brown

Jika Hitler dengan jelas mengutarakan rencana jahatnya sejak awal, hanya sedikit orang Jerman yang akan mengikutinya. Demikian pula, setelah Fidel Castro berkuasa barulah dia secara terbuka menyatakan bahwa dirinya adalah seorang Marxis-Leninis. Seandainya dia melakukan hal tersebut lebih awal, dengan jelas dan tegas, dia akan menggagalkan upayanya untuk memenangkan massa.

Yang pasti, ada beberapa kelompok radikal yang secara terbuka menyatakan ide-ide destruktif mereka, seperti penganut supremasi kulit putih, yang disebut Christian Nick Fuentes, yang menyatakan bahwa ketika pihaknya berkuasa, mereka akan menjatuhkan hukuman mati pada orang Yahudi dan lain-lainnya. (Tidak mengherankan, Fuentes juga memuji Hitler.)

Namun hal ini menjamin bahwa pergerakan tersebut akan tetap relatif kecil dan tidak berarti.

Mereka pasti tidak akan memikat massa kecuali seluruh bangsa kehilangan akal sehatnya.

Sebaliknya, kelompok radikal sayap kiri atau kanan yang ingin membujuk sebagian besar masyarakat sering kali menggunakan strategi yang berbeda, dengan menyamarkan ekstremisme mereka dalam pandangan yang lebih moderat. Kemudian, setelah massa sudah cukup tertipu dan tidak peka, tujuan-tujuan yang lebih ekstrim dapat dengan mudah diterapkan.

Pikirkan sejenak tentang arah aktivisme LGBTQ+

Seandainya para pemimpin nasional mengatakan sebelumnya, “Kami menantikan hari ketika anak perempuan trans-identifikasi berusia tiga belas tahun dapat menjalani mastektomi penuh dan laki-laki muda dapat bersaing dengan perempuan muda dalam olahraga,” maka dukungan terhadap mereka akan jauh lebih sedikit.

Seandainya mereka mengatakan, “Kami menantikan hari ketika orang Kristen akan dipenjara jika mereka menolak memberikan surat nikah sesama jenis, dan kami tidak sabar untuk melihat para waria membacakan buku untuk balita di perpustakaan,” mereka akan langsung ditolak. Dan jika mereka diwakili terutama oleh laki-laki hampir telanjang yang saling mencambuk di acara pesta kaum gay, maka gerakan mereka akan gagal dalam beberapa bulan saja.