These Last Days News - August 10, 2020
Nubuat, Wahyu Dan Covid
https://www.tldm.org/news51/prophecy-revelation-and-cov+id.htm
DailyJot.com reported on August 10, 2021:
by Bill Wilson
Beberapa pengajar
Alkitab mengatakan bahwa saat ini kita telah masuk ke dalam nubuatan Kitab Wahyu
karena COVID nampaknya seperti salah satu dari empat penunggang kuda hari kiamat.
Tetapi janganlah kita bingung mengenai hal ini. Wahyu 6 menjelaskan enam dari
tujuh meterai yang dibuka oleh Anak Domba Allah, masing-masing melalui sebuah penghakiman
di bumi. Kuda Putih ditunggangi oleh seorang penakluk; lalu kuda merah yang
melambangkan perang; lalu kuda hitam melambangkan inflasi; kemudian kuda pucat
yang ditunggangi oleh Kematian, yang ditugaskan untuk membunuh dengan pedang, kelaparan,
kematian, dan binatang-binatang buas di bumi. Tidak satu pun dari para penunggang
kuda ini adalah COVID, karena banyak nubuat yang harus terjadi sebelum berbagai
penghakiman dari meterai terakhir ini. Tetapi COVID tentu saja merupakan jenis
dan gambaran dari hal-hal yang akan datang.
Dalam
Matius 24, Kristus menubuatkan kronologi akhir zaman, dimulai dengan ayat 4,
“Dan Yesus menjawab, berkata kepada mereka: Waspadalah, jangan ada orang yang
menyesatkan kamu.” Ringkasnya, akan ada Kristus-Kristus palsu; ada perang dan
rumor tentang perang; ada kelaparan, sampar, dan gempa bumi — yang disebut oleh
Kristus sebagai awal dari penderitaan. Kemudian akan ada penganiayaan,
pengkhianatan, nabi-nabi palsu; dan Injil diberitakan di seluruh dunia. Setelah
itu, Kekejian Yang Membinasakan akan muncul sebagai binatang (yang banyak orang
menyebutnya sebagai antikristus) yang akan menodai Bait Suci. Setelah itu akan
ada kesengsaraan besar, “Dan kecuali hari-hari itu dipersingkat, tidak ada
daging yang diselamatkan: tetapi demi orang-orang pilihan hari-hari itu akan
dipersingkat.” (Mat 24:22) Setelah itu, Kristus berkata bahwa akan ada
kegelapan, Anak Manusia akan datang di awan-awan, dan dengan suara terompet
orang-orang pilihan akan dikumpulkan.
Jika kita
melihat kepada COVID ini dari kacamata nubuat kenabian, tidak pernah dalam
sejarah umat manusia ada penutupan wilayah dan pembatasan bahkan penghentian kegiatan
manusia di seluruh dunia karena penyakit. Selain itu, kita dapat melihat betapa
cepatnya dunia ini dapat dikendalikan oleh kekuatan-kekuatan politik. Lockdown,
masker, vaksin, paspor vaksin, semuanya menunjukkan tidak hanya penyakit sampar
yang hebat, tetapi juga realita ‘tidak
dapat membeli atau menjual, makan atau bepergian jika tanpa vaksin COVID.’ Hal
ini sangat mirip dengan Wahyu 13:17: “...dan tidak seorangpun yang dapat
membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama
binatang itu atau bilangan namanya.” Apa yang masih belum ada adalah ‘binatang’
itu sendiri. COVID bukanlah ‘binatang’ itu, tetapi tentu saja COVID meletakkan
dasar bagi kehadiran binatang itu dan menunjukkan seberapa cepat binatang itu
dapat naik ke tampuk kekuasaan dan memerintahkan penyembahan terhadap dirinya dengan
cara mengunci kegiatan perdagangan, dan membunuh semua orang yang menolak untuk
mematuhi penghujatannya.
Saat ini
memang adalah saat-saat yang berbahaya. Tetapi ingatlah bahwa kita tidak diberi
sebuah roh ketakutan, tetapi roh kekuatan dan kasih dan pikiran yang sehat. Berhati-hatilah,
jangan sampai tertipu. Para pengajar Alkitab terkadang terlalu cepat mengambil
kesimpulan berdasarkan apa yang mereka pikirkan tentang arti dari sebuah ayat,
atau ingin mengartikannya sendiri, daripada memahaminya dalam konteks yang menyeluruh.
“Janganlah menerima apa yang Kukatakan atau orang lain katakan tanpa
mempelajarinya sendiri.” Ketika Anda membandingkan apa yang dikatakan para nabi
tentang akhir zaman dengan ajaran Kristus yang sangat spesifik dalam Matius 24
dan Lukas 21, Anda akan melihat bagaimana peristiwa akhir zaman akan terungkap.
Jangan tertipu atau merasa takut. Tetapi dapatkan pengertian dan kedamaian sehingga
Anda dapat memahami peristiwa-peristiwa zaman kita sekarang untuk membawa orang-orang lain
kepada Kristus.
-------------------------------------
BUKALAH MATAMU
"Bukalah matamu
terhadap tanda-tanda zaman agar kamu tidak berada dalam kegelapan." – pesan
Bunda Maria di Bayside, 28 September 1970
pesan Bunda Maria di Bayside
GULUNGAN KITAB SEDANG DIBUKA
“Kamu
harus membaca Alkitabmu setiap hari, bahkan meski hanya sebuah ayat yang pendek,
anak-anakku. Bacalah Alkitabmu dan pelajarilah. Wahyu, Wahyu Santo Yohanes,
gulungan-gulungan ini sedang dibuka. Anak-anakku, hendaknya kamu semua bergerak
maju sebagai pembawa terang bersama Putraku. Hendaknya kamu semua membawa
panji-panji Setia dan Benar. Janganlah kecewa jika kamu tidak dapat memahami Kitab
Apokalips ketika pertama kali membacanya. Berdoalah memohon Roh Kudus untuk
menerangi dirimu, maka mata serta hatimu akan terbuka akan pengetahuan." – pesan
Bunda Maria di Bayside, 27 Mei 1978
“Para
uskup dan kardinal di dalam Gereja Putraku, kamu telah tertidur. Kamu berjalan dengan
kepalamu di atas awan, awan berdebu, awan gelap yang membutakan kamu. Bangunlah
dari tidurmu selagi ada waktu. Waktunya semakin singkat. Berapa tahun di duniamu
aku telah datang kepadamu untuk memperingatkan kamu? Kamu tidak dapat
menyembunyikan kebenaran sekarang, anak-anakku dan para imamku. Sudah
terlambat. Saat dari Apokalips sudah ada padamu. Hari-harimu sudah dihitung
mundur. Sekarang kamu harus menyelamatkan jiwamu dan jiwa semua orang yang diserahkan
di bawah pemeliharaanmu. Bertobatlah hai orang-orang yang tidak percaya, sementara
masih ada waktu.” – pesan Bunda Maria di Bayside, 30 Mei 1978
---------------------------------------
Silakan
membaca artikel lainnya di sini:
Francis
Menemui Uskup Agung Yang Diberhentikan Oleh Benediktus XVI
Metode
Francis: Sistem Mata-Mata...
Great
Reset: Rencana Elite Global Untuk Mengubah Kehidupan...
Ned
Dougherty – 2 Agustus 2021
Francis,
Si Penghancur, Dan Nubuat St.Franciscus
Umat
Awam Meminta Paus Untuk Mengakhiri 'Perang Ideologis'