Church Revolution in Pictures
Photo of the Week
Para biarawati dari biara Poor Clares, Valladolid, sedang berlatih Yoga
https://traditioninaction.org/RevolutionPhotos/A679-Yoga_N.htm
Ramiro Calle adalah seorang ‘profesor’ Yoga di Madrid.
Dia diperkenalkan ke Biara Clares di Valladolid oleh seorang teman jurnalis.
Segera Ibu Superior biara
itu memintanya untuk memberikan kelas pelatihan
Yoga kepada para biarawati. Foto-foto di halaman ini mendokumentasikan
kelas pertama mereka pada 29 Januari 2013.
Para biarawati diajari Hatha Yoga ditambah teknik pernapasan sadar dan relaksasi yang dalam, serta beberapa latihan penglihatan. Bukannya menemukan orientasi dalam spiritualitas Santa Clara, Santo Franciscus dari Assisi dan, di atas segalanya, Tuhan kita Yesus Kristus, tetapi para biarawati itu beralih kepada agama okultisme Timur untuk menghilangkan stres yang mereka alami.
Ramiro Calle menyebut dirinya sebagai "perantara Gnostik" Yoga, yang berarti bahwa dia mentransmisikan kepada orang lain pengetahuan dan metode Yoga yang dia terima. Dia berkomentar tentang apa itu Yoga:
“Yoga, di atas segalanya, adalah sistem soteriologis (yang mencari keselamatan) yang bertujuan untuk membawa para praktisi menuju kepada pembebasan definitif: moksha. Hal itu lahir sebagai teknik spiritual dan juga sebagai ansambel praktik untuk mengarahkan pikiran kepada keadaan trance dari Yoga, samadhi. Sebagai ilmu pengetahuan, ia memiliki jangkauan yang luas, mencakup psikosomatik, psikologi dan metafisika, serta berkontribusi pada pengobatan alami sebagai sebuah posisi dalam kehidupan. (wawancara disini)
Ramiro Calle melakukan perjalanan ke India lebih dari 100 kali untuk di-inisiasi dalam
Yoga. Namun, sebagai tipikal anarkis, dia tidak mengakui atasan apa pun. Jadi,
dia tidak mengakui bahwa dia mengandalkan guru-guru India untuk inisiasinya. Sebaliknya, dia menggunakan
istilah "teman
spiritual" untuk merujuk pada mereka yang mengajarinya ritual Yoga
yang sekarang dia
wariskan kepada orang lain di Spanyol.
Di baris terakhir (di bawah), Anda bisa melihat Ramiro Calle
memeluk "teman spiritualnya" Babaj Shivananda. "Teman
spiritual" ini sering memberi tahu
Calle: "Kita hanyalah jari-jari
tangan kosmik yang sangat besar dan kita harus belajar bagaimana terhubung
dengannya."
Kesimpulannya, menemukan praktek
Yoga yang
diajarkan di biara-biara dan Gereja-gereja Katolik adalah salah satu dari banyak refleksi dari
kemurtadan umum yang secara resmi berjaya di dalam Gereja Katolik sejak Konsili Vatikan II.
Laporan
berita asli tentang Poor Clares oleh Ramiro Calle silakan lihat di
sini.
Photos from YogaenRed, sent by a reader
----------------------------------
Silakan membaca artikel lainnya di sini:
Permohonan Seorang Imam Kepada Paus Francis
Uskup Agung Viganò Berseru Kepada Para Uskup
Di Dunia
Forum
Ekonomi Dunia Mengusulkan AI Untuk Mengotomatiskan Sensor...