_{Photo of the Week}

Kardinal Kepala di Brasil Mengadakan Misa Untuk 'Korban' LGBT

https://traditioninaction.org/RevolutionPhotos/A940-Bah.htm

Kardinal. Sérgio da Rocha, Uskup Agung Salvador, Bahia, dan Kardinal Kepala di Brasil, kelima dari kiri atas, merayakan Misa untuk "korban transfobia."

Misa itu diadakan pada 21 Mei 2021, di Kapel Holy Family Suster-suster Dorothea di distrik Garcia, Salvador.

Menurut statistik yang dirilis oleh pusat "gay" lokal CPDD (Pusat Advokasi dan Pertahanan Hak LGBT), jumlah orang LGBT yang terbunuh di Brasil pada tahun 2020 adalah 175; kota São Paulo dan Salvador berada di urutan teratas dalam daftar.

Angka-angka yang bias dan dilebih-lebihkan dalam daftar itu tidak membedakan antara mereka yang dibunuh oleh lawan LGBT atau mereka yang dibunuh oleh kaum homoseksual itu sendiri sebagai akibat dari perselisihan internal atau kematian akibat kekerasan lainnya.

CPDD (Pusat Advokasi dan Pertahanan Hak LGBT) meminta kepada Kardinal da Rocha untuk mengadakan Misa bagi "para korban" ini dan segera mendapat tanggapan positif.

Dalam homilinya, Kardinal Kepala di Brasil menegaskan bahwa: "Gereja menderita akibat kekerasan yang dilakukan terhadap orang-orang ... Kekerasan terhadap populasi LGBT adalah tanda menyedihkan dari sebuah masyarakat yang terbiasa dengan pelanggaran terus-menerus terhadap kehidupan, martabat dan hak-hak masyarakat dengan begitu banyak korban kematian yang brutal."

Dengan inisiatif ini oleh Kardinal Salvador pada 21 Mei, yang diikuti dengan seksama setelah Misa lain pada 11 Mei untuk menghormati seorang bintang TV homoseksual, yang disetujui oleh Kardinal Rio, Hirarki Progresivis Brasil yang memimpin dalam perlombaan untuk menyetujui tindakan kaum homoseksual, bahkan bisa dikatakan mengungguli Gereja Jerman yang berani dan Hirarki Amerika Utara yang berada jauh di belakang, dalam membela gerakan LGBT.