Uskup Agung Viganò Mendukung Para
Pengemudi Truk Kanada,
Dan Menyerukan Doa Untuk Mengalahkan
Kuasa Neraka Dari Great Reset
'Protes yang Anda
lakukan, teman-teman pengemudi truk Kanada yang terkasih, bergabung dengan
paduan suara di seluruh dunia yang ingin menentang pembentukan Tata Dunia Baru
di atas puing-puing negara bangsa.'
Steve Jalsevac / LifeSiteNews
Mon Feb 7, 2022 - 3:53 pm EST
Dukunglah para pengemudi truk di perbatasan: LifeFunder.com
Saudara-saudari yang terkasih, para pengemudi
truk Kanada, (LifeSiteNews)
Kudeta global
yang dalam dua tahun berlangsungnya sandiwara psiko-pandemi saat ini yang telah
dan sedang dilakukan oleh para elit globalis, tampak paling jelas jika kita
tidak membatasi diri hanya dengan mempertimbangkan apa yang terjadi di
masing-masing negara, tetapi kita harus memperluas pandangan kita kepada apa
yang telah terjadi di mana-mana.
Protes
Anda, teman-teman pengemudi truk Kanada yang terkasih, telah bergabung dengan
paduan suara di seluruh dunia yang ingin menentang pembentukan Tata Dunia Baru di atas puing-puing
negara bangsa, melalui Great Reset
yang diinginkan oleh Forum Ekonomi Dunia
dan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa
dengan nama Agenda 2030 ciptaan mereka.
Dan kita tahu bahwa banyak kepala pemerintahan telah berpartisipasi dalam Sekolah Pemimpin Muda yang didirikan
oleh Klaus Schwab – yang juga disebut sebagai Pemimpin Global untuk Masa Depan
– dimulai dengan Justin Trudeau dan Emmanuel Macron, Jacinta Ardern dan Boris
Johnson, dan sebelum itu Angela Merkel, Nicolas Sarkozy dan Tony Blair.
Tampaknya
Kanada – bersama dengan Australia, Italia, Austria, dan Prancis – adalah salah
satu negara yang paling banyak disusupi oleh kaum globalis ini. Dan dalam
proyek dari neraka ini kita tidak hanya harus mempertimbangkan lelucon
psiko-pandemi, tetapi juga adanya serangan terhadap tradisi dan identitas
Kristen – lebih tepatnya identitas Katolik – dari negara-negara ini.
Anda telah
bisa memahami hal ini secara naluriah, dan kerinduan Anda akan kebebasan
ditunjukkan dalam semua keselarasan yang terkoordinasi, bergerak menuju ibu
kota Ottawa.
Para pengemudi
truk yang terhormat, Anda menghadapi kesulitan besar, bukan hanya karena Anda
meninggalkan pekerjaan Anda untuk melakukan demonstrasi, tetapi juga karena
kondisi cuaca yang buruk, malam yang panjang dalam cuaca dingin, dan upaya
pembersihan dan penekanan yang Anda hadapi. Tetapi seiring dengan kesulitan-kesulitan ini, Anda
juga mengalami kedekatan dengan banyak warga negara Anda, yang seperti Anda, yang
telah memahami ancaman yang membayangi dan ingin mendukung Anda dalam memprotes
rezim saat ini. Perkenankan saya juga untuk menyampaikan kepada Anda dukungan
dan kedekatan spiritual saya, yang mana saya ikut berdoa agar upaya Anda dapat
dimahkotai dengan keberhasilan dan juga dapat meluas ke negara-negara lain.
Hari-hari
ini kita melihat topeng-topeng tiran dari seluruh dunia terlepas dan jatuh dari
wajah mereka, dan sayangnya kita juga melihat begitu banyak konformisme, begitu
banyak ketakutan, begitu banyak kepengecutan pada orang-orang yang sampai
kemarin kita anggap sebagai teman, bahkan di antara anggota keluarga kita. Namun, justru karena situasi ekstrem ini, kita
menemukan dengan takjub gerakan kemanusiaan yang dibuat oleh orang asing,
tanda-tanda solidaritas dan persaudaraan di pihak mereka yang merasa dekat
dengan kita dalam pertempuran bersama. Kita menemukan begitu banyak kemurahan
hati dan begitu banyak keinginan untuk mengguncang dan membangunkan kita dari
kebodohan ini. Kita menemukan bahwa kita
tidak lagi bersedia untuk secara pasif menderita kehancuran dunia kita yang
dipaksakan oleh komplotan penjahat yang tidak bermoral, haus akan kekuasaan dan
uang.
Dalam serangan tanpa henti terhadap dunia
tradisional ini, tidak hanya cara hidup dan identitas Anda yang terpengaruh,
tetapi juga harta benda, aktivitas, dan pekerjaan Anda. Ini adalah Great Reset,
ini adalah masa depan yang dijanjikan oleh slogan-slogan seperti Build Back Better, ini adalah masa depan
miliaran orang yang dikendalikan dalam setiap gerakan mereka, dalam semua
transaksi mereka, dalam setiap pembelian, setiap praktik birokrasi, setiap
aktivitas. Orang-orang yang bergerak secara otomatis, tanpa jiwa atau kehendak,
kehilangan identitas mereka, direduksi menjadi sekedar makhluk yang ‘memiliki
pendapatan universal’ yang memungkinkan mereka untuk bertahan hidup hanya dengan
membeli apa yang telah diputuskan untuk dijual oleh orang lain, diubah oleh
serum genetik menjadi orang yang sakit kronis.
Hari ini, lebih dari sebelumnya, penting bagi
Anda untuk menyadari bahwa tidak mungkin lagi membantu secara pasif: perlu
untuk mengambil posisi yang tepat, untuk memperjuangkan kebebasan, untuk
menuntut penghormatan terhadap kebebasan alami. Tetapi terlebih lagi,
saudara-saudara di Kanada yang terkasih, perlu dipahami dan disadari bahwa
distopia ini berfungsi untuk menegakkan kediktatoran Tata Dunia Baru dan secara
total menghapus setiap jejak Tuhan kita Yesus Kristus dari masyarakat, dari
sejarah, dan dari tradisi masyarakat.
Tunjukkan hak-hak Anda, teman-teman Kanada: dan semoga
hak-hak ini tidak terbatas pada klaim sederhana tentang kebebasan memasuki
supermarket atau tidak divaksinasi: semoga itu juga menjadi klaim bangga dan
berani atas hak suci Anda untuk menjadi orang bebas. Tapi demonstrasi Anda
harus menjadi salah satu kebebasan sejati, mengingatkan Anda bahwa itu adalah
Kebenaran - yaitu, Tuhan kita Yesus Kristus – dimana hanya Dia sendiri yang dapat
menjamin Anda dengan kebebasan: karena kebenaran
akan membuat Anda bebas.
Marilah kita berdoa agar Kristus akan kembali
untuk memerintah di dalam masyarakat, di dalam hati Anda dan di dalam keluarga
Anda. Ambillah senjata spiritual Rosario Suci, dan berdoalah kepada Perawan
Terberkati, St. Ann, St. George dan para Martir Suci dari Kanada, untuk
melindungi tanah air Anda.
Saya ingin mengakhiri seruan saya dengan meminta
Anda untuk berdoa bersama saya, dengan kata-kata yang telah diajarkan Tuhan
kita kepada kita: semoga itu menjadi meterai kebangkitan ini, pembebasan
nasional ini. Mari kita semua berdoa bersama-sama, dengan lantang, sehingga doa
kita dapat naik ke Surga, tetapi juga agar dapat bergema dengan kuat di
alun-alun ini, di jalan-jalan ini, sampai ke istana-istana yang berkuasa:
BAPA
kami: yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah
kehendak-Mu diatas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari
ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni orang yang
bersalah kepada kami.
Dan
janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang
jahat.
Amin.
+ Carlo Maria Viganò, Archbishop
---------------------------------
Silakan membaca artikel lainnya di sini:
Kardinal
Jerman Menyerukan Agar Aturan Selibat Gereja Dicabut
Teolog
Spanyol Memperingatkan Bahwa Jalan Sinode Jerman...