Dear All,
Seminggu paska Sinode yang berakhir pada tanggal 25 Oktober yang lalu,
muncul berita mengejutkan dari jurnalis Italia favorit Paus Francis - Eugenio
Scalfari (seorang Atheis) dari Harian La Repubblica - yang
mengungkapkan pembicaraannya dengan Paus pada 28 Oktober yl. dalam sebuah
editorial yang diterbitkan pada hari Minggu, 1 Nov 2015.
Dalam wawancaranya melalui telpon dengan Scalfari (yang tidak direkam itu),
ketika ditanya tentang hasil sinode, jawaban (kesimpulan akhir) dari Paus
Francis yang mengejutkan adalah, bahwa "semua (orang Katolik) yang
bercerai yang meminta (Komuni Kudus) akan diberikan."
Rorate Caeli kemudian mempublikasikan terjemahannya dalam bahasa Inggris
dengan judul: Bombshell: Pope to His Favorite Journalist: "All the
Divorced who ask will be admitted [to Communion]" (http://rorate-caeli.blogspot.co.id/2015/11/bombshell-pope-to-his-favorite.html?m=1#more).
Segera berita ini menjadi topik hangat yang cukup menghebohkan, dan
keesokan harinya tgl. 2 November, muncul bantahan dari juru bicara Vatican Fr.
Federico Lombardi yang disampaikan kepada Edward Pentin (National
Catholic Register) yang memuatnya dalam artikel : Fr.
Lombardi: Latest Scalfari Article on Pope 'In No Way Reliable'. (http://www.ncregister.com/blog/edward-pentin/fr.-lombardi-latest-scalfari-article-on-pope-in-no-way-reliable).
Catholic Herald juga memuat bantahan tsb dalam ulasannya "Vatican denies Pope
told Italian journalist that ‘all divorced’ will be admitted to Communion" (http://www.catholicherald.co.uk/news/2015/11/02/italian-newspaper-pope-says-all-divorced-who-ask-will-be-admitted-to-communion/).
Kepada Edward Pentin, Fr. Lombardi mengatakan:
"Sebagaimana pernah terjadi di masa lalu, Scalfari mengacu kepada apa yang
menurut dia Paus telah katakan kepadanya, tetapi sering kali hal itu tidak
sesuai dengan kenyataan, karena ia tidak merekam atau pun menuliskan
(transkrip) secara tepat kata-kata dari Paus, sebagaimana ia sendiri telah
mengatakannya berkali-kali. Jadi jelas bahwa apa yang dia laporkan dalam
artikel terbarunya tentang bercerai dan menikah lagi sama sekali tidak dapat
dipercaya dan tidak dapat dianggap sebagai pemikiran Paus."
Dia menambahkan : "mereka yang telah mengikuti peristiwa-peristiwa
sebelumnya dan bekerja di Italia, tahu bagaimana cara Scalfari menulis dan tahu
mengenai hal ini dengan baik."
Edward Pentin menutup artikelnya dengan sebuah pertanyaan retorik :
"Mengapa Paus terus berbicara dengan seseorang seperti Scalfari dan
mendiskusikan hal-hal sensitif dengannya, sementara Paus tahu bahwa Scalfari
tidak dapat dipercaya, karena bisa jadi dia melaporkan kata-kata Paus tanpa
mengacu pada rekaman atau transkrip?
(Sejak terpilih sebagai paus pada 2013, Paus Francis telah melakukan
serangkaian wawancara dengan Scalfari).
Kemudian, "Harvesting the Fruit of Vatican II" membahas
topik ini dengan disertai analisa yang diwarnai kecurigaan adanya indikasi
kolaborasi antara Paus Francis dan Scalfari, yang jelas terbaca dari judul
tulisannya : "Scalfari and Bergoglio: Close collaborators united
in a common cause" (https://harvestingthefruit.com/scalfari_and_bergoglio/).
Di sini Louie dari Harvesting menyampaikan analisanya yang membuka
trik/taktik Paus Francis, yang dia sebut sebagai seorang modernis sejati, yang
sedang menyiapkan jalan lebar bagi umat Katolik untuk berjalan menuju kesesatan
dengan mengijinkan pemberian Komuni Kudus kepada umat Katolik bercerai, serta
jalan untuk membuka kemungkinan bagi umat non-Katolik menerima
komuni.
Louie mengatakan bahwa selama beberapa waktu ini dia telah dapat membaca
apa sesungguhnya yang diinginkan Paus, dan sekarang hal itu mulai menjadi
sedikit lebih jelas bagaimana ia (benar-benar) berniat untuk mendapatkannya.
Dan Louie juga merasakan adanya keinginan Paus untuk menghancurkan struktur
hirarki Gereja sebagaimana telah dibentuk oleh Kristus.
Louie menyampaikan analisanya secara detail dan sangat masuk akal..
Silahkan membaca artikel lengkapnya yang saya lampirkan di email ini atau
langsung membuka link-link di atas.
Dan berikut ini adalah link-link artikel dari One Peter Five dan Biblical
False Prophet yang membahas hal yang sama :
One Peter Five - Steve Skojec
Fool Me Twice: Francis, Scalfari, and Our Response to Papal Media
One Peter Five - Elliot Bougis :
BREAKING: Fr. Lombardi and Pope Francis Speak Out on Scalfarigate!
Biblical False Prophet - Fr. Gary Dickson :
“If Scalfari is quoting the Pope correctly … we will have a choice between
obeying Christ and obeying Francis”
Selamat membaca.. Terima kasih, Tuhan memberkati..
Salam,
Lucy
No comments:
Post a Comment