Teman-teman,
Tulisan ini dalam bahasa Italia. Namun isinya sepertinya sama/mirip dengan tulisan dalam bahasa Inggris yang pernah saya terima dari seorang teman kita..
Di bawah ini isi tulisan yang saya coba terjemahkan, semoga cukup tepat..
_The Vatikan Anonymous_ Blog memberikan laporan rahasia lebih lanjut, yang diterima dari komite rahasia yang dibentuk oleh Bergoglio (PF).
Rumor baru tersebut adalah mengenai ‘perubahan total’ terhadap ‘konsep paroki, pengakuan dosa dan nama Misa Kudus.’
Konsep Paroki Katolik akan berubah menjadi ‘Komunitas/Umat Ekumenis’, dengan anggota dari denominasi Kristen lainnya, Anglikan dan Protestan (Gabungan
Katolik & Protestan).
Mereka tidak lagi akan dipimpin oleh seorang Pastor Paroki Katolik
melainkan oleh ‘Tim dari pastor/pendeta ekumenis.’ Dan anggota umat awam dari komunitas tersebut bisa menjadi bagian dari tim ketua.
Demikian juga ‘Sakramen Tobat, Pengakuan Dosa’, akan diubah.
Mereka yang menginginkannya, masih tetap bisa pergi ke pengakuan dosa
pribadi. Namun, akan ada ‘Liturgi tobat komunitas’ untuk pengakuan dosa umum / komunitas, dimana ‘pengampunan/absolusi diberikan oleh komunitas.’
Sebagaimana yang pernah diinformasikan, ‘perubahan yang utama adalah menyangkut Liturgi Ekaristi.’
‘Perjamuan Kudus / Komuni Kudus (The Holy Communion) harus diganti dengan 'Ritus Terpadu'. Sebagai akibatnya,
(nama) Misa Kudus akan diganti menjadi ‘Peringatan Suci’.
(Catatan: dalam 'Ritus Terpadu' itu nanti, bisa diperkirakan atau dipastikan, doa
Konsekrasi akan diubah! Ketika hal itu benar-benar terjadi, maka itulah saatnya Tuhan
tidak lagi hadir dalam ritus yang baru itu, dimana
roti dan anggur tidak lagi akan berubah menjadi Tubuh dan Darah
Kristus, seperti yang sudah dinubuatkan dalam Kitab Kebenaran).
Diharapkan (oleh mereka) bahwa sebagian besar umat Katolik akan dapat
mengikuti dan menyesuaikan diri dengan perubahan yang direncanakan itu, yang
akan diperkenalkan secara perlahan-lahan.
Seperti telah disebutkan, Bergoglio (PF) dalam pertukaran untuk pencapaian
semuanya itu, harus diakui sebagai ‘Pemimpin/Presiden dari semua denominasi Kristen.’
Salam
In Christo Rege per Mariam Reginam
Maurizio d'Orlando
KOMENTAR :
Kita harus taat kepada Kristus dan Ajaran-ajaranNya serta Tradisi dari para rasul, khususnya mengenai Perjamuan
Kudus/Ekaristi Kudus. Maka perubahan / modernisasi terhadap Ekaristi tidak bisa
diterima dan tidak boleh diikuti/ditaati oleh umat. Kita harus lebih taat
kepada Kristus daripada kepada manusia !!!
Semua perubahan ini telah dijelaskan secara detail dan persis oleh Tuhan
dalam Kitab Kebenaran, yang
disampaikan kepada MDM - dan kita diminta oleh Tuhan untuk tidak mengikuti
ritus ekaristi yang sudah berubah dimana Tuhan tidak akan hadir lagi di dalamnya. Kita tidak boleh
lagi memasuki gereja yang demikian, karena di sana tidak ada lagi Tuhan dan dengan demikian, kita tidak lagi beribadat kepadaNya. Lalu kepada siapa? Daripada
beribadat kepada yang tidak jelas, lebih baik kita tidak ikut di dalamnya.. keluar dari sana!
Sebagai pengganti Komuni Suci kita bisa menerima Komuni Batin. Ada doanya.
Sebagai pengganti Sakramen Tobat kita bisa mendoakan Doa Perjuangan No.
24, bila pengakuan dosa pribadi dihapuskan dan kita tidak bisa lagi mendapatkan imam yang setia untuk melayani pengakuan dosa pribadi.
Mungkin sudah saatnya juga kita mulai memikirkan untuk menyimpan stock hosti dan anggur, untuk perayaan ekaristi bersama imam yang masih setia pada Ekaristi Kudus yang benar.
Dan akhirnya, doa menjadi sumber kekuatan dan senjata kita dalam
perjuangan ini, agar sebanyak mungkin jiwa bisa diselamatkan dari penyesatan
gereja modern yang didirikan oleh PF.
Pray.. pray.. pray..
Silakan melihat artikel lainnya
disini : http://devosi-maria.blogspot.co.id/
No comments:
Post a Comment