ENAM fakta menyedihkan tentang neraka
yang belum pernah disampaikan oleh pastor kepada anda
Sebagian besar
Gereja-gereja pada 2015 sudah tidak lagi mengajarkan tentang neraka kepada umat
mereka, banyak sekali pastor-pastor berhenti berbicara mengenai neraka.
Sebenarnya hal itu cukup mengecewakan umat.
..And in hell he lift up his eyes, being in torments"
Allah tidak
menginginkan anda terbakar di dalam neraka. itulah sebabnya dia meneteskan
setiap tetes darah yang dimiliki-nya. saya juga tidak ingin anda terbakar di
dalam neraka, dan inilah sebabnya saya bersaksi kepada anda…
Luk
12:5 Aku akan menunjukkan kepada kamu siapakah
yang harus kamu takuti. Takutilah Dia, yang setelah membunuh, mempunyai kuasa
untuk melemparkan orang ke dalam neraka. Sesungguhnya Aku berkata kepadamu,
takutilah Dia!
Tujuan dari tulisan ini adalah ingin menuntun semua
pendosa kepada Kristus, menolong anak-anak yang hilang agar kembali pulang,
mewartakan dan membela kebenaran dari Sabda Allah pada hari-hari akhir dari
zaman ini.
Namun sayangnya, akan ada beberapa pembaca yang pada suatu
hari nanti akan terbangun dan mendapati dirinya telah berada di dalam neraka bersama
iblis. Ini adalah realitas yang menyedihkan. Salah satu alasannya adalah bahwa
sebagian besar Gereja pada tahun 2015 sudah tidak pernah lagi berkhotbah
tentang neraka. Hal ini cukup mengecewakan banyak orang, dan banyak sekali
pastor-pastor berhenti berbicara tentang neraka. Akibatnya, banyak orang yang
keliru dengan mengira dirinya diselamatkan karena mereka termasuk "orang-orang
baik," namun kenyataannya nasib mereka akan berakhir di tempat yang tidak
pernah diinginkan Tuhan bagi mereka untuk berada.
Beberapa pembaca telah menentukan sebelumnya dalam
diri mereka bahwa mereka akan mempercayai apa pun yang dikatakan oleh agama
mereka sampai akhir, tidak peduli apa yang dikatakan firman Tuhan tentang hal
itu: apakah perintah agamanya tetap menuju kepada keselamatan, bertahan sampai
akhir untuk memperoleh keselamatan, berbicara dengan lidah, mempercayai tanda-tanda
dan keajaiban-keajaiban palsu yang telah mereka saksikan, regenerasi baptisan
air bagi keselamatan, dan sebagainya. Bahkan beberapa pembaca ada yang sama
sekali tidak percaya kepada Tuhan Yesus Kristus bagi keselamatan mereka.
Sekali lagi, saya tidak merasa senang karena hal ini.
Mungkin artikel ini disampaikan kepada saudara, teman, atau rekan kerja yang telah
lama tak berjumpa. Mungkin artikel ini dibaca tepat sebelum seorang pria atau
wanita yang sesat pergi untuk merayakan liburan Iblis di tanggal 31 (Halloween).
Saya tidak tahu, tapi saya berdoa agar semua orang datang kepada Tuhan Yesus
Kristus sebagai orang berdosa yang tak memiliki nasihat kebenaran di luar darah
yang ditumpahkan Kristus di atas kayu salib di Kalvari. Tetapi masalah ini
tidak akan sama bagi setiap orang.
Maka sebelum anda menuduh saya sebagai orang yang
bersifat negatif, perhatikanlah bahwa baik Musa maupun Yosua memiliki pandangan
yang sama tentang bangsa Israel mengenai penolakan berkepanjangan untuk
mengindahkan firman Allah:
TUHAN
berfirman kepada Musa: "Ketahuilah, engkau akan mendapat perhentian
bersama-sama dengan nenek moyangmu dan bangsa ini akan bangkit dan berzinah
dengan mengikuti allah asing yang ada di negeri, ke mana mereka akan masuk;
mereka akan meninggalkan Aku dan mengingkari perjanjian-Ku yang Kuikat dengan
mereka. Pada waktu itu murka-Ku akan bernyala-nyala terhadap mereka, Aku akan
meninggalkan mereka dan menyembunyikan wajah-Ku terhadap mereka, sehingga
mereka termakan habis dan banyak kali ditimpa malapetaka serta kesusahan. Maka
pada waktu itu mereka akan berkata: Bukankah malapetaka itu menimpa kita, oleh
sebab Allah kita tidak ada di tengah-tengah kita? (Deuteronomy 31:16-17)
Lalu bangsa itu menjawab: "Jauhlah dari pada
kami meninggalkan TUHAN untuk beribadah kepada allah lain! Sebab TUHAN, Allah
kita, Dialah yang telah menuntun kita dan nenek moyang kita dari tanah Mesir,
dari rumah perbudakan, dan yang telah melakukan tanda-tanda mujizat yang besar
ini di depan mata kita sendiri, dan yang telah melindungi kita sepanjang jalan
yang kita tempuh, dan di antara semua bangsa yang kita lalui, TUHAN menghalau
semua bangsa dan orang Amori, penduduk negeri ini, dari depan kita. Kamipun
akan beribadah kepada TUHAN, sebab Dialah Allah kita." Tetapi Yosua
berkata kepada bangsa itu: "Tidaklah kamu sanggup beribadah kepada TUHAN,
sebab Dialah Allah yang kudus, Dialah Allah yang cemburu. Ia tidak akan
mengampuni kesalahan dan dosamu. Apabila kamu meninggalkan TUHAN dan beribadah
kepada allah asing, maka Ia akan berbalik dari padamu dan melakukan yang tidak
baik kepada kamu serta membinasakan kamu, setelah Ia melakukan yang baik kepada
kamu dahulu." Tetapi bangsa itu berkata kepada Yosua: "Tidak, hanya
kepada TUHAN saja kami akan beribadah." (Joshua
24:16-21)
Jika anda menyadari dan telah membaca tulisan ini,
pastikan untuk:
a) bersyukur kepada Tuhan atas keselamatan anda! dan,
b) bersaksilah kepada orang-orang yang sesat di
sekitar anda. Karena waktunya sangat
singkat.
berikut ini
adalah enam fakta mengenai neraka yang perlu anda perhatikan:
fakta menyedihkan #1 – sebenarnya anda tidak
harus masuk ke dalam neraka
Saya percaya bahwa salah satu dari sekian banyak
alasan mengapa Allah menyebut orang atheis sebagai orang bodoh (tak memiliki
akal budi) adalah karena hanya orang bodohlah (tak berakal budi) yang akan memilih
untuk terbakar di dalam neraka, padahal sebenarnya mereka tidak harus seperti
itu. Dengan sungguh saya bertanya: Apa sih yang anda lakukan di sana ??
Tidakkah anda membaca di mana Tuhan Yesus Kristus secara khusus menyatakan
bahwa neraka dipersiapkan bagi iblis dan malaikat-malaikatnya?
Dan Ia akan
berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya: Enyahlah dari hadapan-Ku,
hai kamu orang-orang terkutuk, enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah
sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya. Mat 25:41
Apakah anda iblis? Tidak. Apakah anda salah satu dari
malaikat Iblis? Tidak. Lalu apa yang anda lakukan di sana? Tuhan tidak ingin anda
dibakar di dalam neraka, itulah sebabnya Dia menumpahkan setiap tetes darah
yang dimiliki-Nya. Saya juga tidak ingin anda terbakar di dalam neraka, karena
itulah saya bersaksi kepada anda. Iblis ingin anda terbakar di dalam neraka, tetapi dia tidak bisa memaksa anda
untuk pergi kesana. Kenapa anda memilih untuk pergi kesana?? Saya tidak ingin
berbicara tentang pertanyaan membingungkan yang akan menghantui anda selamanya.
fakta menyedihkan #2 – di dalam neraka anda
akan menjadi sesuatu yang tidak tepat
Apa yang dimiliki oleh Jacob Taylor Roberts, Elliot
Rodger, dan Asa Coon? Mereka adalah para penembak aktif yang berada pada
jajaran atas, dan mereka adalah juga kaum Atheist, ketiganya memutuskan untuk
mengambil jalan pengecut setelah melakukan pembunuhan mini atas diri mereka
sendiri: Mereka melakukan bunuh diri. Banyak yang bertanya mengapa mereka
melakukan bunuh diri. Jawabannya sederhana menurut saya. Dalam pandangan dunia
atheis, setelah kematian hanya ada kehampaan dan kekosongan. Kehampaan dan
kekosongan (setelah kematian) adalah seribu kali lebih baik daripada menjadi
remaja kulit putih atau Asia yang dipenjara akhir-akhir ini! Disini anda
berbicara seolah diri anda menjadi orang yang tidak tepat! Bagaimana seorang pria muda
kelas menengah yang memiliki semua hak dan kesempatan dalam hidup akan ‘merasa cocok’
atau ‘merasa tepat’ bergaul dengan beberapa pemerkosa, penjahat karir, para
anggota gangster paling parah di dunia, , pembunuh berantai, pelaku kebiasaan
buruk dan sadis yang hidup di dalam penjara? Anda pikir bahwa itu akan menjadi
semacam jalan-jalan di tengah taman yang indah?
Di dalam keabadian,
anda berada di neraka bersama Iblis dan malaikat-malaikatnya setelah anda
diberi berbagai kesempatan sepanjang hidup anda untuk menerima Tuhan Yesus
Kristus sebagai penyelamat pribadi Anda. Anda pikir anda akan mudah bergaul
dengan iblis dan malaikatnya di bawah sana? Anda pikir anda akan memiliki
kesamaan dengan mereka?? Mereka itu terkutuk sejak Kitab Kejadian dulu, tanpa
memiliki rencana untuk ditebus seperti anda. Apa yang akan mereka pikirkan
tentang anda, dimana Tuhan memilih untuk lahir di dalam daging, untuk membayar
dosa-dosa anda namun anda menolak tawaran tebusan dari Tuhan itu? Anda akan
menjadi orang yang tidak pas, tidak cocok disana, selamanya.
fakta menyedihkan #3 – anda akan terbakar di
dalam neraka selama paling tidak seribu tahun, sebelum Allah menghakimi anda
pada penghakiman terakhir nanti
Sekali lagi, Sabda Kebenaran di dalam 2 Tim 2:15 berlaku.
Tahta Penghakiman Agung (Pengadilan Akhir) masih belum terjadi sampai SETELAH
Tuhan Yesus Kristus melaksanakan 1000 tahun Pemerintahan-Nya di atas bumi.
Berarti anda akan harus terbakar di neraka setidaknya 1.000 tahun sebelum Tuhan
secara resmi menghakimi anda dimana anda berhadapan langsung dengan Tahta Penghakiman
itu. Renungkanlah tentang orang berdosa yang masuk ke dalam neraka pada usia
17, 27, 37, 49, 62, 99, atau 100. Apa artinya 100 tahun di bumi ini
dibandingkan dengan setidaknya 1.000 tahun di neraka! Hal itu saja seharusnya
membuat anda ingin bertobat dan datang kepada Kristus!
fakta menyedihkan #4 – neraka saat ini tepat
berada dibawah kaki anda, di pusat bumi ini
Sebab seperti
Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak
Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam. Mat 12:40
Orang berdosa, tahukah anda apa yang akan menjatuhkan
jiwa anda ke dalam neraka setelah anda meninggal? Ia disebut gravitasi dosa.
Dosa-dosa anda membawa beban berat kepada jiwa anda (Ibr 12: 1). Dosa-dosa anda
membebani anda. Saat anda menghembuskan nafas terakhir, beban dosa itu menimpa dan
dimanifestasikan ke dalam jiwa anda (Yehezkiel 18:20) dan jiwa anda akan terjun
ke dalam neraka. Anda lihat, kematian bagi yang berdosa tidaklah seperti yang
ditunjukkan dalam film-film di televisi. Tidak ada setan yang muncul dan
berjuang melawan jiwa anda untuk membawa anda ke dalam neraka, tidak seperti
itu. Bila orang yang berdosa meninggal dunia, gravitasi dosa itu terus
melakukan apa yang musti terjadi. Tidak ada apa-apa di dalam diri orang yang berdosa
itu yang akan menariknya ke atas, dia mati karena pelanggaran dan dosa. Namun orang
yang diselamatkan, bagaimanapun, memiliki sesuatu di dalam dirinya untuk
membawanya ke Surga!
Tetapi kamu
tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah diam di
dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik
Kristus. Tetapi jika Kristus ada di dalam kamu, maka tubuh memang mati karena
dosa, tetapi roh adalah kehidupan oleh karena kebenaran. Dan jika Roh Dia, yang
telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia,
yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan
menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu. (Romans 8:9-11)
fakta menyedihkan #5 –tidak ada kemusnahan
Berlawanan dengan ilmu pengetahuan, agama, atau
pendidikan duniawi yang telah mengajarkan kepada anda, tidak ada
"ketiadaan" setelah kematian. Tidak ada yang namanya
"ketiadaan" di neraka. Jangan percaya ajaran sesat yang datang dari berbagai
pihak yang mengajarkan bahwa tidak ada api harfiah di neraka dan tidak ada
siksaan abadi. Karena kedua hal itu adalah SUNGGUH NYATA:
Dan jika
tanganmu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke
dalam hidup dengan tangan kudung dari pada dengan utuh kedua tanganmu dibuang
ke dalam neraka, ke dalam api yang tak terpadamkan; (di tempat itu ulatnya
tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam.) Mark
9:43-44
Kemudian
matilah orang miskin itu, lalu dibawa oleh malaikat-malaikat ke pangkuan
Abraham.
Orang kaya itu
juga mati, lalu dikubur. Dan sementara ia menderita sengsara di alam maut ia
memandang ke atas, dan dari jauh dilihatnya Abraham, dan Lazarus duduk di
pangkuannya.
Lalu ia
berseru, katanya: Bapa Abraham, kasihanilah aku. Suruhlah Lazarus, supaya ia
mencelupkan ujung jarinya ke dalam air dan menyejukkan lidahku, sebab aku
sangat kesakitan dalam nyala api ini. (Luke 16:22-24)
Dan seorang
malaikat lain, malaikat ketiga, menyusul mereka, dan berkata dengan suara
nyaring: "Jikalau seorang menyembah binatang dan patungnya itu, dan
menerima tanda pada dahinya atau pada tangannya, maka ia akan minum dari anggur
murka Allah, yang disediakan tanpa campuran dalam cawan murka-Nya; dan ia akan
disiksa dengan api dan belerang di depan mata malaikat-malaikat kudus dan di
depan mata Anak Domba. Maka asap api yang menyiksa mereka itu naik ke atas
sampai selama-lamanya, dan siang malam mereka tidak henti-hentinya disiksa,
yaitu mereka yang menyembah binatang serta patungnya itu, dan barangsiapa yang
telah menerima tanda namanya." Yang penting di sini ialah ketekunan orang-orang
kudus, yang menuruti perintah Allah dan iman kepada Yesus. (Revelation 14:9-12)
Lalu datanglah
firman TUHAN kepadaku: "Hai anak manusia, tujukanlah mukamu ke selatan dan
ucapkanlah banyak tegoran terhadap tanah selatan dan bernubuatlah terhadap tanah
kehutanan di sebelah selatan; dan katakanlah kepada hutan di sebelah selatan:
Dengarlah firman TUHAN: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Lihat, Aku akan
menyalakan api di dalammu yang akan memakan habis setiap pohon yang hidup
padamu dan setiap pohon yang layu kering. Apinya yang sedang bernyala-nyala
tidak akan padam dan semua muka dari selatan sampai utara akan terbakar
kepanasan olehnya. Dan setiap manusia akan melihat, bahwa Aku, Tuhanlah yang
memasangnya; api itu tidak akan padam." Lalu aku berkata: "Aduh,
Tuhan ALLAH, mereka berkata tentang aku: Apakah ia tidak hanya mengucapkan
kata-kata sindiran?" (Ezekiel 20:45-49)
Jangan percaya kebohongan ketika mereka mengatakan
orang kaya di neraka adalah sebuah perumpamaan. Tuhan Yesus Kristus tidak
pernah menyebutnya sebagai sebuah perumpamaan. Di neraka anda akan terbakar. Anda
akan terbakar penuh dan selamanya!
fakta menyedihkan
#6 – secara khusus
Allah menyediakan kutukan yang lebih besar bagi guru-guru dan para pengkotbah
palsu
Celakalah
kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang
munafik, karena kamu menutup pintu-pintu Kerajaan Sorga di depan orang. Sebab
kamu sendiri tidak masuk dan kamu merintangi mereka yang berusaha untuk masuk. (Celakalah
kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang
munafik, sebab kamu menelan rumah janda-janda sedang kamu mengelabui mata orang
dengan doa yang panjang-panjang. Sebab itu kamu pasti akan menerima hukuman
yang lebih berat.) (Matthew 23:13-14)
Kutukan yang lebih besar
di neraka tidaklah tertuju kepada para pembunuh, pedofil, orang-orang sadis
atau homoseksual, tidak. Tuhan secara khusus menyimpan kutukan yang lebih besar
bagi guru-guru palsu dan pengkhotbah palsu yang tidak mau bertobat. Mengapa
demikian, saya tidak tahu, tetapi itu adalah hukuman yang lebih besar daripada hanya
terbakar di neraka. Inilah sebabnya mengapa
memiliki doktrin yang benar adalah sangat penting. Orang-orang sering bertanya
kepada saya mengapa ajaran seperti Pre-Time of the Jacob's Trouble
berhasil menyalip dibanding ajaran pengangkatan Post-trib. Ini adalah masalah besar
karena doktrin Post-trib mengajarkan bahwa orang berdosa harus berusaha "bertahan
sampai akhir" untuk bisa diselamatkan. Hal ini berupa tindakan: tidak
menyembah binatang atau gambarnya, juga tidak memakai namanya, nomornya, atau
tandanya pada dahi atau tangan anda.
Jika orang berdosa percaya hal ini sebagai
"rencana keselamatan" untuk hari ini, maka dia akan membuat neraka terbuka
lebar-lebar saat dia mati. Namun yang lebih buruk lg, jika dia mengajarkan atau
mewartakan hal itu sebagai rencana keselamatan kepada orang lain, maka dia akan
menerima kutukan yang lebih besar di dalam neraka. Hal yang sama berlaku dengan
doktrin-doktrin palsu lainnya seperti regenerasi baptisan, sakramen-sakramen,
perintah untuk keselamatan, dll. Jika menyangkut doktrin-doktrin palsu, maka Tuhan
memiliki toleransi NOL, artinya Tuhan tidak akan menoleransi doktrin-doktrin
itu, seperti yang tertulis dalam kutipan-kutipan berikut ini:
Hai
orang-orang munafik! Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu: Bangsa ini memuliakan
Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dari pada-Ku. Percuma mereka
beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan ialah perintah
manusia. (Matthew 15:7-9)
Yesus berkata
kepada mereka: "Berjaga-jagalah dan waspadalah terhadap ragi orang Farisi
dan Saduki." Maka mereka berpikir-pikir dan seorang berkata kepada yang
lain: "Itu dikatakan-Nya karena kita tidak membawa roti." Dan ketika
Yesus mengetahui apa yang mereka perbincangkan, Ia berkata: "Mengapa kamu
memperbincangkan soal tidak ada roti? Hai orang-orang yang kurang percaya! Belum
juga kamu mengerti? Tidak kamu ingat lagi akan lima roti untuk lima ribu orang
itu dan berapa bakul roti kamu kumpulkan kemudian? Ataupun akan tujuh roti
untuk empat ribu orang itu dan berapa bakul kamu kumpulkan kemudian? Bagaimana
mungkin kamu tidak mengerti bahwa bukan roti yang Kumaksudkan. Aku berkata
kepadamu: Waspadalah terhadap ragi orang Farisi dan Saduki." Ketika itu
barulah mereka mengerti bahwa bukan maksud-Nya supaya mereka waspada terhadap
ragi roti, melainkan terhadap ajaran orang Farisi dan Saduki. (Matthew 16:6-12)
Jawab Yesus
kepada mereka: "Ajaran-Ku tidak berasal dari diri-Ku sendiri, tetapi dari
Dia yang telah mengutus Aku. Barangsiapa mau melakukan kehendak-Nya, ia akan
tahu entah ajaran-Ku ini berasal dari Allah, entah Aku berkata-kata dari
diri-Ku sendiri. (John 7:16,17)
Tetapi aku
menasihatkan kamu, saudara-saudara, supaya kamu waspada terhadap mereka, yang
bertentangan dengan pengajaran yang telah kamu terima, menimbulkan perpecahan
dan godaan. Sebab itu hindarilah mereka! Sebab orang-orang demikian tidak
melayani Kristus, Tuhan kita, tetapi melayani perut mereka sendiri. Dan dengan
kata-kata mereka yang muluk-muluk dan bahasa mereka yang manis mereka menipu
orang-orang yang tulus hatinya. (Romans 16:17,18)
…sehingga kita
bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran,
oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan,.. (Ephesians 4:14)
Pada akhirnya, semuanya akan bermuara pada hal ini.
Dalam dispensasi kita terhadap Zaman Gereja, Tuhan telah menetapkan firman
untuk diwartakan melalui khotbah Alkitab yang baik dan kuno. Ini bukanlah
tentang "7 Langkah Menuju Pernikahan
yang Lebih Baik", atau "12
Sifat Orang Sukses", tetapi ini tentang YESUS KRISTUS, dan Dia berkehendak
untuk menarik semua manusia kepada-Nya.
Beritakanlah
firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang
salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran. Karena
akan datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi
mereka akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan
keinginan telinganya. Mereka akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan
membukanya bagi dongeng. (2 Timothy 4:2-4)
Silakan melihat artikel lainnya
disini : http://devosi-maria.blogspot.co.id/
No comments:
Post a Comment