Devosi Maria 2: Para Imam Ikut Menyebabkan Kebinasaan Umat Awam

Monday, April 11, 2022

Para Imam Ikut Menyebabkan Kebinasaan Umat Awam

Para Imam Ikut Menyebabkan Kebinasaan Umat Awam

https://traditioninaction.org/religious/n204_Per.htm

Catalina de Jesús lahir pada tahun 1717 di Guayaquil, Ekuador; dia tinggal di Biara Dominikan St. Catherine di Quito, di mana dia menjadi Ibu kepala biara disitu. Dia dikaruniai banyak penglihatan dan pengalaman mistik, termasuk ramalan masa depan. Dia menulis otobiografi yang terkenal di mana dia memberikan rincian kelemahan para klerus dan religius pada masanya. Dia meninggal dalam aroma kesucian pada tahun 1795.

TIA mermasukkan di sini kutipan-kutipan di mana dia menceritakan tentang penglihatan atas Tuhan kita yang menjelaskan bahwa para imam dan religius yang buruk – pria dan wanita – ikut mejadi penyebab kebinasaan umat awam. Jika Tuhan kita marah terhadap para klerus dan religius pada masanya, di tahun 1700-an, apa yang akan Dia katakan tentang para klerus dan religius di masa pasca-KV II kita sekarang?

Kata-kata dari Bunda Catalina tampaknya sangat cocok untuk zaman kita sekarang.

Tuhan kita Yesus Kristus berkata kepada Bunda Catalina:

“Para imam dan religius, pria dan wanita, adalah penyebab dari semua kebinasaan dunia.”

“Keadaan gerejawi adalah penyebab dari kebinasaan umat awam.”

“Di dalam Hukum Kasih Karunia, Aku menjadikan mereka (para imam & religius) sebagai contoh, sehingga mereka dapat menahan segala kesalahan zamannya.”

“Tetapi, karena mereka telah membiarkan diri mereka sepenuhnya kehilangan rasa hormat (dari orang-orang) karena kebiasaan buruk mereka, dunia tidak lagi memperhatikan mereka, itulah alasan mengapa khotbah mereka tidak menghasilkan apa-apa.”

“Jika mereka mau hidup sebagaimana mestinya, Roh-Ku akan memberikan semangat kepada mereka yang ada di dunia. Dan dengan cara ini, akan ada kesopanan dalam adat kebiasaan mereka.”

“Tetapi, karena kaum awam melihat mereka (para rohaniwan dan religius) melakukan dan bertindak sama seperti diri mereka sendiri, maka umat awam mulai memandang rendah mereka dan ajaran mereka tidak berpengaruh di antara umat awam.”

“Jika seorang hamba-Ku melangkah keluar dan mengatakan kebenaran, dunia mendengarkan dengan kekaguman. Tetapi kaum awam hanya sedikit atau tidak mendapat manfaat apa-apa darinya karena kebiasaan ini (tidak mempedulikan agama dan meremehkan mereka) sudah mendarah daging, disebabkan oleh banyak pastor dan kaum religius yang sudah mendarah daging dalam kejahatan, yang telah memberikan contoh buruk.”

“Para pastor dan religius ini adalah alasan utama mengapa Tangan-Ku ingin segera melepaskan Keadilannya.”