Dokumen SPARS 2025-2028 yang mengejutkan dunia
April 4, 2021 Constitutional Nobody News
Anthony Fauci dalam video
pada tahun 2017 (videonya ada di link di atas) sudah memprediksi wabah
COVID yang sungguh terjadi saat ini, dan dia menghabiskan jutaan dolar di
beberapa laboratorium, termasuk di fasilitas Level 4 di Wuhan, Cina, untuk mempersenjatai virus dengan bioteknologi yang disebut "keuntungan
fungsi."
Juga pada tahun 2017, Johns Hopkins menerbitkan “The
SPARS Pandemic 2025-2028,”
sebuah laporan tentang vaksin yang bisa menyebabkan penyakit spongiform
encephalopathy alias penyakit prion “Sapi Gila.”
Ada sebuah kekhawatiran, bahwa seperti “pelatihan” lainnya,
yang telah mereka terbitkan di masa lalu, seperti Penularan Kriminal dan Peristiwa
201, laporan SPARS akan menjadi naskah sebenarnya dari serangan genosida
terencana terhadap populasi massal yang sedang berlangsung seperti yang kita
bicarakan, karena banyak skenario dalam laporan tersebut memang telah terjadi.
Dalam laporan SPARS itu, adalah para politisi - bukan Big Pharma (pabrik Farmasi Besar) - yang
disalahkan, karena mereka mempercepat pelepasan vaksin-vaksin itu tanpa
pengujian dan uji coba yang tepat, sehingga bisa mengakibatkan kerusakan otak
besar-besaran karena penyakit prion pada anak-anak dan orang dewasa, yang mulai
muncul 6 bulan sampai satu tahun untuk berkembang setelah injeksi. Alex Jones
berkata di sini bahwa “Trump benar-benar telah campur tangan ke dalamnya. Dia
sudah siap, hebat."
Laporan SPARS adalah bagaikan senjata api, cetak biru, untuk
bagaimana mereka akan menyensor orang dan bagaimana mereka akan menutupi efek
samping. Ini adalah naskah pokok pembicaraan untuk antek-antek kaum Globalis
yang membaca rencana jahat ini.
Hasil yang diharapkan dari semua ini adalah untuk memusatkan semua otoritas medis di dunia di tangan PBB, dengan Dana Marshall yang sangat besar, untuk memberlakukan tirani medis total yang membuat realitas kita saat ini tampaknya seperti membayangkan ‘orang bisa berjalan bebas-masker di taman-taman kota.’ Sebuah hal yang hampir tidak mungkin.
Alex Jones bergabung dengan Rob Due dan Mike Halperin, yang masing-masing telah membaca dokumen setebal 89 halaman tersebut.
---------------------------------------
Giselle
Cardia, 28 & 30 Maret, 3 April 2021
Seorang
Ibu Menuturkan Kisahnya Kepada Putrinya
Bahkan
Meski Gereja Kudus Dihancurkan Oleh Serigala...