#143 –
HUMANISME
Agama kita yang kudus bukanlah merupakan hasil
penemuan penalaran manusia, tetapi diwahyukan secara murah hati oleh Allah;
karena itu orang bisa dengan mudah mengerti bahwa agama itu sendiri memiliki
segala kekuatan dari kuasa Allah yang memberikan pewahyuan itu, dan ia tak pernah
bisa dijangkau ataupun disempurnakan oleh penalaran manusia. - Pope Pius IX, Qui
Pluribus (On Faith and Religion)
DISIPLIN - St. Joachim,
July 25, 1973
Paham humanisme di duniamu
telah diciptakan oleh setan. Kamu akan mengulang kembali pepatah lama ‘singkirkanlah
tongkat pemukul, maka kamu memanjakan anak’. Disiplin harus dikembalikan lagi
di rumah-rumah.
PEZIARAHANMU - Jesus, November 20, 1974
Dalam peziarahanmu di dunia
kamu harus menjalani kehidupan kesederhanaan, yaitu yang berdasarkan kepada
kesediaan untuk berkurban dan berdisiplin. Kembalilah kepada doa, baktikanlah
dirimu kepada panggilan hidupmu. Janganlah mengikuti gaya hidup duniamu yang
berdasarkan kepada tema-tema modernisme, dengan menjadikan manusia sebagai
idola untuk disembah oleh humanisme, dan akhirnya ia akan menuntun keinginanmu
agar mengikuti rencana setan. Doa, penebusan melalui tindakan kurban! Tak ada
jalan lain yang bisa menuntun ke Surga. Jalan itu penuh dengan duri. Jalannya
sempit, namun ganjarannya besar. Jauhkanlah dirimu dari kenikmatan duniawi.
Lakukanlah kurban dan jalankanlah kehidupan doa. Kamu tak bisa mengumpulkan
domba-domba dengan cara menjadikan mereka sebagai milik umum. Kamu harus
kembali kepada kehidupan kontemplasi batin serta doa. Berlututlah dan kembalilah
kepada keadaan seperti kanak-kanak yang murni.
MANUSIA IDOLA - Our Lady, November 23, 1974
Anakku, penipuan terbesar
di duniamu saat ini adalah berupa kegelapan roh yang diciptakan melalui
berbagai pembicaraan yang mengarah kepada kejahatan dari humanisme, modernisme
serta satanisme, yaitu kejahatan yang paling buruk. Kejahatan itu begitu
besarnya hingga manusia menjadikan dirinya sebagai idola.
PERANGKAP - Jesus, May
28, 1975
Semua yang telah
menyerahkan dirinya kepada kenikmatan daging, semua yang telah menyerahkan
dirinya kepada gaya hidup humanisme dan modernisme, mereka terjebak didalam
perangkap yang dipasang oleh setan bagi umat manusia, karena mereka telah
menutup telinga mereka terhadap suara-suara Kami, dan mereka akan dibakar!
KEKELIRUAN - Our Lady, March 18, 1976
Negaramu, dengan alasan
liberalisme, rasionalisme, humanisme dan segala macam kekeliruan lainnya, kini
telah melakukan tindakan yang paling keji! Keadilan, hukum, disiplin, sedang
digantikan dengan segala macam kejahatan, sikap permisiv, hilangnya pengetahuan
tentang dosa, serta segala kebejatan lainnya... ini semua merupakan gambaran
yang sebenarnya dari Sodom dan Gomorah!
KEMBALILAH - Jesus, August 14, 1976
Bangunlah dari tidur
lelapmu, hai para pastor. Kembalilah sekarang dan pulihkanlah apa yang telah
kau hilangkan ketika kamu tunduk kepada kesesatan dari humanisme dan
modernisme. Janganlah kamu sombong. Jadilah rendah hati dan terimalah salibmu.
Akuilah di hadapan umat manusia bahwa kesesatan telah dilakukan, karena kesalahan
adalah sifat manusia. Namun ketika kamu tahu bahwa kamu telah berbuat sebuah
kesalahan, ternyata apa yang kau lakukan hanyalah dengan terus mengikuti jalan
kebodohan ini. Kembalilah dan mulailah lagi.
KEBENARAN SEDERHANA - Our Lady, August 14, 1976
Anak-anakku, Pesan dari
Surga ini tidak diberikan untuk membawa rasa takut kedalam hatimu, tetapi untuk
membangunkan kamu dari tidurmu. Banyak yang telah disesatkan. Banyak yang
bersedia menerima kesesatan dan mereka berjalan seperti domba yang dibawa ke
pembantaian. Banyak yang mengikut saja seperti itik yang mengikuti aliran air.
Anak-anakku, apakah penyelesaian yang kau miliki bagi permasalahanmu saat ini,
yang berupa perselisihan, kekecewaan, serta menjauhi Rumah Puteraku, GerejaNya?
Kamu harus kembali. Kamu harus menerima kebenaran sederhana yang telah
diberikan kepadamu. Tradisi adalah bagian dari fondasi yang kokoh ini. Gaya
hidup modernisme dan humanisme akan menghancurkan dunia ini.
IMAN DAN TRADISI - Jesus, October 2, 1976
Janganlah kamu
mengesampingkan Tradisi demi mengejar modernisme dan humanisme, karena hal ini
adalah ciptaan dari setan! Kamu tak Surga memisahkan Iman dari Tradisi, karena
yang satu berdiri bersama lainnya untuk menyatukan GerejaKu. Itulah fondasi
RumahKu. Aku telah memberimu petunjuk yang telah mampu bertahan menghadapi
ujian zaman, namun kamu, dalam kesombonganmu dan sifat kelemahan manusia, telah
merubah GerejaKu.
PEMBAHARUAN - Our Lady,
February 1, 1977
Ada banyak sekali
pembaharuan, ada banyak sekali kekejian dan penentangan yang dilakukan didalam
Rumah Puteraku di seluruh dunia. Manusia telah tunduk kepada experimen dan
humanisme, dan manusia tidak belajar dari masa lalu ataupun mendengarkan
perkataan para Wakilmu pada waktu yang lalu, para Paus yang lalu, yang memperingatkan
tentang datangnya kesesatan dan modernisme. Kamu memiliki berbagai aturan untuk
diikuti, untuk mencegah masuknya antikris kedalam duniamu dan kedalam Gereja
Puteraku. Namun manusia Allah (imam-imam), para pengikut salib, kamu
mencampakkan salib itu, bahkan kamu menginjak-injaknya!
DEKRISTENISASI - Our Lady, May 18, 1977
Orang tua, kamu harus
melindungi anak-anakmu dari segala sesuatu yang sedang berkembang menjadi
sebuah bentuk baru dari humanisme dan modernisme. Semua itu telah melakukan dekristenisasi
terhadap anak-anakmu.
RAHMAT - Our Lady, July 25, 1977
Duniamu saat ini telah
dibanjiri dengan paham modernisme dan humanisme, sosialisme, komunisme,
sekularisme – dimana semua ini sedang menuntun kepada penyatuan umat manusia
kepada sebuah agama tunggal dunia, sebuah gereja tunggal dunia, sebuah
pemerintahan tunggal dunia, hingga menjadi sebuah perbudakan terhadap umat
manusia, menciptakan sebuah bentuk atheisme massal di dunia. Manusia sedang
mendirikan berhala-berhala palsu untuk disembah: uang, kekuasaan, materialisme.
Anak-anakku, semua ini tidak ada manfaatnya bagimu ketika kamu meninggalkan
dunia ini. Saat ini kamu harus mengumpulkan dan menyimpan hartamu di Surga jika
kamu ingin dan berharap tinggal disana. Inilah yang disebut sebagai rahmat,
rahmat yang diberikan secara cuma-cuma untuk diminta, rahmat bagi penyembuhan
roh sebelum roh itu meninggalkan kamu.
KEGILAAN - Jesus, October 6, 1977
Manusia berusaha menjadi
raja di antara bangsa-bangsa. Manusia telah berusaha menghancurkan GerejaKu di
dunia. Dan manusia telah membangun sesuatu yang tak bisa dikenali bahwa sesuatu
itu berasal dari terang, karena ia adalah sebuah gereja humanisme saat ini.
Celakalah mereka yang menyembah berhala-berhala itu dan mengikuti kegiatan
satanisme. Anak-anakKu, apakah kamu semua telah menjadi gila? Sudah tentu bahwa
pada waktu dulu kamu diajari bahwa dosa adalah sebuah bentuk kegilaan. Dan kini
kamu menuai panenanmu dalam bentuk penderitaan.
AKULAH JALAN - Jesus, November 19, 1977
Anak-anakKu, jalan? Akulah
jalan. Jalan, rencana itu telah diberikan kepadamu. Itu adalah sebuah rencana
sederhana dengan cara tunduk, seperti anak-anak kecil, kepada kebenaran,
doktrin, dan Tradisi. Manusia berusaha membangun sebuah jalan yang baru bagi
dirinya yang berdasarkan kepada humanisme dan modernisme, serta segala macam
kecemaran, perpecahan, dan kehancuran jiwa-jiwa yang akan menyertai seluruh usaha
ini.
PSIKOLOG - Our Lady, December 7, 1977
Demi nama humanisme dan modernisme, Tubuh Mistik
Puteraku Yesus kini berada dalam sebuah krisis yang besar. Hanya kamu, sebagai
sebuah generasi, yang akan menentukan hasil dari pertempuran ini. Berdoalah
dengan tekun di rumahmu, doa pribadi maupun kelompok. Setan akan berlari
menjauh jika mendengar suara doa didaraskan.
Anak-anakku, banyak yang harus kau terima didalam
iman. Para ahli di duniamu, serta para psikolog dan psikiater, telah
merasionalisir segala sesuatu, hingga dosa dianggap sebagai sebuah gaya hidup.
Para ahli yang terus mencari-cari, mereka tak akan pernah sampai kepada
kebenaran. Hal-hal yang supernatural tak bisa ditolak keberadaannya, karena
jika kamu menolak hal-hal yang supernatural, maka kamu tak memiliki
persenjataan untuk memeranginya. Ini adalah rencana yang cerdik dari setan
untuk membuat dirinya tidak diketahui, sehingga dia bisa berjalan diantara
kamu, secara diam-diam dan tak diketahui, dan menghancurkan kamu seperti
serigala yang buas.
KEHIDUPAN PANGGILAN MENJADI KOSONG - Jesus, December 31, 1977
Kehidupan panggilan menjadi
kosong. Mengapa? Karena contohnya juga busuk! Tradisi telah dicampakkan demi
modernisme dan humanisme.
BERHALA - Our Lady, May 13, 1978
Dari cara kehidupanmu, bisa dikatakan bahwa
orang-orang di dunia ini telah menjadi berhala, penyembah berhala-berhala
palsu, larut didalam materialisme, modernisme, humanisme, sosialisme --- segala
macam yang diciptakan oleh setan.
Mereka yang berkuasa berusaha membetuk sebuah utopia, sebuah dunia yang sempurna. Mereka yang berkuasa bahkan berusaha menciptakan kehidupan seturut keinginannya sendiri. Dia telah menolak Allahnya, itulah para ahli ilmu pengetahuan.
Manusia tidak belajar dari masa lalunya. Dia mengulang-ulang kesalahannya, tak pernah belajar dari masa lalu. Aku berseru kepadamu: ingatlah Nuh, ingatlah Sodom!
DITIPU - Jesus, May 20, 1978
Anak-anakKu, sadarilah
bahwa dengan segala macam modernisasi serta niat baikmu itu, kamu telah ditipu
oleh setan. Humanisme dan modernisme sedang menghasilkan buah-buahnya yang
buruk, anak-anakKu. Sebuah tanggung jawab yang besar akan dituntut dari mereka
yang ada didalam hirarki GerejaKu karena telah mengijinkan semua kesalahan ini
terjadi.
HILANGNYA JIWA-JIWA - Our Lady, September 13, 1978
Bukanlah tanpa alasan jika
para pewaris Petrus (para paus) pada masa yang lalu telah menuntun kamu dengan
baik untuk melawan ajaran-ajaran humanisme dan modernisme yang palsu itu
didalam Gereja Puteraku dan di dunia. Namun saat ini, anak-anakku, adalah sebuah
kenyataan bahwa dari buahnya bisa diketahui siapa mereka sebenarnya. Apakah buah
dari pendekatan humanisme dan modernisme sekarang selain perselisihan,
perpecahan dan hilangnya jiwa-jiwa?
RENCANA PENUH - Our Lady, July 25, 1979
Kamu tak akan bisa memenangkan jiwa-jiwa ataupun memasuki Surga jika kamu menggunakan humanisme dan modernisme serta perubahan. Surga telah memberimu rencana penuh bagi penebusan jiwa-jiwa. Janganlah kamu merubah rencana ini untuk menyesuaikannya dengan sifat jasmani manusia.
Kamu tak akan bisa memenangkan jiwa-jiwa ataupun memasuki Surga jika kamu menggunakan humanisme dan modernisme serta perubahan. Surga telah memberimu rencana penuh bagi penebusan jiwa-jiwa. Janganlah kamu merubah rencana ini untuk menyesuaikannya dengan sifat jasmani manusia.
MEMBANGUN SEBUAH UTOPIA - Jesus, November 20, 1979
Anak-anakKu di dunia, saat ini kamu seperti berdiri
di atas sebuah bukit, bukit yang kau bangun sendiri berdasarkan kepada
nilai-nilai humanistik dan cara-cara materialistik, karena kamu sedang berusaha
membangun sebuah duniamu sendiri, dengan mematikan terang, dan membangun sebuah
utopia (kesempurnaan), yang dibangun dengan humanisme dan sosialisme serta
komunisme – semuanya dengan kedok kasih dan persaudaraan, namun hal itu ditutupi
oleh selimut kegelapan dari roh. Untuk itu Bapa Yang Kekal telah mengijinkan kamu
untuk mengejar tujuanmu dan jalanmu sendiri. Maka proses ‘membangunkan’ nanti (Peringatan)
akan sangat mengejutkan banyak orang.
EKARISTI - Our Lady, August 14, 1981
Demi alasan modernisme, demi alasan komunisme, demi
alasan humanisme, kamu telah terjatuh kedalam kesalahan dan kekacauan. Kekacauan
didalam Gereja Puteraku, dengan menjauhkan jiwa-jiwa dari Ekaristi, Roti Kehidupan.
Tanpa adanya Roti Kehidupan dalam dirimu maka kamu tak akan bisa mempertahankan
dirimu lebih lama lagi di dunia ini.
SEKOLAH-SEKOLAH KATOLIK - Our Lady, September 27, 1986
Saat ini Kami telah melihat pengajaran terhadap anak-anak
pada sebagian besar sekolah-sekolah Katolik, dan aku harus berkata : aku meneteskan
air mata belas kasihan kepada para orang tua. Saat ini orang tua harus memperhatikan
pelajaran anak-anak mereka di sekolah-sekolah Katolik di dunia, karena para
ahli teologi telah membawa masuk paham humanisme dan modernisme kepada anak-anak
mereka. Dan anak-anakmu harus dilindungi dari hal itu.
MENINGGALKAN GEREJA - Our Lady, March 18, 1989
Anakku dan anak-anakku, Amerika Serikat kini sedang mengalami konflik dengan hati nuraninya sendiri. Kamu harus ingat: jika tanpa Puteraku kamu tak akan berhasil. Pelan tetapi pasti, dengan menentang semua nasihat dari Surga selama 19 tahun belakangan ini, manusia telah menjadi semakin keji dan memberontak terhadap Puteraku hingga sikap ini telah memasuki Gereja Puteraku, dengan berusaha untuk mengesampingkan semua tradisi dan semua pengetahuan akan dunia supernatural, dan membawa masuk paham humanisme dan modernisme kedalam Gereja Puteraku. Hal ini telah memaksa jiwa-jiwa yang baik kehilangan jalannya dan meninggalkan Gereja.
Anakku dan anak-anakku, Amerika Serikat kini sedang mengalami konflik dengan hati nuraninya sendiri. Kamu harus ingat: jika tanpa Puteraku kamu tak akan berhasil. Pelan tetapi pasti, dengan menentang semua nasihat dari Surga selama 19 tahun belakangan ini, manusia telah menjadi semakin keji dan memberontak terhadap Puteraku hingga sikap ini telah memasuki Gereja Puteraku, dengan berusaha untuk mengesampingkan semua tradisi dan semua pengetahuan akan dunia supernatural, dan membawa masuk paham humanisme dan modernisme kedalam Gereja Puteraku. Hal ini telah memaksa jiwa-jiwa yang baik kehilangan jalannya dan meninggalkan Gereja.
No comments:
Post a Comment