Dr. Robert Malone:
Forum Ekonomi Dunia ingin 'mengendalikan sepenuhnya semua aspek kehidupan Anda'
Forum Ekonomi Dunia percaya bahwa konsep negara bangsa yang merdeka sudah usang, dan harus diganti dengan pemerintahan global yang mengendalikan semuanya.
Fri May 6, 2022 - 2:34 pm EDT
(Robert Malone) Siapakah anggota-anggota
globalis dari organisasi
perdagangan yang dikenal sebagai The
World Economic Forum (WEF) serta sepak terjangnya, dan mengapa Anda harus
peduli, dan apa yang dapat Anda lakukan?
Pertama,
"Siapakah mereka?"
100
anggota penuh WEF saat ini (yang disebut sebagai “Mitra Strategis”) diambil
dari berbagai perusahaan terbesar di dunia, bersama dengan pemilik dan manajer
mereka (disebut sebagai “Orang
Davos.” Karena mereka secara rutin mengadakan pertemuan di kota Davos,
Swiss. (Vatikan juga secara rutin mengirimkan wakilnya untuk mengikuti setiap
pertemuan di sana).
Daftar
perusahaan, pemilik dan manajer yang mengendalikan WEF tidak diungkapkan dan
keanggotaan hanya dapat disimpulkan secara tidak langsung. Namun, anggota WEF
tidak bertindak sendiri, tetapi telah mengembangkan
berbagai kelompok peserta pelatihan yang didistribusikan secara global yang
umumnya bertindak sesuai dengan kebijakan dan posisi terperinci yang dikembangkan
dan didistribusikan oleh kepemimpinan WEF.
Program
pelatihan ini telah beroperasi selama lebih dari tiga dekade, menghasilkan
penempatan, distribusi, dan kemajuan pesat dari ribuan operator terlatih WEF di
seluruh dunia. Ketua WEF, Klaus Schwab, telah terkenal mengklaim bahwa para
pesertanya telah dimasukkan secara strategis ke posisi kunci di berbagai
pemerintahan, serta tempat-tempat berpengaruh di industri utama seperti media,
keuangan, dan teknologi.
“Orang Davos”
adalah istilah yang diciptakan oleh mantan Direktur Universitas Harvard dari
Pusat Urusan Internasional, Profesor Dr. Samuel Huntington (1927-2008), untuk mendefinisikan
kelompok elit ekonomi yang muncul yang merupakan anggota dari kasta sosial yang
memiliki “sedikit kebutuhan untuk loyalitas nasional, memandang batas-batas
nasional sebagai hambatan, yang untungnya: semua itu semakin menghilang, dan
melihat pemerintah-pemerintah nasional sebagai sisa dari masa lalu, yang hanya
berfungsi untuk memfasilitasi operasi elit global.”
Judul artikelnya
tahun 2004 yang diterbitkan di The
National Interest mengatakan: "Jiwa-jiwa Mati: Denasionalisasi Elit Amerika."
Dalam
artikel tahun 2005 yang diterbitkan di The
Guardian, berjudul “Davos man’s death wish,” Timothy
Garton Ash menggambarkan “Davos Man” dan World Economic Forum sebagai berikut:
“Davos
Man sebagian besar berkulit putih, setengah baya dan Eropa atau Anglo-Saxon.
Tentu saja, beberapa peserta pada pertemuan lima hari Forum Ekonomi Dunia tahun
ini di resor pegunungan Swiss adalah India, Cina, Afrika atau/dan wanita. Tapi
mereka tetap minoritas. Budaya dominan Davos tetap menjadi budaya orang barat
kulit putih.
'Davos
Man' memiliki pra-sejarah yang merepotkan dalam menggabungkan kecemerlangan dan
kebodohan, dibutakan oleh prasangka nasional dan ideologis untuk kepentingan
jangka panjangnya sendiri dan menghancurkan dengan satu tangan apa yang telah
dia bangun dengan tangan yang lain.”
Wikipedia
mendefinisikan "megalomania" sebagai "obsesi dengan kekuasaan
dan kekayaan, dan hasrat untuk skema-skema besar." Hal ini juga
menghubungkan istilah ini dengan istilah psikologis berikut: Gangguan
kepribadian narsistik, waham kebesaran,
dan kemahakuasaan
(psikoanalisis), suatu tahap dalam perkembangan anak.
"Davos
Man" adalah klop dengan definisi tentang megalomania dan telah
memperoleh apa yang dia yakini sebagai sumber daya keuangan dan politik untuk
memaksakan obsesi dan skema besarnya kepada dunia, dan untuk memaksa Anda,
keluarga Anda, dan dunia, untuk mematuhi visinya.
Mengenai WEF, Andrew Marshall mengembangkan
ringkasan pengantar singkat yang sangat saya rekomendasikan untuk dibaca,
diterbitkan dalam artikel 2015 berjudul “World Economic Forum: a history and
analysis.” (“Forum Ekonomi Dunia: sejarah dan analisis.”)
Keanggotaan WEF dibagi menjadi tiga kategori: Mitra Regional, Kelompok-kelompok
Mitra Industri,
dan yang paling terhormat: Mitra Strategis.
Biaya
keanggotaan dari perusahaan dan kelompok industri membiayai Forum ini dan
memberi kepada perusahaan anggota-anggota dengan akses ekstra dan untuk
mengatur agenda. Daftar lengkap Mitra Strategis saat ini dapat dibaca di
sini.
“Kenapa Anda
harus peduli?” WEF adalah organisasi yang telah mendalangi harmonisasi global
perencanaan, pengembangan dan pelaksanaan penguncian wilayah, berbagai perintah
dan keharusan dalam masalah covid, kampanye vaksin otoriter, pemaksaan pilihan
pengobatan dini, pemantauan dan pengekangan global terhadap para dokter yang
berbeda pendapat, penyensoran, propaganda, informasi dan program pengendalian
pemikiran yang kita semua alami sejak akhir 2019.
Ini
adalah struktur organisasi yang digunakan oleh orang-orang yang berusaha
mengendalikan dan mengelola dunia untuk memajukan kepentingan ekonomi dan
politik anggota mereka sendiri melalui "Reset Besar" yang sedang
berlangsung (seperti yang disebutkan dan dijelaskan oleh ketua mereka, Klaus
Schwab) dengan mengeksploitasi dan memperburuk gangguan sosial dan ekonomi yang
mereka ciptakan secara artifisial dan sengaja, sejak SARS-CoV-19 mulai menyebar
ke seluruh dunia.
Renungan
dan rencana organisasi perdagangan ini terbaca dan terdengar seperti plot jahat
yang tidak masuk akal dari novel mata-mata internasional, yang dibuat oleh
versi kelas dua dari Ian Fleming, John Le Carre, atau Robert Ludlum. Sayangnya,
yang di Davos ini didukung oleh sumber daya keuangan dari banyak orang terkaya
di dunia.
Sebagai
contoh, pemikiran kacau dan ilmu semu yang dengan bangga diterbitkan oleh ‘penguasa
alam semesta’ yang ditunjuk sendiri ini, saya sarankan Anda melakukan yang
terbaik untuk membaca COVID-19:
The Great Reset, The Great
Narrative untuk masa depan yang lebih baik (keduanya ditulis oleh Klaus
Schwab dan Thierry Malleret), dan Cara
Mencegah Pandemi Berikutnya, oleh Bill Gates. Ringkasan interaktif
terperinci tentang posisi kebijakan mereka dan keterkaitan kebijakan tersebut
(“peta
transformasi”) dapat dibaca di
sini dan untuk COVID-19, di sini.
“Apa yang
bisa Anda lakukan untuk itu?” Setelah semua yang Anda lihat dan alami sejak
September 2019, silakan bercermin dan tanyakan pada diri sendiri dua pertanyaan
ini:
“Apakah
orang-orang ini dapat saya percayai sehubungan dengan masa depan saya dan
anak-anak saya?”
“Apakah mereka bisa mewakili minat, nilai, dan
apa saja yang saya yakini?”
Jika Anda
memutuskan bahwa Anda tidak dapat mempercayai mereka, atau bahwa mereka tidak
memiliki minat dan nilai yang sama dengan Anda, maka inilah saatnya untuk
bertindak untuk mencegah mereka mengambil alih semua aspek kehidupan Anda. Jika
tidak, WEF berusaha untuk mengambil
semua yang Anda miliki, dan untuk sepenuhnya mengendalikan semua aspek
kehidupan Anda.
Salah
satu prediksi kunci dari “Dewan Masa
Depan Global” mereka adalah bahwa pada tahun 2030, Anda (atau anak-anak
Anda) tidak
akan memiliki apa-apa, dan akan bahagia. Berikut ini tautan
ke aspek lain dari visi mereka tentang hari esok.
“Kalau
bukan kita, lalu siapa? Jika tidak sekarang, kapan?" (Susan
George: Krisis Siapa, Masa Depan Siapa?)
Apa pun jawaban Anda, Anda berhak mengetahui
siapa orang-orang ini yang ingin menguasai dunia, kehidupan sehari-hari Anda,
informasi apa yang dapat Anda akses, apa yang boleh Anda pikirkan, dan apa yang
boleh Anda miliki. Anda berhak tahu siapa yang mereka wakili, dan siapa nama
mereka. Tujuan dari tulisan ini dan spreadsheet yang menyertainya adalah untuk
memberi Anda informasi dan transparansi tentang siapa orang-orang ini, dari
mana mereka berasal, bagaimana posisi etika dan kebijakan mereka, di mana
mereka bekerja, di sektor apa mereka bekerja, dan kapan mereka bekerja, yang dilatih
untuk menerima tawaran WEF (seringkali ada ikatan erat antar anggota, dari
tahun kelas yang sama.)
Orang-orang
ini telah dilatih untuk percaya dan mendukung bentuk globalis dari pemerintahan
yang tidak dipilih oleh masyarakat, di mana bisnis berada di pusat manajemen
dan proses pengambilan keputusan mereka. Mereka telah dilatih untuk memajukan
kepentingan pemerintah transnasional
global yang mewakili kemitraan publik-swasta di mana kepentingan bisnis
anggota WEF lebih diutamakan daripada konstitusi Amerika Serikat atau negara
mana pun.
WEF percaya bahwa konsep negara bangsa yang
merdeka sudah usang dan harus diganti dengan pemerintahan global yang
mengontrol semuanya. Mereka, pada dasarnya, anti-demokrasi, dan pandangan
mereka secara fundamental adalah korporatis dan globalis, yang merupakan cara
lain untuk mengatakan bahwa mereka mendukung fasisme totaliter – perpaduan
kepentingan bisnis dengan kekuatan negara – dalam skala global.
Orang-orang
ini tidak mewakili kepentingan negara-bangsa di mana mereka tinggal, bekerja,
dan mungkin memegang jabatan politik, melainkan kesetiaan mereka tampaknya pada
visi WEF tentang pemerintahan dunia yang dominan yang memiliki kekuasaan atas
negara-negara dan atas konstitusi masing-masing negara.
Menurut pendapat saya, dalam kasus para peserta
pelatihan dan anggota WEF yang berkecimpung dalam politik, dan khususnya mereka
yang telah digunakan untuk “menembus kabinet global
negara-negara”, orang-orang ini harus dipaksa untuk mendaftar sebagai agen
asing di negara tuan rumah mereka.
Para pelayan
Davos Man adalah agen-agen asing. Judul lengkap Undang-Undang Pendaftaran
Prinsipal Asing AS tahun 1938 (FARA) adalah “Undang-undang yang mewajibkan
pendaftaran orang-orang tertentu yang dipekerjakan oleh agen-agen untuk
menyebarkan propaganda di Amerika Serikat dan untuk tujuan lain.”
Mengutip
Wikipedia:
“Undang-Undang
Pendaftaran Agen Asing (FARA) (2 U.S.C. 611 et
seq.) adalah undang-undang Amerika Serikat yang mewajibkan orang-orang yang
terlibat dalam pekerjaan politik atau advokasi domestik atas nama kepentingan
asing, untuk mendaftar ke Departemen Kehakiman dan mengungkapkan hubungan
mereka, kegiatan, dan kompensasi finansial yang terkait. Tujuannya adalah untuk
memungkinkan pemerintah dan masyarakat umum diberi tahu tentang identitas
individu yang mewakili kepentingan pemerintah atau entitas asing. Hukum diatur
dan ditegakkan (atau tidak…) oleh Unit
FARA dari Bagian Kontra Intelijen dan Kontrol Ekspor (CES) di Divisi
Keamanan Nasional (NSD).”
Institut Malone (terutama Dr. Jill
Glasspool-Malone dan Anita Hasbury-Snogles), bekerja sama dengan yayasan Pharos dan Pharos Media
Productions di Swedia, telah menginvestasikan waktu berbulan-bulan dan
ratusan jam kerja untuk menambang sumber data yang ada dan tersedia untuk umum.
untuk mengembangkan ringkasan rinci lulusan dari dua program pelatihan WEF: Pemimpin
Global Masa Depan dari Forum Ekonomi Dunia (program satu tahun yang
berlangsung dari 1993 hingga 2003) dan Para Pemimpin
Global Muda (program lima tahun dimulai 2004/2005 dan yang sekarang masih
berjalan). Ringkasan yayasan Pharos dapat ditemukan di
sini.
Orang-orang
ini sengaja dan secara internasional ditempatkan sebagai agen-agen asing yang
mewakili kepentingan anggota WEF untuk “menembus kabinet global dari negara-negara”
serta berbagai sektor bisnis utama termasuk perbankan/keuangan, sektor bisnis
lainnya (termasuk kesehatan dan bioteknologi), akademisi dan kesehatan, media,
teknologi, logistik, seni dan budaya, olahraga, politik dan pemerintahan,
lembaga think-tank, telekomunikasi, real estate, investasi keuangan/perusahaan
induk, berbagai organisasi non-pemerintah, energi, kedirgantaraan dan militer,
pangan dan pertanian.
Daftar
peserta pelatihan WEF ini dapat ditemukan dan diunduh di sini.
Daftar
tersebut berisi ringkasan lulusan World Economic Forum’s Global Leaders of
Tomorrow serta Young Global Leaders.
Untuk
membuat daftar ini, Institut Malone dan Yayasan Pharos telah menggunakan mesin
pencari WEF dan memeriksa silang daftar yang diterbitkan, arsip Wayback
Machine, Wikispooks, dan sumber pelengkap lainnya. Ini mungkin tidak 100 persen
akurat, tetapi kami telah melakukan yang terbaik untuk membuatnya seakurat dan
semutakhir mungkin.
Beberapa
orang telah dihapus dari situs WEF, dan beberapa tidak pernah terdaftar tetapi
telah diidentifikasi oleh Klaus Schwab sendiri sebagai anggota agen perubahan
global mudanya.
Kami
telah melakukan penelitian manual yang ekstensif untuk mengidentifikasi dan
memverifikasi mereka yang informasinya sangat sedikit. Jika hilang, ada upaya
untuk menemukan dan menambahkan nama negara, posisi, dll, yang relevan. Saat
diidentifikasi, tautan telah diberikan ke biografi yang ada, terutama yang
termasuk dalam halaman web WEF, atau Wikipedia, LinkedIn, halaman perusahaan,
atau artikel.
Dalam
beberapa kasus (bila tersedia) kami juga menyediakan tautan ke organisasi
tempat mereka bekerja. Bila memungkinkan, posisi dan organisasi, dalam banyak
kasus, telah diperbarui ke yang paling baru yang dapat diidentifikasi.
Penunjukan
sektor yang dipilih oleh WEF telah berubah selama bertahun-tahun, jadi
spreadsheet menggunakan istilah yang paling deskriptif untuk sektor dan
posisinya yang diperbarui, tetapi dalam beberapa kasus kami telah menambahkan
milik kami sendiri – terutama di sektor bisnis, di mana kami telah menambahkan
sub-sektor untuk informasi lebih rinci.
Penunjukan wilayah yang digunakan oleh WEF juga
telah berubah selama bertahun-tahun, jadi kami menggunakan wilayah geografis
yang lebih sederhana. Kami telah menambahkan kolom tambahan di spreadsheet
untuk jenis kelamin, posisi politik, hubungan kesehatan, dan akhirnya catatan
untuk informasi tambahan atau relevan. Daftar ini terbuka untuk koreksi dan
penambahan, jika ada yang menemukan kesalahan atau memiliki informasi lebih
lanjut. Silakan menulis kepada kami di info@MaloneInstitute.org
jika Anda memiliki informasi tambahan, detail, atau koreksi.
Agar Anda
dapat memeriksa sendiri, di bawah ini disediakan sumber hyperlink untuk
ringkasan ini, yang hanya mencakup grup yang terdaftar (GLT = Global Leaders of
Tomorrow, YGL = Young Global Leaders).
Ada
kelompok-kelompok peserta pelatihan WEF tambahan termasuk "Ilmuwan
Muda," dan ini akan menjadi fokus dari ringkasan spreadsheet serupa di
masa depan. Daftar di bawah ini tidak berisi dokumentasi lengkap dari anggota
yang ditemukan di daftar induk kami di atas.
- GLT class of 1993
- GLT class of 1994
- GLT class of 1995
- GLT class of 1996
- GLT class of 1997
- GLT class of 1998
- GLT class of 1999
- GLT class of 2000
- GLT class of 2001
- GLT class of 2002
- GLT
class of 2003
Menurut
ekonom Richard Werner,
yang terpilih untuk program GLT pada tahun 2003, program Global Leaders of
Tomorrow ditutup dan dimulai kembali sebagai kelompok yang lebih terkontrol
yang disebut “Pemimpin Global Muda” karena terlalu banyak orang yang mengajukan
pertanyaan sulit di forum. (lihat podcast “Last American Vagabond” berjudul
“Covid Measures And The Central Controls Over The Economy” di
sini).
Schwab
sendiri telah mengakui
bahwa YGL memiliki tujuan yang sama dengan program GLT, dengan mengatakan bahwa
“(apa) yang sangat kami banggakan, adalah bahwa kami akan menembus kabinet
global negara-negara dengan WEF Young Global Leaders kami.”
Banyak
dari kelas yang baru saja lulus secara eksplisit diidentifikasi sebagai
revolusioner yang "Menggerakkan Revolusi Industri Keempat" atas nama
WEF.
- YGL class of 2005
- YGL class of 2006
- YGL class of 2007
- YGL class of 2008
- YGL class of 2009
- YGL class of 2010
- YGL class of 2011
- YGL class of 2012
- YGL class of 2013
- YGL class of 2014
- YGL class of 2015
- YGL class of 2016
- YGL class of 2017
- YGL class of 2018
- YGL class of 2019
- YGL class of 2020
- YGL class of 2021
" 'Semua adalah untuk diri kita sendiri dan tidak untuk orang lain'
tampaknya di setiap zaman kalimat ini telah menjadi pepatah keji dari
para penguasa
umat manusia." (Adam Smith; Bab IV, hlm. 448. – Kekayaan Bangsa (1776)
– Buku III.)
-------------------------------
Silakan membaca artikel lainnya di sini:
Paus
Mengumumkan Uskup Pro-LGBT Akan Diangkat Menjadi Kardinal
Paus
menunjuk Kardinal Cupich yang pro-LGBT untuk menjabat di kantor urusan liturgi
Vatikan
Elit
Davos Mendorong Pengendalian Pangan Global Dengan Kedok 'Ketahanan Pangan'
Tidak
ada lagi yang bersifat pribadi
Freemasonry
Italia Secara Resmi Mendukung Paus Bergoglio
Sedang
Diungkapkan: Rencana Totaliter
Masa Depan Globalis...