Monday, July 12, 2021

Segitiga Iblis

  


 

 

SEGITIGA IBLIS

https://www.churchmilitant.com/video/episode/vortex-the-devils-triangle 

 

Dikendalikan  oleh pikiran iblis 

 

July 9, 2021 

 

Mengambil tema dari kemarin, tentang hubungan antara pemerintah, media dan perusahaan-perusahaan Amerika — apa yang kami sebut sebagai "tritunggal fasik" - ini benar-benar "segitiga Iblis" karena kombinasi dari ketiganya menyetuh hampir setiap aspek dari kehidupan manusia.

 

Jika Neraka menjalankan kendali operasional atas ketiga entitas itu, sedemikian rupa sehingga mereka semua benar-benar beroperasi dengan pikiran iblis yang sama, maka permainan itu menjadi mustahil untuk dilawan. Hukum apa pun yang disahkan, apa pun yang diberitahukan kepada Anda, di mana pun  Anda diizinkan untuk bekerja, kemana pun keuntungan perusahaan dicurahkan dan seterusnya, semua ini adalah dilakukan oleh binatang yang sama dengan tiga kepala yang berbeda.

 

Kehidupan politik, informasi, dan ekonomi orang-orang hampir sepenuhnya dikendalikan oleh sejumlah kecil individu yang semuanya memiliki agenda iblis yang sama dan, seperti yang kami katakan, pikiran iblis yang sama. Ini mungkin tiga teater operasi yang berbeda, tetapi semuanya dikendalikan oleh iblis yang sama. Lihatlah para uskup dan tanyakan pada diri Anda sendiri apakah mereka memberikan perlawanan atau tantangan terhadap segitiga iblis. Jawabannya seharusnya jelas. 

 

Segitiga Iblis ada karena satu alasan: agar jiwa-jiwa menjadi terkutuk. GabTweet 

 

Tetapi bagi sebagian besar umat Katolik, meskipun mereka mungkin menyadari jauh di lubuk hati bahwa ada sesuatu yang tidak beres dengan Gereja, mereka tidak dapat atau tidak akan mengakui kenyataan itu, karena kenyataan itu terlalu mengganggu untuk diterima. Itulah sebabnya para uskup terus mendapatkan izin dan kemudahan dari begitu banyak umat Katolik yang sengaja tidak mau tahu apa pun.

 

Bahkan jenis media yang disebut Katolik, seperti Teresa Tomeo, geng Radio Terkait, EWTN dan sebagainya, tidak akan mau membahas topik ini, meski mereka tahu. Sebagian karena hal itu akan mengganggu kenyamanan dan kemapanan mereka, serta existensi yang mereka jadikan bagian dari pendirian dan sikap Gereja pada umumnya, dan sebagian karena mereka tidak dapat melihat itu dan tidak dapat menerima tingkat kejahatan, kebejatan dan korupsi yang sedemikan besar di dalam Gereja.

 

Pada skor itulah mereka berada. Hampir setiap hari sangat sulit untuk duduk dalam bisnis ini — yang disebut media Katolik — dan bergulat dengan gagasan bahwa kepemimpinan terlibat, secara langsung atau tidak langsung (tergantung pada uskup tertentu), dengan segitiga iblis ini. Kelompok itu lebih suka berbicara tentang kejahatan di luar sana daripada akar penyebabnya, yaitu kejahatan di sini, di dalam Gereja.

 

Jadi mereka menancapkan dan mengubur kepala mereka di pasir dan tangan mereka meraba-raba di keranjang kolekte Gereja dan melanjutkan kegiatan seperti biasa, dengan menjalankan berbagai macam ziarah, menjual buku, memberikan pidato-pidato yang tidak bermanfaat kepada para peserta konferensi yang mereka adakan dan sebagainya dan sebagainya...

 

Sementara itu, kebusukan terus meluas dan kejahatan terus bertumbuh, tetapi gaya hidup pesta kebun kecil mereka dan rencana-rencana 401(k) mereka tetap tak tersentuh, untuk saat ini.

 

Hal-hal yang diberitahukan kepada kita semuanya adalah tidak benar:

• Perubahan iklim adalah buatan manusia, ini adalah kebohongan

• Apa yang disebut serangan terhadap hak pemilih dalam pemilu barusan, ini adalah kebohongan

• Rasisme sistemik di Amerika dan polisi, ini adalah kebohongan

• Perlunya terapi gen eksperimental, ini adalah kebohongan

• Orang homoseksual memang "dilahirkan seperti itu," ini adalah kebohongan

• Tidak ada krisis perbatasan atau pengungsi, ini adalah kebohongan

 

 

Namun semua ini didanai oleh, dipromosikan oleh dan ditegakkan oleh segitiga iblis dan kemudian ‘dibaptis’ oleh konferensi uskup-uskup AS.

 

Setiap topik itu — dan banyak lagi lainnya — adalah pokok pembicaraan kaum Marxis, namun para uskup yang ‘diduga’ Katolik memberikan dukungan mereka di belakang isu itu, di setiap kesempatan. Ini adalah berasal dari orang-orang yang sama yang berpartisipasi dalam dan/atau menutupi sekian banyak skandal pelecehan seks predator terbesar di dunia, berbohong berulang kali tentang hal itu dan kemudian mencuri miliaran dolar dari umat dan para penganutnya untuk melunasi utang dan membayar pengacara ketika mereka tertangkap.

 

Demikian juga, dan bahkan lebih mengerikan, Yudas-Yudas ini terus terlibat dalam kegiatan menutup-nutupi dan pemaksaan mereka dengan menganiaya para imam sejati, yang akhirnya berani berbicara tentang realita, dan dengan memecat para seminaris yang menunjukkan tanda-tanda sadar akan kejahatan atasan mereka. Namun, tidak ada sepatah kata pun dari pers Katolik yang suka menutup-nutupi kasus bobrok, tentang semua itu — kecuali untuk mengulangi propaganda para uskup bejat.

 

Para uskup A.S. mengambil cara pendekatan politik, dengan berkata bahwa masing-masing pihak memiliki kebaikan dan keburukan di dalamnya, dan oleh karena itu kita dapat memilih calon secara wajar antara satu atau yang lain. Itu mungkin agak benar, setidaknya bagian pertama. Tetapi sekali lagi, Hitler dan Nazi membuat Jerman kembali bekerja selama Depresi Hebat, memperbaiki jalan secara luar biasa dan bahkan menciptakan Volkswagen, "mobil rakyat."

 

Jadi apa yang dimaksud dengan genosida kecil dan perang dunia, apakah ini seimbang dengan perbaikan ekonomi dan munculnya kelas menengah? Betapa ini adalah penghancuran Iman dan pelecehan seks di antara teman-teman, karena kita semua melompat-lompat menjadi "murid misionaris yang gembira ria" sementara ribuan paroki dimusnahkan, dijual dan diubah menjadi ‘Tuhan yang tidak tahu apa-apa’?

 

Pada catatan itu, bagaimana tentang masalah imamat homoseksual dan keuskupan yang mendistorsi Iman sementara kita semua terus mendaur ulang dan melindungi planet ini? Apa artinya pencurian kecil-kecilan di sini atau di sana dan kebangkrutan keuskupan selama kita bisa memasang tanda-tanda dan poster BLM dan LGBT di depan gereja-gereja? Apa makna hilangnya kepercayaan dan Iman yang meluas atas Kehadiran Nyata Yesus Kristus selama kita dapat mempertahankan citra bahwa politisi yang kuat adalah Katolik (contoh: Biden & Nancy Pelosi), sehingga para uskup dapat berpura-pura bahwa mereka masih relevan untuk diikuti?

 

Segitiga Iblis ada karena satu alasan: agar jiwa-jiwa menjadi terkutuk. Itu mungkin, atau mungkin bukan, pikiran sadar dari manusia yang mengoperasikannya dan mengambil untung darinya, tetapi itu adalah berasal dari pikiran iblis yang mengaturnya. Bagi para uskup di negara Amerika Serikat ini, untuk bekerja sama dengan cara apa pun dengan semua kejahatan itu adalah berarti memeterai kutukan mereka sendiri. Demikian juga, bagi umat Katolik untuk tidak bersuara menentangnya ketika mereka tahu ini semua terjadi, juga berarti memeterai nasib mereka sendiri.

 

Ini persis apa yang dibicarakan St. Yakobus dalam bab keempat suratnya ketika dia memperingatkan, "Siapa pun yang tahu apa yang benar untuk dilakukan tetapi tidak melakukannya, baginya itu adalah dosa." Tidak ingin melakukannya, bukan itu intinya. Apakah itu terlalu banyak kejahatan untuk Anda hadapi, atau Anda memiliki motif keuntungan tertentu untuk tetap bersikap diam, tetapi jika Anda menolak tindakan dari keinginan untuk melawan kebusukan ini, maka Anda akan masuk Neraka karena Anda bekerja sama dengan Neraka dalam mempertahankan kejahatan tetap ada.

 

Ke mana lagi Anda pikir Anda akan pergi ketika Anda mati, Anda adalah tipe media Katolik palsu! Menurut Anda ke mana lagi Anda akan pergi ketika Anda mati, Anda adalah tetap sebagai monster yang mengerikan dan tercela dengan mengenakan topi mitra Anda! Anda bekerja untuk melestarikan segitiga iblis saat Anda berada di bumi; apa nasib lain yang menurut Anda menanti Anda dalam kematian?

 

Anda bekerja sama dengan cara bersikap diam atas segala penganiayaan terhadap orang-orang baik yang menyerahkan hidup mereka bagi Gereja dalam imamat mereka. Anda tetap diam tentang banjir homoseksual ke dalam lingkup imamat dan tentang distorsi dogma yang dihasilkan. Jangan membodohi diri sendiri bahwa karena Anda menjual beberapa buku dan mengatakan hal-hal baik tentang Iman dan pergi ke Misa, Anda akan lolos dari penghakiman yang berat karena hal ini.

 

Anda memilih cara yang nyaman untuk mempertahankan diri dan tanpa konfrontasi ketika jiwa-jiwa  sedang dihancurkan, ketika tubuh jasmani disalahgunakan, ketika kehidupan dihancurkan. Anda bersembunyi di balik jubah para uskup (yang beresiko masuk Neraka sendiri atas partisipasi mereka sendiri yang disengaja) dan membayangkan dalam berbagai fantasi bahwa Anda memajukan dan mempromosikan Iman. 

 

Ingatlah apa yang dikatakan Tuhan kita sendiri tentang sikap suam-suam kuku: 'Aku akan memuntahkannya dari mulut-Ku.' GabTweet 

 

Memang benar bahwa Anda bukan bidaah, tetapi Anda mendukung mereka yang dalam kesesatan, penyimpangan dan kemurtadan mereka. Anda adalah bodoh atau pengecut, dan seperti yang juga kita dengar dalam kata-kata Kitab Suci yang diilhami oleh Pribadi Ketiga dari Tritunggal Mahakudus, Anda akan dikutuk.

 

Tuhan memberkati semua umat Katolik yang benar-benar setia, yang melakukan apa pun yang mereka bisa dalam bidangnya masing-masing, untuk melawan para uskup jahat ini yang terus bekerja sama dengan segitiga iblis. Jika Anda adalah jiwa yang suam-suam kuku terhadap semua ini, takut akan iblis, takut untuk mengintip ke kedalaman lembahnya yang luar biasa, maka berdoalah memohon kekuatan dan ketabahan untuk melakukan hal yang benar.

 

Ingatlah apa yang dikatakan Tuhan kita sendiri tentang suam-suam kuku: "Aku akan memuntahkannya dari mulut-Ku."

 

----------------------------------------

 

Silakan membaca artikel lainnya di sini:

 

Ned Dougherty, 30 Juni 2021

Kawanan Raksasa Dari Belalang Memakan Tanaman Di Seluruh AS Barat.

Viganò: Dukungan Francis Terhadap Homosex Adalah ‘Isyarat Bunuh Diri’

Enoch, 7 Juli 2021

Giselle Cardia, 22, 26, 29 Juni, & 3, 6 Juli 2021

COVID Menguji Iman Kita, Dan Kita Gagal Dalam Ujian Ini

Menghapus Yesus