Saturday, May 16, 2020

RENCANA PEMBENTUKAN SEBUAH TATA DUNIA BARU HARUSLAH DIKETAHUI...




These Last Days News - May 15, 2020


RENCANA PEMBENTUKAN SEBUAH TATA DUNIA BARU HARUSLAH DIKETAHUI, DIUNGKAPKAN, DAN DIBUKA DI HADAPAN UMUM...





LifeSiteNews.com reported on May 14, 2020:
by Archbishop Carlo Maria Viganò


Pada tanggal 8 Mei 2020, tiga orang Kardinal dan sembilan Uskup, bersama dengan banyak dokter, jurnalis, pengacara, pemikir, dan profesional dari seluruh dunia meluncurkan seruan untuk meningkatkan kesadaran publik di antara orang-orang, pemerintah, ilmuwan, dan media, tentang adanya bahaya serius bagi kebebasan individu selama terjadinya penyebaran Covid-19.

Bahaya-bahaya ini telah dirasakan lebih parah di beberapa negara daripada yang lain, tetapi perhatian umat Katolik dan orang-orang yang berniat baik harus disebarkan ke mana-mana hingga kita semua dapat memahami bersama apa yang terjadi: jika kita semua hanya mempertimbangkan sisi kesehatan dari epidemi ini - dan gagal memahami implikasi sosial, ekonomi, politik, dan religiusnya – maka kita akan berada di jalan menuju masa depan di mana pemerintah dan hierarki Gereja akan diperdaya oleh kekuatan yang berpikir bahwa tidak ada otoritas yang lebih tinggi daripada diri mereka sendiri, dan yang tujuannya adalah sangat tidak jelas.

Rencana untuk membentuk sebuah Tata Dunia Baru di mana negara-negara dan warga negara biasa melihat identitas mereka diambil begitu saja oleh kaum elit yang kuat, mungkin tampak tidak masuk akal sampai beberapa tahun yang lalu. Namun sekarang semua rencana ini sedang dinyatakan dan memang didorong sebagai hal yang baik bagi masyarakat dan individu. Rencana-rencana ini, sebagaimana dipromosikan oleh kelompok-kelompok internasional, harus dibuka kedoknya, dipahami, dan diungkapkan. Dalam masa-masa biasa, hal itu memang menjadi tugas media massa; tetapi untuk membuat kita masing-masing sadar akan apa yang terjadi sehingga kita dapat berseru menentangnya sebagai orang beriman, secara individu dan sebagai anggota dari suatu komunitas.

Ini adalah tujuan dari seruan ini: untuk memecah keheningan media massa yang kita lihat, terutama dalam hal kurangnya diskusi tentang kebebasan dan hak individu. Ini sekarang sedang disensor dan dikendalikan oleh para pemilik media besar. Kami juga ingin meminta anggota komunitas ilmiah untuk membahas masalah ini, tanpa tekanan yang diterapkan oleh kepentingan ekonomi atau ideologis, dan untuk mengingatkan pemerintah-pemerintah tentang tanggung jawab mereka demi kebaikan semua orang.

Permohonan Banding tentu saja telah mengangkat sejumlah diskusi dan debat. Di Jerman, banyak Uskup hanya berbicara tentang "teori konspirasi," dan mereka telah sepenuhnya gagal untuk menyangkal salah satu dari klaim kami. Dengan demikian mereka telah ikutan naik di atas ‘kereta ideologi’ saat ini. Selama wawancara baru-baru ini dengan majalah mingguan Katolik Jerman Die Tagespost, Cardinal Müller (salah satu penandatangan Permohonan Banding) dengan berani mencatat bahwa "tren modern adalah harus menganggap siapa pun yang berpikir sesuatu dengan cara yang berbeda, sebagai seorang ahli teori konspirasi."

Dia juga mengatakan:

Mereka yang tidak bisa membedakan antara kesesuaian peristiwa-peristiwa belakangan ini dan bahaya dari globalisasi, berarti menyangkal kenyataan. Paus Francis telah berbicara menentang negara-negara dan badan-badan internasional yang memaksakan aborsi di negara-negara miskin sebagai bentuk neo-kolonialisme dan menolak bantuan mereka jika mereka menolak untuk menerapkan ini. Ketika Alberto Fujimori menjadi presiden Peru, saya berbicara dengan banyak wanita dan pria yang telah disterilisasi tanpa mereka menyadarinya dan yang telah dibohongi dengan sejumlah besar uang dan janji-janji tentang perawatan kesehatan dan kehidupan yang lebih baik. Apakah ini semacam teori konspirasi? Hal yang sama harus dikatakan tentang tuduhan teori konspirasi mengenai rencana vaksinasi atas tujuh miliar orang, meskipun vaksinnya belum diuji dengan benar dan hak-hak dasar manusiawi dapat diabaikan bagi siapa saja yang menolak pemberian vaksin itu. Tidak ada orang yang bisa dipaksa untuk percaya bahwa beberapa dermawan miliarder itu memiliki rencana terbaik untuk meningkatkan kesejahteraan di seluruh dunia hanya karena mereka telah mampu mengumpulkan uang dalam jumlah sangat besar.

Kami telah mendengar hal yang sama dari Uskup Agung Athanasius Schneider: “Sungguh menakjubkan bahwa Gereja, politik, dan pendirian media semuanya mencoba untuk mendiskreditkan - sejalan dengan tren arus utama - kegelisahan yang diungkapkan dalam upaya Banding dengan argumen mereka yang gagal tentang teori konspirasi, sehingga setiap perdebatan lebih lanjut segera dikalahkan oleh pengadilan. Saya ingat reaksi dan bahasa yang sama di bawah kediktatoran Soviet, ketika para pembangkang dan pengkritik terhadap ideologi utama partai dan rezim politik, dituduh terlibat dalam 'teori konspirasi' di dunia kapitalis barat (silakan lihat di sini)."

Harus juga dikatakan bahwa Permohonan Banding, mengesampingkan kritik-kritik yang hanya dibuat oleh mereka yang ingin menghapus keganjilan yang tak terhitung jumlahnya dalam hal-hal yang kita semua dapat lihat dengan mata kita sendiri, telah didukung oleh orang-orang awam, pria dan wanita yang penting, dan banyak perwakilan terkemuka dari dunia sains dan media. Robert Francis Kennedy Jr telah berbicara mendukung upaya Banding. Dalam waktu kurang dari satu minggu upaya Banding itu telah mengumpulkan hampir 40.000 tanda tangan, dan sekarang sedang dibaca di negara-negara Timur.

Jelas bahwa ada keretakan yang dalam di antara Hierarki, dan Permohonan Banding telah membiarkan kita semua melihat ini. Bukti ini dapat dilihat pada fondasi paham globalis yang jelas bagi Hari Doa untuk Kemanusiaan yang dibentuk oleh Komite Persaudaraan di Uni Emirat Arab untuk meminta diakhirinya pandemi, dimana Takhta Suci segera memberikan persetujuannya.

Tren ini, yang baru-baru ini diratifikasi dalam Deklarasi Abu Dhabi, jelas mengambil inspirasi dari ideologi relativis yang bersembunyi di balik pemikiran masonik. Karena itu sama sekali tidak ada unsur Katolik di dalamnya, dan sangat mengkhawatirkan bahwa Gereja telah membiarkan dirinya digunakan sebagai ‘alat penjangkauan’ oleh Tata Dunia Baru (yang benar-benar dan sangat anti-Katolik).

*****

TEMPAT-TEMPAT PEMERINTAHAN TERTINGGI
"Duniamu dan negaramu tenggelam dalam kubangan kesalahan, kebusukan, dan kehinaan. Setan telah menaruh di antara kamu, di tempat-tempat tertinggi pemerintahanmu, dengan memberi mereka kekuatan untuk menghancurkan jiwa-jiwa manusia. Agen-agen dari neraka ini telah ditempatkan di sekolah-sekolahmu untuk menghancurkan kaum muda; dalam pemerintahanmu untuk membuat kamu bertekuk lutut di hadapan orang-orang yang bukan berasal dari Allah; dan yang menyedihkan, agen-agen setan telah masuk ke Rumah Allah untuk melakukan pertempuran." - Bunda Maria, Bayside, 13 September 1973

"Kamu harus memberi tahu anak-anakku di negaramu, bahwa mereka harus menempatkan ke dalam pemerintahanmu orang-orang yang takut akan Tuhan, yang mengikuti aturan-aturan dari Bapa. Jika kamu membawa pembunuh, perampok dan pencuri ke dalam rumahmu, mereka akan merampokmu, sampai tidak ada lagi yang tersisa. Kamu akan dilucuti dari semua kekayaan duniawi dan kekayaan ini akan diserahkan kepada satu kelompok kecil untuk mengatur kehidupan banyak orang!" - Bunda Maria, Bayside, 1 November 1974

MEDIA MASSA DIKENDALIKAN SEPENUHNYA
"Anakku, media massa dikendalikan dan dikontrol sepenuhnya. Karena itu, kamu tidak dapat menilai dari kata-kata yang tertulis atau pendekatan visual mereka." - Bunda Maria, Bayside, 20 November 1976

SEBUAH MESIN POLITIK UNTUK MEMPERBUDAK
"Ibu-Ku telah menjelaskan kepadamu tentang rencana pengambil-alihan Tahta Petrus oleh kelompok tertentu. Pada tahun 1975 sebuah pesan kebenaran diberikan kepada umat manusia, secara panjang, dimana orang-orang jahat itu akan bergerak untuk merebut Tahta Petrus. Ada sebuah upaya di seluruh duniamu, yang dilakukan oleh suatu kelompok. Kami telah menyebutnya sebagai gurita, jaringan kejahatan, yang terdiri dari kerajaan, kekuatan, dan semua yang berusaha untuk menghancurkan agama Kristen dan untuk membawa negaramu dan semua bangsa di dunia di bawah pemerintahan satu agama tunggal dunia. Ia menjadi sebuah mesin politik untuk memperbudak dunia." - Yesus, Bayside, Bayside, 18 Juni 1978

PEMERINTAH
"Karena satu alasan, di antara banyak alasan lainnya, Amerika Serikat akan menderita, kecuali jika ada ditempatkan dalam pemerintahanmu suatu kelompok orang yang, paling tidak, takut akan Tuhan, jika mereka tidak dapat mengasihi Tuhan. Mereka akan takut kepada Tuhan dan akan mencari langkah-langkah untuk menghentikan pembantaian atas bayi-bayi yang belum lahir." - Bunda Maria, Bayside, 14 April 1984


*****










1 comment:


  1. AJOQQ agen jud! poker online terpecaya dan teraman di indonesia :)
    gampang menangnya dan banyak bonusnya :)
    ayo segera bergabung bersama kami hanya di AJOQQ :)

    ReplyDelete