Sunday, November 22, 2020

Penyetelan Ulang Besar: Apa yang Direncanakan Para Tuan Globalis Kita ...

 

 

 

These Last Days News - November 20, 2020

 

Penyetelan Ulang Besar: Apa yang Direncanakan Para Tuan Globalis Kita ... 

https://www.tldm.org/news48/the-great-res+et-what-our-globalist-overlords-are-planning.htm 

WND.com reported on November 19, 2020:

by Lowell Ponte

 

 

Karena pandemi COVID-19, "...dunia menghadapi serangan besar-besaran terhadap kebebasan individu dan properti pribadi."

 

"Sebuah jenis kolektivisme baru akan muncul," kata ekonom Antony Mueller di Mises Wire memperingatkan. "Seperti komunisme di masa lalu, proyek baru ini menarik publik dengan jaminan kemajuan teknologi dan inklusi sosial ... keberlanjutan ekologis dan janji umur panjang atau bahkan keabadian."

 

"Pada kenyataannya, bagaimanapun," kata Mueller, "janji-janji ini sangat distopia."

(Distopia --- dari kata Yunani δυσ- dan τόπος, alternatifnya cacotopia, kakotopia, atau anti-utopia, merupakan suatu komunitas atau masyarakat yang tidak didambakan atau terkesan menakutkan. ... Masyarakat distopis ditampilkan dalam banyak karya seni, khususnya dalam pengaturan cerita masa depan.)

 

Kandidat presiden Joe Biden mengadopsi slogan "Build Back Better," motto dari Klaus Schwab, seorang utopis yang merupakan pendiri dan CEO World Economic Forum (bagian dari "jaringan PBB") yang menyatukan para pemikir globalis dan multinasional serta para kepala perusahaan di Davos, Swiss.

 

Schwab memperkirakan COVID-19 akan mempercepat terwujudnya "Revolusi Industri Keempat" di mana orang Amerika akan "tidak memiliki properti, tetapi bahagia" di dunia, di mana perusahaan-perusahaan raksasa dan pemerintah global bergabung secara mulus.

 

"Sekarang adalah saat yang bersejarah bukan hanya untuk melawan virus, tetapi juga untuk membentuk sistem…," tulis Schwab. Begitu kita bertransformasi ke Zaman Industri Keempat, dia yakin, dunia "tidak akan pernah" kembali kepada keadaan "normal" seperti sebelumnya.

 

 

 

 

Schwab menyebut perubahan ini sebagai "the Great Res + et." "Ini adalah kesempatan kami untuk mempercepat upaya pra-pandemi kami," kata Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, "untuk membayangkan kembali sistem ekonomi yang benar-benar mengatasi tantangan global seperti kemiskinan ekstrem, ketidaksetaraan, dan perubahan iklim."

 

Di masa depan dari kaum kolektivis ini, usaha wiraswasta akan dihilangkan, digantikan oleh sistem ekonomi yang didukung oleh Senator Massachusetts, Elizabeth Warren. Bisnis besar harus mendapatkan piagam pemerintah yang diberikan hanya jika para politisi sayap kiri melihat mereka tidak melayani pemegang saham, tetapi terutama "pemangku kepentingan."

 

Perusahaan akan diminta untuk memproduksi barang-barang yang "ramah lingkungan" dan berbagi sebagian besar keuntungan dan tata kelola mereka dengan politisi ideologis, aktivis lingkungan, dan aktivis radikal. Perusahaan harus melakukan apa pun yang dianggap baik oleh para pemangku kepentingan bagi dunia - atau dipertaruhkan dengan resiko kehilangan piagam dan sertifikat pemerintah mereka untuk berbisnis.

 

Perusahaan-perusahaan, yang akan membuat produk dengan robot dan Kecerdasan Buatan yang dikenakan pajak besar, akan berusaha keras untuk menyerahkan pendapatannya bagi populasi manusia yang sebagian besar hidup dari ‘surat kesejahteraan Pendapatan Dasar Universal’ yang disediakan oleh pemerintah, seperti yang disampaikan Schwab dalam buku terbarunya, "Stakeholder Capitalism," yang akan diterbitkan pada Februari 2021.

 

Korporasi raksasa dan pemilik miliardernya akan tetap ada -- itulah sebabnya Joe Biden mendapat banyak uang tunai dari Wall Street, Silicon Valley, bank-bank raksasa, dan perusahaan kartu kredit yang dia layani selama beberapa dekade, sebagai senator dari Delaware, yang didanai oleh berbagai perusahaan.

 

Tetapi bisnis-bisnis kecil akar rumput akan dilahap habis oleh perusahaan-perusahaan besar dan pemerintah yang mendapatkan modal dari kapitalisme. Orang biasa tidak akan memiliki apa-apa, harus menyewa atas segalanya dan menjadi budak yang bergantung pada sumbangan pemerintah. COVID-19 membenarkan penutupan yang membangkrutkan kapitalisme mom-and-pop.

 

Pandemi telah membuka pintu Res + et untuk "Brave New World" karya Aldous Huxley, dimana warga akan menikmati obat pengendali pikiran dan suasana hati Soma dalam dosis tak terbatas. Negara bagian Oregon baru saja melegalkan heroin dan psikedelik, dan beberapa negara bagian lainnya melegalkan mariyuana yang manjur untuk membungkam para pemilih.

 

The Great Res + et "akan mengarah pada… sebuah perpaduan identitas fisik, digital, dan biologis kita," kata Schwab memprediksi dalam bukunya "Shaping the Future of the Fourth Industrial Revolution." Dia bersorak menyambut masa depan di mana teknologi akan memungkinkan otoritas untuk "menyusup ke dalam ruang-ruang pikiran kita yang sampai sekarang masih bersifat pribadi, hingga pihak otoritas mampu membaca pikiran kita dan mempengaruhi perilaku kita."

 

Microchip dan teknologi lainnya ini "tidak akan berhenti menjadi bagian dari dunia fisik di sekitar kita," demikian tulis Schwab. "Mereka akan menjadi bagian dari keseluruhan diri kita." Teknologi ini, tulisnya, "...akan mengangkat umat manusia ke dalam kesadaran kolektif dan moral yang baru."

 

Mimpi utopia seseorang adalah mimpi buruk distopia bagi orang lain. Bagi banyak kaum kiri, masa depan manusia transhumanis ini, yang dirubah menjadi cyborg oleh pemerintah kolektivis, adalah mirip dengan "Star Trek" Borg dan ini adalah impian revolusioner mereka. Tetapi banyak kaum liberal - bukan kiri - Demokrat dan populis Donald Trump mungkin bersatu untuk menolak diperintah oleh negara korporat global yang akan menghancurkan kebebasan individu.

 

Great Res + et versi Schwab sangat mirip dengan Komunis Cina, dengan pengawasan dan kontrol "kredit sosial," totalitarianisme dan -- seperti preman sayap kiri yang kejam di Amerika - neo-rasismenya berdasarkan pada keyakinan seperti Nazi bahwa Han Cina adalah " ras utama yang "berhak menghabisi Neanderthal yang dianggap kiri lebih rendah dari "kecerdasan" superior mereka.

 

Cina telah membius Amerika dengan sejumlah besar fentanil opioid, dan melumpuhkan ekonomi Presiden Trump yang melonjak dan demokrasi kita, dengan menginfeksi kita dengan virus korona yang bermutasi cepat. Ini mengintimidasi orang Amerika dengan kekerasan mirip ‘Kaus Coklat Nazi’ oleh rekan-rekan Black Lives Matter dan Antifa Marxisnya. Jika presiden, Joe Biden, boneka lama Komunis Cina, akan menghancurkan Amerika, dia akan membunuh kapitalisme pasar bebas dan kebebasan individu, dan menjadikan Cina Merah sebagai penguasa di dunia Res + et mendatang.

 

 

*****

 

"Hai anak-anakku di Amerika Serikat, apakah kamu tidak mengerti apa yang ada di depanmu? Negaramu, Amerika Serikat, belum tahu apa artinya menderita melalui kekuatan-kekuatan yang merusak. Anak-anakku, kamu tidak akan bisa lolos dari penghancuran oleh Beruang komunisme itu yang telah menyebar ke banyak negara di Eropa dan dunia. Kamu tidak boleh mengkompromikan Imanmu untuk menyelamatkan apa yang masih tersisa, karena segala sesuatu di bumi akan jatuh seperti puing-puing, oleh sebuah Pemurnian. Sebuah bola api, sebuah pemurnian, sebuah baptisan api, sedang menuju umat manusia. Masihkah kamu tidak mengerti? "- Our Lady of the Roses, Bayside, November 20, 1978

 

 

PENGHANCURAN ATAS SISTEM MONETER DUNIA

"Sadarilah dan wartakanlah pesan-pesan ini kepada dunia bahwa akan ada kehancuran besar dalam sistem moneter dunia. Hal ini akan mempengaruhi Amerika Serikat dan Kanada, dan semua kekuatan besar dunia. Dan aku mengulangi lagi: Kamu akan pergi ke toko-tokomu untuk berbelanja dengan membawa kertas, dan mungkin juga koran, untuk ditukar dengan makanan, karena nilai uangmu akan menjadi nol.
"Bagaimana bisa negara besar seperti Amerika Serikat akan jatuh, demikian kamu berkata, anakku? Kamu bertanya kepadaku di dalam hatimu. Aku bisa membaca isi hatimu. Aku akan memberitahu kamu mengapa. Karena mereka telah menyerahkan diri kepada setan. Ketika sebuah negara telah kalah moralitasnya dan mencari kesenangan daging, menyerahkan diri kepada segala macam kekejian, seperti homoseksualitas, dan mendukung hal ini hingga ke pengadilan tertinggi di negeri ini, maka negara itu akan jatuh." - Our Lady, Bayside, 1 November 1985

 


GURITA KEJAHATAN

"Gurita kejahatan yang memiliki banyak lengan sekarang sedang menjangkau kemana-mana. Setan dan agen-agen setan, dalam bentuk manusia, telah memasuki tempat-tempat tertinggi dari pemerintahan dunia dan di dalam Gereja Putraku." - Our Lady, Bayside, 18 Maret 1977

 

*****

 

LDM, 16 Nopember 2020

Enoch, 18 Nopember 2020

Leonardo Boff, teolog dari teologi pembebasan, akan berbicara dalam konperensi yang disponsori Vatikan

Scalfari: Tujuan Francis Adalah Agama Tunggal Dunia

Francis Mengundang Para Globalis Pro Aborsi

TED FLYNN  - The Great Reset: Rencana Setan Atau Kemenangan Surga ?

Vatikan Menyebarkan ‘Kapel-kapel’ Sekuler untuk Mewartakan Paham Ekologisme