Oleh A. Ralph Epperson
Bab 1
Para Penguasa
Mendatang
Meterai Agung dari Amerika Serikat
Ada sesuatu yang salah di Amerika Serikat!
Dan
banyak orang yang merasakan bahwa perubahan gaya hidup bangsa ini sedang
terjadi.
Koran-koran
dipenuhi dengan artikel-artikel yang melaporkan kegiatan mereka yang
menganjurkan peningkatan belanja pemerintah untuk berbagai tujuan
inkonstitusional; organisasi yang mendukung konsep globalisme mendesak dunia
untuk mengadopsi satu pemerintahan dunia; para psikolog mengkhotbahkan
penghancuran unit keluarga dan merekomendasikan bahwa masyarakat harus membesarkan
anak-anak bangsa; pemerintah menutup sekolah-sekolah swasta; dan negara-negara
yang membentuk pemerintah-pemerintah daerah, di mana batas-batas nasional ditentukan,
akan menghilang.
Karena
perubahan-perubahan ini tampaknya merupakan bagian dari filsafat baru yang
dikenal sebagai "tatanan dunia baru", maka siapa pun yang ingin
mengetahui masa depan haruslah mengenal frasa baru ini dan apa yang ditimbulkannya
bagi dunia di masa depan.
Sebagai indikasi bahwa perubahan besar akan terjadi di masa
depan, salah satu tren yang terjadi saat ini adalah seruan untuk dibentuknya "pemerintahan
tunggal dunia". Salah satu dari mereka yang mendukung lompatan inovasi ini
adalah Norman Cousins, Presiden Masyarakat Federalis Dunia. Dia pernah mengatakan:
"Pemerintahan dunia sedang tiba. Bahkan, hal itu tidak bisa dihindari.
Tidak ada perdebatan tentang hal itu, atau pendapat yang menentangnya, yang dapat
mengubah fakta itu." (32)
Tujuan
dari satu pemerintahan tunggal dunia bukanlah pemikiran baru. Salah satu
organisasi formal awal yang mendukung konsep tujuan itu adalah Illuminati,
yang didirikan pada 1 Mei 1776, oleh Adam Weishaupt, seorang pengajar Hukum
Kanon di Universitas Ingolstadt di Bavaria, sekarang bagian dari Jerman.
Profesor
Weishaupt pernah mengatakan: "Adalah perlu untuk membangun rezim universal
dan kekaisaran atas seluruh dunia ..." (33)
Sebuah organisasi yang lebih modern yang mendukung perubahan
yang akan datang adalah Ordo Masonik,
atau hanya disebut sebagai Freemason atau Mason saja. Persaudaraan mendunia ini
memiliki anggota di Amerika, seperti yang akan dibahas nanti, dan mereka juga
mendukung seruan untuk terbentuknya satu pemerintahan dunia. Orang yang telah
menulis tentang organisasi rahasia ini adalah Paul Fisher, dan dia mengatakan
tentang mereka dalam bukunya yang berjudul, BEHIND
THE LODGE DOOR: "Masoneria pada
akhirnya akan menguasai dunia." (34)
Albert Pike, Sovereign Grand Commander dari Scottish Rite of
Freemasonry, berdiam di Amerika Serikat dari 1850 hingga 1891, menulis sebuah
buku berjudul, MORALS AND DOGMA.
Mr
Pike telah dipuji oleh sesama Mason sebagai anggota yang hampir tak ada taranya
dalam sejarah Ordo Masonik.
Carl
Claudy, seorang penulis Masonik yang banyak dihormati, menulis tentang Pike:
"Albert Pike: salah satu genius Freemason terbesar yang pernah dikenal.
Dia adalah seorang mistikus, seorang simbolis, seorang pengajar dari kebenaran-kebenaran
tersembunyi dalam Freemason." (35)
Jadi,
orang luar dapat mengetahui bahwa setiap kali Albert Pike berbicara, dia
berbicara dengan otoritas dan pengetahuan yang mumpuni. Dia mungkin adalah penulis
Masonik terbesar sepanjang masa.
Bukunya
diberikan kepada setiap anggota Freemason Scottish Rite Southern Jurisdiction yang
diwajibkan untuk membacanya. (Tampaknya ada perbedaan pendapat mengenai apakah
buku ini masih perlu dibaca oleh setiap Ritus Mason Skotlandia. Penulis
diberitahu bahwa buku itu diberikan kepada setiap Ritus Mason Skotlandia di
Tucson. Para Mason lainnya mengatakan bahwa itu tidak benar.) Di dalamnya, Pike
memberi tahu kepada anggota baru Mason tentang ajaran moral Lodge Masonik. Dia
menginstruksikan pembaca Masonik bahwa Ordo Masonic akhirnya akan diminta untuk
memerintah seluruh dunia. Dia menulis: "... Dunia akan segera datang
kepada kita untuk dijadikan Penguasanya (tampaknya mengacu pada para pemimpin
pemerintahannya) serta Pausnya (hal ini berarti para pemimpin agamanya.)
Kita
akan menjadi keseimbangan di alam semesta ini, dan menjadi penguasa atas para
Master Dunia." (36) Dia menulis pernyataan yang mendukung upaya ini dalam
sebuah buku berjudul, LEGENDA: "Dan
dengan demikian peperangan melawan kekuatan-kekuatan jahat yang menghancurkan
Ordo Bait Suci berjalan dengan mantap, dan Kebebasan (Freemason) terus berbaris
menuju penaklukan dunia." (37)
Ordo
Bait Suci yang dimaksud dalam tulisan Pike adalah Knights Templar, yang menurut
dia, "ditujukan untuk menimbulkan penentangan terhadap tiara (mahkota susun
tiga dari Paus) dan mahkota-mahkota Raja-raja ..." (38) (Templar: kuil
atau bait suci. Knights Templar disini dimaksudkan untuk menyebut para Ksatria
Kuil Suci dari Freemason.)
Albert
Pike mengatakan bahwa Gereja Katolik adalah "kekuatan jahat ..."
karena ia telah "menghancurkan" Templar, meskipun dia mengakui bahwa
mereka "bertekad " untuk menentang Gereja dan pemimpinnya, Paus.
Tetapi
inti utama dari kutipan tulisan itu adalah bahwa kekuatan-kekuatan oposisi ini,
yang mungkin berarti kaum Mason, sedang berbaris "maju menuju penaklukan
dunia."
Albert
Pike mengulangi pengabdian hidupnya untuk menaklukkan dunia, melalui komentar
di akhir bukunya yang berjudul, MORALS
AND DOGMA: "Saudaraku, seperti itulah SABDA SEJATI dari seorang Master
Mason; seperti RAHASIA KERAJAAN yang sejati, yang memungkinkan, dan dalam
jangka panjangnya akan membuat nyata, terbantuknya BAIT KUDUS dari Persaudaraan
Masonik sejati." (39) Namun, gerakan besar sedunia yang akan memenangkan
satu pemerintahan dunia, di bawah seorang pemimpin agama, adalah sebuah fenomena
baru yang terjadi di seluruh dunia yang disebut dengan Gerakan Zaman Baru (Gerakan New Age).
Texe
Marrs, seorang peneliti agama baru ini, telah menulis dua buah buku tentang
masalah ini. Kedua buku ini adalah buku acuan yang sangat baik bagi mereka yang
ingin mengetahui lebih banyak tentang keyakinan agama ini. Kedua buku itu
berjudul, DARK SECRETS OF THE NEW AGE (RAHASIA-RAHASIA GELAP DARI NEW AGE), dan MYSTERY MARK OF THE NEW AGE (TANDA
MISTERI DARI NEW AGE). Dia telah menulis: "Gerakan Zaman Baru ini secara
tak terbantahkan telah mengambil bentuk yang pasti dari sebuah agama, lengkap
dengan doktrin-doktrin yang telah disepakati, kitab-kitab suci yang dicetak, sebuah
pola pemujaan dan ritual, sebuah kelompok fungsional dari para utusan
(imam-imam Freemason) dan para pemimpin awam." (40)
Penulis lain yang telah menulis dua buku tentang agama New
Age adalah Constance Cumbey. Dua bukunya berjudul THE HIDDEN DANGERS OF THE
RAINBOW, dan A PLANNED DECEPTION. Dia telah menulis seperti
ini: "Gerakan Zaman Baru (The New Age Movement) adalah sebuah agama yang lengkap dengan Alkitabnya sendiri,
doa-doa dan mantra-mantranya, kota-kota yang setara dengan Vatican / Jerusalem,
imam-imam dan guru-guru, pengalaman kelahiran kembali (mereka menyebutnya 'rebirthing'), hukum-hukum
dan perintah-perintah spiritual, paranormal dan nabi-nabi dan hampir setiap kelengkapan
dari agama lainnya." (41)
Agama
baru ini memiliki serangkaian pemimpin. Salah satunya adalah seorang wanita
bernama Alice Bailey, seorang penulis produktif tentang masalah New Age. Dia
adalah pendiri sebuah organisasi yang disebut Sekolah Arcane, salah satu pecahan utama dari Lucis Trust. The
Lucis Trust adalah penerbit utama buku-buku yang mendukung agama ini. Dalam
bukunya yang berjudul, EKSTERNALISASI
HIRARKI, dia memberi tahu pembacanya organisasi-organisasi apa saja yang
akan membawa agama New Age ke dunia. Dia mengidentifikasi mereka sebagai:
"Tiga saluran utama dimana melaluinya persiapan bagi agama New Age sedang
berlangsung, bahkan dapat dianggap sebagai Gereja, Persaudaraan Masonik dan ladang
pendidikan." (42)
(Dorongan
utama yang dilakukan buku ini adalah untuk memeriksa satu dari tiga organisasi
yang disebutkan oleh penulis ini, yang bernama Persaudaraan Masonik. Ada banyak
karya oleh penulis lain yang mengekspos keterlibatan Gereja serta institusi pendidikan
di dalam gerakan New Age, jadi penulis ini tidak akan mencoba untuk mengulangi membicarakan
hal tersebut. Namun, hanya sedikit yang menyadari keterlibatan para Mason disini,
dan itulah mengapa saya memilih untuk berkonsentrasi pada organisasi itu.)
Penulis
utama lain yang membahas gerakan New Age adalah Benjamin Creme, dan dia
mengakui dalam bukunya yang berjudul, THE REAPPEARANCE OF THE
CHRIST AND THE MASTERS OF WISDOM bahwa: "Agama baru ini
(agama New Age) akan mewujud, misalnya, melalui organisasi-organisasi seperti
Masonry. Dalam Freemasonry tertanam inti dari rahasia Misteri-misteri gaib
okultisme." (43)
Jadi
Masonry menyembunyikan sebuah misteri besar di dalam bait-baitnya, yang entah
bagaimana ia terhubung dengan Gerakan Zaman Baru.
Para Mason mengakui dalam beberapa tulisan mereka bahwa
mereka juga mengantisipasi datangnya sebuah zaman baru, yang berupa serangkaian
perubahan besar. Henry Clausen, Sovereign Grand Commander masa lalu (setara
dengan Presiden mereka) dari Ritus Skotlandia Freemasonry, telah dikutip
mengatakan: "Kami melihat ke arah transformasi ke dalam Zaman Baru, yang bagaimanapun
juga, menggunakan wawasan dan kebijaksanaan dari mistik-mistik kuno." (44)
Kaum
Mason mengklaim bahwa hal-hal yang mereka yakini itu sama tuanya dengan
peradaban kuno. Mereka juga mengklaim bahwa para "mistikus" ini, para
filsuf kuno, memiliki kebijaksanaan dari segala zaman, dan bahwa entah
bagaimana caranya, pengetahuan ini telah hilang selama berabad-abad.
Kemanusiaan saat ini tidak memiliki pengetahuan ini, tetapi telah menjadi tugas
dari para Mason, dan pencari "kebenaran" lainnya, untuk menemukan
kembali asas-asas ini untuk kepentingan seluruh umat manusia. Mereka yang memiliki
pengetahuan ini akan memperbaiki masalah-masalah yang ada saat ini di dunia.
Beberapa Mason juga mengklaim telah mengidentifikasi penyebab masalah-masalah
ini.
Salah
satu penulis yang paling produktif tentang masalah “kebenaran yang hilang"
ini adalah Manly P. Hall, seorang Mason tingkat ke-33 (tingkat tertinggi).
(Bagi
mereka yang tidak familiar dengan tingkat-tingkat dalam Masonik, semua Mason di
Amerika memulai dari apa yang disebut sebagai Blue Lodge, yang terdiri dari
tiga derajat atau tingkat. Para pemula dalam pondok ini menjalani tiga upacara
inisiasi yang terpisah dan berbeda, masing-masing untuk setiap tingkat. Setelah
menyelesaikan upacara-upacara ini , dia mungkin tinggal di mana dia berada,
atau memilih untuk berafiliasi dirinya dengan Ritus York atau Ritus Skotlandia.
Yang terakhir ini dibagi menjadi dua wilayah hukum yang terpisah, Selatan dan
Utara. Ini terutama didasarkan pada batas negara, dan apakah seseorang
bergabung kepada satu atau yang lainnya, tergantung pada tempat tinggal si
pemula. Dua ritus Skotlandia memiliki tambahan 29 tingkat, sehingga totalnya
menjadi 32 tingkat. Ada satu gelar lagi, yang disebut tingkat ke-33, yang
merupakan tingkat kehormatan, dan hanya sedikit orang yang diundang kepada tingkat
itu. The York Rite memiliki total sembilan tingkat. Namun, karena sedikit saja yang
telah terungkap tentang ordo ini, maka penulis akan berkonsentrasi hanya pada
Ritus Skotlandia, dan khususnya, Yurisdiksi Selatan.)
Hall telah menulis sebuah buku berjudul, KULIAH TENTANG FILOSOFI KUNO di mana dia berbicara banyak tentang
persaudaraan Masonik. Ini adalah komentarnya tentang perubahan-perubahan yang
akan datang: "Sebuah hari baru akan tiba bagi Freemasonry. Dari
ketidakcukupan teologi dan keputusasaan materialisme, manusia berpaling untuk
mencari ‘Tuhan filsafat’." (45)
Perhatikan
jika Hall mengatakan bahwa "teologi" saat ini, jelaslah yang
dimaksudkan adalah "agama"
saat ini, yang telah terbukti tidak memadai bagi kebutuhan masyarakat. Selain
itu, dia merasa bahwa "materialisme", yang berarti hak atas properti
pribadi, juga merupakan kegagalan. Tetapi yang lebih penting, dia menunjukkan
bahwa "Tuhan" yang baru dari Freemason ini, entah bagaimana, adalah berbeda
dari Tuhannya orang Yahudi dan Kristen. Seperti yang akan diilustrasikan nanti,
beberapa Mason percaya bahwa Allahnya Alkitab adalah ‘Allah setan’.
Helena
Petrovna Blavatsky, mungkin adalah pendiri gerakan Zaman Baru saat ini, dia juga
telah mengatakan bahwa kaum Mason mendukung pandangan keagamaannya. Dia menulis
ini dalam bukunya yang berjudul, DOKTRIN RAHASIA: "... pada akhir abad
kedelapan belas dan awal abad kesembilan
belas banyak Freemason pergi ke Tibet di mana mereka diinisiasi ke dalam ordo
esoterik (didefinisikan sebagai tujuan kehidupan untuk dipahami oleh hanya
beberapa orang yang dipilih, sebagai kelompok murid intern atau inisiat/pemula)
dari para Guru kebijaksanaan." (46)
Bisa
diharapkan bahwa dia (Blavatsky) akan mendukung persaudaraan Masonik. Pada
1875, dia mendirikan sebuah organisasi yang disebut Theosophical Society, yang pada dasarnya didedikasikan untuk
mengajarkan kepada dunia tentang agama rahasianya yang baru. Salah satu anggota
paling awal dari organisasi itu adalah Albert Pike, yang kemudian menjadi
Panglima Tertinggi Penguasa Ritus Freemasonry Skotlandia. (47)
Albert Pike, yang kemudian menjadi Mason tingkat ke-33,
tingkat tertinggi yang dapat dicapai, juga melihat bahwa ada beberapa perubahan
signifikan yang terjadi, dan bahwa dia mendukung perubahan-perubahan itu. Dia
menulis berikut ini dalam bukunya yang berjudul, MORALS AND DOGMA: "... kita bisa melihat semua kejahatan di dunia,
dan lihatlah bahwa itu hanya satu jam saja
sebelum matahari terbit, dan cahaya itu akan datang." (48)
Jika
Hall benar, bahwa "kejahatan" yang dilihat oleh rekannya, Albert
Pike, berhubungan dengan agama saat ini, dan apa yang akan datang adalah berbeda
dari pandangan agama-agama tersebut.
Hall,
yang seperti yang disebutkan sebelumnya, adalah Mason tingkat ke-33 lainnya,
juga menulis bahwa hari baru akan datang, dan itu tidak terlalu jauh di masa
depan: "Sebuah cahaya baru terbit di timur; (signifikansi dari lokasi ,
"Timur," akan ditunjukkan kemudian) hari yang lebih mulia sudah
dekat. Aturan dari kaum filosofis ~ mimpi dari segala zaman - masih akan
disadari dan hal itu tidaklah terlalu jauh." (49)
Jadi,
Hall juga mengharapkan bahwa perubahan ini akan terjadi dalam waktu yang tidak
terlalu lama.
Seseorang
yang berusaha membidik kapan perubahan ini diharapkan terjadi adalah Alice
Bailey, seperti yang disebutkan sebelumnya.
Dia
menulis tentang kapan Zaman Baru itu akan tiba: "Pada akhirnya, akan
muncul Gereja Universal, dan panduannya yang pasti akan muncul menjelang akhir
abad ini." (50)
Karena dia menulis pada awal abad ke-20, kita dapat melihat
bahwa dia memprediksi kedatangan dari Zaman Baru, sekitar tahun 1990-an.
Perkiraan tanggal ini tidak terlalu salah, seperti yang akan ditunjukkan nanti
dalam buku ini.
Apa pun yang akan terjadi di masa depan, beberapa pengikut
New Age telah mengatakan kepada kami bahwa mereka berharap itu akan berlangsung
untuk waktu yang lama. Salah satu penulis tersebut adalah Ruth Montgomery, yang
menulis bahwa dia melihat bahwa agama baru itu akan memerintah bumi selama
seribu tahun. Dia menulis yang berikut dalam bukunya yang berjudul, HERALD FOR THE AGE: "The New Age,
milenium (milenium adalah periode seribu tahun), akan mengakhiri perselisihan ini,
setidaknya selama seribu tahun." (51)
Apakah
sebenarnya agama Zaman Baru itu yang akan berlangsung paling tidak seribu tahun
di bumi?
Salah
seorang yang mencoba menjawab pertanyaan itu adalah Constance Cumbey dalam
bukunya yang berjudul, THE HIDDEN DANGERS
OF THE RAINBOW. Dia menulis bahwa inilah prinsip dasar dari agama baru itu:
1. Rencana untuk masa depan, termasuk pemilihan Mesias “Dunia
Baru", pelaksanaan pemerintahan dunia baru dan agama dunia baru di bawah kekuasaan
Maitreya (seorang individu yang akan dibicarakan nanti dalam buku ini).
2. Sebuah sistem kartu kredit universal akan diberlakukan.
3. Sebuah kekuasaan atas suplai makanan dunia yang akan
mengendalikan suplai dan distribusi makanan di dunia.
4. Sebuah pajak universal.
5. Sebuah rancangan universal.
6. Mereka bermaksud untuk benar-benar membasmi orang-orang yang
percaya kepada Alkitab dan menyembah Tuhan, dan untuk sepenuhnya menghapuskan Kekristenan.
(52)
Sebagaimana
telah dibahas sebelum ringkasan ini, orang-orang tertentu telah mengindikasikan
bahwa mereka melihat Gereja Katolik sebagai musuh. Di sini Ny. Cumbey
mengatakan bahwa mereka tidak hanya melihat agama Katolik sebagai musuh, mereka
juga melihat semua agama Kristiani adalah sebagai musuh.
Apa
pun yang diyakini oleh New Agers (para pengikut New Age), tampaknya hal itu semakin
populer saja. Bantam Books, salah satu penerbit terkemuka di negara ini, telah
melaporkan bahwa penjualan buku-buku yang ada judulnya New Age telah meningkat
sepuluh kali lipat dalam dekade terakhir. Majalah Time melaporkan bahwa jumlah
toko buku New Age telah berlipat ganda dalam lima tahun terakhir, menjadi total
sekitar 2.500. (53) Menurut sebuah artikel di majalah Forbes, "penerbit
memperkirakan bahwa total penjualan judul New Age saat ini setidaknya $ 100
juta di pedagang ritel." (54)
Jadi,
apapun yang mereka yakini, banyaklah orang yang percaya.
Tetapi
mungkin komentar yang paling mendalam tentang sifat agama New Age, dan siapa
yang mereka sembah sebagai dewa mereka, telah ditulis oleh Ny. Cumbey dalam
bukunya yang berjudul, THE HIDDEN DANGERS
OF THE RAINBOW.
Dia menulis bahwa mereka
memiliki: "... niatan untuk membawa tatanan Dunia Baru (Tata Dunia Baru) -
sebuah perintah untuk menghilangkan Tuhan dari pikiran manusia dan mendewakan
Lucifer sebagai gantinya." (55) Jadi, jika Ny. Cumbey dan para penulis
lain tentang New Age itu benar, maka Gerakan Zaman Baru ini perlu dipelajari
secara mendalam.
No comments:
Post a Comment