SANDRO MAGISTER : TIGA KALI TINDAKAN ‘BALIK-KUCING’ YANG DILAKUKAN OLEH PAUS
FRANSISKUS
Pada blognya "Seventh Heaven" di L'Esspresso, seorang ahli Vaticanista,
Sandro Magister, mem- posting beberapa kutipan dari beberapa tebitan hari belakangan
ini yang layak untuk dibaca oleh mereka yang selalu mewaspadai adanya sikap
kontradiktif dari Paus Fransiskus - atau seperti yang saya suka menyebutnya, permainan
“shell game.”
Sandro Magister
mencatat bahwa pada tahun 2018 ini telah ada “setidaknya tiga kali U-turn
(putar balik atau ‘balik kucing’) yang
telah dilakukan oleh Francis di sekitar pertanyaan-pertanyaan yang sangat penting,
tetapi selalu saja dia tidak mau menjelaskan apakah ini adalah pernyataan yang definitif
dan tulus?, mengingat apa yang telah dia katakan dan lakukan sebelum dan
sesudah beberapa tindakan putar-balik yang sangat nyata sebelumnya.”
Tindakan
‘balik-kucing’ yang pertama adalah soal imam-imam wanita:
Di sini, dengan
benar Jorge Mario Bergoglio telah berbicara tidak bertentangan dirinya, karena
setiap kali dia ditanya sejak dia menjadi paus, dia selalu mengatakan bahwa dia
menentangnya secara pribadi (Paus Fransiskus tidak menyetujui adanya imam wanita),
misalnya setelah perjalanannya ke Swedia, di mana dia telah memeluk seorang
uskup perempuan dari agama Kristen Lutheran.
Tetapi pada
saat yang sama dia telah lama membiarkan saja berbagai pendapat yang mendukung
adanya imam wanita untuk bermunculan secara bebas, termasuk dari tokoh-tokoh
yang bersahabat dengannya, seperti kardinal dari Wina, Christoph Schönborn.
Dengan membaca dan
menilai dokumen persiapan sinode
Amazon, yang dijadwalkan pada 2019, diproyeksikan bahwa wilayah itu akan
melihat penahbisan para diakon wanita pertama. Lalu, siapa yang tahu?
Tindakan
‘balik-kucing’ yang kedua adalah soal interkomuni (pemberian Komuni Kudus kepada
umat non-Katolik):
Ketika ditanya soal
interkomuni tiga tahun yang lalu, ketika dia mengunjungi gereja Lutheran di
Roma, Paus Francis sangat condong
kepada sisi yang baik. Dan di Jerman, di mana pasangan kawin campur (Katolik
dengan non Katolik) banyak jumlahnya, praktik baru ini telah menyebar
sedemikian rupa hingga bulan Februari lalu (2017), mayoritas uskup di Jerman
menyetujui dokumen
yang membenarkan pemberian Komuni kepada umat non-Katolik.
Tujuh uskup,
termasuk satu kardinal (Jerman), telah mengajukan
usul ke Roma (untuk mengijinkan interkomuni). Paus memanggil mereka untuk mengadakan
konsultasi, mengambil jeda beberapa saat, tetapi kemudian dia menyerahkan
kembali masalah tersebut kepada Kardinal Ladaria, yang dengan surat
tertanggal 25 Mei ditulis "dengan persetujuan
eksplisit dari paus" melarang baik dokumen maupun praktik interkomuni di
Jerman yang telah diusulkan itu, yang secara luas telah dilaksanakan disana,
dan menghentikan segala pelaksanaannya sampai adanya pembicaraan kembali di masa
depan "pada tingkat Gereja universal" dan atas kesepakatan ekumenis
keseluruhan, dimana hal itu berarti ‘untuk masa depan yang jauh dan mustahil,’
karena Gereja-gereja Ortodoks secara tak
tergoyahkan menolak terhadap apa yang disebut sebagai interkomuni itu."
Tetapi pada beberapa
hari yang lalu, sekembalinya dari perjalanannya ke Jenewa Protestan, Francis
sekali lagi membuka
kembali pertanyaan dari Jerman itu, dan dia memuji dokumen yang telah dibatalkan
demi hukum oleh Kard.Ladaria, dan menegaskan bahwa "tidak ada halangan
bagi hal itu."
Tindakan
‘balik-kucing’ yang ketiga adalah kesetiaan yang ngotot dari paus
kepada Uskup Juan Barros:
Hingga beberapa
bulan yang lalu, Francis telah mengatakan bahwa dia benar-benar yakin jika Uskup
Barros tidak
bersalah, (dalam kasus pedofilia) dan dia membelanya mati-matian seolah dengan
pedang terhunus siap untuk dihunjamkan kepada orang-orang yang
"menyiksa" Barros.
Tetapi kemudian
dalam 2400 halaman penyelidikan kanonik yang dilakukan atas perintahnya sendiri
dan dipimpinnya sendiri, Francis mengaku bahwa dia telah salah besar "karena
kurangnya informasi yang dapat diandalkan dan seimbang." Lalu, salah
siapakah ini?
Sandro Magister
memberikan prediksi di mana kita tidak akan melihat tindakan balik-kucing lagi dari
Francis. Klik tautan
ini untuk membaca semuanya.
Silakan melihat artikel lainnya
disini : http://devosi-maria.blogspot.co.id/
No comments:
Post a Comment