21) 1916 – President Woodrow Wilson mengamati
Tiga tahun
setelah menandatangani Federal Reserve Act menjadi undang-undang, Presiden Woodrow Wilson berkata: “Saya
adalah orang yang paling tidak bahagia. Secara tanpa sadar saya telah merusak negara
saya. Negara industri yang besar dikendalikan oleh sistem kreditnya. Sistem
kredit kami terkonsentrasi. Pertumbuhan bangsa, oleh karena itu, dan semua
kegiatan kami, berada di
tangan beberapa orang. Kita telah menjadi salah satu negara yang paling buruk yang diperintah, salah
satu pemerintahan yang paling dikendalikan dan
didominasi di dunia yang beradab. Tidak ada lagi pemerintah yang memiliki pendapat bebas, tidak ada lagi
pemerintah dengan keyakinan dan suara mayoritas, tetapi pemerintah yang diatur oleh pendapat dan tekanan dari
sekelompok kecil orang yang
dominan.”
22) 1917 – V. I. Lenin
Dengan bantuan dari Pemodal di
New York City dan London, V. I. Lenin
mampu menggulingkan pemerintah Rusia. Lenin kemudian berkomentar tentang
kontradiksi yang jelas dari hubungan antara kapitalis terkemuka dan Komunisme:
"Ada juga aliansi lain - pada pandangan pertama yang mengejutkan - tetapi
jika Anda berpikir tentang hal itu, pada
kenyataannya, itu adalah salah satu
yang paling beralasan dan mudah dimengerti.
Ini adalah aliansi antara para pemimpin
Komunis kami dan kapitalis Anda."(Ingat dialektika Hegelian?)
23) May 30, 1919 – the Royal Institute of
International Affairs
Tokoh-tokoh Inggris dan Amerika yang terkemuka mendirikan Royal
Institute of International Affairs di Inggris dan Institut Urusan
Internasional di AS pada pertemuan yang diatur oleh Kolonel House; dihadiri
oleh berbagai kaum sosialis Fabian, termasuk ekonom terkenal, John Maynard
Keynes.
24) 1920 – Winston Churchill
Winston Churchill dari Inggris
mengakui adanya hubungan antara Illuminati dan
Revolusi Bolshevik di Rusia. Dia berkata: "Dari zaman Spartacus-Weishaupt
sampai Karl Marx, sampai Trotsky,
Bela Kun, Rosa Luxembourg, dan Emma Goldman, konspirasi di seluruh dunia ini yang bertujuan untuk menggulingkan peradaban
dan untuk pemulihan masyarakat yang
berdasarkan ‘perkembangan yang terkendali,
kedengkian serta iri hati dan persamaan hak yang tidak mungkin terlaksana, telah terus berkembang. Hal ini memainkan peran yang jelas dikenali terjadi dalam tragedi Revolusi Perancis. Ini
telah menjadi sumber utama dari setiap gerakan subversif selama abad kesembilan
belas, dan sekarang akhirnya kelompok kepribadian luar biasa ini dari dunia
bawah tanah dari kota-kota besar di Eropa dan Amerika telah mencengkeram
orang-orang Rusia pada rambut
kepala mereka, dan secara praktis mereka menjadi tuan yang tak terbantahkan dari
kekaisaran yang sangat besar itu."
25) 1920-1931 – Louis T. McFadden
No comments:
Post a Comment