46) June, 1991 – Masyarakat Bilderberg di Baden Baden, Germany
Para pemimpin dunia berkumpul untuk mengadakan pertemuan
tertutup lainnya dari Masyarakat Bilderberg di Baden Baden, Jerman. Sementara
pada pertemuan itu, David Rockefeller mengatakan dalam sebuah pidatonya: “Kami berterima kasih kepada Washington
Post, The New York Times, Majalah Time dan publikasi besar lainnya yang
direkturnya telah menghadiri pertemuan kami dan menghormati janji-janji mereka
tentang kebijaksanaan selama hampir empat puluh tahun. Mustahil bagi kami untuk
mengembangkan rencana kami bagi dunia jika kami telah menerima publisitas
selama tahun-tahun itu. Tetapi, dunia sekarang lebih canggih dan siap berbaris
menuju sebuah pemerintahan dunia. Kedaulatan supranasional dari kaum elit
intelektual dan bankir dunia pasti lebih baik daripada penentuan nasib sendiri secara
nasional, yang telah dipraktekkan di abad-abad yang lalu.”
Dalam pertemuan tahunan kelompok Bilderberg ini, yang
diadakan di Turin, Italia, 7 – 10 Juni 2018, salah satu pesertanya adalah
Parolin, sekretaris negara Vatikan saat ini.
Silakan lihat disini:
47) Oct. 29, 1991 – David Funderburk
David Funderburk, mantan Duta Besar AS untuk Rumania,
mengatakan kepada khalayak di North Carolina: “George Bush telah menyelimuti dirinya dengan orang-orang yang percaya
pada pemerintahan tunggal dunia. Mereka percaya bahwa sistem Soviet dan sistem
Amerika sedang menyatu.”
48) May 21, 1992 – Henry Kissinger
Dalam sebuah pidato di pertemuan organisasi Bilderberger di
Evian, Prancis, mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Henry Kissinger,
mengatakan: “Hari ini orang Amerika akan
marah jika pasukan AS memasuki Los Angeles untuk memulihkan ketertiban; namun
besok mereka akan bersyukur! Hal ini terutama benar jika mereka diberi tahu
bahwa ada ancaman dari luar, entah nyata atau hanya
dibuat-buat, yang mengancam eksistensi kita. Saat itulah semua
orang di dunia akan memohon kepada para pemimpin dunia untuk membebaskan mereka
dari kejahatan ini. Satu hal yang ditakuti setiap orang adalah hal yang tidak
diketahui. Ketika disajikan dengan skenario ini, hak-hak individu akan rela
dilepaskan dengan senang hati demi jaminan
kenyamanan yang bisa diberikan oleh Pemerintahan Global.”
49) July 20, 1992 – "Kelahiran Bangsa Global," oleh Strobe Talbott
Majalah “TIME” menerbitkan artikel “Kelahiran
Bangsa Global,” oleh Strobe Talbott, Rhodes Scholar, teman sekamar Bill
Clinton di Universitas Oxford, Direktur CFR dan Trilateralis (dan Wakil Menteri
Negara yang ditunjuk oleh Presiden Clinton), di mana dia menulis: “Kebangsaan, seperti yang kita tahu selama
ini, akan menjadi usang; semua negara akan mengakui satu otoritas global ...
Semua negara pada dasarnya adalah berupa pengaturan sosial ... Tidak peduli
seberapa permanen atau bahkan suci mereka kelihatannya pada satu waktu, tetapi pada
kenyataannya semuanya bersifat artifisial dan sementara ... Mungkin kedaulatan
nasional bukanlah "Benar-benar ide yang hebat ... Tapi hal itu telah membentuk
peristiwa-peristiwa yang menakjubkan dan mengerikan di abad kita untuk mewujudkan
pemerintahan dunia."
Sidang kedua Parlemen
Agama-Agama Dunia diadakan di
Chicago pada peringatan ke-100 tahun pertama. Seperti konvensi atau sidang pertama,
yang satu ini berusaha untuk menggabungkan semua agama dunia ke dalam “satu
kesatuan yang harmonis,” tetapi sidang ini juga ingin membuatnya “bergabung
kembali ke dalam elemen asli mereka.” Keyakinan
tradisional agama monoteistik, seperti agama Kristen, dianggap tidak sesuai
dengan "pencerahan" individu, dan ia harus dirubah secara drastis.
No comments:
Post a Comment