Thursday, September 3, 2020

Wabah Ringan Di Mana Kita Bisa Melihat Tangan Tuhan Bekerja

 

Sep 3, 2020 at 3:47 AM

 

Wabah Ringan Di Mana Kita Bisa Melihat Tangan Tuhan Bekerja

 https://www.patreon.com/posts/41171870

 

 


  

 

by Prof.Roberto de Mattei

 

Tahun 2020 akan dikenang sebagai tahun titik balik sejarah dalam kehidupan sehari-hari dunia. Dan meskipun tampaknya semakin mungkin bahwa Coronavirus dihasilkan oleh rekayasa genetika Komunis Cina (baca buku oleh Joseph Tritto, China Covid 19. Chimera yang Mengubah Dunia, Siena 2020, adalah yang paling meyakinkan sehubungan dengan kasus ini), keberadaan “rekayasa sosial” dalam skala besar tampaknya juga jelas: untuk mengarahkan opini publik ke dalam situasi tertentu - bahkan mungkin mengejutkan bagi kekuatan revolusioner itu sendiri, yang dianggap mengatur nasib dunia.

 

Salah satu hasil paling sukses dari rekayasa sosial ini adalah pembagian atau pengelompokan buatan yang dibuat oleh media massa, antara mereka yang hidup dalam teror karena terinfeksi, dengan mereka yang takut akan konsekuensi ekonomi dari pandemi, dan meminimalkan realitas penularannya. Yang pertama, mendefinisikan diri mereka sebagai kelompok “yang bijaksana” dan menyebut kelompok yang lain sebagai kelompok “yang menyangkal.” Yang terakhir menuduh "yang bijaksana" ingin menundukkan diri mereka pada sebuah "kediktatoran sanitasi" atas masyarakat. Bagi yang pertama, kesehatan adalah prioritas, karena bagi mereka, kebaikan terbesar adalah kehidupan fisik, dan segala sesuatu harus dilakukan untuk menghindari kematian; karena yang terakhir prioritasnya adalah ekonomi, karena [bagi mereka] kebaikan tertinggi adalah kemakmuran materi dan karenanya segala sesuatu harus dilakukan untuk hidup nyaman. Apa yang sama bagi kedua kelompok tersebut adalah cakrawala budaya yang darinya roh pengorbanan dan dimensi supernatural, secara definitif telah dihapuskan. Slogan "Meninggal karena Coronavirus atau Kelaparan?" menyimpulkan alternatif palsu ini, yang disuguhkan sebagai “kebingungan yang menyiksa.”

 

Masyarakat modern, dalam beberapa dekade terakhir, telah memupuk pemujaan yang obsesif terhadap tubuh, membuat kita lupa bahwa tubuh mengambil kehidupannya dari jiwa, yang memiliki tujuan abadi. Di sisi lain, setiap kali kita mengatakan bahwa masalah yang harus dipikirkan pada debat politik hanyalah tentang kesempatan kerja dan pekerjaan, kita tetap berada di dalam cakrawala materialistik yang sama, dan kita lupa bahwa tidak semua hal yang terjadi dapat dijelaskan dari segi ekonomi.

 

Jika ada masalah utama yang menyangkut kehidupan individu saat ini, itu adalah tentang aborsi. Setiap tahun ada ratusan ribu aborsi di Italia, dan jutaan di seluruh dunia, yang menjadi korban pembantaian sistematis yang telah berlipat ganda di Barat sejak tahun 1970-an. Aborsi dan kontrasepsi adalah penyebab utama dari keruntuhan demografis, dan ini, pada gilirannya, adalah asal mula dari krisis ekonomi yang diderita masyarakat kita. Tetapi ada sikap diam tentang semua ini, karena dengan sikap diam itu berarti mereka mengakui bahwa masalah sebenarnya adalah hilangnya prinsip-prinsip yang menjadi dasar sejarah Barat dibangun. Sikap diam yang paling dramatis adalah yang dilakukan oleh para gembala Gereja, yang selama apa yang disebut keadaan "darurat sanitasi" mereka telah mengabaikan pemberian Sakramen-sakramen, yang merupakan sumber kehidupan bagi jiwa dan tubuh. Hal ini menyebabkan keluarnya umat beriman dari gereja-gereja setelah dibuka kembali, dan peningkatan dramatis tindakan penghujatan terhadap Ekaristi Kudus setelah pemaksaan penerimaan Komuni di tangan. Namun, semua imam sebenarnya sudah mengetahui dan berdoa dari kalimat peringatan dari nabi: “Domba-domba-Ku berserak dan tersesat di semua gunung dan di semua bukit yang tinggi; ya, di seluruh tanah itu domba-domba-Ku berserak, tanpa seorangpun yang memperhatikan atau yang mencarinya.." (Yehezkiel 34, 5-6).

 

Di "Zaman Covid" ini, ada sesuatu yang sangat mengubah cara dan kebiasaan hidup kita masing-masing, tetapi hanya sedikit yang berusaha untuk mencari tahu apa yang terjadi di balik itu: desain misterius dari Penyelenggaraan Ilahi yang merupakan tangan Tuhan, yang bekerja dalam waktu dimana Pikiran Ilahi-Nya telah menyimpannya dan menghendakinya dari sejak segala keabadian. Tuhan pada kenyataannya, dalam Penyelenggaraan-Nya, melindungi dan mengatur segala sesuatu yang telah Dia ciptakan, karena Kebijaksanaan-Nya “...meluas dari ujung yang satu ke ujung yang lain, dan halus memerintah segala sesuatu.” (Keb. 8, 1).

 

Virus Corona untuk saat ini adalah penyakit 'yang sedang-sedang saja,’ dan ia sangat berbeda dari wabah yang menghancurkan Kekaisaran Romawi pada abad pertama setelah Kristus atau Kekristenan Abad Pertengahan pada abad ke-14. Namun, justru tragedi saat inilah yang mengungkapkan Kebijaksanaan Ilahi, dengan menunjukkan kepada orang yang lemah, sombong, pengecut dan angkuh di abad ke-21 ini, betapa sedikit usaha yang diperlukan untuk bisa mempermalukan dan membingungkan mereka. Tidak perlu Black Death atau perang nuklir. Yang Anda butuhkan hanyalah wabah ringan untuk menghancurkan kepastian, menimbulkan ribuan ketakutan, menghancurkan proyek-proyek raksasa dan menciptakan situasi kekacauan psikologis dan mental yang merupakan hukuman terburuk, yang pantas bagi orang-orang yang telah berpaling dan menjauh dari Tuhan serta bagi para gembala yang telah meninggalkan kawanan mereka.

 

Namun demikian, ini bukanlah tindakan terakhir yang sedang  menunggu kita dalam tragedi pandemi ini…

 

Translation: Contributor Francesca Romana

 

Source: https://rorate-caeli.blogspot.com/2020/09/de-mattei-mild-epidemic-behind-which-we.html#more

 

*****

 

Buku Misa yang Salah: Francis Menampar Benediktus XVI di Wajahnya

Seperti Dongeng - Viganò Mengharapkan Keajaiban Yang Tak Terpikirkan

Ensiklik: Francis Berencana Untuk Mengulangi Bidaah Di Abu Dhabi

Enoch, 30 Agustus 2020

Apakah Francis Yang Sekuler Itu Sedang Mencari Seorang Penebus Ekologis?

Francis Yang Selalu Memandang Kesuraman Dan Malapetaka: "Kita Kehabisan Waktu"

LDM, 1 September 2020

 

 

 

1 comment:


  1. permainan poker dengan pelayanan CS yang ramah dan terbaik hanya di IONQQ :D
    WA: +855 1537 3217

    ReplyDelete