Sunday, August 14, 2022

Anne – lokusi, Yesus, 21 Desember 2006

 

Anne – lokusi, Yesus, 21 Desember 2006

 

Yesus:

 

Anak-anak-Ku yang terkasih menyimpan banyak sekali ketakutan. Hal ini bisa dimengerti. Ketakutan seseorang dapat ditularkan kepada orang lain dan ini tidak baik. Saat ini ketakutan terus menyebar ke seluruh dunia dengan cepat, hampir seketika, melalui media. Mungkin kamu bangun setiap hari dan melihat keluar, dan menyaksikan bahwa matahari sedang bersinar. Ini adalah saat yang baik untukmu. Aku ada bersamamu, kamu diberi makan, dan matahari-Ku terus bersinar. Tetapi ini tidak cukup. Kamu berusaha untuk mengetahui apa yang terjadi di bagian lain dunia. Melalui komunikasi yang seringkali tidak perlu bagi kamu, kamu tahu bahwa ada perang, bencana, dan kelaparan. Kamu melihat keluar lagi, tetapi kegembiraan yang kau ambil di bawah sinar matahari menghilang. Bagaimana kamu bisa merasakan sukacita ketika di tempat lain ada perang, bencana dan kelaparan? Kamu segera merasa takut bahwa semua itu akan datang kepadamu juga.

Aku ingin kamu peduli akan kebutuhan orang lain, dan jika sebuah salib datang kepadamu, Aku ingin kamu memikulnya secara bermartabat. Tetapi Aku ingin kamu tetap dalam kehidupanmu sehari-hari, melaksanakan tugasmu sehari-hari. Para sahabat-Ku, hanya sedikit yang mau melayani di tempat mana Aku menaruh mereka. Mereka mengasingkan diri, mendengarkan berbagai peristiwa dari tempat-tempat lain di dunia. Sementara itu, peristiwa-peristiwa di daerah mereka sendiri berlalu begitu saja dan tidak diperhatikan. Memang benar bahwa Aku akan menggunakan sarana komunikasi untuk memajukan pembaruan-Ku. Aku akan menggunakan semua yang Aku bisa untuk menyelamatkan jiwa-jiwa. Tetapi Aku ingin lebih sedikit waktu yang kau berikan untuk mempertimbangkan salib dan tantangan dari orang-orang lain, dan lebih banyak waktu kau berikan untuk menghadapi salib dan tantangan di depan masing-masing anak-anak-Ku. Musuh-Ku menggunakan sarana komunikasi ini untuk meningkatkan ketakutan anak-anak-Ku. Ketakutan bukan berasal dari-Ku. Karena meski ada bencana di satu daerah, tidak berarti kamu pasti akan mengalami bencana di daerahmu. Anak-anak, dengarkanlah Aku. Adalah baik untuk bersimpati dengan orang lain melalui doa terus-menerus dan bantuan nyata. Memang tidak baik dibanjiri dengan gambar-gambar bencana. Ini bukanlah dari-Ku. Dalam setiap situasi pergolakan, ada pria dan wanita suci yang bertindak sebagai rasul dan membantu Aku. Mereka menjadi orang-orang suci melalui situasi ini. Malaikat-malaikat-Ku hadir, begitu juga orang-orang kudus-Ku. Aku juga hadir. Aku memelihara banyak orang dan menuai panen bagi Surga dalam setiap peristiwa yang terjadi di duniamu. Ketika setiap jiwa menyelesaikan waktunya di bumi, dan datang kepada-Ku, disitu ada proses pengadilan. Kamu tak bisa melihat hal ini di televisimu. Kamu tak bisa membaca ini di koran-koranmu. Diri-Ku hampir tidak terwakili dalam sarana komunikasi ini sehingga kamu tidak boleh melihat komunikasi ini sebagai kebenaran. Pandanglah Aku, di dalam doa, dan di sana kamu akan menemukan kebenaran.

Sekarang Aku mengacu pada ketakutan yang dipendam oleh banyak orang, bahwa mereka akan menderita tak tertahankan di Api Penyucian. Para sahabat-Ku, kamu melihat penderitaan yang tidak adil dan tampaknya tak tertahankan di bumi dan kamu merasa ketakutan. Kamu kemudian menyerahkan ketakutan ini kepada-Ku, karena jika ketidakadilan diizinkan di bumi, pastilah ketidakadilan itu juga diizinkan di dalam Kerajaan Surgawi. Ini tidak benar. Tidak akan ada ketidakadilan di sini dan kamu tidak akan menderita sakit jasmani di dalam Api Penyucian.

Mungkin hal ini tidak bisa menghibur dirimu. Mungkin kamu mengerti betapa berdosanya kamu dalam berperilaku, dan kamu takut akan hukuman. Jika kamu merasa seperti ini, kamu belum menghabiskan cukup waktu untuk tinggal dalam persahabatan dengan-Ku. Kamu masih tidak mengenal Aku. Kamu tidak mengerti Surga atau banyak kerajaannya. Aku tidak berkata ini untuk melawan kamu. Untuk alasan inilah Aku memberimu kata-kata ini. Janganlah takut dengan proses penyucian yang menunggu sebagian dari kamu setelah kematianmu dan sebelum kamu masuk ke Surga. Tidak ada yang perlu ditakutkan. Kamu akan menemukan bahwa Aku adalah maha kasih dan penuh belas. Aku tidak berusaha untuk menghukum kamu, tetapi untuk menyelamatkan kamu. Aku adalah Sahabatmu dan Aku mengasihimu. Bahkan meski kamu bukan sahabat-Ku, sekarang, saat ini, Aku berharap kamu akan berubah pikiran dan menjadi sahabat-Ku nanti, pada saat kematianmu. Seorang sahabat tidak akan mempersiapkan rasa sakit bagi orang yang dikasihinya yang datang dari sebuah perjalanan yang panjang. Seorang sahabat akan menyiapkan waktu pemulihan jika perlu, dan itulah yang telah Kusiapkan bagimu. Renungkan waktumu di Api Penyucian sebagai waktu untuk melakukan pemulihan. Kamu akan pulih dan tumbuh di Api Penyucian jika, bersama-sama, kamu dan Aku, menemukan bahwa kamu membutuhkan hal ini. Aku akan menjagamu selalu.

 

----------------------------------

 

Silakan membaca artikel lainnya di sini:

 

Nubuat Tentang 'Sumpah Kesetiaan Baru' dari paus Francis

Bumi Berputar Lebih Cepat

Pedro Regis, 5316 - 5320

Kemunafikan paus Francis

LDM, 7 Agustus 2022

Enam Imam Baru Menyatakan Secara Publik Bahwa Mereka Tetap Setia Kepada Benediktus XVI

LDM, 11 Agustus 2022