Tuesday, August 2, 2022

Bendera Pelangi Memimpin Prosesi Ekaristi di Lourdes

 

Church Revolution in Pictures

Photo of the Week 

 

 

 

BENDERA PELANGI MEMIMPIN PROSESI EKARISTI DI LOURDES

 https://traditioninaction.org/RevolutionPhotos/A996-Lou.htm

 

Pada tanggal 23 Juli 2022, pada Prosesi Ekaristi adat yang dimulai di luar ruangan dan berakhir di dalam Basilika St. Pius X bawah tanah di kompleks Tempat Suci Lourdes, sebuah bendera pelangi besar nampak dominan.

Itu adalah prosesi hari Sabtu, ketika keramaian para peziarah dan orang-orang sakit nampak lebih intens. Bendera pelangi besar itu dibawa oleh sekelompok pembantu di Lourdes dalam pakaian setelan dan dasi biru tua khas mereka, dan bahkan oleh beberapa orang sakit di kursi roda mereka, dipimpin oleh perawat dengan berseragam putih seperti biarawati.

Bagian yang paling menyedihkan dari tontonan ini adalah bahwa orang-orang sakit itu, dengan penyakit yang mungkin tidak dapat disembuhkan, yang pergi ke Lourdes dengan harapan memperoleh kesembuhan yang ajaib, telah diminta untuk memegang dan mengibarkan bendera pelangi kecil, bendera kebanggaan LGBT.

Meskipun bendera pelangi dengan kata Pace (berarti ‘perdamaian’ dalam bahasa Italia) dipilih sebagai simbol oleh agen Vatikan Fides – agen pers dari Kongregasi Ajaran Iman – ini adalah dukungan yang jelas pada gerakan homoseksual (LGBT). Kami percaya bahwa otoritas keagamaan di Lourdes yang mempromosikan atau mengizinkan penggunaan bendera pelangi itu memanfaatkan preseden ini untuk menyebarkan di antara umat beriman seolah berseru seperti ini: "Inilah, ambillah bendera ini. Ini adalah simbol Tahta Suci"...


Hal ini atau berbagai dalih lainnya, seharusnya menimbulkan reaksi menolak di antara hadirin, serta mereka seharusnya menolak untuk membawa bendera LGBT atau mendukung kehadiran lambang LGBT. Sayangnya penolakan ini tidak ada. Tanpa adanya perintah dari otoritas agama, tidak mungkin membujuk para pembantu laki-laki dan perempuan itu – serta para umat dan peziarah, umat beriman dan yang sakit yang hadir saat itu – untuk menganggap bahwa simbol-simbol pencemaran itu sebagai sesuatu yang normal.

Begitu berada di dalam Basilika bawah tanah selama Adorasi Hosti Kudus, bendera pelangi besar ditempatkan di sisi kanan altar, menutupi salah satu balkon samping.

Itu adalah pelanggaran besar lainnya terhadap Tuhan kita dalam Ekaristi dan terhadap Bunda Maria dari Lourdes. Itu juga merupakan dukungan simbolis besar lainnya dari Gereja Konsili terhadap gerakan homoseksual. 

 

 

 


 


  


 

  

  

 

 


   

  


 

Photos from this video

 

----------------------------------

 

Silakan membaca artikel lainnya di sini:

 

Paus Francis menghadiri tarian penyembuhan kepada 'Ibu Pertiwi'

Anne – lokusi, 22 Mei 2022

Anne - lokusi 28 Mei 2022

Anne - lokusi 29 Mei 2022

22 Barang 'Kurang Penting' Untuk Disimpan Sebelum Keadaan Menjadi Lebih Buruk

LDM, 30 Juli 2022

Anne - lokusi 31 Juli 2022