Saturday, June 11, 2022

Nubuat Tentang Datangnya Pemurnian

 

  

Nubuat Tentang Datangnya Pemurnian

 https://traditioninaction.org/Questions/B665_Prophecies.html 


Homili Minggu ke 24, setelah Pentekosta 

Pastor René Trincado 

 

Dalam buku Catena Aurea dari St. Thomas, kita menemukan komentar tentang Matius 8:23-27 dari kata-kata ini: "Maka, Tuhan kita akan memerintahkan angin - yaitu, iblis - yang menggerakkan penganiayaan - dan bahwa Dia akan memberikan kedamaian yang besar bagi Gereja dan dunia." 

Seseorang dapat mengajukan pertanyaan-pertanyaan ini: Akankah perintah ini mengakhiri siksaan saat sekarang ini yang sedang menyerang Gereja dan dunia? Akankah Tuhan berkehendak untuk memberikan perdamaian yang besar dan secara tiba-tiba?

Kami menyajikan nubuat-nubuat ini – lama dan baru – sebagai jawaban yang mungkin:

Bunda Maria Fatima (1917) - Pada akhirnya, Hatiku Yang Tak Bernoda akan menang. Bapa Suci akan menguduskan Rusia kepadaku dan ia akan dipertobatkan, dan sebuah masa damai akan diberikan kepada dunia. 

 

 Our Lady of La Salette: 

Dengan satu pukulan semua musuh Gereja Yesus Kristus akan binasa 

 

Bunda Maria la Salette, Prancis (1846) - Kemudian, Yesus Kristus, melalui tindakan keadilan-Nya dan belas kasihan-Nya yang besar terhadap orang-orang benar, akan memerintahkan para Malaikat-Nya untuk membunuh semua musuh-Nya. Dengan satu pukulan, para penganiaya Gereja Yesus Kristus dan semua orang yang berdosa akan binasa, dan bumi akan menjadi seperti gurun. Kemudian akan ada kedamaian. 

Bunda Maria Akita, Jepang (1973) - Bapa akan menjatuhkan hukuman yang mengerikan kepada seluruh umat manusia. Ini akan menjadi hukuman yang lebih berat daripada Air Bah, yang belum pernah terlihat sebelumnya. Api akan jatuh dari langit dan akan melenyapkan sebagian besar umat manusia.

St Bridget (1303-1373) - Empat puluh tahun sebelum tahun 2000, Iblis akan dilepaskan selama beberapa waktu untuk menggoda manusia. Ketika semua tampak telah musnah, Tuhan sendiri tiba-tiba akan mengakhiri semua kejahatan setan. 

St. Vincent Ferrer (abad ke-14) - Suatu saat akan tiba, seperti yang belum pernah dilihat siapa pun sampai saat itu.… Itu akan menyebabkan kekacauan besar, seperti yang belum pernah atau tidak pernah terpikirkan, kecuali yang akan terjadi pada saat Penghakiman Terakhir. Gereja akan meneteskan air mata... Tapi kesedihan itu akan berubah menjadi sukacita. Raja di atas segala Raja dan Tuan di atas segala Tuan akan memurnikan dan meregenerasi segalanya. 

 

 St. Vincent, yang disebut sebagai Malaikat Apokalips:

'Gereja akan mencucurkan air mata 

 

Venerabillis Bartholomew Holzhauser (abad ke-17) - Yang Mahakuasa, kemudian, akan campur tangan dengan pukulan mengagumkan yang tak dapat dibayangkan oleh seorang pun. Selama tiga hari bumi akan tenggelam dalam kegelapan total. Seperti sebelumnya di Mesir, Malaikat Pembasmi akan menebas semua orang yang bangkit dengan kebencian setan terhadap Gereja. 

St. Gaspar del Burfalo (abad ke-19) - Mereka yang selamat dari KTH dan segala kengerian yang menyertainya, akan mengira diri mereka berada sendirian di dunia, karena bumi akan ditutupi dengan mayat. 

Pastor Bernard Maria Clausi (abad ke-19) – Segala sesuatu akan mencapai puncaknya, dan ketika semuanya nampak telah habis, Tuhan akan mengubah segala sesuatu dalam sekejap mata, seperti pagi menjadi malam… Kegemparan yang mengerikan akan datang, langsung tertuju kepada orang-orang fasik. Ini akan menjadi hukuman yang sama sekali baru dan mengerikan seperti yang belum pernah dilihat dunia. Hukuman ini akan dirasakan di seluruh dunia dan akan sangat mengerikan hingga mereka yang selamat akan mengira diri mereka sebagai satu-satunya yang masih hidup. Hukuman ini akan terjadi seketika, dan sangat mengerikan. 

Yang Mulia pastor Jacinto Coma (abad ke-19) – Yang Mahakuasa telah mencadangkan cara tak terduga yang akan dilakukan dalam satu pukulan saja, atas apa yang akan memakan waktu sangat lama jika dalam keadaan yang normal.

Sr. Maria des Vallés (abad ke-17) - Ada tiga macam air bah yang dikirim untuk menghancurkan dosa. Air bah pertama adalah dari Bapa Yang Kekal, yang berbentuk air, di zaman Nuh dulu. Yang kedua adalah air bah Putra, yang berbentuk air bah darah, di zaman Yesus, yang kemudian disalibkan. Yang ketiga adalah air bah Roh Kudus, yang akan berbentuk air bah api. Tetapi hal itu akan menyedihkan, seperti yang lain, karena akan menghadapi banyak hambatan dan sejumlah besar ‘kayu hijau dan basah’ yang akan sulit untuk dibakar. Dua air bah telah berlalu, tetapi yang ketiga sedang menunggu dan, seperti dua yang pertama, telah diprediksi jauh sebelum mereka tiba, demikian juga yang terakhir. Hanya Tuhan yang tahu waktunya.

Yang Mulia Isabel Canori (abad ke-18) - Saya melihat dunia berada dalam revolusi total. Ketertiban dan keadilan tidak lagi berkuasa. Tujuh dosa besar dibangkitkan dalam kemenangan. Dari setiap sisi nampak ketidakadilan, penipuan, pesta pora dan segala jenis kejahatan menyebar luas… Semua umat beriman yang memelihara iman akan Yesus Kristus di dalam hati mereka… melihat diri mereka sendiri… dibebaskan dari hukuman yang mengerikan… Tiba-tiba angin taufan yang kencang muncul, yang terdengar seperti auman singa dan terdengar di seluruh bumi. Ketakutan dan teror melanda seluruh umat manusia dan binatang.…

Kuasa Neraka akan digunakan untuk memusnahkan orang-orang fasik dan sesat yang ingin menggulingkan Gereja dan menghancurkannya sampai ke akarnya… Tetapi Tuhan akan merendahkan kecerdasan mereka dan melalui pengaruh dari Tangan Kuasa-Nya Dia akan menghukum para penghujat yang fasik ini, dan mengizinkan kekuatan-kekuatan jahat untuk keluar dari Neraka… 

Pasukan iblis yang tak terhitung banyaknya akan menyerbu bumi dan akan melaksanakan perintah Keadilan Ilahi dengan menimbulkan segala bentuk malapetaka dan bencana yang mengerikan. Mereka akan menyerang segalanya dan menyebabkan cedera pada keluarga, harta milik, kota dan desa. Tidak ada sesuatu pun di bumi yang akan diluputkan dari serangan itu. Tuhan akan mengizinkan para pendusta untuk dihukum… memberi mereka kematian yang cepat dan mengerikan, karena mereka secara sukarela menyerahkan diri kepada kekuatan neraka, membentuk perjanjian dengannya untuk melawan Keadilan Ilahi…

Kemudian, saya melihat sebuah gua api yang amat gelap dan menakutkan di mana banyak setan keluar dalam bentuk manusia-binatang. Mereka datang untuk menduduki bumi, meninggalkan kehancuran dan darah di mana-mana… Roh-roh jahat itu menjarah tempat-tempat di mana Tuhan dimurkai, dihujat dan diperlakukan dengan cara yang tidak senonoh. Tempat-tempat yang cemar akan diruntuhkan dan dihancurkan dan tidak ada yang tersisa kecuali reruntuhan. 

 

 Anna Maria Taigi: 

Tiga penyakit sampar akan menutupi bumi selama tiga hari

  

Beata Anna Maria Taigi (1769-1837) - Tiga penyakit sampar, dipenuhi dengan pemandangan yang mengerikan, akan menutupi bumi selama tiga hari. Hukuman dari Surga akan sangat  menakutkan dan universal. Semua musuh Gereja, baik yang diketahui atau tidak, akan binasa selama kegelapan itu, kecuali beberapa orang yang kemudian akan dipertobatkan oleh Allah. Udara akan dipenuhi dengan setan yang akan muncul dalam segala macam bentuk yang mengerikan. 

Petite Marie des Terreaux (1773-1843)kamu akan melihat revolusi berakhir saat kamu melihatnya dimulai. Kamu akan melihat hal-hal yang sama dan kejahatan yang sama seperti permulaan dulu: Republik, kebohongan, kebejatan, dll, dll. Tetapi semuanya akan berjalan lebih cepat dan akan berakhir dengan keajaiban yang cemerlang.

Sebuah peristiwa besar akan mengejutkan bumi di mana orang-orang jahat akan dihukum dengan cara yang amat mencengangkan… Tiba-tiba revolusi itu akan berakhir dengan keajaiban yang akan mencengangkan alam semesta. Beberapa orang jahat yang tersisa akan bertobat. Hal-hal yang akan terjadi akan menjadi gambaran dari akhir dunia; hal itu sangat mengerikan sehingga banyak yang akan mati ketakutan.

Sr. Palma Maria Addolorata (abad ke-19) - Akan ada tiga hari kegelapan; tidak ada satu iblis pun yang akan tinggal di Neraka. Semua akan pergi dan udara akan dipenuhi oleh mereka. Ini akan menjadi wabah terakhir. Setelah itu sebuah salib besar akan muncul di langit, dan kemenangan Gereja akan sedemikian rupa sehingga akan membuat orang meragukan bahwa iblis seperti itu ada.… Maka kedamaian sejati akan datang. 

Josefina Reverdy (abad ke-19) - Sebagian dari bumi adalah gurun; tidak ada apa pun tanpa kuasa Tuhan yang dapat menopang dirinya sendiri. Jiwa yang lebih bersemangat akan jatuh ke dalam penderitaan moral. Akan ada tiga badai dahsyat yang akan memindahkan gunung-gunung dan menyatukan rumah-rumah dan bangunan-bangunan. Sepertiga dari semua manusia akan binasa. Pada saat ini matahari akan menyembunyikan dirinya. Tiga awan tebal yang dipenuhi roh-roh setan akan menutupi bumi. Bulan akan menjadi merah seperti darah. … Setelah penganiayaan, Gereja akan menang dan berkembang kembali.

Maria Julia Jahenny (1850-1941) – “Aku akan bangkit secara tiba-tiba dalam segala kemegahan pengadilan-Ku. … Aku akan mengubah bumi; Aku akan menjatuhkan jiwa-jiwa yang bersalah.… Ini akan menjadi banjir teror.”

Sr. Helena Aiello (+1961) - Roma tidak akan diselamatkan karena para penguasa Italia telah meninggalkan Terang Ilahi dan karena hanya sedikit orang yang benar-benar mencintai Gereja. Tetapi harinya tidak lama lagi ketika semua orang jahat akan binasa di bawah pukulan hebat dari Pengadilan Ilahi.

Dunia tidak lagi layak untuk diampuni, melainkan api, kehancuran, dan kematian akan mengunjunginya.… Hukuman akan segera menghapus kejahatan dari bumi. Badai api akan menimpa bumi. Hukuman mengerikan yang belum pernah terlihat dalam sejarah umat manusia ini akan berlangsung selama 70 jam. Orang-orang atheis akan dipukul dan dimusnahkan dan banyak yang akan musnah karena mereka akan tetap dalam ketegaran dosa-dosa mereka. Kemudian kamu akan melihat kuasa terang menang atas kuasa kegelapan. Hukuman api sudah dekat dan akan memurnikan bumi dari kesalahan orang fasik.

 

Tanda-tanda sebuah pemurnian dalam pewahyuan publik 

Ada lusinan lagi pewahyuan pribadi yang berbicara tentang hukuman yang tiba-tiba dan luar biasa, yang dengannya Kristus akan memberikan perdamaian di bumi. Nubuat tentang Kegelapan Tiga Hari (KTH) mungkin yang paling sering diulang dari semuanya. Tidak diragukan lagi, seseorang dapat menolak bahwa hal ini tidak disebutkan dalam Wahyu resmi, yaitu Kitab Suci. Tetapi marilah kita melihat apakah ini benar:

Za 13:8 Maka di seluruh negeri, demikianlah firman TUHAN, dua pertiga dari padanya akan dilenyapkan, mati binasa, tetapi sepertiga dari padanya akan tinggal hidup. 

Za 14:6-7 Maka pada waktu itu tidak akan ada lagi udara dingin atau keadaan beku, tetapi akan ada satu hari -- hari itu diketahui oleh TUHAN -- dengan tidak ada pergantian siang dan malam, dan malam pun menjadi siang.

Yes 13:9 Sungguh, hari TUHAN datang dengan kebengisan, dengan gemas dan dengan murka yang menyala-nyala, untuk membuat bumi menjadi sunyi sepi dan untuk memusnahkan dari padanya orang-orang yang berdosa. 

Yes 13:10 Sebab bintang-bintang dan gugusan-gugusannya di langit tidak akan memancarkan cahayanya; matahari akan menjadi gelap pada waktu terbit, dan bulan tidak akan memancarkan sinarnya. 

Yes 13:11 Kepada dunia akan Kubalaskan kejahatannya, dan kepada orang-orang fasik kesalahan mereka; kesombongan orang-orang pemberani akan Kuhentikan, dan kecongkakan orang-orang yang gagah akan Kupatahkan.

 

Karena itu adalah hari pembantaian dan kehancuran dan tangisan 


* Karena itu adalah hari pembantaian dan kehancuran dan ratap tangis. (22: 5) 

Yes 22:5 Sebab Tuhan, TUHAN semesta alam, telah menentukan suatu hari: Ia akan menggemparkan, menginjak-injak dan mengacaukan orang: di "lembah penglihatan", tembok akan dirombak dan teriakan minta tolong sampai ke puncak gunung! 

* Oleh karena itu kutukan akan melahap bumi, dan penduduknya akan menjadi sunyi sepi: dan karena itu mereka yang diam di dalamnya akan dibakar, dan hanya sedikit orang yang akan tersisa.… Karena akan demikian di tengah-tengah bumi, di tengah-tengah orang-orang, seolah-olah beberapa buah zaitun yang tersisa, akan digoyangkan dari pohon zaitunnya: atau buah anggur, ketika masa panennya berakhir. (Yes. 24: 6) 

* Dan itu akan terjadi dalam sekejap secara tiba-tiba. Kunjungan akan datang dari Tuhan semesta alam dalam guntur, dan dengan gempa bumi, dan dengan suara angin puyuh dan badai yang hebat, dan dengan nyala api yang melahap. (24:13)

* Karena murka Tuhan atas semua bangsa, dan murka-Nya atas semua tentara mereka: Dia telah membunuh mereka dan menyerahkan mereka ke pembantaian. (34: 2)

* Lihatlah mereka seperti jerami, api telah membakar mereka. (42: 14)

Zef 1:2-3 "Aku akan menyapu bersih segala-galanya dari atas muka bumi, demikianlah firman TUHAN. Aku akan menyapu manusia dan hewan; Aku akan menyapu burung-burung di udara dan ikan-ikan di laut. Aku akan merebahkan orang-orang fasik dan akan melenyapkan manusia dari atas muka bumi, demikianlah firman TUHAN. 

Zef 1:14-18 Sudah dekat hari TUHAN yang hebat itu, sudah dekat dan datang dengan cepat sekali! Dengar, hari TUHAN pahit, pahlawan pun akan menangis. Hari kegemasan hari itu, hari kesusahan dan kesulitan, hari kemusnahan dan pemusnahan, hari kegelapan dan kesuraman, hari berawan dan kelam, hari peniupan sangkakala dan pekik tempur terhadap kota-kota yang berkubu dan terhadap menara penjuru yang tinggi. Aku akan menyusahkan manusia, sehingga mereka berjalan seperti orang buta, sebab mereka telah berdosa kepada TUHAN. Darah mereka akan tercurah seperti debu dan usus mereka seperti tahi. Mereka tidak dapat diselamatkan oleh perak atau emas mereka pada hari kegemasan TUHAN, dan seluruh bumi akan dimakan habis oleh api cemburu-Nya; sebab kebinasaan, malah kebinasaan dahsyat diadakan-Nya terhadap segenap penduduk bumi. Dan Aku akan menyusahkan orang, dan mereka akan berjalan seperti orang buta, karena mereka telah berdosa terhadap Tuhan: dan darah mereka akan dicurahkan seperti tanah, dan tubuh mereka seperti kotoran. Perak dan emas mereka tidak akan dapat membebaskan mereka pada hari murka Tuhan: seluruh negeri akan dilalap api kecemburuan-Nya, karena Dia akan menghancurkan dengan cepat semua mereka yang diam di tanah.

Zef 3:8-9 Oleh karena itu tunggulah Aku -- demikianlah firman TUHAN -- pada hari Aku bangkit sebagai saksi. Sebab keputusan-Ku ialah mengumpulkan bangsa-bangsa dan menghimpunkan kerajaan-kerajaan untuk menumpahkan ke atas mereka geram-Ku, yakni segenap murka-Ku yang bernyala-nyala, sebab seluruh bumi akan dimakan habis oleh api cemburu-Ku." 

"Tetapi sesudah itu Aku akan memberikan bibir lain kepada bangsa-bangsa, yakni bibir yang bersih, supaya sekaliannya mereka memanggil nama TUHAN, beribadah kepada-Nya dengan bahu-membahu. 

“Karena dengan demikian Aku akan mengembalikan kepada orang-orang bahasa yang murni, agar semua orang dapat memanggil nama Tuhan, dan dapat melayani Dia dengan satu bahu.

“Hari Tuhan” yang diumumkan oleh Nabi akan menjadi siksaan yang luar biasa dan tak terbayangkan, bahkan sampai ke ujung bumi, yang akan menimpa semua bangsa. Setelah hukuman yang mengerikan ini, orang-orang yang selamat yang tersisa akan memanggil nama Tuhan dengan semangat baru. Gereja dan dunia akan dipulihkan secara radikal dan supernatural. 

Dan masih ada lagi:

Yer 4:23 Aku melihat kepada bumi, ternyata campur baur dan kosong, dan melihat kepada langit, tidak ada terangnya. 

Yer 4:27 Sebab beginilah firman TUHAN: "Seluruh negeri ini akan menjadi sunyi sepi, tetapi Aku tidak akan membuatnya habis lenyap.

Yer 23:19 Lihatlah, angin badai TUHAN, yakni kehangatan murka, telah keluar menyambar, --angin puting beliung -- dan turun menimpa kepala orang-orang fasik. 

Yer 23:20 Murka TUHAN tidak akan surut, sampai Ia telah melaksanakan dan mewujudkan apa yang dirancang-Nya dalam hati-Nya; pada hari-hari yang terakhir kamu akan benar-benar mengerti hal itu.

Yeh 7:5-7 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Lihat, bencana demi bencana akan datang! Kesudahan datang, kesudahanmu tiba, seakan-akan ia terbangun melawan engkau, lihat datangnya! Malapetaka datang atasmu, hai penduduk negeri! Waktunya datang, saatnya tiba! Hari huru-hara, bukan tempik sorak di atas gunung-gunung. 

Yeh 30:1-3 Datanglah firman TUHAN kepadaku: "Hai anak manusia, bernubuatlah dan katakanlah: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Merataplah: Aduh, hari itu! Hari itu sudah dekat, hari TUHAN sudah dekat, hari dengan awan gelap; itu adalah saat bangsa-bangsa.

Yl 1:15 Wahai, hari itu! Sungguh, hari TUHAN sudah dekat, datangnya sebagai pemusnahan dari Yang Mahakuasa.

Am 5:18-20 Celakalah mereka yang menginginkan hari TUHAN! Apakah gunanya hari TUHAN itu bagimu? Hari itu kegelapan, bukan terang! Seperti seseorang yang lari terhadap singa, seekor beruang mendatangi dia, dan ketika ia sampai ke rumah, bertopang dengan tangannya ke dinding, seekor ular memagut dia! Bukankah hari TUHAN itu kegelapan dan bukan terang, kelam kabut dan tidak bercahaya?

Mal 4:1-3 Bahwa sesungguhnya hari itu datang, menyala seperti perapian, maka semua orang gegabah dan setiap orang yang berbuat fasik menjadi seperti jerami dan akan terbakar oleh hari yang datang itu, firman TUHAN semesta alam, sampai tidak ditinggalkannya akar dan cabang mereka. Tetapi kamu yang takut akan nama-Ku, bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya. Kamu akan keluar dan berjingkrak-jingkrak seperti anak lembu lepas kandang. Kamu akan menginjak-injak orang-orang fasik, sebab mereka akan menjadi abu di bawah telapak kakimu, pada hari yang Kusiapkan itu, firman TUHAN semesta alam. 

Roma (mengutip Yesaya) - Karena dia akan menyelesaikan pekerjaannya, dan mempersingkatnya dalam keadilan; karena sebuah kata singkat akan dibuat Tuhan di atas bumi. (9:28) 

2 Petrus - Dunia yang pada waktu itu dipenuhi dengan air, binasa. Tetapi langit dan bumi yang sekarang, dengan kata yang sama disimpan, disimpan untuk dilahap api pada hari penghakiman dan kebinasaan orang-orang fasik. (3: 6-7)

 

-------------------------------------

Silakan membaca artikel lainnya di sini: 

Tidak ada lagi yang bersifat pribadi

Freemasonry Italia Secara Resmi Mendukung Paus Bergoglio

Sedang Diungkapkan: Rencana Totaliter Masa Depan Globalis...

LDM, 6 Juni 2022

Dr. Robert Malone: Forum Ekonomi Dunia ingin mengendalikan sepenuhnya...

Uskup Agung Viganò Mengutuk Konspirasi 'Kriminal Global' Terhadap Kemanusiaan

Nubuat tentang Pemurnian dan Paus yang Akan Datang