Monday, September 25, 2017

SAATNYA TELAH TIBA UNTUK MEMBERIKAN TEGURAN KANONIK KEPADA PF



SAATNYA TELAH TIBA UNTUK MEMBERIKAN TEGURAN KANONIK KEPADA PF !

Berikut ini adalah terjemahan surat dari media Veri Catholici:  

Para anggota Veri Catholici serta seluruh umat Katolik yang sejati di seluruh dunia,

Menyusul surat terbuka dari 62 orang ahli teologi, para ilmuwan dan para klerus yang mensinyalir Paus telah mempromosikan 7 buah ajaran sesat terhadap kebenaran-kebenaran yang diwahyukan secara Ilahi – dimana jika surat ini tidak menerima tanggapan, baik secara pribadi maupun secara publik, dalam kurun waktu 6 minggu – maka saatnya telah tiba bagi kami untuk meminta kepada Kardinal dan para Uskup dari Gereja agar secara kanonik menegur Bergoglio dan memberinya 3 kesempatan untuk secara terbuka menarik dukungannya terhadap 7 ajaran sesat ini serta semua kesalahan lainnya yang terdapat dalam AMORIS LAETITIA.

Ijinkanlah kami mengatakan dengan tegas kepada semua Kardinal dan Uskup bahwa JIKA MEREKA TIDAK SEGERA BERTINDAK maka mereka telah melakukan dosa yang paling besar karena ketidak-taatan kepada Yesus Kristus dan Tugas Apostolik mereka untuk melayani dan memelihara Gereja-Nya, dan mereka telah melakukan SKANDAL dengan menganggap seolah-olah KEBENARAN bukanlah kriteria esensial dari Gereja!

Marilah kita melakukan hal ini berdasarkan sikap kemurahan hati yang penuh kasih dan persaudaraan kepada Paus dan seluruh Gereja, karena dengan koreksi secara terbuka ini kami berharap agar dia bisa menyelamatkan jiwanya sendiri dari hukuman kekal.

Setelah 2 tahun melalui doa-doa bersama maupun pribadi, termasuk juga melalui sekian banyak kritik yang tidak juga menghasilkan buah pertobatan, maka SEKARANG adalah WAKTUNYA untuk taat kepada TUHAN YESUS dan menoleh kepada GEREJA dan melakukan teguran terbuka kepada seorang pria yang kebetulan menjabat sebagai paus, agar jika dia terbukti sebagai seorang yang sesat dan keras kepala, maka Hirarki Suci dapat menyatakan secara terbuka bahwa dia telah mencampakkan dirinya dari jabatan Paus Roma.





No comments:

Post a Comment