Friday, November 24, 2017

#570 – KEHANCURAN DI DALAM GEREJA, Bgn 3



Pesan-pesan kepada Veronica Lueken, Bayside


#570 – KEHANCURAN DI DALAM GEREJA, Bgn 3

"Lift up thy arm as from the beginning, and crush their power with thy power: let their power fall in their wrath, who promise themselves to violate thy sanctuary, and defile the dwelling place of thy name, and to beat down with their sword the horn of thy altar." - Judith 9:11

 ------------------------------------------------------------
http://www.tldm.org/001SampleDirective_files/image001.gif


PERTEMPURAN PENUH
Anak-anakku, airmataku menetes kepadamu. Aku melihat kehancuran jiwa-jiwa muda. Berapa banyak airmata yang kucucurkan bagimu, para pendosa, yang tidak mau mendengarkan jeritan Ibumu yang meminta silih ini. Bapa merencanakan sebuah hukuman yang keras bagimu. Tidak satupun yang bisa lolos dari cobaan itu.

Anak-anakku, kamu tak bisa mengerti adanya sebuah dunia yang tak kelihatan di mata manusiawimu. Setan dan lembah neraka kini telah datang kepadamu untuk melakukan pertempuran penuh melawan mereka yang berteguh membela Puteraku dan Rumah-Nya. Aku melihat kepada duniamu yang berada dalam keadaan kegelapan total dari roh. Lilin-lilin hanya sedikit, dan mereka yang terjatuh kedalam neraka setiap hari sangat banyak, seperti bunga salju yang jatuh dari langit. Our Lady, November 20, 1972

BERBALIKLAH
Disiplin keras adalah perlu didalam aturan bagi orang yang berbakti. Disiplin dan ketaatan terhadap kehendak Allah, dan bukan keinginan manusia, harus dipulihkan di dunia. Penentanganmu terhadap Allahmu dan penghancuranmu terhadap jiwa-jiwa yang akan menuntun banyak orang menuju kegelapan, tak akan lepas dari perhatian Bapa. Kamu telah menerima peringatan-peringatan.
Manusia-manusia Allah di Rumah Allah, berbaliklah dari jalan setan yang kau lalui. Kenalilah adanya tangan-tangan setan  atas dirimu. Bersihkanlah jiwamu dari iblis yang telah kau ijinkan memasukinya. Kembalilah kepada disiplin dan aturan. Janganlah kamu menerima perkataan Kami dan kemudian kamu menuliskannya kembali agar sesuai dengan keinginan manusia. Apakah kamu telah menempatkan dirimu di atas para malaikat? Merekapun bisa dicampakkan keluar dari Kerajaan karena kecongkakan mereka. Kesombongan intelektual telah menuntunmu menuruni jalan yang sesat. Banyak mitra yang jatuh kedalam neraka. St. Thomas Aquinas, February 1, 1973

BICARA, BICARA, BICARA UNTUK MENGHANCURKAN
Veronica - aku melihat suatu ruangan besar, yang dipenuhi dengan orang-orang. Mereka saling berbicara, dengan suara yang terasa seperti sebuah kebingungan massal. Disitu terdengar berbagai perbedaan pendapat dan argumen serta pertentangan yang terus berlangsung. Kemudian nampak Bunda Maria turun dan menunjuk ke suatu arah, sambil dia menuntunku kedalam ruangan itu. Aku berjalan memasukinya bersama Bunda Maria yang masih menunjuk sesatu dengan tangannya. 

Bunda Maria – Lihatlah anakku, dimulainya kehancuran di Rumah Puteraku. Bicara, bicara, bicara --- untuk menghancurkan! Lebih banyak lagi doa, anak-anakku. Berdoalah agar kamu keluar dari kegelapan ini. Omong kosong tak akan bermanfaat bagimu. Berdoalah, anak-anakku. Kembalilah kepada kehidupan disiplinmu. Kamu telah melupakan nilai dan manfaat dari doa. Setan tak bisa tinggal dimana doa didaraskan, begitu juga para pengikutnya.

Anakku, serukanlah dari atas atap. Beritahukanlah kepada para klerus Kami bahwa mereka sedang disesatkan. Mereka harus berdoa. Mereka harus kembali kepada disiplin mereka. Mereka juga sedang menyesatkan kawanan Kami. Domba-domba Kami sedang berkelana. Oh celakalah, celakalah! Apakah yang akan kau lakukan ketika Pemurnian itu datang kepadamu? Our Lady, November 20, 1974

DUNIA KEHANCURAN DAN PENIPUAN
Kamu melihat, anakku, bahwa ada sebuah neraka. Itu adalah sebuah alam kegelapan dan kutukan yang kelam – selamanya, selamanya tanpa terang.

Anak-anakku, itukah yang kau cari? Itu adalah tujuanmu untuk saat ini, yaitu bagi mereka yang berada di jalan kemusnahan. Bangunlah, klerusku, yaitu mereka yang telah diberi Iman. Berbaliklah, berbaliklah. Kamu sedang berada di jalan yang salah. Pulihkanlah Rumah Puteraku. Perbaikilah yang retak-retak. Tradisi, anak-anakku, kamu tak boleh memisahkan Tradisi dari Iman. Kamu tak boleh memisahkan Tradisi dari Iman.

Dosa telah menggantikan Tradisi, anak-anakku. Dosa telah menjadi gaya hidup. Anak-anakmu, mereka hanya membaca kebusukan dan sarana-sarana penghancur jiwa-jiwa. Guru-gurumu, apa yang mereka ajarkan selain bidaah? Buanglah kebutaan dari dalam hatimu. Kekejian yang membinasakan menyelimuti kamu. Kamu sedang membangun dunia kehancuran dan penipuan. Kamu telah menempatkan manusia dalam ikatan kepada setan. Negaramu akan menjadi tanah yang tersesat. Banyak negara di duniamu telah menyerahkan dirinya kepada dosa, kebusukan, dan membelakangi Allah mereka; dan mereka terjatuh. Our Lady, November 20, 1974

SINGKIRKAN GURU-GURU YANG MEMPROMOSIKAN KEHANCURAN JIWA-JIWA
Kamu harus menyingkirkan buku-buku dan bacaan yang berisi pornografi, yang kau sebut sebagai kesesatan dan kemerosotan moral, penghancur jiwa-jiwa. Kamu harus membersihkan sekolah-sekolahmu. Singkirkanlah guru-guru yang mempromosikan kehancuran jiwa-jiwa.

Orang tua, sebagai pengawal jiwa anak-anakmu, kamu harus berani maju dan bertindak atas hal ini, karena kamu sebagai orang tua, akan menangis oleh penyesalan yang sedih ketika mengetahui bahwa anak-anakmu telah musnah selamanya dari Kerajaan Kekal.Our Lady, July 25, 1975

MUSUH-MUSUH ALLAH DI KOTA ABADI (ROMA)
Kumpulkanlah buku-buku pengetahuan yang lama, pengetahuan sejati akan Allahmu, dan hargailah hal itu, karena musuh-musuh Allah di Kota Abadi sedang berusaha menghancurkan pengetahuan itu. Mereka akan menciptakan sebuah agama yang tidak berada dibawa panji-panji Kesetiaan dan Kebenaran, tidak dibawah Paus yang sejati, Paulus VI, dan tidak berada didalam rencana Allah Bapa.

Umat manusia yang berdosa ini sedang mempersiapkan dirinya untuk membawa sebuah agama universal, tetapi itu adalah sebuah agama manusia, bukan dari Allah.

Setan telah masuk ke tempat-tempat tertinggi di Kota Abadi. Uskup akan menghadapi uskup, kardinal akan berlawanan dengan sesama kardinal. Dengan cara ini maka semua yang busuk akan runtuh.

Anakku, kamu bertanya mengapa semua keadaan yang menyedihkan ini bisa terjadi. Hal itu karena terlalu sedikit doa, terlalu sedikit yang mengerti manfaat dari penderitaan, dan terlalu sedikit yang mencari atau melakukan silih bagi segala penentangan yang dilakukan terhadap Puteraku dan Hatiku Yang Tak Bernoda. Our Lady, October 2, 1975

KEHANCURAN DIDALAM BIARA-BIARA
 Suster-susterku, apakah yang telah merasuki kamu hingga kamu membiarkan dirimu larut di jalan kemusnahan? Tidakkah kamu merasa malu dengan pakaianmu yang memperlihatkan tubuhmu kepada mata yang bernafsu? Mengapa kamu melepaskan pakaian yang melindungimu? Model kemurnian dan kesucian macam apa yang kau perankan ketika kamu menjadi perawan, dan bukan sebagai mempelai Kristus?

Bapa Yang Kekal terus memperhatikan kamu. Dia memiliki tangan yang berat, suster-susterku, yang akan dilepaskan kepadamu. Janganlah kamu mengikut saja seperti domba yang dibawa menuju pembantaian si ular. Kamu semua sedang membutakan dirimu terhadap kebenaran.

Jalan ke Surga, suster-susterku, adalah jalan yang sempit dan tidak sulit untuk diikuti, kecuali kamu memilih yang sebaliknya. Bahkan waktu yang singkat di dunia ini sudah cukup untuk mencemari jiwamu. Janganlah kamu menyerahkan dirimu kepada dunia melalui pikiran, atau perbuatan atau pakaianmu. Contoh yang kau tiru seharusnya adalah cara Bunda kita (Bunda Maria) berpakaian – panjang hingga ke tanah. Jika kamu, anak-anakku dan suster-susterku, melepaskan pakaian seragam yang layak, maka kamu merusakkan ordomu juga, hidup baktimu, karena kamu tidak lagi menjadi contoh kemurnian dan kehormatan. Kamu tidak akan menerima rasa hormat. Kamu menjadi skandal bagi hidup baktimu, suster-susterku! Janganlah kamu taat kepada jeritan si ular.

Aturan haruslah diikuti di dalam biara. Kamu tak akan memperoleh apapun dengan cara meninggalkan biara dan pergi kepada dunia ini. Itu adalah tipuan setan yang mau menghancurkan hidup baktimu dan tujuan yang sebenarnya sebagai mempelai Kristus. Keluarlah dari kegelapan, suster-susterku! St. Theresa, October 2, 1975

PELAKU KEJAHATAN DARI KOTA SUCI ROMA
Semua orang yang terjatuh ke dalam jerat setan dan pelaku kejahatan dari Kota Suci Roma, akan harus bertanggung-jawab dan tak akan bisa lolos dari kutukan kekal di dalam api neraka atas perbuatan mereka yang menghancurkan jiwa-jiwa muda serta orang-orang yang dipercayakan kepada pemeliharaan mereka.

Pastor-pastorku, di dalam perbuatanmu yang salah arah dan bodoh itu, dalam upayamu untuk menemukan terang, kamu telah menyerahkan dirimu kepada khayalan. Kekejian sedang dilakukan saat ini di Rumah Puteraku, gereja-gereja, di seluruh dunia. Hal ini membawa kesedihan yang sangat besar kepada seluruh isi Surga. Hal ini juga sangat menyedihkan Bapa Yang Kekal. Pada gilirannya hal ini juga sangat menyedihkan mereka yang berjuang untuk mempertahankan kebenaran. Iman dan Tradisi tidak boleh dipisahkan. Pembaharuan adalah ciptaan dari setan. Our Lady, November 1, 1975

GEREJA SEDANG DICEMARKAN
Ada banyak kesesatan yang disuapkan kepada umat manusia oleh mereka yang berkuasa, oleh mereka yang memerintah jiwa-jiwa. Semua klerus saat ini harus berbuat yang benar, memeriksa jiwa mereka sendiri sebelum mereka berjalan di dalam terang dan mengumpulkan semua domba yang telah mereka cerai-beraikan.

Gereja-Ku saat ini menjadi tempat pertemuan segala macam bidaah. Gereja-Ku, Rumah-Ku di dunia, sedang dicemarkan. Jiwa-jiwa muda sedang dilepaskan ke dunia untuk dihadapkan kepada segala macam kejahatan dan pencemaran. Bagaimana para pemimpin Kami? Orang tua, janganlah bergantung kepada para pemimpinmu. Sebagai orang tua kamu harus bertanggung-jawab penuh atas keselamatan jiwa anak-anakmu.

Akan terjadi banyak dukacita dan kertak gigi yang ditaburkan di dunia oleh setan. Kuasa-kuasa 666 berkumpul untuk melakukan pertempuran terakhir guna merebut jiwa-jiwa. Seluruh isi neraka kini telah dilepaskan ke dunia. Kenalilah tanda-tanda dari zamanmu ini, dan janganlah kamu didapati dalam keadaan tertidur, pastor-pastor-Ku. Setahap demi setahap kamu akan harus bertanggung-jawab kepada Bapa Yang Kekal atas segala kelalaianmu, sikapmu yang permisiv, serta atas dosa-dosamu. Kami memperhatikan klerus Kami dan Kami sangat sedih melihat kamu berkekurangan. Akankah kamu nanti berdiri di hadapan-Ku dan berkata bahwa ajaranmu adalah murni di mata-Ku? Amin, Aku berkata kepadamu: Aku akan mengusirmu pergi. Aku akan meludahkan kamu ke dalam api, karena kamu telah menyatu dengan racun.

Didalam Kota Abadi Roma, Aku menyaksikan kumpulan burung-burung nasar (pemakan bangkai). Semua uskup harus maju dan menegaskan iman mereka sekarang! Kamu mengikut saja seperti domba dibawa ke pembantaian. Kamu sedang membawa perpecahan didalam RumahKu. Sebuah Rumah yang terbecah belah tak akan bisa bertahan. Ia akan runtuh. Aku, Allahmu, adalah Fondasimu. Fondasinya memang kokoh, namun dinding-dindingnya sedang runtuh. Apa yang kau lakukan terhadapnya? Kamu sedang membangun kembali dinding-dinding itu. Namun ia menjadi kebanggaan manusia, bukan Allah. - Jesus, August 21, 1976

BANYAK PEKERJAAN YANG HARUS DILAKUKAN
Ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mengembalikan Rumah-Ku, Gereja-Ku, kepada keadaannya semula, yang penuh dedikasi, kemurnian dan kesucian. Banyak hal yang terjadi di dalam Rumah-Ku, tidaklah diperintahkan oleh Wakilmu, Paus Paulus VI. Dengan congkaknya Topi-topi Merah telah berusaha untuk mendirikan gereja mereka sendiri dimana ia segera berubah menjadi gereja manusia, bukan Allahmu. Tak ada malaikat yang ikut menuntunmu membangun gereja itu. Roh yang kau terima itu bukanlah dari terang, tetapi dari kegelapan di dalam bangunanmu. Pulihkanlah Gereja-Ku kepada kemuliaannya semula, atau, Aku akan menjatuhkan Tangan-Ku dengan keras kepadamu. Jesus, October 6, 1976

KAMU TELAH MEMBUAT DIRIMU MELAWAN ALLAHMU YANG MAHAKUASA
Hukum-hukum ini diberikan oleh Allahmu. Aturan-aturan ini diberikan oleh Allahmu. Itu bukanlah buatan manusia. Kamu, pastor-pastor, yang memerintah di Rumah Puteraku, dengan kesombonganmu, kamu telah menolak hal-hal yang adikodrati. Kamu menolak ajaran-ajaran yang diberikan oleh para Bapa Gereja kepadamu, dan kamu menolaknya untuk menerima sebuah ajaran modern dari setan. 

Dalam kehidupan-Nya di dunia, Puteraku telah memilih mereka yang akan memulai Gereja-Nya yang akan berlangsung hingga akhir zaman, karena pintu-pintu neraka tak akan bisa menang atas Gereja-Nya. Meskipun banyak orang akan datang dengan niatan jahat di dalam hati mereka dan rencana untuk menghancurkan Gereja Puteraku, tetapi aku berkata kepadamu: kamu tak akan memperoleh apapun dalam pengejaranmu itu, karena kamu telah membuat dirimu melawan Allahmu Yang Mahakuasa.

Kembalilah, pastor-pastor, yang menghargai kekayaan materimu, karena kamu sedang menjual jiwamu untuk mendapatkan keinginanmu. Oh pastor-pastor, akankah kamu berdiri di hadapan Puteraku, dan berkata bahwa ajaranmu adalah murni di mata-Nya? Banyak mitra akan jatuh ke dalam neraka!Our Lady, November 1, 1976

ROMA, BANGUNLAH SEKARANG
Roma, bangunlah sekarang! 666 telah masuk di antara kamu! Kuasa-kuasa setan berniat untuk memusnahkan Kota Abadi Roma. Setan telah masuk ke dalam hati mereka yang memegang kekuasaan-kekuasaan tertinggi di dalam Gereja-Ku. Jika bukan karena permohonan dari Ibu-Ku serta banyak jiwa yang merelakan dirinya sebagai jiwa kurban, kurban yang berseru dan memohon belas kasih bagi sebuah angkatan yang tidak layak menerimanya… Anak-anak-Ku, keluarlah dari kegelapan sekarang! Kamu sedang tercebur ke dalam kehancuranmu sendiri. Karena menolak terang, karena menjauhi kebenaran, karena menghancurkan Iman di dalam hati kaum muda, maka kamu akan menerima sebuah pemurnian yang jauh lebih besar daripada yang pernah diketahui oleh manusia sejak awal duniamu. Duniamu, dan banyak bangsa akan ditelan oleh api. Jesus, April 9, 1977

PARA AGENNYA KINI TELAH BERADA DI VATIKAN
Anak-anak-Ku, ada kuasa-kuasa yang kini dilepaskan di duniamu. Lembah telah terbuka lebar saat ini. 666 telah masuk dengan kekuatan penuh di dunia. Para agennya kini telah berada di Vatikan. Mereka telah mencengkeram beberapa posisi tertinggi dalam hirarki. Mereka telah menguasai banyak pemerintah-pemerintah. Mereka sedang membawa bangsa-bangsa menuju tepi kehancuran. Jesus, August 5, 1977

SEBUAH RENCANA BESAR BAGI KEHANCURAN
Anak-anakku, aku mengulangi lagi: janganlah kamu mengabaikan gereja-gereja parokimu. Kami tidak menginginkan pintu-pintunya ditutup. Kamu harus tetap berada disana dan menderita bersama Puteraku dan memberikan contoh yang baik. Musuh-musuh dari Allahmu, dalam berbagai wujudnya, dengan berbagai nama, berkeliling di dunia saat ini dengan rencana besar bagi kehancuran Gereja Puteraku.

Berdoalah bagi uskup-uskupmu. Berdoalah bagi kardinal-kardinalmu. Dan aku berkata, celakalah pastor-pastor yang mencerai-beraikan  domba-dombanya. - Our Lady, March 15, 1978

ASAP SETAN
Anak-anak-Ku, kamu harus mengerti bahwa setan saat ini sedang berperang melawan anak-anak-Ku dan dia menggunakan segala cara untuk menutup Rumah-Ku, Gereja-Ku di dunia. Perang kini telah memasuki Roma. Hendaklah dilakukan doa secara tekun dan pengetahuan diterapkan melalui Roh Allahmu.

Anak-anak-Ku, sadarilah bahwa dengan segala modernisasimu dan niatanmu demi kebaikan, kamu telah ditipu oleh setan. Humanisme dan modernisme sedang menghasilkan buah yang buruk, anak-anak-Ku. Sebuah tanggung jawab yang besar akan dikenakan di antara mereka yang berada di dalam hirarki Gereja-Ku yang telah mengijinkan kesesatan ini untuk terjadi.

Jiwa kurban yang menderita, Bapa Sucimu, Paus Paulus VI, dia menerima penderitaannya dengan hati yang baik. Ada banyak Judas-Judas di sekitarnya yang memamerkan dirinya sebagai malaikat terang tetapi berhati serigala yang buas. Di dalam ketidak-taatan, mereka menggunakan jabatannya untuk menghancurkan Gereja dari dalam. Maka tidaklah sia-sia jika Wakil Kami berseru kepadamu ‘Telah terjadi retakan di dalam, karena asap setan telah masuk ke dalamnya.’ Jesus, May 20, 1978

KELALAIAN DAN KESOMBONGAN DI DALAM DIRI IMAM
Anak-anakku, pergilah kepada uskup-uskupmu dan katakan pada mereka bahwa seluruh isi Surga merasa terganggu, dan Hati Kami terkoyak oleh sikap kelalaian, kesombongan dan kecongkakan di dalam diri imam-imam dari Gereja Puteraku. Kami meminta kamu untuk mempertobatkan orang-orang yang tak beriman, bukannya bergabung dengan mereka, bukan mengkompromikan Gereja Puteraku. Reformasi yang kau anjurkan itu akan membawa kehancuran mu sendiri, karena domba-domba akan pergi. Our Lady, May 26, 1979


HOMOSEX DI KALANGAN IMAM-IMAM
Aku tidak akan membela imam-imam-Ku yang mendukung homosex dan membiarkan perbuatan itu terjadi di kalangan imam-imam-Ku. Aku tidak akan membela imam-imam-Ku yang mengijinkan pembunuhan atas janin dengan seijin mereka! Aku tidak akan tinggal diam dan mengijinkan imam-imam-Ku dihancurkan! - Jesus, June 18, 1982


Silakan melihat artikel lainnya disini : http://devosi-maria.blogspot.co.id/

No comments:

Post a Comment