Monday, November 27, 2017

#572 – KEHANCURAN DI DALAM GEREJA, Bgn 5



Pesan-pesan kepada Veronica Lueken, Bayside

#572 - Destruction within the Church, Part 5


Lalu tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Yerusalem. Sesudah Yesus masuk ke Bait Allah, mulailah Ia mengusir orang-orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati dibalikkan-Nya, dan Ia tidak memperbolehkan orang membawa barang-barang melintasi halaman Bait Allah. Lalu Ia mengajar mereka, kata-Nya: "Bukankah ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa bagi segala bangsa? Tetapi kamu ini telah menjadikannya sarang penyamun!"- St. Mark 11: 15-17

http://www.tldm.org/001SampleDirective_files/image001.gif


SEBUAH PEMBALIKKAN ARAH YANG LENGKAP
Semua mereka yang mengikuti terang haruslah memanggul salib berat. Janganlah meletakkan jiwamu dalam bahaya untuk disesatkan oleh kaidah-kaidah humanisme yang palsu dan oleh para pengikut setan yang kini berkelana di dunia untuk mencari kehancuran jiwa-jiwa.

Kami memanggil -- Bapa memanggil kamu semua agar membalikkan arah perjalanan hidup manusia. Manusia harus kembali kepada disiplin yang ketat dari jalan hidupnya dan jalan hidup dari manusia-manusia Allah (kaum religius). Wakil dari Puteraku tidak boleh mengikuti jalan dari dunia ini.

Kamu harus memulihkan didalam Rumah Allah sebuah disiplin dan prosedur hidup yang ketat. Kembalilah kepada tindakan kurban dan penyangkalan diri. Kamu harus membersihkan tubuhmu dari segala iblis yang telah kau ijinkan memasukinya. Kamu tidak boleh ikut serta sepenuhnya didalam berbagai kenikmatan dunia ini, yang kesemuanya diciptakan demi kehancuran jiwa-jiwa. Kamu harus berusaha masuk kedalam Kerajaan. Tak ada jalan yang ditengah. Jalan yang ke kiri memasuki kegelapan, dan jalan yang lurus akan menuju terang.Our Lady, June 16, 1973
SETAN HADIR
Janganlah kamu menghancurkan Rumah Puteraku, Gereja, dengan cara bersekutu dengan musuh-musuh Puteraku. Janganlah mempertobatkan musuh dengan cara menurunkan ukuran nilai-nilai moral. Contohmu harus berupa sebuah keteguhan iman.

Perubahan! Apa perlunya perubahan ketika fondasinya terbukti telah mampu bertahan menghadapi ujian zaman? Itu adalah ulah dari manusia yang tidak puas, orang yang serakah dan penuh nafsu, yang mencari perubahan. Apakah dia merubah untuk membawa manusia kepada Allah? Tidak! Dia merubah untuk menjauhkan manusia dari Allah dan menyerahkannya kepada Lucifer!

Setan ikut hadir, dia mendengarkan dengan penuh perhatian pada saat Konsili besar itu (Konsili Vatikan II). Dia menunggu setiap gerakan yang terjadi, dan dia menaruh para pengikutnya di antara kamu! Perhatikanlah dan aturlah kembali jalanmu. Kamu telah ditipu. Kamu berada di jalan yang salah. Berbaliklah sekarang, atau kamu akan menabur benih kehancuranmu sendiri. Our Lady, August 14, 1974

PARA PENCURI DAN PERAMPOK DI DALAM GEREJA
Saudaramu yang memisahkan diri itu, ya, anak-anakku, kami berharap agar mereka kembali kepada kawanan, tetapi janganlah kamu merubah dirimu dan menjumpai mereka di jalan mereka. Hendaknya kamu membawa mereka kembali di jalan yang sempit ini.

Puteraku telah mendirikan Rumah-Nya di dunia. Semua yang pergi meninggalkannya, mereka memberontak dan memprotes. Apakah kamu akan menyatu dengan mereka? Akankah kamu mengkompromikan imanmu? Tidak! Semua mereka yang menjual rumah-rumah Puteraku akan menerima imbalan yang berupa kutukan kekal.

Anak-anakku, ada pencuri dan perampok di rumah-rumah Puteraku! Para penukar uang di bait Allah! Bapa memperhatikan semuanya dan menoleransi hal itu demi kepentingan orang-orang pilihan. Pemurnian itu akan mengenai banyak orang, yang baik maupun yang jahat. Our Lady, August 21, 1974

RENCANA DILAKSANAKAN
Rencana untuk menghancurkan negaramu dan menghancurkan Rumah Puteraku di negaramu sedang dilaksanakan. Rencana ini tidak dilakukan dalam waktu yang singkat, tetapi ia seperti gurita, ia terus bertumbuh melalui banyak belalainya. Our Lady, August 21, 1974

KETAATAN ADALAH KEPADA ALLAH
Ketaatan, anakku, ketaatan – betapa menyedihkan karena artinya yang benar telah diputar-balikkan. Setan menggunakan aturan ketaatan ini untuk mendatangkan kehancuran bagi jiwa-jiwa. Anakku, hanya ada satu kuasa yang memerintah ketaatanmu. Itu adalah Bapa, Bapa – Allah Yang Mahatinggi di Surga, Kerajaan Terang. Janganlah kamu menghormati manusia di hadapan Allahmu. Janganlah kamu menjual jiwamu kepada manusia! Apakah kamu telah menjual jiwamu kepada setan?Our Lady, December 6, 1974

LELUCON
Pastor-pastor, tak boleh ada tangan lainnya, selain tangan yang telah ditahbiskan secara sah sebagai imam yang boleh memberikan Hosti Kudus kepada umat. Lebih baik kamu melaksanakan perananmu sebagai wakil Kristus daripada menyatu dengan dunia. Para utusan luarbiasa (Ekaristik) telah menjadi sebuah lelucon! Wanita? Anak-anak? Akan menjadi apakah kamu? Aturan-aturan disiplin di rumah-rumah Puteraku telah diberikan kepadamu.

Hanya wakil dari Puteraku yang telah ditahbsikan secara sah – karena mereka telah menerima Roh Kudus, dan Roh Kudus menghendaki agar mereka membawa Hosti Kudus kepada pria, wanita dan anak-anak. Our Lady, August 21, 1975

CASAROLI, BENELLI, DAN VILLOT
Antonio Casaroli, kamu akan mengutuk jiwamu ke dalam neraka! Giovanni Benelli, jalan apa yang sedang kau tempuh? Kamu berada di jalan ke neraka dan kutukan! Villot, pemimpin jahat, jauhkanlah dirimu dari antara pengkhianat itu. Dirimu diketahui oleh Bapa Yang Kekal. Kamu bersekutu dengan sinagoga setan. Apakah kamu mengira tidak perlu membayar pembalasan atas kehancuran jiwa-jiwa di Rumah Puteraku?

Antikris, kuasa-kuasa jahat, telah berkumpul, anak-anakku, didalam Kota Abadi. Kamu harus memberitahukan hal ini kepada umat manusia bahwa semua yang berasal dari Roma adalah berasal dari kegelapan. Terang tidak akan berjalan seperti itu. Penampilan di depan publik itu bukanlah Paulus VI, ia adalah paus pembohong itu. Obat-obatan dari setan telah menumpulkan otak dari Paus yang benar, Paus Paulus VI. Mereka memasukkan racun kedalam pembuluh darahnya untuk menumpulkan daya pikirnya serta melumpuhkan kakinya. Makhluk jahat apakah yang kau bukakan pintu menuju Kota Abadi dan kau terima? Para pengikut setan!

Kamu berencana untuk menyingkirkan Bapa Yang Kekal dari dalam hatimu dan hati mereka yang akan kau tipu. Kamu mencerai-beraikan kawanan.

Anak-anakku, kini kamu harus berdoa memohon terang. Kamu harus mengetahui kebenaran. Semua yang diberikan kepadamu saat ini adalah berasal dari hati pengkhianat yang kini telah merebut kekuasaan di Kota Abadi Roma.

Anakku, kamu akan dicemooh karena pesan ini. Kamu akan dihina oleh banyak orang, tetapi kamu sedang membawa kebenaran.

Musuh-musuh di Kota Abadi telah membuka pintu-pintu lebar-lebar dan membiarkan musuh-musuh Allah memasukinya. Mereka bekerja-sama dengan iblis.

Bersihkanlah kotamu. Usirlah para pengkhianat itu, berikan exkomunikasi kepada para pelaku kejahatan yang tidak mau bertobat dan menyesali dosanya. Apa untungnya bagi manusia jika dia mendapatkan seluruh dunia ini namun kehilangan jiwanya? Kekayaan duniawi yang kau kumpulkan tak bisa memberimu tiket masuk ke dalam Surga. Our Lady, September 27, 1975

RITUS-RITUS TRADISIONAL
Aku memberikan peringatan ini kepada klerus-Ku, yaitu mereka yang diberi rahmat untuk mewakili Surga di dunia: Kini kamu harus kembali kepada ritus-ritus tradisionalmu, kamu harus memulihkan Rumah-Ku dari kejatuhannya di luar serta kebusukannya di dalam. Kamu harus membangun kembali apa yang kau hancurkan sekarang!Jesus, November 22, 1975

BAHASA LATIN TETAP DIPERGUNAKAN
Adalah menjadi kehendak Bapa Yang Kekal bahwa satu bahasa universal dipergunakan, bersama dengan bahasa setempat. Bahasa universal ini, Latin, cocok dan dipilih oleh Bapa Yang Kekal sebagai sebuah bahasa universal bagi Gereja universal, Gereja Katolik Roma, dibawah kepemimpinan Paus Paulus VI, sebagai penerus Petrus…

Karena kejatuhan di Babylon, maka berbagai bahasa yang baru diberikan karena dosa Babylon. Karena itu sebagai anggota dari sebuah negara, anak-anakku, dengan sebuah bahasa universal, kamu bisa membawa terjemahan dalam bahasamu sendiri, jika kamu pergi keluar wilayah negaramu, dan kamu bisa memasuki bangunan manapun, Gereja Katolik dari Puteraku, dan kamu akan merasa nyaman disitu dengan seroang imam yang telah dipilih oleh Puteraku untuk mewakili-Nya di dalam Rumah-Nya.

Anakku, jika kamu pergi dari Amerika Serikat ke Perancis, bisakah kamu mengerti bahasa Perancis? Tetapi anakku, jika kamu mengerti bahasa Latin dan kamu membawa serta buku Misa dalam bahasamu sendiri, seperti halnya orang Perancis bisa membaca tulisan dalam bahasa mereka sendiri, maka hal itu akan membawa ikatan bahasa yang indah kepada dunia di antara mereka yang telah diberi rahmat untuk dipanggil menuju Gereja Katolik Roma dari Puteraku.

Janganlah kamu meninggalkan Gereja Puteraku, anak-anakku, meskipun mereka telah menghilangkan bahasa Latin dari antara kamu. Kamu harus menunggu dan bertekun dan menangis bersama Puteraku atas penghinaan ini oleh manusia. Sungguh menyedihkan Bapa Yang Kekal bahwa kebodohan ini disebar-luaskan oleh orang-orang yang mengenakan topi-topi merah dan topi-topi ungu di dalam Gereja Puteraku. - Our Lady, April 10, 1976

KAMU DITIPU
Banyak mitra saat ini berada di jalan kemusnahan. Bangunlah dari tidurmu, pastor-pastor! Kamu telah tertidur lelap! Kamu tidak mau membaca Kitab Kehidupan dan Kasih, Kitab Injil. Kamu membuat dirimu berkelana melewati kegelapan. Kamu ditipu, karena kamu telah menerima sebuah jalan yang baru, yang berasal dan berkembang dari paham humanisme dan modernisme. Semua itu adalah tipuan dari setan. Puteraku, di dalam Bapa Yang Kekal, telah mengijinkan manusia untuk berjalan cepat di jalan yang menuju kehancurannya sendiri karena dosa telah menjadi cara hidup di antara kamu.Our Lady, June 5, 1976

KAMU TELAH MENGKHIANATI AKU DAN IMANMU
Ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mengembalikan Rumah-Ku, Gereja-Ku, kepada keadaannya semula, yang penuh dedikasi, kemurnian dan kesucian. Banyak hal yang terjadi di dalam Rumah-Ku, tidaklah diperintahkan oleh Wakilmu, Paus Paulus VI. Dengan congkaknya Topi-topi Merah telah berusaha untuk mendirikan gereja mereka sendiri dimana ia segera berubah menjadi gereja manusia, bukan Allahmu. Tak ada malaikat yang ikut menuntunmu membangun gereja itu. Roh yang kau terima itu bukanlah dari terang, tetapi dari kegelapan di dalam bangunanmu. Pulihkanlah Gereja-Ku kepada kemuliaannya semula, atau, Aku akan menjatuhkan Tangan-Ku dengan keras kepadamu. Bapa Yang Kekal telah lama menderita dan berbelas kasih, namun tangan-Ku terasa semakin berat.

Ibu-Ku terus menangis setiap hari memohon belas kasih bagi kamu. Janganlah Ibu-Ku dikhianati lebih jauh oleh mereka yang dikasihinya, dikhianati – Aku berkata ini, karena kamu telah mencemarkan ingatan akan dirinya. Kamu menyingkirkan dia dari antara kamu dengan berbagai cara untuk menghilangan pengenalan akan dia di antara anak-anakmu.

Anak-anakmu, hati mereka, jiwa mereka, telah kosong. Mereka tidak lagi memiliki pengetahuan akan hal-hal yang adikodrati. Mereka berjalan cepat menuju sebuah dunia penalaran yang mengijinkan dosa menjadi sebuah gaya hidup. Mengapa? Karena kamu, sebagai para pemimpin, telah merusakkan kepercayaan yang diletakkan kepadamu. Kamu telah mengkhianati Aku dan imanmu, dan dengan begitu, kamu telah memerintah kepada Surga agar mendatangkan kehancuranmu! Jika kamu berdiri di hadapan-Ku, oh Topi Merah dan Topi Ungu, apakah kamu akan berkata bahwa ajaranmu adalah murni di mata-Ku? Aku berkata kepadamu: Aku akan meludahkan kamu, sebagai kutu, ke dalam kutukan api yang kekal! Jesus, October 6, 1976

HATINYA TERKOYAK BERKEPING-KEPING
Puteraku, Hati-Nya terkoyak berkeping-keping oleh karena para wakil-Nya, imam-imam, kini menjadi Judas-Judas di dalam Rumah-Nya sendiri. Mereka bersekutu dengan musuh-musuh Allahmu. Dengan alasan humanisme, modernisme, dan sebuah ekumenisme, yang dirancang dari dalam neraka, manusia kini berjalan cepat menuju sebuah keadaan pengambil-alihan kekuasaan atas Gereja Puteraku dan dunia dibawah kepemimpinan seorang diktator jahat.

Ketika dunia dan Gereja Puteraku menjadi satu, ketika orang-orang jahat dari salib berusaha menghancurkan Puteraku dari dalam Rumah-Nya sendiri, ketahuilah bahwa saat akhir itu sudah dekat. Aku berkata kepadamu, sebagai Ibumu: seperti kamu menabur, begitulah kamu akan menuai! Our Lady, November 22, 1976

PASUKAN MERAH BERGERAK
Pasukan-pasukan merah telah bergerak. Mereka berusaha mengendalikan Tahta Petrus. Anak-anak-Ku, manusia durhaka itu berada di antara kamu. Kenalilah wajah-wajah setan di sekitarmu. Kenalilah pasukan-pasukan yang kini menjerat dunia, dan menuntunnya menuju kehancurannya sendiri. Jesus, May 28, 1977

PERINTAH YANG UTAMA DAN PERTAMA
Ada banyak sekali anak-anak yang tak memiliki terang saat ini, dan tanggung jawab dari semua ini ada pada gembala-gembala-Ku. Kamu harus mengerti bahwa perintah pertama dan paling utama bagi umat manusia adalah menghormati Allahnya. Bapa Yang Kekal adalah Allahmu di dalam Tritunggal. Jika kamu menolak Dia, jika kamu membangun sebuah rumah yang baru, sebuah gereja yang baru di dunia, maka tak akan ada malaikat yang berada di pihakmu. Kamu akan ditemani oleh iblis humanisme dan modernisme bagi kehancuranmu sendiri.

Bapa Yang Kekal terus menunggu dengan Hati Kerahiman-Nya, menunggu agar kamu kembali.

Pastor-pastor, kamu sedang berjalan menuruni arus seperti iring-iringan kawanan itik, yang tidak peduli ataupun tidak tahu dan tidak mencari kebenaran. Kamu hanya mengikut pemimpin yang akan membawamu kepada kehancuranmu sendiri. Jesus, July 15, 1977

PINTU-PINTU DIBUKA
Oh anak-anakku, aku mengulangi, kenalilah tanda-tanda dari zamanmu. Kamu sedang menyerahkan dirimu kepada perbudakan. Pemerintahmu dan pemerintah-pemerintah di dunia kini hampir berada dibawah kendali sepenuhnya oleh para agen dari neraka. Kekuatan-kekuatan 666 telah bercokol kuat di dalam pemerintahmu, di dalam diri para klerus – para pastormu, gembala-gembalamu, uskup-uskupmu. Bahkan setan telah masuk ke dalam hirarki tertinggi di Roma. 

Anak-anakku, Konsili Vatikan II semula diawali dengan niatan yang baik, namun pintu-pintunya dibuka bagi segala macam bidaah, hingga menimbulkan pencemaran secara perlahan terhadap Iman. Anak-anakku, kini kamu harus membangunkan pastor-pastormu dari tidur lelap mereka. Kini mereka telah menyerahkan dirinya kepada sebuah agama dari manusia. Our Lady, July 25, 1977

SINGKIRKAN MEREKA DARI RUMAH-KU
Kamu, para pemimpin yang memakai tandaKu pada dirimu sebagai imam-imam di RumahKu di dunia, kamu telah tertidur. Banyak dari kamu yang telah membusukkan jiwa-jiwa. Kamu telah mengesampingkan misimu sebagai wakil dari Allahmu. Kamu telah menyerahkan dirimu kepada dunia, menjadi penuh hawa nafsu, sombong, congkak, dan tak beriman! Ketika Aku datang kembali akankah Aku bisa menemukan secercah Iman didalam hatimu?

Hidup panggilan menjadi hilang, mengapa? Karena contohnya sendiri membusuk! Tradisi telah dibuang demi mengejar modernisme dan humanisme.
Para pemimpin dalam GerejaKu saat ini di kota Roma, dengan congkaknya kamu membuat GerejaKu tak memiliki kehormatan lagi, tanpa kesucian! Dengan alasan demi perdamaian dan persaudaraan, kamu menyingkirkan fondasinya. Akulah fondasi itu! Sekarang kamu harus membangun kembali GerejaKu, karena sebuah Gereja yang berada didalam kegelapan, mengenakan sebuah pita kematian atas dirinya. Aku berkata kepadamu, adalah lebih baik sedikit namun berkwalitas dari pada banyak namun tak berarti apa-apa.

Topi-topi Merah telah jatuh dan Topi-topi Ungu sedang disesatkan. Aku berkata kepadamu, bahwa setan telah masuk ke dalam Kota Suci Roma.

Kamu telah diperingatkan pada waktu yang lalu oleh para penerus Petrus agar kamu menjaga Gereja-Ku dari paham humanisme, modernisme dan satanisme. Ketika dunia dan Gereja-Ku menjadi satu maka ketahuilah bahwa saat akhir itu sudah dekat. Banyak para penerus Petrus, orang-orang yang berpengetahuan dan saleh, memberimu berbagai alasan untuk menerima modernisme dan sikap-sikap yang liberal. Banyak dari mereka yang mengenakan Topi-topi Merah telah menjual jiwa mereka kepada setan untuk mendapatkan keinginan mereka. Jesus, December 31, 1977

SEGALA MACAM JANJI
Segala macam janji dibuat pada saat Konsili di Roma, Vatikan II. Jalan menuju neraka sering dihiasi dengan niatan-niatan yang baik.

Aku telah memperingatkan kamu pada waktu yang lalu, dan aku memperingatkan kamu lagi: kamu tak boleh mengkompromikan Imanmu dengan musuh-musuh Allahmu. Di berbagai negara di seluruh dunia nampak, aku berkata ‘nampak’ bahwa para pemimpin negara-negara komunis telah mengijinkan hadirnya agama asalkan tunduk pada aturan mereka. Ini adalah tipuan, anak-anakku, sebuah kedok untuk menutupi kenyataan bahwa agama dikendalikan oleh negara. Mesin-mesin propaganda memancarkan banyak sekali propaganda yang menipu banyak orang serta mereka yang bersedia percaya kepada segala sesuatu yang disampaikan oleh media massa. Our Lady, May 13, 1978

DENGARKANLAH WAKILMU
Ketahuilah bahwa Lucifer sedang berjalan di dunia saat ini. Lucifer memiliki pengetahuan yang besar. Dia berniat untuk membawa umat manusia kepada satanisme. Dia sedang memasuki tempat-tempat tertinggi dari hirarki. Aku meminta agar Gereja-Ku dipulihkan kepada kemuliaannya semula. Kamu sedang menghancurkannya dengan melalui perubahan. Anak-anak-Ku, mereka yang telah membaktikan hidupnya kepada profesi imamat, sebagai Allahmu Aku memintamu untuk membuang kesombonganmu. Akuilah bahwa telah terjadi kesalahan. Dengarkanlah Wakilmu (Paus Paulus VI) yang mengatakan bahwa asap setan telah memasuki Gereja-Ku. Apakah dia sombong jika dia menyampaikan pengetahuan ini kepadamu? Tidak! Dia meminta tolong. Tetapi apa yang kau lakukan? Kamu berpaling dan membuka pintu lebar-lebar agar setan masuk. Hirarki-Ku, kamu telah dibutakan. Kamu berusaha membawa semuanya ke dalam Gereja-Ku namun hal ini harus dilakukan melalui pertobatan. Kamu membiarkan segala hal yang sesat dan kuasa-kuasa antikris untuk masuk diantara kamu. Kamu sedang ditipu. Bangunlah dari tidur lelapmu. Jesus, September 28, 1978

MISA LAMA HARUS DIKEMBALIKAN
Veronica - Yesus tidak berkenan dengan cara dimana klerus-Nya melaksanakan tugas imamat mereka, terutama di dalam merayakan Misa Kudus. Yesus menghendaki agar Misa cara lama dipulihkan lagi dan membuang segala kesalahan yang terjadi sejak Misa baru mulai diadakan. - July 1, 1985

PULIHKANLAH ALTAR UTAMA
Anak-Ku dan anak-anak-Ku, ketahuilah bahwa saat ini Kami memperhatikan gereja-gereja di seluruh dunia, dan Kami merasa bingung dan tak bisa mengerti dengan sifat manusia yang dalam waktu begitu singkat telah mampu membuat kehancuran yang begitu besar terhadap Gereja-Ku, Rumah-Ku di dunia. Kamu harus memulihkan Rumah-rumah-Ku kepada keadaannya semula. Kami meminta agar kamu mengembalikan patung-patung ke dalam gereja-gereja-Ku, agar kamu memulihkan altar utama, agar kamu mengembalikan tempat berlutut sehingga umat bisa berlutut dalam melakukan adorasi kepada Allah mereka. Ini hanyalah awal saja, karena ada banyak lagi yang harus kau lakukan, pastor-pastor-Ku, dan mereka yang mengenakan mitra, atau jika tidak, mereka akan segera mendapati dirinya berada di dalam neraka. - Jesus, August 21, 1985

SETAN TELAH MEMASUKI GEREJA
Anakku dan anak-anakku, demi nama Bapa, Puteraku dan Roh Kudus, aku memintamu agar mendengarkan aku sekarang: jalan yang sedang kau tempuh saat ini adalah jalan yang menuju kehancuran. Setan telah memasuki Gereja Puteraku. Ingatlah, anak-anakku, Paus Paulus VI, Wakil Kami yang baik, telah mengatakan ‘Aku tahu bahwa asap setan telah memasuki Gereja.’ Tetapi siapakah yang mau mendengarkan dia, siapakah yang mau mendengarkan dia? Mereka justru meremehkan dia, dan memilih orang lain untuk menggantikannya.

Anakku, aku tahu berbagai cemoohan dan ejekan yang menghadang jalanmu karena pesan ini. Tetapi majulah terus, anakku, janganlah mendengarkan cemoohan itu, kamu akan berhasil, suatu saat nanti, untuk membawa kepada Kami, domba-domba Kami yang berkelana.  

Ada banyak jiwa di dunia yang tak bisa bertanggung-jawab atas dosa-dosa mereka, karena mereka dituntun dan disesatkan oleh atasan mereka.

Aku berkata kepada kardinal-kardinal dan uskup-uskup di dalam Gereja Puteraku: aku sangat sedih atas perbuatanmu. Kamu harus bertanggung-jawab terhadap Bapa Yang Kekal atas kehancuran jiwa-jiwa. Penyalah-gunaan yang diarahkan kepada Puteraku tak bisa ditolerir oleh Bapa Yang Kekal. Puteraku sangat menderita di dunia. Betapa cepatnya kamu lupa bahwa Dia telah mengurbankan Diri-Nya bagi kamu semua! Apakah balasanmu? Our Lady, October 2, 1989

TERCELA
Bapa Yang Kekal ingin mengirimkan Bola Penebusan kepada dunia. Sampai berapa lama aku terus memohon penangguhan atas hukumanmu? Mengapa kamu tidak mau mendengarkan suaraku? Aku telah berkelana ke seluruh dunia meminta kepadamu agar kamu kembali dari jalan kehancuran.

Para klerus di dalam Rumah Puteraku, kamu harus memperlihatkan rasa hormat yang lebih besar kepada Puteraku. Ada beberapa yang tercela di dalam menjalankan profesi imamat mereka, yang menuntun orang lain kepada jalan dosa. Oh kamu yang kecil imanmu, mengapa kamu merendahkan martabat kaum muda? Kamu yang telah menyerahkan dirimu kepada kenikmatan duniawi dan mempermalukan profesimu, tak akan bisa memasuki Kerajaan Surga.

Anakku dan anak-anakku, Kami telah meminta kepadamu, pada berbagai kesempatan, agar kamu berdoa bagi para klerus. Mereka tak memiliki paspor istimewa untuk memasuki Surga. Mereka harus memerangi pengaruh-pengaruh setan dan para pengikutnya di dunia, dan mereka membutuhkan doa-doamu. Kamu telah melupakan mereka. Mereka membutuhkan doa-doamu. Aku meminta agar kamu berdoa bagi imam-imam parokimu. Godaan sangat besar terhadap mereka. Namun mereka sedang dicobai oleh Bapa Yang Kekal. Semua yang busuk akan runtuh. Our Lady, June 18, 1993


Silakan melihat artikel lainnya disini : http://devosi-maria.blogspot.co.id/


No comments:

Post a Comment