Monday, May 8, 2017

CHRISTINA GALLAGHER - ALLAH MENGHENDAKI AGAR BANYAK TINDAKAN SILIH...


ALLAH MENGHENDAKI AGAR BANYAK TINDAKAN SILIH DAN PERTOBATAN DILAKUKAN SEMENTARA KITA MEMASUKI TAHAP TERAKHIR DARI SAAT AKHIR ZAMAN


Di sebuah saat ketika banyak media massa memperlihatkan banyak sekali ikan-ikan paus yang terkapar dan mati di pantai-pantai, Yesus berkata: “Hal itu adalah karena tindakan experimen dan uji coba yang dilakukan oleh manusia hingga banyak sekali burung-burung berjatuhan dari langit dan ikan-ikan serta binatang menyusui terkapar dan mati di pantai-pantaimu. Hendaknya manusia menyadari bahwa Allah mengijinkan hal itu terjadi untuk menunjukkan kepada manusia bahwa kejadian yang sama akan menimpa mereka. Mereka yang menyulut berbagai kelainan di dalam ciptaan ini bukanlah berasal dariKu. Deru angin kencang yang kau dengar itu bukanlah khayalanmu, tetapi itu adalah suara gemuruh pertempuran diantara kerajaan-kerajaan.” (Dalam berbagai kesempatan baru-baru ini Christina Gallagher mendengar suara dentuman angin yang keras dan mengejutkan tanpa ada alasan yang wajar. Semula dia tidak mengerti ketika dia mendengar suara berderak dan gesekan dari lempeng-lempeng bumi yang terjadi mendahului kejadian gempa bumi besar setelahnya.)

“Suara gemuruh yang kau dengar baru-baru ini adalah berasal dari dia yang berkelana di atas bumi untuk menghancurkan segala sesuatu yang berada di jalannya.”

Yesus menjelaskan kepada Christina Gallagher tentang maksud jahat yang ada dibalik terlepasnya setan-setan dari neraka: “Akan terjadi peningkatan yang besar dari kejahatan yang terjadi di dunia ‘di dalam satu bulan dan setengah bulan’ mendatang, meski hal itu tersembunyi dari mata dunia ini.” Kemudian aku melihat banyak sekali iblis berlarian keluar dari dalam neraka.

“Oh manusia di dunia, betapa buta dan bodohnya kamu karena membiarkan keselamatanmu dirampok darimu.”

“Planet merah itu sedang terbakar” (Saat itu Christina tidak mengerti, namun kemudian dia tahu bahwa yang dimaksud dengan ‘planet merah’ itu adalah Mars, yang juga melambangkan ‘perang’).

Kemudian aku mendengar suara berseru: “Bencana … bencana … menuju dunia!”

Lalu aku melihat sebuah meja putih yang panjang dengan banyak orang berjubah putih yang sedang melakukan perdebatan mengenai saat-saat dimana kita sedang berada kini, serta saat-saat yang akan datang. Semula Yesus mendengarkan saja perdebatan itu. Kemudian Dia duduk bersama mereka. Aku bisa mendengar orang-orang itu berkata: “Oh kamu dari Babylon!”. Mereka membicarakan mengenai kaum Parisi masa kini dan apa yang harus dilakukan nanti. Mereka berkata: ”Dunia telah menjadi seperti Pelacur Babylon.” (Kata ‘Babylon’ di dalam Kitab Suci digunakan untuk mengacu kepada kerajaan antikris dan paganisme, dimana ia menganiaya para pengikut Kristus. Kerajaan Babylon sangatlah keji, serakah dan mengendalikan semuanya. ‘Pelacur Babylon’ dikatakan di dalam Kitab Suci untuk mewakili ‘kota besar’ yang membujuk dan menipu para pemimpin dunia beserta para pengikutnya melalui kekayaan, kekuasaan dan tingkah laku yang tak bermoral.)

Lalu Jesus berkata: “Banyak sekali yang akan dinyatakan kepada orang-orang kecil dan tak berdosa di dunia. Mereka yang menyatu dengan peranan imamatKu dan kurbanKu akan ikut ambil bagian secara aktiv di dalam karya keselamatan, sementara masih ada waktu.”

Aku bisa melihat banyak orang berpakaian putih yang berjalan kesana-kemari dalam keadaan kacau dan kebingungan karena mereka tahu apa yang akan terjadi di dunia. Yesus berkata: “Meterai-meterai sedang dibuka satu demi satu, hingga kepada meterai yang hanya bisa dibuka oleh Anak Domba.”

Hingga Januari 1991, dalam sebuah pesan kepada Christina, Yesus berkata: “… katakanlah kepada seluruh umat manusia tentang tujuh buah meterai Allah. Katakanlah kepada seluruh umat manusia.”

Christina berkata: “Aku melihat sejumlah kendi besar sekitar 4 feet tingginya di berbagai tempat, tidak jauh dari meja dimana pertemuan diadakan. Tetapi aku tidak mengerti arti dari semua itu.” (Christina tidak tahu bahwa satu bagian penting dari Kitab Wahyu seperti yang disaksikan oleh St.Yohanes adalah tujuh buah bejana atau botol yang dipersiapkan oleh tujuh malaikat untuk dicurahkan ke dunia kepada para pengikut antikris, yang berisi penghakiman-penghakiman Allah, yang berupa tujuh macam wabah penyakit yang terakhir.)

Christina: “Aku mendengar suatu suara yang menyebut nama 15 orang kudus. Namun hanya beberapa diantaranya yang kuketahui, Catherine dari Siena, Teresa dari Avila, dan Pater Pio. Yesus berkata bahwa banyak orang-orang sederhana yang dipanggil olehNya dan oleh IbuNya untuk menolong dan menerangi dunia dan kepada mereka Dia telah menyatakan DiriNya untuk menunjukkan kebenaran atas PanggilanNya dan Panggilan IbuNya. Namun hal itu ditolak oleh Gereja dan disembunyikan dari dunia.”

“Kemudian aku diperlihatkan kepada sebuah jam yang jarumnya menunjukkan pukul 12 kurang satu menit. Kemudian aku melihat sepasukan tentara sedang berbaris dan siap untuk berperang.”

Kemudian aku berkata kepada Yesus tentang beberapa orang yang telah membantu di dalam karya perutusan ini. Yesus berkata bahwa Dia telah mengilhami mereka agar menolong. “Terberkatilah mereka karena besarlah ganjaran mereka.”

Lalu Yesus berkata: “Sabda yang menjadi daging adalah demi keselamatan dunia. Anak Domba Allah selamanya berlabuh di dalam Hati Maria Yang Tak Bernoda.” (Christina berkata: di dalam hati aku tahu yang dimaksud ini adalah bahwa di dalam Hati Bunda Maria tak pernah berhenti mempersembahkan kurban Yesus demi keselamatan dunia).

Lalu Yesus berkata tentang siksaan yang dilakukan setan terhadap Christina selama beberapa bulan karena tiba-tiba saja ulah setan itu berhenti ketika Christina mempersembahkan penderitaan itu kepada Allah untuk memohon keselamatan jiwa-jiwa. Yesus berkata kepadanya: “Kamu melihat, betapa cepatnya siksaan itu berhenti ketika kamu mempersembahkannya bagi jiwa-jiwa. Karena tindakanmu itu membuat setan menjadi sangat marah karena banyak jiwa-jiwa bisa direbut dari cengkeramannya.”

Yesus berkata kepada Christina: “Janganlah kamu merasa tertekan, atau kamu merasa sendirian.”

Christina bertanya kepada Tuhan apakah beberapa buah kamera yang diletakkan di sekitar rumahnya dan mobilnya memang diperlukan?

Yesus menjawab: “Ya, lebih banyak lagi kamera bisa ditambahkan, tetapi ketahuilah bahwa hal itu hanyalah berupa tindakan pencegahan, karena hidupmu berada dalam bahaya, hidupmu dalam bahaya, hidupmu selalu dalam bahaya…”

Lalu Bunda Maria berkata kepada Christina: “Allah merasa sangat ditentang oleh manusia. Dia akan ditentang lebih besar lagi pada masa mendatang.”

Ketika mahkota yang dikenakan oleh Bunda Maria sedikit terangkat dari atas kepalanya, nampak disitu batu-batu permata yang berkilauan yang menutupi bagian tengah kepalanya dimana batu-batu berharga itu membentuk semacam topi pada kepalanya. Batu-batu permata itu terletak pada mantel yang menutupi kepala Bunda Maria – sebuah mantel berwarna cream dengan tepian pita emas yang berkilauan. Pakaiannya putih dengan Hosti Kudus nampak memancarkan cahaya.

Bunda Maria berkata:

Ya, buah dari rahimku telah kubawa keluar demi penebusan dunia, yaitu Juru Selamat kita. Allah menghendaki agar dilakukan banyak sekali tindakan silih dan pertobatan sementara kita memasuki saat-saat terakhir dari Akhir Zaman. Kini kita telah berada pada tahap penutupan dari Akhir Zaman. Inilah sebabnya aku ingin menghibur kamu. Namun kamu harus percaya. Percayalah kepada Putera Ilahiku, Yesus. Aku adalah Ibumu dan aku berada disini bersamamu.

Kamu bisa melihat aku. Aku adalah Ibu Yesus. Aku adalah Ibu dari semua anak-anak di dunia. Aku adalah Bunda Ekaristi. Katakanlah kepada semua anak-anakku agar mereka mengasihi Dia di dalam Ekaristi dan di dalam hari mereka setiap hari. Laksanakan Hukum Allah. Hiduplah selalu di dalam kebenaran, kasih dan persatuan. Ketahuilah kasih yang ada di dalam Hati Allah kepada kamu masing-masing melalui Keilahian PuteraNya.

Ketahuilah bahwa apa yang memisahkan kita adalah Tirai, Tirai yang menaungi kehidupan, namun jika Allah mengijinkan agar Tirai itu bisa ‘tembus pandang’, seolah ‘menipiskan’ Tirai itu, bagi sedikit orang-orang sederhana di dunia, maka mereka akan bisa melihat, sehingga mereka memiliki keberanian menerima cobaan-cobaan dan kesengsaraan yang mereka hadapi.

Banyak anak-anak sederhana dari Hatiku ini, Hati Keibuanku dan Hatiku Yang Tak Bernoda, yang bersedia melayani dan mengasihi Anak Domba Allah, Sabda yang menjadi Daging. Saat ini mereka bisa melihat dan merasakan betapa diri mereka sangat ditentang. Sabda yang menjadi Daging yang mereka wartakan itu sangat ditentang, dicemooh dan ditertawakan. Tetapi janganlah takut, karena kamu sudah berada pada saat Akhir Zaman dan seperti itulah yang boleh kau harapkan.

Ada banyak sekali kejahatan di duniamu, dan lebih banyak lagi setan datang ke duniamu untuk menimbulkan peristiwa-peristiwa yang paling ganas, kebobrokan keji yang akan menarik banyak orang untuk bersekutu dengan antikris. Tetapi janganlah lupa bahwa Yesus mengendalikan segala sesuatu. Allah telah mengetahui semua ini sejak segala abad.

Ada banyak hal yang diberikan kepadamu selama beberapa tahun ini, dimana beberapa dari kamu telah melupakannya, beberapa diantaranya ada yang masih menghantui pikiranmu.

Janganlah kamu bersedih jika orang-orang tidak mau mendengar. Itu bukanlah kesalahanmu… Aku selalu berada di sampingmu.

Kemudian Bunda Maria berbicara mengenai kekejian:
… hal itu akan sangat menyedihkan umat manusia. Akan terjadi banyak sekali kebingungan yang besar, penderitaan yang sangat, serta linangan air mata di seluruh dunia. Tetapi janganlah takut. Ketahuilah selalu bahwa aku berada dekat denganmu. Damailah kamu.

Demi nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin.

Lalu Yesus berkata bahwa Bunda Maria akan segera menghancurkan kepala ular. “Segera saja akan terjadi badai, badai yang lebih besar diantara kerajaan-kerajaan, karena perbuatan dari antikris. Setiap hari tipuannya berhasil mengumpulkan sejumlah besar jiwa dan mendorong mereka kepada kematian dan kehancuran.”

“Lihatlah betapa si jahat itu akan segera menghentikan siksaannya kepadamu ketika kamu mempersembahkannya kepadaKu demi kepentingan jiwa-jiwa, karena setan tidak ingin ada satu jiwapun yang diselamatkan melalui doa-doa yang kau persembahkan kepadaKu, yang akan Kuterima, dan hal itu akan melemahkan kekuatan setan.”

(Sejak awal panggilannya kepada misi ini, Christina telah menanggung banyak serangan dan siksaan secara langsung maupun tidak langsung, dari setan, dalam berbagai macam cara dan bentuknya. Dalam waktu belakangan ini serangan-serangan setan itu berupa perobekan terhadap tulisan-tulisannya pada malam hari, di tempat tidurnya.)

Terberkatilah mereka yang tidak mempedulikan resikonya.


Silakan melihat artikel lainnya disini : http://devosi-maria.blogspot.co.id/


No comments:

Post a Comment