Tuesday, June 12, 2018

UPACARA DAN RITUS-RITUS RAHASIA DARI FREEMASON PEREMPUAN

UPACARA DAN RITUS-RITUS RAHASIA DARI FREEMASON PEREMPUAN

By Claire JonesVictoria Derbyshire Programme
8 November 2017



Grand master Zuzanka Penn holds the highest rank in
the Order of Women Freemasons



Para anggota Freemason perempuan telah berkumpul selama lebih dari 100 tahun – untuk melakukan inisiasi, upacara dan ritual seperti rekan pria mereka. Sekarang, program Victoria Derbyshire di BBC telah diberikan akses unik kepada perkumpulan rahasia mereka.

"Apa itu freemasonry?" tanya seorang master dari Persaudaraan Terhormat dari Freemason Kuno.

"Sebuah sistem moral yang aneh dan terselubung dalam kiasan, dan digambarkan melalui simbol-simbol," jawab Dialazaza Nkela.

Dia sedang ambil bagian dalam upacara untuk mencapai pangkat "tingkat kedua".
Acara itu merayakan kenaikannya dalam masyarakat (Freemason).

"Tingkat pertama" ditandai oleh inisiasi, dimana dia harus memeluk "lengan kanan, dada kiri dan lutut" sementara seutas tali dipasang pada lehernya.

Setiap elemen ini, begitu dikatakan, memiliki sebuah makna simbolis - meskipun kita tidak diberitahu lebih banyak lagi tentang hal itu.



Dialazaza is questioned as to why freemasonry is important to her



"Tingkat ketiga" dikatakan sebagai "di mana anda mengalami kematian untuk kemudian dilahirkan kembali", dimana hal ini mewakili "akhir dari sebuah kehidupan dan awal dari kehidupan yang lain".

Apa artinya ini dalam prakteknya, sekali lagi, hal ini tidak disampaikan kepada kami.

Tapi kenyataan ini sendiri adalah sekilas tentang cara kerja dari masyarakat rahasia itu.

Banyak orang mungkin bahkan tidak tahu bahwa Freemason perempuan itu ada.

Freemason pria - yang mulai bertemu secara resmi 300 tahun lalu - selalu mendapat perhatian lebih besar. Mereka saat ini dipimpin oleh Duke of Kent.

Tetapi di antara dua masyarakat perempuan - Persaudaraan Terhormat dari Freemason Kuno dan Ordo Freemason Perempuan, yang kemudian keduanya terpisah pada awal abad ke-20 – ia memiliki hampir 5.000 anggota.



The Honourable Fraternity of Ancient Freemasons meet in lodges
such as this one



Ordo Freemason Perempuan bertemu secara teratur di pondok-pondok, atau kuil-kuil mereka, di seluruh negeri.

Selama upacara, para perempuan berpakaian jubah putih, dengan tanda kerajaan dikenakan di leher mereka untuk mewakili tempat mereka dalam hirarki.

Upacara atau ritus yang kita lihat dimulai dengan sebuah prosesi melewati lorong tengah.

Para anggota dari organisasi itu membungkuk ketika mereka mencapai bagian depan, di mana grand master Zuzanka Penn duduk di kursi besar yang terlihat mirip dengan sebuah takhta.

Doa-doa diiucapkan selama upacara berlangsung, dan kadang-kadang doa itu memiliki nuansa kelompok agama tertentu, meskipun Ms. Penn ingin menekankan bukan seperti itu.

"Untuk menjadi seorang Freemason, anda harus percaya pada suatu makhluk tertinggi," katanya, tetapi kepercayaan seperti itu bisa menjadi bentuk "keyakinan apa pun".

"Kami memiliki orang-orang yang sangat religius dan orang-orang yang tidak tekun – dan dari ras apa pun, keyakinan apa pun," katanya.



Freemasons wear regalia to signify rank



Sebagian besar perempuan di dalam  masyarakat itu berusia 50 tahun atau lebih – ini adalah sesuatu yang ingin mereka rubah, dengan menargetkan acara-acara mahasiswa sebagai cara untuk merekrut anggota yang lebih muda.

Seorang ahli optik, Roshni Patel, mengadakan upacara untuk menandai dirinya yang bisa mencapai peringkat Master Freemason.

Dia bergabung dengan Freemason sejak tujuh tahun lalu.

Kami tidak diizinkan untuk menghadiri upacara, tetapi kami belajar bahwa dia diberi "kehormatan" untuk duduk di kursi seperti ‘tahta’.

"Dalam seluruh proses itu saya ditempatkan pada sebuah kursi, hal itu sangat emosional bagi saya," katanya saat dia keluar.



Roshni has become a master freemason



"Terutama oleh semua anggota pondokku, yang sangat aku perhatikan."


Ditanya tentang menjadi seorang master Freemason, dia menambahkan: "Saya terkejut," sementara saya masih mencoba untuk melakukan sesuatu demi pencapaian tingkatan itu.

Tetapi barangkali penghalang perekrutan terbesar Freemason adalah reputasi mereka untuk menjaga kerahasiaan dan asosiasi dengan keburukan, termasuk favoritisme di mana para anggota saling membantu meningkatkan jenjang karier sesamanya.

Tetapi itu bukanlah sesuatu yang dikatakan Ms Penn.

"Saya telah menjadi Freemason selama lebih dari 40 tahun dan saya tidak pernah ditawari bantuan atau menawarkan bantuan kepada orang lain.

"Anda mendengar cerita-cerita itu, tetapi saya tidak menemukannya sama sekali dalam freemasoneria "

Christine Chapman says the secrecy is what makes
the Freemasons "special"

Pada tahun 1997, ada telepon dari Menteri Dalam Negeri, Jack Straw, bagi para petugas dan hakim untuk mengungkapkan secara sukarela tentang keanggotaan mereka (dalam Freemason), meskipun rencana ini kemudian dibatalkan setelah kelompok Freemason mengancam akan membawa pemerintah ke pengadilan.

Christine Chapman, seorang grand master di Persaudaraan Terhormat Freemason Kuno, mengatakan ketika mereka "memiliki beberapa petugas polisi ... Saya belum melihat ada orang yang dibantu (melalui berbagai kemudahan)".

Namun ada dugaan bahwa masyarakat rahasia itu dikaitkan dengan terjadi korupsi di kepolisian dan pengadilan.

Aturan-aturan Masonik menuntut agar para anggota saling mendukung satu sama lain dan menjaga rahasia-rahasia satu sama lain, dimana hal ini telah menyebabkan ketakutan akan kelompok-kelompok yang korup untuk berkembang.

Fakta-fakta mengenai Freemason:

There are about six million Freemasons worldwide and more 
than 200,000 in the UK under the United Grand Lodge of England

§     Ada sekitar 4700 Freemason perempuan di Inggris, dibandingkan dengan 200 ribu Freemason pria.
§     Anggora Freemason mengadakan pertemuan di sebuah kuil, yang mereka sebut sebagai ‘Pondok’, hal itu bisa dimengerti seperti halnya para tukang batu di zaman dulu sering bertemu ketika mereka bekerja membangun gereja atau katedral.
§     Mereka memakai apron masonik; hal ini berakar pada sebuah teori yang mengatakan bahwa freemasoneria berkembang dari para tukang batu yang mengenakan apron sebagai perlindungan dari batu-batu yang terlempar atau pecah.
§     Tingkat ketiga adalah tahap terakhir sebelum menjadi Mason yang matang sepenuhnya. Upacara yang dilakukan meliputi penyampaian pertanyaan-pertanyaan yang bersifat tertutup, dimana dari situlah munculnya ‘pemberian tingkat ketiga’ kepada seorang anggota. 
§     Freemason pria yang terkenal adalah Sir Winston Churchill, Sir Arthur Conan Doyle, Rudyard Kipling, Robert Burns, Oscar Wilde and Peter Sellers.

Ms Chapman menekankan bahwa kerahasiaan Freemason adalah untuk menciptakan rasa daya pikat dan mistik, bukan menyembunyikan "sesuatu yang menyeramkan".

"Kami tidak berusaha mengambil alih dunia ini, terlepas dari adanya semua teori konspirasi ini di internet, dan kami tidak berusaha menggulingkan pemerintah atau sesuatu yang seperti itu.

"Kita ingin mempertahankan unsur kerahasiaan, karena itulah yang membuat kita istimewa."

Salah satu aspek paling terkenal dari freemasoneria adalah berupa jabat tangan masonik - dan ini tidak berbeda dalam organisasi-organisasi wanita.

"Ya, tentu saja kami (memiliki jabat tangan itu)," kata Penn, dan dia menolak untuk menunjukkan seperti apa jabat tangan itu, ketika ditanya.

"Ini rahasia. Anda harus bergabung lebih dulu dan kemudian saya akan menceritakan semuanya," katanya sambil tersenyum.

Watch the Victoria Derbyshire programme on weekdays between 09:00 and 11:00 on BBC Two and the BBC News channel.

No comments:

Post a Comment