Thursday, February 14, 2019

PASTOR MALACHI MARTIN MENEGASKAN BAHWA SATANISME...


These Last Days News - August 10, 2015

PASTOR MALACHI MARTIN MENEGASKAN BAHWA SATANISME TELAH LAMA DIPRAKTEKKAN DI VATIKAN ...

http://www.tldm.org/news/martin.htm

Upacara setan serentak dilaporkan dilakukan di Kapel AS dan St. Paul di Vatikan pada tanggal 29 Juni 1963, hampir seminggu setelah pemilihan Paus Paulus VI.

Tudingan pastor Malachi Martin

Dalam artikel The Fatima Crusader, pastor Malachi Martin, seorang sarjana, orang dalam Vatikan, dan penulis terlaris, mengatakan, “Siapa saja yang mengenal keadaan dan peristiwa-peristiwa di Vatikan dalam 35 tahun terakhir, benar-benar menyadari bahwa pangeran kegelapan telah memiliki dan masih memiliki penggantinya di dalam lingkup St. Peter di Roma. "

Dari tahun 1958 hingga 1964, pastor Jesuit Malachi Martin bertugas di Roma, di mana dia menjadi teman dekat, dan melakukan banyak tugas sensitif bagi Kardinal Augustin Bea (Jesuit) dan Paus yang terkenal. Setelah dibebaskan dari kaul kemiskinan dan kepatuhannya, atas permintaannya sendiri, (tetapi masih menjadi seorang imam), dia akhirnya pindah ke New York dan menjadi penulis buku-buku fiksi dan non-fiksi terlaris.

Martin pertama kali merujuk pada ritus setan yang diadakan di Roma dalam bukunya yang laris, non-fiksi, tahun 1990 tentang geopolitik dan Vatikan yang berjudul ‘The Keys of This Blood, di mana dia menulis: "Yang paling menakutkan bagi [Paus] Yohanes Paulus [II] adalah bahwa dia menentang kehadiran kekuatan jahat di Vatikan dan dalam tugas-tugas tertentu dari para uskup.” Itulah yang disebut oleh para anggota Gereja yang berpengetahuan luas sebagai 'kekuatan super'. Rumor, yang selalu sulit untuk diverifikasi, menghubungkan penempatan kekuatan-kekuatan jahat itu dengan permulaan pemerintahan Paus Paulus VI pada tahun 1963. Sesungguhnya Paus Paulus VI telah menyinggung adanya "asap setan yang telah memasuki Tempat Suci" ... sebuah rujukan miring pada upacara-upacara penobatan oleh para pengikut setan di Vatikan. Selain itu, terjadinya pedofilia Satanic — dalam ritus dan praktiknya sekaligus — sudah didokumentasikan terjadi di antara para uskup dan imam tertentu yang tersebar luas, seperti Turin, di Italia, dan Carolina Selatan, di Amerika Serikat. Tindakan kultus pedofilia Satanic ini  dianggap oleh para profesional sebagai tanda puncak dari ritual Malaikat Durhaka." (hal. 632)

Tuduhan-tuduhan ini sebagian besar berlalu begitu saja dan diabaikan, mungkin karena dia begitu halus dalam uraiannya sehingga dia bahkan mungkin merujuk pada penobatan Paus Paulus VI. Tetapi dia mengungkapkan lebih banyak tentang dugaan ritual setan ini dalam salah satu karya terakhirnya, Windswept House: A Vatican Novel (1996). Dalam buku ini, dia dengan jelas menggambarkan sebuah upacara yang disebut “Pentahtahan Malaikat Durhaka Lucifer” yang rencananya diadakan di Kapel Santo Paulus di Vatikan, dimana hal itu dihubungkan dengan upacara setan secara bersamaan di Amerika Serikat, pada tanggal 29 Juni 1963, hampir seminggu setelah pemilihan Paus Paulus VI. Dalam novel itu, sebelum dia meninggal, seorang paus meninggalkan catatan rahasia tentang situasi buruk itu dan ditaruh di mejanya dengan harapan untuk dibaca oleh penghuni takhta Peter berikutnya, seorang Yohanes Paulus II yang menyamar dengan cara yang halus.

Menurut The New American, Martin membenarkan bahwa upacara itu memang terjadi seperti yang dia jelaskan. “Oh ya, itu benar; sungguh benar,” majalah itu melaporkan, katanya. "Tapi satu-satunya cara aku bisa mencetaknya adalah dalam bentuk novel."

Tudingan Martin tentang adanya ritual setan di Vatikan juga dikonfirmasi oleh John Loeffler, seorang pembawa acara radio Steel on Steel. John Loeffler secara pribadi bertanya kepada Pastor Malachi Martin (yang telah menjadi tamu reguler di acaranya) tentang upacara penyembahan kepada setan di dalam Vatikan:

"Anda tahu bahwa Malachi membenarkan hal ini — bagian pertama bukunya, Windswept House - dia mengonfirmasikan adanya penyembahan kepada Setan di Vatikan dalam sebuah upacara rahasia yang bahkan tidak diketahui oleh Paus sendiri pada waktu itu, namun Malachi berhasil mengetahuinya. Dan aku bertanya kepadanya, "Apakah ini benar? Apakah itu terjadi?" Dan dia [Pastor Martin] berkata, 'ya, benar.' "- John Loeffler (July 29, 2000 radio show)

Pastor Malachi Martin mengatakan bahwa ada banyak anggota klerus yang menyadari situasi ini. Seorang uskup agung beberapa tahun lalu juga menuduh adanya petinggi hierarki di Roma mempraktikkan satanism. Surat kabar Italia Il Tempo dan surat kabar harian utama lainnya melaporkan berita yang mengejutkan ini (artikel surat kabar Italia).

Windswept House

Windswept House adalah novel yang mengungkap banyak hal, berlatar belakang panggung global yang megah dan mengisahkan tahap peradaban berikutnya, New World Order, sebuah nama yang menyeramkan. Pembahasan novel itu mencakup sejumlah masalah berat mulai dari aborsi hingga Rahasia Ketiga Fatima, tetapi pesan esensial tampaknya adalah ini: Setan telah bersembunyi di kegelapan bayang-bayang Vatikan, dari jantung Vatikan menetes ke paroki-paroki lokal, memanipulasi mereka yang tertipu oleh semangat palsu Vatikan II. Mereka berusaha sekuat tenaga untuk menumbangkan Gereja Katolik Roma.

Di dalam novel Windswept House, Martin cukup eksplisit berbicara tentang kondisi di Vatikan, membuka novel itu dengan menceritakan tentang ritual setan seperti yang disebutkan di atas. Di dalamnya, tulis Martin, Setan secara resmi dinobatkan di Vatikan, di Kapel St. Paul (dengan semua laporan mengenai tempat gelap dan seram). Upacara itu dikoordinasikan melalui telepon dengan upacara simultan lainnya di Carolina Selatan, Amerika Serikat.

Tapi ini adalah alasan yang minor. Seperti novel The Keys of This Blood, Windswept House ditulis bagi khalayak luas yang belum tentu Katolik, tetapi kedua buku itu memberikan perasaan aneh bahwa ia dimaksudkan untuk Yohanes Paulus II sendiri. Seolah-olah novel Keys ditulis untuk menunjukkan kepada Paus bahwa Martin memahami apa yang dilakukan Paus di arena geopolitik dan menyuarakan keprihatinannya terhadap situasi internal Gereja. (Seseorang mungkin diingatkan tentang buku The Prince dari Machiavelli, yang ditulis juga oleh seorang pegawai istana yang diasingkan dari lingkup istana) Namun, Windswept House, adalah merupakan permohonan yang jauh lebih dramatis dan putus asa kepada Paus.

Sebuah Visi Gelap

Seberapa buruk Martin menggambarkan sesuatu yang terjadi? Sangat. Begini contohnya:

"Tiba-tiba menjadi tidak dapat dibantah bahwa sekarang, selama kepausan ini, organisasi Katolik Roma membawa sebuah kehadiran yang menetap dari para klerus yang menyembah Setan dan menyukainya; para uskup dan imam yang menyodomi anak-anak laki atau saling menyodomi satu sama lain; adanya para biarawati yang melakukan "Ritus Hitam"dari Wicca, dan yang hidup dalam hubungan lesbian ... setiap hari, termasuk hari Minggu dan Hari-hari Suci, tindakan bidaah dan penistaan, kemarahan dan ketidakpedulian, dilakukan dan diizinkan di Altar-altar suci oleh orang-orang yang telah dipanggil untuk menjadi imam.

Tindakan-tindakan sakrilegi dan ritual-ritual setan dilakukan tidak hanya di Altar-altar Kristus, tetapi juga hubungan intim yang setidaknya mendapat izin diam-diam dari para Kardinal, uskup agung, dan uskup tertentu ... Secara total jumlah mereka adalah minoritas – antara satu hingga sepuluh persen dari personel Gereja. Tetapi meski minoritas, mereka banyak yang menduduki posisi atau peringkat yang luar biasa tinggi di dalam Gereja.... Fakta-fakta yang membawa Paus kepada tingkat penderitaan yang hebat, terutama ada dua: adanya saling keterikatan organisasi yang sistematis — jaringan, yang dengan kata lain telah ditetapkan antara kelompok klerus homoseksual tertentu dengan kumpulan wanita satanist. Serta kekuatan dan pengaruh yang tak terkendali dari jaringan itu."(Hlm. 492-3)

Pada saat wafatnya pada tanggal 27 Juli 1999, Martin sedang mengerjakan apa yang dia katakan akan menjadi bukunya yang paling kontroversial dan penting. Primacy: How the Institutional Roman Catholic Church became a Creature of The New World Order yang harus berhadapan dengan kekuasaan dan kepausan. Karya ini adalah bertujuan untuk menganalisis perubahan revolusioner yang terjadi di jantung dari apa yang banyak orang lihat sebagai hancurnya kekuasaan kepausan. Itu akan menjadi buku prediksi tentang Vatikan dan dunia pada dekade pertama milenium baru.

Pastor Malachi Martin tidak pernah menarik kembali klaimnya bahwa adegan di buku Windswept House didasarkan pada ritual setan yang sebenarnya terjadi di Vatikan pada hari-hari pertama masa pemerintahan Paus Paulus VI, juga tidak ada konspirasi setan secara umum dan terbuka dalam Gereja Katolik Roma.

Pembunuhan Paus Yohanes Paulus I

Penampakan Bunda Maria yang Terberkati di Bayside, New York menyatakan bahwa setan telah masuk ke "alam hirarki tertinggi di Roma" juga akan menjelaskan beberapa rahasia yang sangat kelam seputar kematian Paus Yohanes Paulus I, yang secara misterius mati karena "serangan jantung," sebulan lebih sedikit setelah pemilihannya. Mengenai dugaan "serangan jantung," keponakan paus ini menegaskan:
“Dalam keluarga saya hampir tidak ada yang percaya bahwa serangan jantung adalah yang membunuh paman saya. Dia tidak pernah memiliki masalah dengan jantungnya atau penyakit semacam itu.” (San Juan Star, 3 Oktober 1978) http: http://www.thesanjuanstar.com/

Dan saudara lelaki Paus Yohanes Paulus I berkata:
“Saudara laki-laki John Paul Edoardo, di Australia dalam sebuah misi dagang, melaporkan bahwa Paus telah diberi surat keterangan sehat setelah pemeriksaan kesehatan tiga minggu lalu. Kesehatannya lemah sejak bayi dan ketika menjadi imam muda, tetapi tidak ada laporan masalah jantung atas dirinya.”(San Juan Star, 9 Oktober 1978)

Dari majalah Time (9 Oktober 1978):
Pada usia yang lebih dini, kematian sebelum waktunya, mungkin telah menimbulkan kecurigaan yang mendalam: "Jika ini adalah zaman Borgias," kata seorang guru muda di Roma, "akan muncul rumor bahwa John Paul diracun." Tetapi Vatikan menjawab bahwa tuduhan semacam itu “tidak bertanggung jawab.” (San Juan Star, 18 Oktober 1978)

Faktanya adalah, pesan Bunda Maria di Bayside New York menegaskan, “…manusia telah jatuh moralnya hingga begitu rendah, bahkan (terpaksa) melakukan pembunuhan.” (6 Oktober 1978) Dan pada 21 Mei 1983 Bunda Maria berkata: “Kita akan kembali, anakku, dalam sejarah, sejarah singkat, dan ingatlah dengan baik apa yang terjadi di Roma terhadap Yohanes, Paus Yohanes (Yohanes Paulus I), yang pemerintahannya berlangsung selama 33 hari. Oh anakku, ini adalah sejarah sekarang, ditempatkan dalam buku yang berisi daftar bencana atas umat manusia. Dia (Yohanes Paulus I) menerima kengerian dan kemartiran dengan cara minum dari sebuah gelas. Itu adalah gelas sampanye yang diberikan kepadanya oleh anggota klerus yang sekarang sudah meninggal dan dia menjabat sebagai Sekretaris Negara Vatikan [Kardinal Villot - foto bawah]. ”


Kedengarannya luar biasa? Harap dicatat bahwa ada keputusan tahun 1975 dari Vatikan yang memerintahkan agar tidak ada otopsi dilakukan terhadap jenasah seorang Paus. Alangkah nyamannya. Apa yang harus ditakuti oleh Vatikan dari hasil otopsi? Bukan hanya pesan Bunda Maria yang mengarah kepada permainan busuk. Ada buku terlaris oleh David Yallop yang juga menuduh bahwa Paus Yohanes Paulus I dibunuh: In God’s Name: An Investigation into the Murder of Pope John Paul I.

Ini hanyalah satu tanda lagi dari apa isi Rahasia Ketiga Fatima yang sebenarnya.

++++++++++++++++++

Berikut ini adalah pesan-pesan dari Bayside yang berkaitan dengan artikel diatas :

Our Lady of the Roses Awesome Bayside Prophecies... http://www.tldm.org/Bayside/  These prophecies came from Jesus, Mary, and the saints to Veronica Lueken at Bayside, NY, from 1968 to 1995.

PENYEMBAHAN SETAN
Veronica - Oh! Bunda Maria juga menunjukkan ekspresi sangat marah pada wajahnya. Dan saya mengerti — oh, mengerikan. . . oh, itu — oh, ya ampun! Saya tahu apa itu; saya melihat . . . Saya tahu mereka adalah manusia, tetapi mereka mengenakan pakaian hitam dan ada lubang pada bagian wajah mereka. Dan Bunda Maria berkata:
Bunda Maria - "Lihatlah, anakku, penyembahan terhadap pangeran kejahatan. Kamu terkejut, anakku? Jangan menipu dirimu sendiri bahwa perbuatan ini tidak ada di duniamu saat ini, penyembahan setan. Kaum berhala! Orang-orang berhala di Rumah Tuhan! Orang-orang berhala menjelajahi bangsa-bangsamu, para pemimpin bangsamu menyerahkan diri kepada Setan!" 15 Juni 1974


"Anakku lanjutkanlah untuk membawa domba-domba ke oasisku, tempat kudus yang penuh dengan rahmat. Tembok telah dibangun sekarang untuk menghentikan kamu, tetapi tidak ada tembok yang dapat melampaui hal-hal yang supernatural.
     "Kamu mengerti sekarang, anakku, betapa tidak perlu dirimu merasa khawatir, karena kamu akan menguras kekuatan manusiawimu. Kehendak Bapa, Tuhan Yang Mahatinggi di Surga, akan dilaksanakan. Setan tidaklah berada di atas Bapa. Setan akan melakukan pertempuran besar, tetapi aku, Ibumu, akan menghancurkan kepalanya.
     "Memberikan penghormatan kepadaku tidaklah mengurangi atau mengambil penghormatan terhadap Putraku. Aku mengatakan hal ini kepadamu, anakku dan anak-anakku, dengan segala kerendahan hati. Aku, Ibumu, adalah juga sebagai sarana dari Bapa di Surga. Puteraku telah memilih untuk mengutus aku kepadamu sebagai Pengantara antara duniamu dan dunia Bapa." Our Lady, Bayside, December 24, 1974

KEJAHATAN SATANISME
"Setan, kejahatan-kejahatan setan, hanya muncul ketika dosa telah menjadi jalan hidup, dan kejahatan telah membawa selimut gelap yang sangat besar ke suatu daerah. 666, setan dalam bentuk manusia, ada di mana pun kegelapan berada. Dialah pangeran dari kegelapan, bapa dari semua pembohong, tuan dari segala penipuan. Dan aku berkata, anak-anakku, tentang tuan dari segala penipuan, dia itu sangat licik di luar segala pengertian umat manusia." Our Lady, Bayside, November 21, 1977 

"Tapi, anak-anakku, seperti yang kukatakan pada waktu yang lalu, aku mengulangi lagi, bahwa setan dan agen-agennya, kelompok 666, telah masuk ke tempat-tempat tertinggi dalam hierarki; dan karena itu dia telah menangkap beberapa hierarki Kami yang dulunya baik, namun kini mereka telah melaksanakan perintah setan." - Our Lady of the Roses, bayside, June 1, 1978

"Ada banyak negara sekarang yang mempromosikan sakrilegi terbesar. Melalui media dan sikap permisif mereka, mereka telah melahirkan Satanisme - penyembahan Setan, musuh, hingga kepada kebejatan di dalam pesta pora anak-anak muda." - Our Lady, March 18, 1983

ANAK SAM
"Aku selalu meminta kepadamu, Bapa yang Kekal telah menulisnya di dalam Kitab yang mulia, Alkitabmu, agar kamu selalu menguji roh-roh. Anak-anakku, iblis, roh kegelapan selalu mengungkapkan diri mereka bersama dengan berlajalannya waktu. Mereka tidak dapat menyembunyikan sandiwara dan kebohongan mereka. Anak-anakku, kamu akan mengerti sekarang bahwa setan berusaha menyembunyikan sifatnya dan keberadaannya untuk menipu manusia. Jika kamu tidak percaya pada keberadaan Lucifer, setan, dan agen-agennya, setan, dia bisa maju dengan cepat dalam mengerjakan tugasnya di antara kamu tanpa terlihat, tanpa diketahui, tanpa diduga, tetapi menciptakan bencana dan kematian bagi jiwa-jiwa.
      "Anak-anakku, orang yang kau sebut 'Sam' itu adalah setan dalam tubuh manusia. Dia memiliki kekuatan melebihi apa yang bisa dipahami kebanyakan manusia." - Our Lady, November 21, 1977 

ILUMINATI
"Ada sebuah kelompok di Amerika Serikat dan di dunia, kelompok yang sudah dimulai sejak bertahun-tahun yang lalu, yang menyebut dirinya Illuminati, yang berasal dari kata 'pembawa cahaya.' Secara alami, anak-anakku, cahaya yang mereka bawa ini mewakili Lucifer, dan karena itu mereka telah merambah dunia ini yang secara diam-diam dikenal sebagai Luciferians. Mereka telah membawa masuk ke negaramu, Amerika Serikat, dan tetanggamu Kanada, sekelompok praktik sihir. Mereka sudah merencanakan untuk menghancurkan anak-anakmu dengan narkoba, menggunakan sistem di sekolahmu, media komunikasi, koran, televisi, radio. Setiap alat komunikasi telah disusupi oleh anggota dan sub-anggota Illuminati, konglomerasi individu dan kekuasaan dan kerajaan di seluruh dunia, serta sistem perbankan. Seperti yang kau ketahui, anak-anakku, uang selalu menjadi akar dari semua kejahatan, dan banyak orang yang telah menjual jiwa mereka untuk bisa mencapai puncak keinginannya." - Our Lady, November 25, 1978 

KONSPIRASI KEJAHATAN
"Saat ini ada sebuah konspirasi kejahatan di negaramu, Amerika Serikat. Kenalilah makna dari  Illuminati. Sekarang ia telah terjalin erat dengan gereja-gereja setan dan organisasi besar internasional Wicca. Mereka sekarang memerangi Gereja Puteraku. Itu adalah Setan yang membimbing mereka, karena orang-orang ini yang telah memasuki organisasi Wicca dan Illuminati, mereka adalah tubuh-tubuh yang mati dan jiwa-jiwa yang mati!
      "Kamu bertanya, anak-anakku, bagaimana ini bisa terjadi? Banyak yang akan terjadi sekarang dan dalam waktu dekat kamu akan melihat dan merasa takjub. Ingatlah, anak-anakku, bahwa Lucifer memiliki kekuatan yang besar. Namun, waktu miliknya semakin pendek, dan demi menyadari hal ini, dia telah mempercepat tindak kejahatannya." - Our Lady, December 7, 1977 

MUSIK ROCK
"Dengarkan baik-baik, anak-anakku, dan mengertilah bahwa aku meminta kamu untuk membuang semua rekaman musik setan dari rumahmu. Anak-anakmu telah membawa iblis ke rumahmu karena, pada saat rekaman itu dibuat, apa yang disebut sebagai musik 'rock, hard rock'— ia diproduksi di dalam kuil-kuil setan, dipersembahkan bagi setan. Kamu tidak mengerti, anak-anakku, tetapi banyak dari perusahaanmu, perusahaan-perusahaan rekaman, berada di bawah kendali Wicca, organisasi penyihir dan tenung internasional. Janganlah tertawa! Ini adalah  benar! Lucifer telah memberi mereka kuasa atas umat manusia. Namun, kuasa itu diizinkan oleh Allah Bapa di Surga untuk menguji seluruh umat manusia." Our Lady, Bayside, November 25, 1978 

"Betapa aku telah memperingatkan dan memperingatkan lagi bahwa Setan akan masuk ke ranah hierarki tertinggi di Roma. Rahasia Ketiga, anakku, adalah bahwa Setan akan masuk ke dalam Gereja Puteraku." - Our Lady of the Roses, Bayside, May 13, 1978  


No comments:

Post a Comment