Monday, November 23, 2015

Bunda Maris berbicara kepada bunda Mariana de Jesus Torres

‘Our Lady of Good Success’, Quito, Ecuador, berbicara kepada bunda Mariana de Jesus Torres, tahun 1500an

Nafsu-nafsu yang tak terkendali akan memberi jalan kepada kebusukan total dari tingkah laku manusia, karena Setan akan memerintah melalui sekte Masonik, yang menargetkan anak-anak, khususnya, untuk memastikan terjadinya kebusukan yang menyeluruh.

Betapa menyedihkan anak-anak dari zaman itu ! Jarang sekali mereka menerima sakramen Pembaptisan dan Penguatan. Sedangkan Sakramen Tobat, mereka akan melakukannya ketika bersekolah di sekolah-sekolah Katolik, dimana setan akan berusaha sekuat tenaganya untuk menghancurkan anak-anak itu dengan melalui orang-orang yang berkuasa.

Hal yang sama akan terjadi dengan Komuni Kudus. Oh, betapa amat menyakitkan hatiku untuk mengatakan kepadamu bahwa akan terjadi banyak sekali dan luar biasa besarnya tindakan pencemaran secara terbuka maupun tersembunyi !

Pada waktu itu, Sakramen Perminyakan akan banyak diabaikan. ... Banyak orang yang akan mati tanpa menerima Sakramen itu, dengan demikian mereka kehilangan rahmat, penghiburan dan kekuatan yang tak terhingga besarnya yang bermanfaat bagi lompatan besar mereka menuju zaman keabadian.

Sakramen Perkawinan, yang melambangkan persatuan Kristus dengan Gereja, akan benar-benar diserang dan dicemarkan. Masoneria yang akan memerintah saat itu, akan menerapkan hukum-hukum yang bengis yang bertujuan untuk menghilangkan Sakramen ini. Mereka akan memudahkan semua orang untuk hidup didalam dosa, sehingga menghasilkan kelahiran anak-anak yang tidak sah, tanpa mendapat berkat dari Gereja ....

Pendidikan sekuler akan berperanan besar pada kelangkaan panggilan imamat dan religius.
Sakramen Imamat akan dicemooh, ditindas, dan dibenci, dan disini Gereja dan Tuhan sendiri yang akan ditindas dan dicaci maki, karena Dia diwakili oleh para imam-Nya.

Iblis akan bekerja untuk menganiaya para wakil Allah dengan segala cara, dengan sangat licik, untuk merusak semangat panggilan mereka serta merusak banyak orang. Mereka yang akan mempermalukan kawanan umat Kristiani akan melemparkan kebencian kepada semua imam sebagai orang Kristiani yang buruk dan sebagai musuh dari Gereja Katolik yang Satu, Kudus, Apostolik dan Katolik Roma. Apa yang nampak sebagai kemenangan dari Setan ini akan menyebabkan penderitaan besar bagi imam-imam yang baik dari Gereja ... dan penderitaan bagi Imam Utama dan Wakil Kristus di dunia, yang saat itu menjadi seorang tawanan di Vatikan, yang secara diam-diam dan penuh kepahitan dia akan meneteskan air mata di hadapan Allah Tuhan kita, memohon terang, kesucian, dan kesempurnaan bagi semua imam di dunia, bagi siapa Dia adalah Raja dan Bapa.
Saat-saat yang sangat menyedihkan akan tiba dimana mereka yang seharusnya berani membela hak-hak Gereja akan berbuat yang sebaliknya, mereka menjadi buta di hadapan terang, mereka menyerahkan tangan mereka kepada musuh-musuh Gereja dan menerima penawaran musuh. Namun ketika (setan) nampaknya memperoleh kemenangan dan ketika para pemimpin menyalah-gunakan kekuasaannya, dengan melakukan segala macam ketidak-adilan dan menindas orang-orang yang lemah, maka kehancuran mereka sudah dekat. Mereka akan terjatuh dan hancur ke tanah.

Kemudian Gereja akan bersukacita dan penuh kemenangan seperti seorang gadis muda, Gereja akan bangun kembali dan akan merasa nyaman terbuai dalam pelukanku sebagai anak-anak pilihan dan kusayangi saat itu. Jika dia mau mengarahkan telinganya kepada inspirasi rahmat - salah satunya adalah dengan membaca bacaan-bacaan yang merupakan wujud dari belas kasih yang besar dari Puteraku dan aku kepadamu ini – dan Kami akan memenuhi dia dengan rahmat dan karunia-karunia yang sangat istimewa dan akan membuatnya mulia di bumi dan jauh lebih mulia lagi di Surga. Di sana Kami telah menyediakan tempat yang amat berharga baginya karena, tanpa mengikuti keinginan manusia, dia berjuang bagi kebenaran dan tak henti-hentinya membela hak-hak Gereja, hingga dia layak untuk disebut sebagai 'martir.'

Pada akhir abad ke sembilan belas dan sebagian besar dari abad ke dua puluh, banyak ajaran sesat akan disebarkan di tanah-tanah ini. ...

Sejumlah kecil jiwa yang dengan diam-diam akan menjaga harta Iman dan kebajikan akan menderita kemartiran yang kejam, tak terkatakan, dan dalam waktu yang panjang. Banyak yang akan turun ke tempat pemakaman mereka melalui kekerasan dari penderitaan, dan mereka akan termasuk di antara para martir yang mengorbankan diri mereka bagi negara dan Gereja.

Untuk bisa dibebaskan dari perbudakan ajaran sesat ini, maka orang-orang yang dipilih untuk menerima kasih kerahiman Puteraku bagi pemulihan Gereja, haruslah memiliki kekuatan kemauan, ketekunan, keberanian, dan keyakinan yang besar kepada Tuhan. Bagi orang-orang yang benar ini, akan ada saat-saat cobaan terhadap iman dan kepercayaan mereka dimana saat itu segalanya akan terasa telah musnah dan lumpuh. Namun hal itu adalah merupakan awal yang membahagiakan bagi pemulihan yang lengkap ...

Pada waktu itu atmosfer akan dipenuhi dengan semangat ketidak-murnian, seperti laut yang kotor, akan menggenangi jalan-jalan dan tempat-tempat umum dengan kebebasan yang luar biasa rusaknya. ... keadaan tak berdosa akan jarang ditemukan pada anak-anak, ataupun kesopanan pada kaum wanita.

Dia yang seharusnya berbicara saat itu, akan tinggal diam.

Hampir tidak ada lagi jiwa-jiwa perawan di dunia. Bunga keperawanan yang lembut akan mencari perlindungan didalam biara-biara. ... Tanpa keperawanan, api dari langit akan dibutuhkan untuk memurnikan tanah-tanah ini....

Sekte-sekte, setelah merasuk kedalam semua kelas sosial, akan menemukan cara untuk memperkenalkan dirinya kedalam jantung dari rumah-rumah untuk merusak kepolosan anak-anak. Hati anak-anak akan menjadi potongan-potongan yang mungil untuk menghibur setan....
Komunitas-komunitas religius akan tetap mempertahankan Gereja dan bekerja dengan berani bagi untuk keselamatan jiwa-jiwa. ... namun para klerus sekuler akan gagal dalam menjalankan apa yang diharapkan dari mereka karena mereka tidak akan menjalankan tugas suci mereka. Dengan kehilangan tuntunan Ilahi, mereka akan menyimpang dari jalan pelayanan imamat yang telah ditentukan Allah bagi mereka dan mereka akan berbakti kepada uang, dengan mencarinya sepenuh hati.


Berdoalah terus, mohonlah tanpa mengenal lelah, dan menangislah dengan air mata kesedihan didalam tempat pengasingan dari hatimu, mohonlah Hati Ekaristi dari Puteraku yang terkudus agar sudi berbelas kasihan kepada para wakilNya dan mengakhiri sesegera mungkin saat-saat menyedihkan ini dengan mengirimkan Uskup kepada GerejaNya yang akan mengembalikan semangat dari imam-imamnya.

No comments:

Post a Comment