Saturday, August 23, 2014

Bunda Keselamatan : Saat bagi nubuatan-nubuatan di La Salette dan Fatima....



Bunda Keselamatan : Saat bagi nubuatan-nubuatan di La Salette dan Fatima untuk digenapi sudah sangat dekat
Rabu, 13 Agustus 2014, jam 14.39

Anak-anakku yang terkasih, saat bagi nubuatan-nubuatan di La Salette dan Fatima untuk digenapi sudah sangat dekat. Janganlah kamu takut akan saat-saat ini, tetapi terimalah hal itu karena kamu tahu bahwa Perjanjian BapaKu akhirnya akan digenapi seperti yang dimaksudkan semula. Akhirnya antikris akan merebut tahtanya didalam Gereja Puteraku di dunia dan tak ada yang akan mencegah hal ini untuk terjadi. Banyak orang yang menolak nubuatan-nubuatan yang kusampaikan kepada dunia dan mereka akan melakukan hal ini dengan resiko mereka sendiri. Mereka yang tidak mau menerima peringatan-peringatan yang dberikan kepada dunia, dan yang mengikuti musuh-musuh Allah, akan menempatkan jiwa mereka dalam bahaya dan bagi jiwa-jiwa yang salah arah inilah aku memintamu untuk tekun berdoa.

Pertempuran untuk merebut bangsa manusia dan demi keselamatan semua anak-anak Allah sedang diperjuangkan saat ini dan gangguan yang besar sedang dikenakan kepada semua orang yang tetap setia kepada Kebenaran dari semua yang disampaikan oleh Puteraku kepada dunia. Kamu tak bisa mengambil sebagian dari SabdaNya atau dari Kitab Injil Kudus, dan kemudian mengabaikannya demi kepentingan tertentu, yang bisa membuatmu merasa lebih nyaman. Kebenaran itu memang tidak pernah mudah untuk diterima, karena ia bisa menimbulkan rasa takut didalam hati termasuk pada umat Kristiani yang paling berani dan perkasa sekalipun. Kebenaran itu selalu ditolak, dan ketika duri-duri ditempatkan pada Kepala Yang Kudus dari Puteraku, Yesus Kristus, imam-imam serta penatua-penatua saat itu berdoa didalam rumah ibadah untuk memuliakan Allah sementara para pengikut mereka mengutuki Dia ketika Dia mati di kayu salib. Seperti itulah yang terjadi saat itu dan demikian pula yang akan terjadi ketika dunia akan memberontak terhadap Sabda Allah serta memutar-balikkan isinya. Aku memintamu, anak-anak yang terkasih, untuk menerima Kebenaran seperti yang dimaksudkan, dengan apa kamu akan bisa berjalan dengan lebih mudah menuju Kerajaan dari Zaman Baru itu. Tanpa mau mengakui apa yang sedang dikatakan kepadamu saat ini maka banyak jiwa akan jatuh kedalam kesesatan dan menerima binatang itu. Mereka akan menyerahkan segala hak pribadi dan kebebasan mereka ketika mereka mengidolakan para musuh Puteraku, hingga akhirnya mereka akan menyerahkan jiwa mereka kepada setan.

Takut akan Kebenaran bisa menimbulkan kekesalan, karena ia memang sangat sulit untuk diterima. Kekesalan bisa menuntun kepada kemarahan dan kemarahan akan menuntun kepada kebencian. Kebencian terhadap misi ini serta semua misi sebelumnya, akan semakin meningkat, dan mereka yang mengasihi aku, Bunda Allah, akan didorong untuk menghentikannya. Betapa hal ini amat menyedihkan aku ketika namaku digunakan untuk menghinakan Sabda Yesus Kristus, satu-satunya Juru Selamat manusia. Kebingungan akan disebarkan kepada kelompok-kelompok Maria sehingga mereka akan mulai meragukan peringatan-peringatan yang kusampaikan kepada dunia di La Salette dan Fatima. Orang-orang akan berusaha membungkam apa yang kukatakan dan mereka akan percaya bahwa nubuatan-nubuatan yang diberikan itu adalah bagi saat yang lain yang masih berada jauh di depan.

Sementara segala kekacauan mulai muncul dan ketika Doktrin yang ada didalam Kitab Bapaku ditulis ulang dan diperkenalkan kepada dunia sebagai hal yang otentik, maka hanya mereka yang memiliki kemampuan pembedaan yang sejati yang bisa memahami Kebenaran. Hendaknya kamu banyak berdoa bagi kelangsungan hidup Gereja Puteraku, TubuhNya di dunia, agar Dia tidak diabaikan dan dicampakkan kepada anjing-anjing. Ketika hari itu terjadi, maka Pengadilan Allah akan campur tangan dan umat manusia akhirnya akan menyadari seperti apa rasanya tercebur kedalam kegelapan. Saat ketika Terang Allah dipadamkan adalah merupakan saat ketika segalanya digenapi seperti yang dinubuatkan.

Ibumu yang mengasihi
Bunda Keselamatan

No comments:

Post a Comment