Wednesday, March 13, 2019

SINODE PAN-AMAZON




                                Rodrigo Abd/AP




sinode pan-amazon


NEWS: COMMENTARY


by Bradley Eli, M.Div., Ma.Th.  •  ChurchMilitant.com  •  March 11, 2019   

MEMBAHAS MASALAH LINGKUNGAN, SEMENTARA ITU IMAN KATOLIK TERGERUS

Sinode Pan-Amazon akan lebih berfokus pada isu-isu lingkungan hidup dan keadilan sosial daripada penguatan iman pada umat Katolik, yang semakin banyak kehilangan agama mereka.

Sinode bulan Oktober 2019 mendatang di Brasil akan sangat berfokus pada lingkungan hidup, seperti yang nampak ditunjukkan oleh dokumen persiapan yang telah disetujui bulan Agustus 2018 lalu oleh Roma. Keceenderungan perhatian pada lingkungan ditunjukkan oleh adanya kata ekologi dalam judul dokumen, "Amazonia: New Paths for the Church and for an Integral Ecology." ("Amazonia: Jalan Baru bagi Gereja dan bagi Ekologi Integral.") Kata ekologi ini muncul dalam dokumen hingga selusin kali, sedangkan kata "lingkungan" muncul sekitar 22 kali. Yang disebut "jalan baru" disitu meliputi diskusi tentang pentahbisan terhadap pria yang menikah.

Realita bahwa iman Katolik di Brasil sedang terikis dengan cepat terbukti dengan kurangnya panggilan hidup imamat disana. Brasil memiliki kekurangan imam yang parah dengan hanya satu imam untuk setiap 10.000 umat. Kata iman Katolik, bagaimanapun, tidak muncul sama sekali dalam dokumen itu.

Salah satu alasan dari hilangnya iman di Amerika Selatan adalah suntikan paham teologi pembebasan ke dalam Gereja oleh agen-agen Soviet. Paham itu berfokus pada politik dan keadilan sosial, bukannya bagaimana menjalankan Iman dan keselamatan jiwa. Karena inilah maka paham teologi pembebasan telah sangat membantu terjadinya erosi Iman pada hati banyak sekali orang Brasil. Karena itulah juga mengapa sinode Pan-Amazon mendatang lebih peduli untuk menyelamatkan lingkungan oleh tingkah laku manusia, daripada menyelamatkan manusia dari dosa-dosanya.

Menyelamatkan manusia dari kemiskinan dan penindasan menjadi andalan utama bagi paham teologi pembebasan, bukannya menyelamatkan jiwa dari dosa dan kutukan kekal. Misi yang salah arah ini telah menyebabkan kurangnya penekanan masalah jiwa dalam katekese, yang membuat domba-domba yang setia berkeliaran dalam ketidaktahuan. Hal ini menyebabkan kehilangan panggilan imamat yang luar biasa besar dan memungkinkan orang-orang Protestan untuk menarik umat Katolik yang tak terhitung banyaknya dari iman masa kecil mereka di Brasil dan negara-negara Amerika Selatan lainnya.

Masalah-masalah yang menyangkut jiwa dan keselamatan kekal ini akan sengaja diabaikan di dalam sinode itu, yang akan berfokus terutama pada penyelamatan lingkungan bersama dengan menyelamatkan orang-orang dari kemiskinan dan dampak buruk kolonialisme.

Silakan melihat panel diskusi KTT hijau disini: The Download—The Pan-Amazon Synod. 

++++++++++++++++++

Pesan Bayside :
TEILHARD, ROOSEVELT

Anakku, janganlah kamu ragu menyampaikan pengetahuan akan kebenaran. Teilhard de Chardin (salah satu imam Jesuit yang sangat getol mempromosikan teologi pembebasan) berada didalam neraka. Pemimpinmu, Roosevelt, juga berada didalam neraka. Franklin Roosevelt, anakku, rohnya berasal dari kegelapan. Dia memasuki dunia dari dalam lembah. - Our Lady of the Roses, Bayside, September 13, 1975


No comments:

Post a Comment