Monday, October 5, 2015

Tirai mulai diangkat

THE VORTEX—THE CURTAIN RISES
by Michael Voris, S.T.B.  •   October 2, 2015 
FILED UNDER: SYNOD ON THE FAMILY, YES

DOWNLOAD THE AUDIO
TRANSCRIPT

Hal itu sudah hampir tiba. Tirai mulai diangkat untuk memperlihatkan Pertikaian Sinode. Hingga akhir pekan ini semua delegasi akan berkumpul di Roma, dan bentrokan besar akan berlangsung.

Tentu saja, para klerus dan para penggemar mereka yang gelisah untuk menyaksikan perubahan akan tetap menolak semua pembicaraan pertarungan dan bentrokan serta argumen-argumennya. Mereka ingin mengecilkan hal itu sebesar mungkin. Tetapi bagi mereka yang telah memperhatikan dari dekat semua drama yang terjadi dibalik layar (serta drama yang tidak terlalu berada dibalik layar), bagi mereka sudah sangat jelas bahwa dinamit telah diletakkan, dan yang tersisa adalah menunggu pertandingan yang akan berlangsung.

Mereka adalah terdiri dari para kardinal dan uskup dan para uskup agung yang hadir di Roma yang secara jelas telah mendukung pemberian Komuni Kudus bagi pasangan Katolik yang bercerai dan menikah lagi. Ada juga yang lain-lainnya yang telah secara terbuka melobi untuk tidak hanya homoseksualitas yang musti disambut dan dianggap sebagai karunia besar bagi Gereja, tetapi juga mereka yang benar-benar secara terbuka menyatakan Gereja harus mulai menikahkan pria atau wanita homosex. Para penghasut ini sedang mencari cara untuk menggulingkan ajaran Gereja didalam prakteknya sambil menjaga dan mempertahankan penampilan luar Gereja, setidaknya dalam banyak hal, tidak sampai menyakiti Gereja.

Sejak Sinode tahun lalu (2014) pertempuran itu telah semakin memanas lebih jauh – dengan adanya pertemuan rahasia, tuduhan skisma, anjuran dari umat-beriman kepada Paus Francis untuk mengambil tindakan tegas. Ada sebuah petisi oleh teman-teman kita yang baik di TFP [Tradition, Family and Property] telah mengumpulkan hampir satu juta tanda tangan dalam beberapa bulan terakhir dari umat Katolik yang prihatin di seluruh dunia.

Dan sekarang, di jam terakhir, nampak bahwa apa yang secara sopan disebut "a stacking of the deck" sedang terjadi dan dilakukan oleh pihak penyelenggara Sinode. Semua orang sudah tahu bahwa siapa pun yang membuat aturan biasanya dialah yang memenangkan permainan. Banyak sekali umat Katolik yang setia yang melontarkan peringatan yang mengatakan bahwa aturan-aturan dan prosedur pedoman telah dirubah pada hari terakhir menjelang Sinode, dimana hal ini dilakukan untuk menghasilkan hasil yang positif bagi kaum teolog progresif yang menginginkan perubahan radikal didalam Gereja.

Bagaimana hasil dari semuanya ini masih belum pasti, namun dapat dipastikan bahwa bentrokan besar akan terjadi yang berpotensi menimbulkan dampak pada Gereja selama beberapa dekade mendatang. Ada kelompok progresif di Roma yang telah meraih kemenangan selama beberapa waktu ini, dan nampaknya mereka tidak pernah lebih dekat dari keadaan mereka sekarang untuk mengamankan tujuan mereka: representasi total dan lengkap dari ajaran Katolik didalam pikiran umat beriman, di mana penampilan Gereja masih tetap utuh tetapi substansinya yang dimusnahkan.

Sementara itu banyak orang yang membandingkan keadaan saat ini dengan apa yang terjadi menjelang Konsili Vatikan II, dan analogi yang lebih tepat mungkin bisa dilihat pada apa yang terjadi pada Gereja Reformasi di Inggris. Ketika Elizabeth naik takhta pada tahun 1558, dia ditetapkan pada kampanye selama 40 tahun untuk mematikan iman Katolik sekaligus mempertahankan penampilan luarnya. (Itulah sebabnya Gereja Inggris terlihat ‘sangat Katolik’ dari luar bahkan hingga hari ini. Tapi tentu saja, isinya sama sekali tidak begitu).

Inilah yang sedang diusahakan oleh banyak uskup dan kardinal. Mereka sudah berusaha melakukan hal ini selama beberapa dekade hingga sekarang - untuk mempertahankan umat beriman tetap bodoh dan secara perlahan-lahan mereka dituntun menjauhi iman yang otentik. Maka mereka harus berbicara dalam kosa kata yang sedikit akrab dan menggunakan istilah dan frase yang menggemakan ajaran Katolik zaman dulu, namun dengan licik mereka merencanakan dari balik layar, untuk melakukan kerusakan kepada Iman – melalui proses erosi secara perlahan, sedikit penyimpangan disana-sini – sehingga kebanyakan umat tidak akan melihat hal itu. Dan mereka telah banyak berhasil hingga mereka bisa membawa semua ini kepada agenda sinode kali ini.

Gereja Militan telah menyiapkan beberapa tulisan yang kita sebut sebagai Profil Sinode yang kita sampaikan kepada orang-orang ini dan yang akan kami sampaikan kepada anda sepanjang Sinode ini. Mereka adalah para pemimpin yang mendorong keras bagi terjadinya perubahan, yang sebagian besar bertindak di belakang layar, hanya sedikit saja yang bersikap terbuka tentang hal itu, tetapi mereka semua pasti bisa merasakan keadaan yang ada saat ini.

Seperti anda ketahui, kami akan melaporkan kepada anda dari Roma selama satu bulan penuh mulai Senin ini. Kami ingin mengucapkan "terima kasih" kepada semua pendukung yang memberi dukungan dengan murah hati sehingga kita bisa berada di sana untuk melaporkan kepada anda. Kami meminta anda untuk berkontribusi $ 30.000 dalam 30 hari untuk membayar biaya bagi tim kami yang terdiri dari empat orang. Tetapi anda menyumbangkan $ 30.000 itu dalam tempo 30 jam.

Ada satu perbedaan antara sinode ini dan Vatikan II, antara sinode ini dan zaman Elizabeth di Inggris: disini ada kehadiran media Katolik yang setia yang dapat membawa informasi yang anda butuhkan melalui internet. Media sekuler juga akan berada di Roma secara berbondong-bondong, ingin melaporkan bahwa Gereja telah berubah. Mereka akan didorong oleh para klerus progresif dan sekutu mereka, yang ingin mengipasi dan mengobarkan api perbedaan pendapat melalui media sekuler dan memberikan kesan kepada seluruh dunia bahwa Gereja tua telah mati dan Gereja baru akhirnya bersedia menerima kejahatan dunia modern ini : dengan membaptis sekularisme dan modernisme.

Tidak peduli apapun yang anda dengar, tidak peduli siapapun yang memberitahu anda tentang sesuatu yang berbeda, tetapi kita semua tahu bahwa hal itu tidak boleh terjadi. Gereja Katolik adalah Mempelai Kristus. Kepadanya gerbang neraka tidak bisa menang.

Tetaplah anda memantau media Church Militant ini dan sumber media Katolik lainnya selama bulan Oktober ini. Tetaplah anda bersama dengan Gereja. Tidak peduli apapun yang menggoda anda untuk menjauh kepada sesuatu yang lain, tetaplah tinggal didalam Bahtera Petrus. Tidak peduli betapapun ada kelompok-kelompok yang menggoda agar terjadi perpecahan, tidak peduli seberapa suramnya hasil atau prosesnya, ingatlah bahwa Gereja telah melewati banyak sekali badai - terpukul dan terluka parah, ya; Gereja menderita cobaan besar, ya; Gereja telah didorong ke titik terendah oleh berbagai bidaah, ya; terkoyak oleh sekian banyak perpecahan, ya.

Gereja Katolik menanggapi semua ini seperti apa yang selalu dan akan selalu dilakukannya : mendekat lebih erat kepada Tuhan kita didalam penderitaanNya, seperti yang dilakukan oleh Bunda Maria di Kalvari; berdoa; melakukan silih; dan memiliki iman yang teguh bahwa akan datanglah Kebangkitan.

Hanya mereka yang berdiri di kaki Salib yang memiliki iman yang cukup pada hari Minggu Paskah dulu untuk mengakui realitas Kebangkitan ketika hal itu pertama kali disajikan kepada mereka: Bunda kita, Maria Magdalena, St. John ketika ia membungkuk untuk melihat kedalam makam. Yang lain-lainnya telah ditegur oleh Tuhan kita : para Rasul di ruang atas, murid-murid di jalan ke Emaus. Mereka itu tidak memiliki iman yang cukup untuk menanggung penderitaan Tuhan kita dan tinggal bersamaNya diatas Kalvari, sehingga mereka mengalami kesulitan dalam menerima sukacita Kebangkitan.


Janganlah pernah meninggalkan Gereja Katolik. Tepat saat ini juga, di saat cobaan berat sekarang ini, ketika anda paling dibutuhkan.

No comments:

Post a Comment