Thursday, July 12, 2018

TDB Epperson Bab 1


TATA DUNIA BARU

Oleh A. Ralph Epperson

 

Bab 1

 

Para Penguasa Mendatang

 

Meterai Agung dari Amerika Serikat

 

 

 


Ada sesuatu yang salah di Amerika Serikat!

Dan banyak orang yang merasakan bahwa perubahan gaya hidup bangsa ini sedang terjadi.

Koran-koran dipenuhi dengan artikel-artikel yang melaporkan kegiatan mereka yang menganjurkan peningkatan belanja pemerintah untuk berbagai tujuan inkonstitusional; organisasi yang mendukung konsep globalisme mendesak dunia untuk mengadopsi satu pemerintahan dunia; para psikolog mengkhotbahkan penghancuran unit keluarga dan merekomendasikan bahwa masyarakat harus membesarkan anak-anak bangsa; pemerintah menutup sekolah-sekolah swasta; dan negara-negara yang membentuk pemerintah-pemerintah daerah, di mana batas-batas nasional ditentukan, akan menghilang.

Karena perubahan-perubahan ini tampaknya merupakan bagian dari filsafat baru yang dikenal sebagai "tatanan dunia baru", maka siapa pun yang ingin mengetahui masa depan haruslah mengenal frasa baru ini dan apa yang ditimbulkannya bagi dunia di masa depan.

Sebagai indikasi bahwa perubahan besar akan terjadi di masa depan, salah satu tren yang terjadi saat ini adalah seruan untuk dibentuknya "pemerintahan tunggal dunia". Salah satu dari mereka yang mendukung lompatan inovasi ini adalah Norman Cousins, Presiden Masyarakat Federalis Dunia. Dia pernah mengatakan: "Pemerintahan dunia sedang tiba. Bahkan, hal itu tidak bisa dihindari. Tidak ada perdebatan tentang hal itu, atau pendapat yang menentangnya, yang dapat mengubah fakta itu." (32)

Tujuan dari satu pemerintahan tunggal dunia bukanlah pemikiran baru. Salah satu organisasi formal awal yang mendukung konsep tujuan itu adalah Illuminati, yang didirikan pada 1 Mei 1776, oleh Adam Weishaupt, seorang pengajar Hukum Kanon di Universitas Ingolstadt di Bavaria, sekarang bagian dari Jerman.

Profesor Weishaupt pernah mengatakan: "Adalah perlu untuk membangun rezim universal dan kekaisaran atas seluruh dunia ..." (33)

Sebuah organisasi yang lebih modern yang mendukung perubahan yang akan datang adalah Ordo Masonik, atau hanya disebut sebagai Freemason atau Mason saja. Persaudaraan mendunia ini memiliki anggota di Amerika, seperti yang akan dibahas nanti, dan mereka juga mendukung seruan untuk terbentuknya satu pemerintahan dunia. Orang yang telah menulis tentang organisasi rahasia ini adalah Paul Fisher, dan dia mengatakan tentang mereka dalam bukunya yang berjudul, BEHIND THE LODGE DOOR: "Masoneria pada akhirnya akan menguasai dunia." (34)

Albert Pike, Sovereign Grand Commander dari Scottish Rite of Freemasonry, berdiam di Amerika Serikat dari 1850 hingga 1891, menulis sebuah buku berjudul, MORALS AND DOGMA.

Mr Pike telah dipuji oleh sesama Mason sebagai anggota yang hampir tak ada taranya dalam sejarah Ordo Masonik.

Carl Claudy, seorang penulis Masonik yang banyak dihormati, menulis tentang Pike: "Albert Pike: salah satu genius Freemason terbesar yang pernah dikenal. Dia adalah seorang mistikus, seorang simbolis, seorang pengajar dari kebenaran-kebenaran tersembunyi dalam Freemason." (35)

Jadi, orang luar dapat mengetahui bahwa setiap kali Albert Pike berbicara, dia berbicara dengan otoritas dan pengetahuan yang mumpuni. Dia mungkin adalah penulis Masonik terbesar sepanjang masa.

Bukunya diberikan kepada setiap anggota Freemason Scottish Rite Southern Jurisdiction yang diwajibkan untuk membacanya. (Tampaknya ada perbedaan pendapat mengenai apakah buku ini masih perlu dibaca oleh setiap Ritus Mason Skotlandia. Penulis diberitahu bahwa buku itu diberikan kepada setiap Ritus Mason Skotlandia di Tucson. Para Mason lainnya mengatakan bahwa itu tidak benar.) Di dalamnya, Pike memberi tahu kepada anggota baru Mason tentang ajaran moral Lodge Masonik. Dia menginstruksikan pembaca Masonik bahwa Ordo Masonic akhirnya akan diminta untuk memerintah seluruh dunia. Dia menulis: "... Dunia akan segera datang kepada kita untuk dijadikan Penguasanya (tampaknya mengacu pada para pemimpin pemerintahannya) serta Pausnya (hal ini berarti para pemimpin agamanya.)

Kita akan menjadi keseimbangan di alam semesta ini, dan menjadi penguasa atas para Master Dunia." (36) Dia menulis pernyataan yang mendukung upaya ini dalam sebuah buku berjudul, LEGENDA: "Dan dengan demikian peperangan melawan kekuatan-kekuatan jahat yang menghancurkan Ordo Bait Suci berjalan dengan mantap, dan Kebebasan (Freemason) terus berbaris menuju penaklukan dunia." (37)

Ordo Bait Suci yang dimaksud dalam tulisan Pike adalah Knights Templar, yang menurut dia, "ditujukan untuk menimbulkan penentangan terhadap tiara (mahkota susun tiga dari Paus) dan mahkota-mahkota Raja-raja ..." (38) (Templar: kuil atau bait suci. Knights Templar disini dimaksudkan untuk menyebut para Ksatria Kuil Suci dari Freemason.)

Albert Pike mengatakan bahwa Gereja Katolik adalah "kekuatan jahat ..." karena ia telah "menghancurkan" Templar, meskipun dia mengakui bahwa mereka "bertekad " untuk menentang Gereja dan pemimpinnya, Paus.

Tetapi inti utama dari kutipan tulisan itu adalah bahwa kekuatan-kekuatan oposisi ini, yang mungkin berarti kaum Mason, sedang berbaris "maju menuju penaklukan dunia."
Albert Pike mengulangi pengabdian hidupnya untuk menaklukkan dunia, melalui komentar di akhir bukunya yang berjudul, MORALS AND DOGMA: "Saudaraku, seperti itulah SABDA SEJATI dari seorang Master Mason; seperti RAHASIA KERAJAAN yang sejati, yang memungkinkan, dan dalam jangka panjangnya akan membuat nyata, terbantuknya BAIT KUDUS dari Persaudaraan Masonik sejati." (39) Namun, gerakan besar sedunia yang akan memenangkan satu pemerintahan dunia, di bawah seorang pemimpin agama, adalah sebuah fenomena baru yang terjadi di seluruh dunia yang disebut dengan Gerakan Zaman Baru (Gerakan New Age).

Texe Marrs, seorang peneliti agama baru ini, telah menulis dua buah buku tentang masalah ini. Kedua buku ini adalah buku acuan yang sangat baik bagi mereka yang ingin mengetahui lebih banyak tentang keyakinan agama ini. Kedua buku itu berjudul, DARK SECRETS OF THE NEW AGE (RAHASIA-RAHASIA GELAP DARI NEW AGE), dan MYSTERY MARK OF THE NEW AGE (TANDA MISTERI DARI NEW AGE). Dia telah menulis: "Gerakan Zaman Baru ini secara tak terbantahkan telah mengambil bentuk yang pasti dari sebuah agama, lengkap dengan doktrin-doktrin yang telah disepakati, kitab-kitab suci yang dicetak, sebuah pola pemujaan dan ritual, sebuah kelompok fungsional dari para utusan (imam-imam Freemason) dan para pemimpin awam." (40)

Penulis lain yang telah menulis dua buku tentang agama New Age adalah Constance Cumbey. Dua bukunya berjudul THE HIDDEN DANGERS OF THE RAINBOW, dan A PLANNED DECEPTION.  Dia telah menulis seperti ini: "Gerakan Zaman Baru (The New Age Movement) adalah sebuah agama yang lengkap dengan Alkitabnya sendiri, doa-doa dan mantra-mantranya, kota-kota yang setara dengan Vatican / Jerusalem, imam-imam dan guru-guru, pengalaman kelahiran kembali (mereka menyebutnya 'rebirthing'), hukum-hukum dan perintah-perintah spiritual, paranormal dan nabi-nabi dan hampir setiap kelengkapan dari agama lainnya." (41)

Agama baru ini memiliki serangkaian pemimpin. Salah satunya adalah seorang wanita bernama Alice Bailey, seorang penulis produktif tentang masalah New Age. Dia adalah pendiri sebuah organisasi yang disebut Sekolah Arcane, salah satu pecahan utama dari Lucis Trust. The Lucis Trust adalah penerbit utama buku-buku yang mendukung agama ini. Dalam bukunya yang berjudul, EKSTERNALISASI HIRARKI, dia memberi tahu pembacanya organisasi-organisasi apa saja yang akan membawa agama New Age ke dunia. Dia mengidentifikasi mereka sebagai: "Tiga saluran utama dimana melaluinya persiapan bagi agama New Age sedang berlangsung, bahkan dapat dianggap sebagai Gereja, Persaudaraan Masonik dan ladang pendidikan." (42)

(Dorongan utama yang dilakukan buku ini adalah untuk memeriksa satu dari tiga organisasi yang disebutkan oleh penulis ini, yang bernama Persaudaraan Masonik. Ada banyak karya oleh penulis lain yang mengekspos keterlibatan Gereja serta institusi pendidikan di dalam gerakan New Age, jadi penulis ini tidak akan mencoba untuk mengulangi membicarakan hal tersebut. Namun, hanya sedikit yang menyadari keterlibatan para Mason disini, dan itulah mengapa saya memilih untuk berkonsentrasi pada organisasi itu.)

Penulis utama lain yang membahas gerakan New Age adalah Benjamin Creme, dan dia mengakui dalam bukunya yang berjudul, THE REAPPEARANCE OF THE CHRIST AND THE MASTERS OF WISDOM bahwa: "Agama baru ini (agama New Age) akan mewujud, misalnya, melalui organisasi-organisasi seperti Masonry. Dalam Freemasonry tertanam inti dari rahasia Misteri-misteri gaib okultisme." (43)

Jadi Masonry menyembunyikan sebuah misteri besar di dalam bait-baitnya, yang entah bagaimana ia terhubung dengan Gerakan Zaman Baru.

Para Mason mengakui dalam beberapa tulisan mereka bahwa mereka juga mengantisipasi datangnya sebuah zaman baru, yang berupa serangkaian perubahan besar. Henry Clausen, Sovereign Grand Commander masa lalu (setara dengan Presiden mereka) dari Ritus Skotlandia Freemasonry, telah dikutip mengatakan: "Kami melihat ke arah transformasi ke dalam Zaman Baru, yang bagaimanapun juga, menggunakan wawasan dan kebijaksanaan dari mistik-mistik kuno." (44)

Kaum Mason mengklaim bahwa hal-hal yang mereka yakini itu sama tuanya dengan peradaban kuno. Mereka juga mengklaim bahwa para "mistikus" ini, para filsuf kuno, memiliki kebijaksanaan dari segala zaman, dan bahwa entah bagaimana caranya, pengetahuan ini telah hilang selama berabad-abad. Kemanusiaan saat ini tidak memiliki pengetahuan ini, tetapi telah menjadi tugas dari para Mason, dan pencari "kebenaran" lainnya, untuk menemukan kembali asas-asas ini untuk kepentingan seluruh umat manusia. Mereka yang memiliki pengetahuan ini akan memperbaiki masalah-masalah yang ada saat ini di dunia. Beberapa Mason juga mengklaim telah mengidentifikasi penyebab masalah-masalah ini.

Salah satu penulis yang paling produktif tentang masalah “kebenaran yang hilang" ini adalah Manly P. Hall, seorang Mason tingkat ke-33 (tingkat tertinggi).

(Bagi mereka yang tidak familiar dengan tingkat-tingkat dalam Masonik, semua Mason di Amerika memulai dari apa yang disebut sebagai Blue Lodge, yang terdiri dari tiga derajat atau tingkat. Para pemula dalam pondok ini menjalani tiga upacara inisiasi yang terpisah dan berbeda, masing-masing untuk setiap tingkat. Setelah menyelesaikan upacara-upacara ini , dia mungkin tinggal di mana dia berada, atau memilih untuk berafiliasi dirinya dengan Ritus York atau Ritus Skotlandia. Yang terakhir ini dibagi menjadi dua wilayah hukum yang terpisah, Selatan dan Utara. Ini terutama didasarkan pada batas negara, dan apakah seseorang bergabung kepada satu atau yang lainnya, tergantung pada tempat tinggal si pemula. Dua ritus Skotlandia memiliki tambahan 29 tingkat, sehingga totalnya menjadi 32 tingkat. Ada satu gelar lagi, yang disebut tingkat ke-33, yang merupakan tingkat kehormatan, dan hanya sedikit orang yang diundang kepada tingkat itu. The York Rite memiliki total sembilan tingkat. Namun, karena sedikit saja yang telah terungkap tentang ordo ini, maka penulis akan berkonsentrasi hanya pada Ritus Skotlandia, dan khususnya, Yurisdiksi Selatan.)

Hall telah menulis sebuah buku berjudul, KULIAH TENTANG FILOSOFI KUNO di mana dia berbicara banyak tentang persaudaraan Masonik. Ini adalah komentarnya tentang perubahan-perubahan yang akan datang: "Sebuah hari baru akan tiba bagi Freemasonry. Dari ketidakcukupan teologi dan keputusasaan materialisme, manusia berpaling untuk mencari ‘Tuhan filsafat’." (45)

Perhatikan jika Hall mengatakan bahwa "teologi" saat ini, jelaslah yang dimaksudkan adalah  "agama" saat ini, yang telah terbukti tidak memadai bagi kebutuhan masyarakat. Selain itu, dia merasa bahwa "materialisme", yang berarti hak atas properti pribadi, juga merupakan kegagalan. Tetapi yang lebih penting, dia menunjukkan bahwa "Tuhan" yang baru dari Freemason ini, entah bagaimana, adalah berbeda dari Tuhannya orang Yahudi dan Kristen. Seperti yang akan diilustrasikan nanti, beberapa Mason percaya bahwa Allahnya Alkitab adalah ‘Allah setan’.

Helena Petrovna Blavatsky, mungkin adalah pendiri gerakan Zaman Baru saat ini, dia juga telah mengatakan bahwa kaum Mason mendukung pandangan keagamaannya. Dia menulis ini dalam bukunya yang berjudul, DOKTRIN RAHASIA: "... pada akhir abad kedelapan belas  dan awal abad kesembilan belas banyak Freemason pergi ke Tibet di mana mereka diinisiasi ke dalam ordo esoterik (didefinisikan sebagai tujuan kehidupan untuk dipahami oleh hanya beberapa orang yang dipilih, sebagai kelompok murid intern atau inisiat/pemula) dari para Guru kebijaksanaan." (46)

Bisa diharapkan bahwa dia (Blavatsky) akan mendukung persaudaraan Masonik. Pada 1875, dia mendirikan sebuah organisasi yang disebut Theosophical Society, yang pada dasarnya didedikasikan untuk mengajarkan kepada dunia tentang agama rahasianya yang baru. Salah satu anggota paling awal dari organisasi itu adalah Albert Pike, yang kemudian menjadi Panglima Tertinggi Penguasa Ritus Freemasonry Skotlandia. (47)

Albert Pike, yang kemudian menjadi Mason tingkat ke-33, tingkat tertinggi yang dapat dicapai, juga melihat bahwa ada beberapa perubahan signifikan yang terjadi, dan bahwa dia mendukung perubahan-perubahan itu. Dia menulis berikut ini dalam bukunya yang berjudul, MORALS AND DOGMA: "... kita bisa melihat semua kejahatan di dunia, dan lihatlah bahwa itu  hanya satu jam saja sebelum matahari terbit, dan cahaya itu akan datang." (48)

Jika Hall benar, bahwa "kejahatan" yang dilihat oleh rekannya, Albert Pike, berhubungan dengan agama saat ini, dan apa yang akan datang adalah berbeda dari pandangan agama-agama tersebut.

Hall, yang seperti yang disebutkan sebelumnya, adalah Mason tingkat ke-33 lainnya, juga menulis bahwa hari baru akan datang, dan itu tidak terlalu jauh di masa depan: "Sebuah cahaya baru terbit di timur; (signifikansi dari lokasi , "Timur," akan ditunjukkan kemudian) hari yang lebih mulia sudah dekat. Aturan dari kaum filosofis ~ mimpi dari segala zaman - masih akan disadari dan hal itu tidaklah terlalu jauh." (49)

Jadi, Hall juga mengharapkan bahwa perubahan ini akan terjadi dalam waktu yang tidak terlalu lama.

Seseorang yang berusaha membidik kapan perubahan ini diharapkan terjadi adalah Alice Bailey, seperti yang disebutkan sebelumnya.

Dia menulis tentang kapan Zaman Baru itu akan tiba: "Pada akhirnya, akan muncul Gereja Universal, dan panduannya yang pasti akan muncul menjelang akhir abad ini." (50)

Karena dia menulis pada awal abad ke-20, kita dapat melihat bahwa dia memprediksi kedatangan dari Zaman Baru, sekitar tahun 1990-an. Perkiraan tanggal ini tidak terlalu salah, seperti yang akan ditunjukkan nanti dalam buku ini.

Apa pun yang akan terjadi di masa depan, beberapa pengikut New Age telah mengatakan kepada kami bahwa mereka berharap itu akan berlangsung untuk waktu yang lama. Salah satu penulis tersebut adalah Ruth Montgomery, yang menulis bahwa dia melihat bahwa agama baru itu akan memerintah bumi selama seribu tahun. Dia menulis yang berikut dalam bukunya yang berjudul, HERALD FOR THE AGE: "The New Age, milenium (milenium adalah periode seribu tahun), akan mengakhiri perselisihan ini, setidaknya selama seribu tahun." (51)

Apakah sebenarnya agama Zaman Baru itu yang akan berlangsung paling tidak seribu tahun di bumi?

Salah seorang yang mencoba menjawab pertanyaan itu adalah Constance Cumbey dalam bukunya yang berjudul, THE HIDDEN DANGERS OF THE RAINBOW. Dia menulis bahwa inilah prinsip dasar dari agama baru itu:

1.       Rencana untuk masa depan, termasuk pemilihan Mesias “Dunia Baru", pelaksanaan pemerintahan dunia baru dan agama dunia baru di bawah kekuasaan Maitreya (seorang individu yang akan dibicarakan nanti dalam buku ini).

2.       Sebuah sistem kartu kredit universal akan diberlakukan.

3.       Sebuah kekuasaan atas suplai makanan dunia yang akan mengendalikan suplai dan distribusi makanan di dunia.

4.       Sebuah pajak universal.

5.       Sebuah rancangan universal.

6.       Mereka bermaksud untuk benar-benar membasmi orang-orang yang percaya kepada Alkitab dan menyembah Tuhan, dan untuk sepenuhnya menghapuskan Kekristenan. (52)


Sebagaimana telah dibahas sebelum ringkasan ini, orang-orang tertentu telah mengindikasikan bahwa mereka melihat Gereja Katolik sebagai musuh. Di sini Ny. Cumbey mengatakan bahwa mereka tidak hanya melihat agama Katolik sebagai musuh, mereka juga melihat semua agama Kristiani adalah sebagai musuh.

Apa pun yang diyakini oleh New Agers (para pengikut New Age), tampaknya hal itu semakin populer saja. Bantam Books, salah satu penerbit terkemuka di negara ini, telah melaporkan bahwa penjualan buku-buku yang ada judulnya New Age telah meningkat sepuluh kali lipat dalam dekade terakhir. Majalah Time melaporkan bahwa jumlah toko buku New Age telah berlipat ganda dalam lima tahun terakhir, menjadi total sekitar 2.500. (53) Menurut sebuah artikel di majalah Forbes, "penerbit memperkirakan bahwa total penjualan judul New Age saat ini setidaknya $ 100 juta di pedagang ritel." (54)

Jadi, apapun yang mereka yakini, banyaklah orang yang percaya.

Tetapi mungkin komentar yang paling mendalam tentang sifat agama New Age, dan siapa yang mereka sembah sebagai dewa mereka, telah ditulis oleh Ny. Cumbey dalam bukunya yang berjudul, THE HIDDEN DANGERS OF THE RAINBOW.

Dia menulis bahwa mereka memiliki: "... niatan untuk membawa tatanan Dunia Baru (Tata Dunia Baru) - sebuah perintah untuk menghilangkan Tuhan dari pikiran manusia dan mendewakan Lucifer sebagai gantinya." (55) Jadi, jika Ny. Cumbey dan para penulis lain tentang New Age itu benar, maka Gerakan Zaman Baru ini perlu dipelajari secara mendalam.




No comments:

Post a Comment