Saturday, July 2, 2016

Bayside : #161 – KEMURTADAN BESAR

#161 – KEMURTADAN BESAR


Tentang kedatangan Tuhan kita Yesus Kristus dan terhimpunnya kita dengan Dia kami minta kepadamu, saudara-saudara, supaya kamu jangan lekas bingung dan gelisah, baik oleh ilham roh, maupun oleh pemberitaan atau surat yang dikatakan dari kami, seolah-olah hari Tuhan telah tiba. Janganlah kamu memberi dirimu disesatkan orang dengan cara yang bagaimanapun juga! Sebab sebelum Hari itu haruslah datang dahulu murtad dan haruslah dinyatakan dahulu manusia durhaka, yang harus binasa, yaitu lawan yang meninggikan diri di atas segala yang disebut atau yang disembah sebagai Allah. Bahkan ia duduk di Bait Allah dan mau menyatakan diri sebagai Allah. - 2 Thes 2: 1-4


TEMPAT-TEMPAT YANG TERTINGGI - Our Lady, April 13, 1974
Majulah terus anakku, sekarang, dan bawalah pesan ini kepada dunia: setan telah masuk kedalam Rumah Allah. Dia kini memerintah di tempat-tempat tertinggi. Dunia dan Gereja Allah berada dalam kegelapan yang pekat. Mereka yang memegang kekuasaan – banyak yang telah terjatuh. Berdoalah, anak-anakku, dengan tekun, karena dengan doa-doa dan kurbanmu mereka bisa dipulihkan. 

MENIPU BANGSA-BANGSA - Our Lady, April 13, 1974
Ada sebuah rencana untuk menipu bangsa-bangsa. Sebuah penipuan yang diijinkan terjadi oleh Bapa Yang Kekal. Ini adalah penipuan yang kau terima di dunia yang menebarkan kegelapan kepada jiwa-jiwa umat manusia. Penipuan ini, anakku, aku bisa memberikan beberapa kata kepadamu. Ia adalah berupa penipuan yang berkembang dari paham humanisme, persaudaraan, modernisme, yang kesemuanya diselimuti oleh kejahatan setan. Penipuan demi penipuan dilakukan. Oh bidaah, bidaah yang menyedihkan! Akan jadi apakah dirimu? Mengapa kamu mencampakkan kebenaran?

PEDANG - St. Michael, July 15, 1975 
Umat manusia akan merasakan sebuah tikaman pedang pada dunianya. Bapa Yang Kekal telah terlalu lama menahan diri menerima kemurtadanmu, kecongkakanmu, kesesatanmu. Sebagai angkatan yang sesat dan tak mengenal rasa syukur, yang menyerah kepada dosa dan segala macam kekejian daging, kamu akan dipaksa untuk bertekuk lutut melalui pencobaan. 

MENGGUNAKAN JAJARAN PEJABAT UNTUK MENGHANCURKAN - Our Lady, October 6, 1975 
Mereka yang menduduki tempat-tempat tertinggi didalam Gereja Puteraku kini sedang menggunakan jabatan mereka untuk menghancurkan kebenaran. Kamu tak bisa membangun diatas dasar sifat jasmani manusia, sifat manusia yang mudah terjatuh. Anak-anakku, sekarang kamu harus membaca nasihat yang diberikan oleh St.Yohanes. Dia diberi nubuatan bagi zamanmu ini. Kamu telah berada pada saat yang dinubuatkan itu, anak-anakku, hari-hari kemurtadan itu.

PERTEMPURAN MELETUS - Our Lady, April 17, 1976 
Gereja Yesus yang sejati di Roma sedang diserang oleh kekuatan 666. Hal itu melibatkan seluruh dunia, yang masih belum bisa dijelaskan sepenuhnya saat ini. Hal itu melibatkan kekuatan jahat yang akan dinyatakan sepenuhnya melalui Kedatangan Kedua dari Yesus.

Pertempuran meletus saat ini dan semua yang melibatkan dirinya dengan dunia tak akan mengerti hal ini, karena mereka berasal dari dunia. Dan banyak orang saat ini yang menerima dan meniru seorang bapa yang baru – bukan Bapa Yang Kekal di Surga, tetapi bapa dari segala kebohongan, setan. Semua yang tidak mengakui Yesus sebagai Kristus, adalah berasal dari antikris. Belajarlah dari hal ini.

Para klerus yang menyerahkan dirinya kepada kesalahan, mereka disesatkan, dan tujuan utama mereka adalah menghancurkan Gereja Puteraku. Mengapa? Karena mereka telah kehilangan Iman. Berdoalah, berdoalah yang banyak bagi klerusmu, anak-anakku. Jika tanpa doa-doamu, banyak uskup akan terjatuh kedalam neraka.

KEMBALILAH - Jesus, September 7, 1976
Kembalilah anak-anakKu, para pastorKu yang tertidur, kembalilah dan pulihkanlah domba-dombaKu, karena kamu telah mencerai-beraikan kawananKu. Kamu yang telah diberi rahmat hidup panggilan untuk menuntun dan menjadi pemimpin domba-domba Kami, namun kamu mencerai-beraikan mereka, karena kamu tidak tahu lagi arti yang sebenarnya dari hidup bakti, tujuan hidup dan iman. Iman, anak-anakKu, telah dilemahkan, dan tanggung jawab terbesar dari keadaan ini, sebagai Allahmu, Kuletakkan kepada para pastor Kami.  

Tidak boleh ada manusia yang dengan seenaknya sendiri merubah hukum-hukumKu, Perintah-perintah dari Allahmu, untuk memuaskan sifat jasmani manusia. Aku meminta kepadamu, sebagai suara yang penuh belas kasih dari Surga, agar kamu kembali dan memulihkan GerejaKu. Aku memintamu, sebagai Allahmu, karena Aku mengetahui sepenuhnya hukuman yang direncanakan demi penebusan sebuah angkatan yang telah jatuh kepada setan.

Oh anak-anakKu, duniamu, bumi ini, kini menjadi sebuah kolam limbah dosa, kesesatan dan kebusukan. Jauhkanlah dirimu dan anak-anakmu dari segala kesalahan ini. Carilah dan dan tinggallah bersama kebenaran dan terang. Apakah kebenaran itu, anak-anakKu? Ia adalah sebuah aturan yang sederhana mengenai belajar. Jalan telah diberikan kepadamu namun kamu membuangnya.

MURTAD - Our Lady, October 2, 1976
Seperti halnya dulu Puteraku terpaksa mengusir keluar para pencuri dari bait Allah, maka sekarang Dia akan datang ditengah-tengahmu dan mengusir keluar kamu, hai pastor-pastor, melemparkan kamu keluar dari RumahNya! Hai kamu yang kecil imanmu, kamu menggerogoti, seperti tikus, fondasi-fondasi dari Gereja Puteraku! Kamu berlarian kesana kemari, menyerukan perdamaian, kasih dan persaudaraan. Namun tak akan ada damai, atau kasih, atau persaudaraan jika tanpa Iman dan Tradisi dan Kebenaran. Apakah kamu berusaha memisahkan Iman dari Tradisi? Kamu tidak lain adalah jiwa-jiwa yang suam-suam kuku, bahkan murtad!

KEMURTADAN BESAR - Our Lady, December 7, 1976
Janganlah menerima kekeliruan yang menganggap bahwa seseorang di dunia atau umat manusia adalah allah-allah. Hanya ada satu Allah saja. Dan tak ada manusia yang bisa menempatkan dirinya diatas Tuannya. Oh anak-anakku, tidak bisakah kamu mengenali tanda-tanda dari zamanmu? Kemurtadan besar itu sudah ada padamu.

MENGHANCURKAN IMANMU - Our Lady, March 18, 1977
Seperti aku telah memperingatkan kamu pada waktu yang lalu, dan kamu tidak mau mendengarkan, maka saat inipun jika kamu tidak berdoa lebih banyak, melakukan silih, kurban, maka komunisme akan menyebar ke seluruh duniamu, menarik hati bangsa-bangsa, menghancurkan Imanmu, masuk ke tempat-tempat tertinggi dari Rumah Puteraku. Bisakah kamu menyangkal apa yang sedang terjadi saat ini di duniamu? Buanglah kebutaan dari matamu dan lihatlah!

TETAPLAH BERSAMA GEREJAKU DAN BERJUANGLAH - Jesus, July 15, 1977
Anak-anakKu, kamu akan bisa mengenali wajah-wajah setan. Setan telah memasuki jajaran tertinggi GerejaKu. Berdoalah sekarang bagi imam-imammu: uskup-uskup, kardinal-kardinal, klerusmu. Banyak sekali doa diperlukan, karena saat ini banyak yang berjalan menuju kemusnahan dengan membawa serta banyak orang-orang lain bersamanya.

Anak-anakKu, janganlah mengesampingkan benda-benda sakramentalmu. Semua itu adalah persenjataanmu bagi hari-hari mendatang. Janganlah meninggalkan GerejaKu. Janganlah kamu menyalahkannya karena orang yang duduk disana bersikap tidak peduli atau congkak dan merubahnya hingga GerejaKu hampir tak bisa dikenali lagi. Aku masih ada bersamamu, anak-anakKu. Janganlah pergi. Kamu harus tetap tinggal dan berjuang. Dengan cara ini kambing akan dipisahkan dari domba. Ini adalah sebuah bentuk pembersihan.

HARI-HARI AKHIR - Our Lady, November 1, 1977
Anakku, modernisme mempromosikan kesesatan. Kesesatan mempromosikan setan. Adalah karena dosa-dosa manusia maka saat seperti ini sampai kepadamu. Saat ini kamu semua sedang hidup pada hari-hari akhir. Banyak yang akan memanggul salib berat pada hari mendatang ini. Yang baik akan dianiaya. Para pengasih kejahatan akan memuji-muji mereka yang tinggal didalam kejahatan.

TEPI KEHANCURAN - Jesus, February 1, 1978 
AnakKu dan anak-anakKu, IbuKu telah menasihati kamu dengan baik mengenai peristiwa-peristiwa yang sedang terjadi di duniamu saat ini. Tak perlu diulangi lagi, duniamu berada dalam kegelapan yang pekat dari roh. Setan berlari lebih cepat daripada yang dipikirkan oleh manusia karena hilangnya iman.

HatiKu terkoyak ketika menyaksikan umat manusia tenggelam didalam kebusukan demi alasan kemajuan dan modernisme. Manusia kini sedang berdiri di tepi kehancurannya.

RAHASIA KE TIGA YANG SEBENARNYA - Our Lady, May 13, 1978
Anakku, mereka membicarakan rahasia yang kuberikan di Fatima. Hal itu cukup mudah penjelasannya. Hal itu tidak diungkapkan secara penuh karena sifat yang dahsyat dari pesanku itu. Betapa aku memperingatkan berkali-kali bahwa setan akan memasuki jajaran tertinggi dari hirarki di Roma. Rahasia Ketiga, anakku, adalah bahwa setan akan memasuki Gereja Puteraku.

MENANGKAP - Our Lady, June 1, 1978
Anak-anakku, seperti yang telah kukatakan pada waktu yang lalu, aku mengulangi lagi, bahwa setan dan para pengikutnya, pasukan 666, telah masuk ke tempat-tempat tertinggi dari hirarki. Karena itu dia telah menangkap hirarki Kami yang sebelumnya baik, dan memaksanya untuk menerima tawarannya.

BERPALING - Jesus, June 10, 1978
Para orang tua, lindungilah rumahmu dan anak-anakmu. Berilah mereka fondasi iman yang kokoh, karena akan ada banyak terjadi linangan air mata dan kertak gigi oleh berbagai celaka yang ditimpakan kepada bumi ini oleh para pengikut neraka. Banyak terjadi bencana-bencana alam, kecelakaan yang bukan merupakan kecelakaan yang sebenarnya, pembunuhan, perampokan, perzinahan, kemerosotan moral serta kemurtadan. Ini semua, anak-anakKu, adalah buah dari sebuah angkatan yang telah berpaling dari Allah mereka.

TETAPLAH DIDALAM KAWANAN - Our Lady, September 28, 1978
Anak-anakku, bagi kamu yang telah meninggalkan jalan dan memasuki agama-agama yang sesat, tidakkah kamu menyadari bahwa kamu telah menolak kesempatanmu untuk bisa masuk kedalam Kerajaan Allahmu, Surga? Anak-anakku, semua yang dibaptis dengan air kehidupan haruslah tetap berada didalam kawanan.

PARA PENGKHIANAT - Jesus, October 6, 1978
Hai kamu yang kecil imanmu, congkak dan sombong dalam hal pengetahuan duniawi! Kamu menutup pintumu terhadap domba-dombaKu. Dengan mencerai-beraikan mereka, kamu menjadi para pengkhianat terhadap Tahta Petrus! Aku berkata kepadamu: kamu tak bisa mengerti, dengan segala pengetahuan dan kesombonganmu, jalan dari Bapa Yang Kekal. Ada sebuah rencana di Surga bagi kamu masing-masing. Kamu akan menerima sebuah hukuman yang adil atas kesombonganmu, kemurtadanmu, penghancuran yang kau lakukan terhadap jiwa-jiwa.

KESESATAN, BERHALA DAN KETIDAK-MURNIAN - Jesus, May 26, 1979 
Aku berkata kepadamu, semua uskup dan kardinal, bahwa semua yang membusuk akan terjatuh. Kamu bekerja sama dengan musuh-musuh Allahmu demi uang dan kekuasaan, dan mereka menunggu untuk mengalahkan kamu. Kamu tak bisa mempertobatkan mereka yang murtad dengan cara mengkompromikan imanmu ataupun merubah konstruksi bagian luar dari GerejaKu. Dengan hal itu yang Kumaksudkan adalah penampilan fisik Gereja serta cara dimana kamu melaksanakan Kurban Misa Kudus.

Banyak yang memberikan TubuhKu dengan cara yang bisa disebut sebagai penghujatan. Banyak yang menerima TubuhKu didalam Ekaristi dengan cara yang mencemarkan KeilahianKu, serta mendorong kesesatan, berhala, serta ketidak-murnian didalam hati dan perbuatan selama Kurban Misa Kudus.

BIDAAH DAN KEMURTADAN BERLIMPAH RUAH - Jesus, June 18, 1979
Karena kesombongan dan kecongkakan klerusKu, maka banyak dari domba-domba Kami, anak-anak Kami, tersesat dari Kerajaan Surga. Banyak uskup yang berjalan menuju lembah. Bidaah dan kemurtadan berlimpah ruah di dunia. AnakKu, Aku mengulangi lagi :

Saat akhir itu tidaklah sejauh yang kau lihat;
Kemurtadan itu telah ada disini, saat ini,
manusia mengabaikan nasibnya dan mengumpulkan bara;
Untuk mengobarkan api yang membakar jiwa-jiwa.
Hari-harinya telah dihitung, jam-jamnya tinggal sedikit.
Karena itu bekerjalah, berdoalah dan berusahalah melaksanakan:
Misi yang diberikan didalam terang,
Hingga datangnya hari yang menyedihkan itu,
ketika semuanya menjadi malam hari.

BANYAK PERSELISIHAN - Our Lady, November 20, 1979
Apakah kamu mengerti aku, anak-anakku? Aku memintamu untuk tidak meninggalkan Gereja Puteraku ditengah krisis Iman* saat ini. Berusahalah kamu mempertahankan Bahtera Petrus tetap mengapung. Aku memintamu untuk tidak bersikap diam jika kamu menemukan kesalahan, tetapi bicaralah dan luruskanlah keadaan yang menentang Allahmu dan yang akan menghancurkan jiwamu.

*Kita berada dalam sebuah krisis Iman, sebuah krisis yang berimbas pada bidang-bidang lainnya, pada seluruh praktek beragama, kehidupan sosial serta moral. (Pope Paul VI, Discourse of June 29, 1971, Documentation catholique, 1971, col. 706). 

No comments:

Post a Comment