Wednesday, July 27, 2016

Bayside : #81 - IMAN

#81 - IMAN

                                         http://www.tldm.org/Directives/directives.htm
                                                             http://www.tldm.org/Directives/d81.htm




“...sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita. - 1 John 5:4




PENGANIAYAAN - Our Lady, May 22, 1974
Anakku, kamu akan mendapati banyak orang yang menjauhi kamu, karena duri-duri akan semakin banyak. Namun ketahuilah bahwa Kami telah mengumpulkan milik Kami di sekitarmu, yaitu mereka yang direncanakan untuk sampai kepada saat akhir yang jaya itu serta ditegakkannya Kerajaan Bapa di dunia.

Berteguhlah kamu. Kenakanlah benda-benda sakramentalmu. Jagalah jiwa-jiwa yang kau kasihi. Pertahankanlah Iman didalam hati orang-orang yang kau kasihi. Kamu tak bisa memiliki dunia ini dan memiliki Kerajaan Surga bersama-sama. 

Ketahuilah anakku, bahwa kamu akan mengalami penganiayaan yang besar, penganiayaan dari milikmu sendiri. Pada saatnya nanti kamu akan mengerti, anakku, bahwa Bapa memberikan sebuah ujian yang besar bagi mereka yang dipilihNya untuk melaksanakan misi yang istimewa.

MEMPERTOBATKAN - Our Lady, July 25, 1975
Inilah saatnya, anakku, bahwa mereka yang memiliki pengetahuan yang sejati serta Iman, untuk bekerja, melakukan silih dan penebusan, agar kamu bisa mempertobatkan para pendosa.
Rahmat akan diberikan kepada semua orang yang memintanya, rahmat penyembuhan, rahmat pertobatan.

IMAN DAN TRADISI - Our Lady, November 1, 1975
Didalam jalanmu yang sesat dan bodoh itu, hai para pastorku, kamu telah menyerahkan dirimu kepada penipuan. Berbagai kekejian saat ini sedang dilakukan di Rumah-rumah Puteraku, gereja-gereja, di seluruh dunia. Hal ini sangat menyedihkan bagi seluruh penghuni Surga. Hal ini sangat menyedihkan Bapa Yang Kekal, dan hal ini juga sangat menyedihkan bagi mereka yang berjuang dan berusaha mempertahankan kebenaran. Iman dan tradisi tidak boleh dipisahkan. Pembaharuan itu hanyalah ciptaan dari setan.

AIR MURNI - Our Lady, November 20, 1975
Anak-anak muda haruslah diajak oleh orang tua mereka ke bait-bait – Rumah Puteraku di seluruh dunia. Mereka harus belajar dari kebiasaan dan contoh yang baik bagaimana membersihkan jiwa mereka melalui pengakuan dosa. Imam-imam yang baik di dunia, mereka yang sungguh berbakti dan menerima konsekrasi ini (sebagai imam) dari Puteraku, haruslah memeluk jiwa-jiwa yang masih lemah itu dan memberi makan kepada iman mereka.

Bidaah. Oh bidaah yang menyedihkan! Hai para pastor, hal ini tidak boleh ditolerir! Janganlah kamu merusakkan kembang-kembang yang masih menguncup ini --  jiwa anak-anak ! Kamu harus menyuapinya dengan air murni dari iman. Iman ini jangan sampai ternoda oleh paham humanisme dan modernisme. Kamu telah menabur di dunia ini sebuah kebingungan pikiran dan kegelapan didalam roh.

KEMBANG YANG INDAH - Our Lady, April 17, 1976
Anakku, bagi mereka yang telah memasuki kegelapan dari roh, atau terjatuh kedalam kesesatan dari zamanmu ini, ketahuilah bahwa mereka tidak mengerti akan Pesan Kami kepada dunia. Hal ini karena mereka diijinkan untuk menjadi buta oleh Bapa Yang Kekal. Mereka memiliki telinga namun tidak mendengar. Mereka memiliki hati yang mereka keraskan seperti batu, karena dosa. Mereka memiliki mata yang tak bisa melihat. Namun bagi mereka yang memiliki iman sekecil apapun, seperti benih di taman bunga, asalkan mereka mau memberi sedikit air terang kepada benih itu, maka ia akan bertumbuh menjadi kembang yang indah dan menghasilkan buah.

MENGHIDUPKAN KEMBALI  - Our Lady, May 29, 1976
Anak-anakku, berdoalah bagi uskup-uskup dan klerusmu. Berdoalah bagi mereka yang masih memiliki secercah iman didalam hati mereka agar mereka menghidupkan kembali iman itu dan bangkit berdiri serta diperhitungkan.

DIKESAMPINGKAN - Our Lady, June 12, 1976
Pemahaman yang sederhana akan Iman telah dikesampingkan dan digantikan dengan segala macam pembaharuan dan penerapannya. Kamu telah menerima fondasi yang kokoh. Tak perlu perubahan itu. Surga, Bapa Yang Kekal, tidak mengenal perubahan, karena Dia adalah yang dahulu, sekarang dan selalu. Tak ada perubahan didalam Surga.

PENYELESAIAN YANG SEDERHANA - Our Lady, February 1, 1977
Seperti pada zaman Nuh dulu, begitu juga saat ini manusia tak pernah belajar dari sejarahnya. Dia mengulangi kesalahan-kesalahannya hingga berkali-kali.

Anak-anakku, aku memberimu penyelesaian yang sederhana atas segala permasalahanmu. Itu adalah Iman, anak-anakku, kebenaran didalam Iman. Percayalah maka kamu akan diberi jalan.

CONTOH - Jesus, February 10, 1977
Anak-anakKu, orang tua dari anak-anak muda, kamu harus mempertahankan Iman di rumahmu. Contohmu harus berupa kesalehan. Pertahankanlah anak-anakmu berada di jalan yang benar, jalan yang sempit. Janganlah menyuapi mereka dengan kasih akan harta benda. Janganlah menyuapi mereka dengan contohmu yang mengasihi kenikmatan, yang berlebihan, yang jauh melebihi kasih kepada Allah mereka.

Orang tua, Aku harus memperingatkan kamu lagi. Aku tidak ingin mengulangi nasihat IbuKu, tetapi Aku harus memperingatkan bahwa kamu, sebagai orang dewasa, jika kamu tidak percaya dengan Iman, belajar melalui contoh dari leluhurmu yang telah diajari sepanjang masa didalam GerejaKu – janganlah kamu tunduk kepada gaya hidup dunia ini: humanisme, modernisme dan satanisme. Aku mengulangi: apakah yang akan kau terima dan diterima oleh anak-anakmu jika kamu hanya mengumpulkan kekayaan duniawi saja, dan kamu tidak menyimpan apapun bagi penebusanmu di Surga? 

MENJADI PANTAS - Our Lady, September 13, 1977
Aku telah memintamu pada waktu yang lalu agar menjauhkan dirimu dari dunia ini yang telah diserahkan kepada setan. Kamu bisa saja berada di dunia, namun janganlah kamu menyatu dengannya didalam segala kebusukan dan tiadanya Iman. Jika kamu ingin memiliki kemuliaan dan sukacita Kerajaan Surga yang kekal, kamu harus menjadi pantas bagi hal itu dengan menjalankan disiplin dan mengikuti aturan-aturan yang ada.

AKHIR YANG PAHIT - Our Lady, September 28, 1977
Keadaan dunia saat ini telah membuatnya pantas untuk mendapatkan hukuman yang telah ditunda untuk sementara waktu karena adanya usaha dan penderitaan dari mereka yang bersedia menjadi jiwa-jiwa kurban atas kemurahan hati dari Bapa. Ada banyak orang di dunia ini yang peduli akan sesamanya. Ada banyak yang akan berjuang hingga akhir yang pahit untuk membawa keadilan di dunia, mempertahankan terang Iman berkobar didalam hati anak-anak yang bisa diraih oleh mereka.

HILANGNYA IMAN - Jesus, February 1, 1978
AnakKu dan anak-anakKu, IbuKu telah menasihati kamu dengan jelas tentang keadaan yang sedang terjadi di dunia saat ini. Duniamu sedang berada didalam kegelapan dari roh. Setan telah bertindak lebih cepat daripada yang diketahui oleh manusia, karena hilangnya Iman.

PARA PEMBELA - Our Lady, March 18, 1978
Musuh-musuh dari Allahmu telah merasuki segala sistem di dunia, sistem politik, kehidupan, dan didalam rumah-rumah. Saat ini, dengan pengetahuan yang diberikan kepadamu pada saat Pembaptisanmu, kamu harus mempertahankan Iman. Jadilah para pembela Iman pada hari-hari mendatang ini.

KEKUATAN - Our Lady, March 18, 1978
Anak-anakku, kekuatan-kekuatan 666, kekuatan kegelapan, kini sedang berkumpul untuk melakukan pertempuran total melawan semua anak-anak Allah didalam terang. Ia akan menjadi sebuah pertempuran yang membutuhkan semangat yang tinggi, kurban yang besar. Dan kamu harus mempertahankan pengetahuan Imanmu, karena ia akan memberimu kekuatan yang diperlukan didalam pertempuran ini.

FONDASI YANG KOKOH - Our Lady, April 1, 1978
Anak-anakku, pertahankanlah fondasi iman yang kokoh didalam hati anak-anak. Kamu tak bisa mengharapkan orang lain yang melakukan kewajiban pendidikan seperti ini. Kamu sebagai ibu dan bapa, adalah penjaga bagi jiwa dari anak-anakmu. Dan dengan begitu kamu bertanggung-jawab di mata seluruh isi Surga jika jiwa anak-anakmu sampai terjatuh. Sebagai orang tua kamu juga harus memerangi setan karena dia ingin menghancurkan keluarga-keluargamu. Hal itu akan berupa bapa melawan anak laki-laki, ibu melawan anak perempuran, perpecahan didalam rumah, dan setan semakin kuat didalam mengalahkan kamu.

KEMENANGAN - Jesus, May 3, 1978  
Anak-anakKu, meskipun hari-hari ini bisa dikatakan sebagai hari-hari yang sangat menyedihkan, tetapi kamu sedang hidup di saat-saat seperti yang diharapkan untuk dijalani oleh para kudus. Karena mereka sadar bahwa tantangan saat ini adalah ditujukan kepada Iman mereka. Dan mereka tahu manfaat dari hidup di saat-saat seperti ini bagi penebusan jiwa-jiwa, agar bisa masuk kedalam Surga.

Ini adalah sungguh sebuah pertempuran dari roh. Kenakanlah benda-benda sakramentalmu, yang merupakan persenjataanmu. Janganlah putus asa, karena putus asa itu diciptakan oleh setan. Teguhkanlah hatimu karena kemenangan ada bersama Surga.

DOGMA - Our Lady, May 27, 1978
Anak-anakku, doktrin-doktrin Iman telah diberikan kepadamu, dogma-dogma dari agamamu, dan kamu tak bisa merubahnya tanpa membawa kehancuran atas dirimu dan atas Gereja Puteraku.

SEBUAH KARUNIA - Jesus, June 10, 1978
Janganlah mendengarkan para pencemooh itu, yaitu mereka yang mengejek dan mengkritik. Aku meyakinkan kamu: manusia akan selalu menolak apa yang tidak dipercayainya atau tidak dimengerti olehnya. Iman adalah sebuah karunia dari Allahmu.

LAMPU SUARMU - Our Lady, September 13, 1978
Anak-anakku, jagalah kaum muda. Lindungilah keluargamu sekarang, maka hatimu tak akan bersedih pada masa mendatang. Kini terjadi banyak perselisihan. Kami menyaksikan didalam kehidupan keluarga adanya sebuah perpecahan yang tidak baik. Harus ada disiplin dari pihak bapa dan ibu. Iman harus menjadi lampu suarmu. Iman akan menentukan kemenanganmu. Percayalah, maka kamu akan diberi jalan.


ORANG BUTA MENUNTUN ORANG BUTA - Jesus, December 7, 1978
Anak-anakKu, nampak jelas bahwa saat ini pastor-pastorKu telah menjadi buta, dan orang buta yang sedang menuntun orang buta lainnya. Masih adakah secercah Iman yang tersisa ketika Aku datang kembali ke dunia? 

No comments:

Post a Comment