Monday, May 30, 2016

Bayside : #190 – KARDINAL-KARDINAL (BGN 1)



#190 – KARDINAL-KARDINAL (BGN 1) 



Ulah setan merasuk kedalam Gereja sedemikian rupa hingga orang akan melihat kardinal melawan kardinal, uskup melawan uskup - Our Lady of Akita, October 13, 1973 (the apparitions of Akita, Japan, were approved by Bishop John Shojiro Ito, Bishop of Niigata, Japan, in April 1984). 
http://www.tldm.org/Directives/d190.h3.gif 

KARDINAL-KARDINAL MENJUAL JIWA-JIWA MEREKA - Jesus, December 31, 1977
Para pemimpin GerejaKu saat ini di kota Roma, dalam kesombonganmu kamu telah mengelola GerejaKu tanpa rasa hormat, tanpa kesucian! Demi alasan perdamaian dan persaudaraan kamu telah melemahkan fondasinya. Akulah fondasinya! Kini kamu harus membangun kembali GerejaKu, karena sebuah gereja yang berada didalam kegelapan akan mengenakan sebuah pita kematian atas dirinya. Aku berkata kepadaKu, adalah lebih baik sedikit namun berkwalitas daripada banyak namun tidak ada apa-apanya.

Topi-topi merah telah jatuh dan Topi-topi ungu sedang disesatkan. Aku berkata kepadamu bahwa setan telah memasuki Kota Suci Roma.

Kamu telah diperingatkan pada waktu yang lalu oleh para penerus Petrus agar menjaga GerejaKu dari paham humanisme, modernisme dan satanisme. Ketika dunia dan GerejaKu menjadi satu, ketahuilah bahwa saat akhir itu sudah di tangan. Banyak dari para penerus Petrus, orang-orang yang cerdik dan saleh, telah memberimu berbagai alasan untuk menolak modernisme dan sikap liberal. Namun banyak dari mereka yang memakai Topi-topi Merah telah menjual jiwa-jiwa mereka kepada setan untuk mendapatkan keinginan mereka.

JALAN BARU - Our Lady, October 6, 1978
Aku telah memperingatkan imam-imam, hirarki didalam Gereja Puteraku, agar membuang kesombongan dan kecongkakan mereka dari dalam diri dan hati mereka. Jalan mereka telah menjadi jalan dunia ini, yang diperintah oleh manusia, bukan oleh Allah. Jalan yang baru ini hanya menuntun kepada kehancuran total, bukan hanya terhadap jiwa, tetapi juga terhadap tubuh.

BUAH-BUAH TELAH MEMBUSUK - Jesus, September 7, 1978 
Sebagai Allahmu, Aku telah memberikan sebuah peringatan kepada semua uskup dan kardinal untuk berhenti! Segeralah memeriksa yang sudah-sudah. Buah-buah telah membusuk, dan Aku akan segera mengguncangkan kamu dari pokok anggur. Janganlah kamu membuat domba-dombaKu kelaparan. Ada banyak sekali domba yang harus dikumpulkan. Padang gembalaan memang subur namun domba-dombanya kurus. Mereka kelaparan akan roh terang.

AJARAN YANG MURNI DI MATANYA? - Our Lady, May 20, 1978
Akankah kamu berdiri, hai Topi-topi Merah dan Topi-topi Ungu, di hadapan Puteraku dan berkata bahwa ajaranmu murni di mataNya? Aku berkata kepadamu: kamu tak bisa menyembunyikan dosamu. Puteraku melihat kedalam hatimu, dan kamupun, yang telah menerima kemuliaan didalam hidup panggilanmu selama di dunia – kamupun tak memiliki jasa apa-apa, kamu akan dicampakkan kedalam lembah neraka. Celakalah para guru yang telah berjalan dengan telinga yang tuli, yang melaksanakan, dan melakukan experimen terhadap doktrin dan ajaran Puteraku, dengan mengesampingkan semua tradisi guna menerima sebuah jalan yang baru. Karena jalan ini adalah berasal dari setan!

Sebuah penipuan diijinkan untuk dilakukan di dunia. Ini adalah sebuah cara untuk memisahkan kambing dari domba. Semua orang yang telah menyerahkan dirinya kepada setan akan menerima penipuan ini, mereka tidak lagi memiliki hati atau roh kebenaran dan terang.

KARDINAL-KARDINAL MENUNTUN USKUP-USKUP KEPADA KESESATAN - Jesus, August 15, 1971
Kardinal-kardinal Kami, yang menuntun uskup-uskup Kami menuju kesesatan, kamu diijinkan untuk melanjutkan kesesatan ini demi kepuasanmu yang sia-sia, yang mencari kenikmatan jasmani, karena kamu telah menggantikan Allah dengan berhala-berhala – yang berupa humanisme, idolisme, kehancuran!

BANYAK YANG TELAH TUNDUK - Jesus, October 2, 1972
Semua kardinal dan uskup berlututlah dan berdoalah memohon pemulihan bagi jiwa-jiwa yang tersesat dibawah pemeliharaan mereka. Banyak Topi-topi Merah telah tunduk kepada godaan-godaan daging. Banyak Topi-topi Ungu yang membiarkan hal itu terjadi. Semuanya berjalan di jalan yang lebar menuju kegelapan dan kutukan kekal. Kembalilah sekarang dan perbaikilah sekarang, sementara masih ada waktu.

Semua anak-anak Allah haruslah melakukan kurban dan berdoa memohon pemulihan dari para pejabat didalam Rumah Allah – sekarang! Mereka yang telah menerima terang hendaknya membagikan rahmat mereka, karena mereka telah diberi secara berkelimpahan, agar mereka melakukan penebusan bagi jiwa-jiwa yang tersesat.

Sebuah doa yang tekun harus dilakukan sekarang di seluruh dunia. Kamu berada dalam sebuah peperangan. Rohr-roh sedang berperang. Saat ini Aku tak bisa lagi memperingatkan kamu secara mencukupi agar kamu mempersiapkan dirimu bagi pertempuran ini. Kemenangan akhir akan ada bersama Bapa di Surga. Hasilnya telah ditentukan. Banyak yang akan menolak terang dan mencampakkannya, dan mereka akan menghabiskan keabadian didalam api. Semua orang memiliki pilihan.

SAAT APOKALIPS - Our Lady, May 30, 1978
Uskup-uskup dan kardinal-kardinal didalam Rumah Puteraku, kamu telah tertidur. Kamu berjalan dengan kepalamu tenggelam didalam kabut, kabut debu yang membutakan kamu. Bangunlah dari tidur lelapmu sementara masih ada waktu. Waktunya semakin pendek. Berapa lama aku telah mengunjungi kamu untuk memperingatkan kamu? Kamu tak bisa menyembunyikan kebenaran sekarang, anak-anakku dan pastor-pastorku; sudah terlambat. Saat Apoalips itu sudah ada di atasmu. Hari-harimu telah dihitung. Sekarang kamu harus menyelamatkan jiwamu dan jiwa-jiwa yang berada didalam pemeliharaanmu. Pertobatkanlah orang-orang yang tak beriman sementara masih ada waktu.

RAHASIA KETIGA FATIMA - Our Lady, May 13, 1978
Anakku, mereka membicarakan rahasia yang kuberikan di Fatima. Hal itu cukup mudah penjelasannya. Hal itu tidak diungkapkan secara penuh karena sifat yang dahsyat dari pesanku itu. Betapa aku memperingatkan berkali-kali bahwa setan akan memasuki jajaran tertinggi dari hirarki di Roma. Rahasia Ketiga, anakku, adalah bahwa setan akan memasuki Gereja Puteraku.

SEBAGIAN BESAR DARI PESANKU - Our Lady, December 7, 1978
Fatima, anakku. Berapa banyak orang yang mencari dan melaksanakan nasihatku... bahkan mereka menyembunyikan sebagian besar dari pesanku. Dan kini pesan itu akan digenapi, karena ia berupa uskup melawan uskup dan kardinal melawan kardinal.

SEBUAH PERANG DIDALAM RUMAHKU - Jesus, May 26, 1976
Akan terjadi sebuah perang didalam rumahku: uskup melawan uskup dan kardinal melawan kardinal. Mengapa? Karena kamu mengijinkan setan menguasai kamu.

Kamu tidak akan dikacaukan. Karena apa yang kau miliki adalah berupa kegelapan. Apakah kamu merasa cukup kuat, hai para pastorKu, untuk bisa menembus kegelapan saat ini? Tidak, Aku berkata kepadamu, karena banyak dari kamu yang telah meniup mati terang itu.

Pintu-pintu neraka tak akan bisa menang atas RumahKu. 

BANYAK USKUP AKAN JATUH KEDALAM NERAKA - St. Thomas Aquinas, August 21, 1972
Penghakiman dari Allahmu tidaklah sama dengan penghakiman dari manusia. Bapa Yang Kekal akan menghakimi dengan hati. Jabatanmu, dengan apa kamu menumpuk kekayaan duniawi, tidaklah membuatmu lebih tinggi daripada yang lain. Banyak dari mereka yang berada didalam Rumah Kudus Allah telah menjual jiwa mereka. Lebih baik kamu melepaskan diri dengan membuang segala kepentingan duniawi sekarang, sementara kamu masih memiliki waktu untuk memperbaiki diri di hadapan Allahmu, karena banyak uskup akan jatuh kedalam neraka.

SETAN BERADA DIANTARA KAMU - Our Lady, July 15, 1978
Aku mengulangi: kamu harus berdoa bagi uskup-uskupmu, bagi kardinal-kardinalmu, kamu yang mengaku sebagai anggota dari Gereja Puteraku, RumahNya di dunia. Banyak pastor yang telah mengubur kepala mereka di tanah. Mereka buta didalam roh. Mengapa? Karena mereka tidak berdoa. Mereka telah menyerahkan dirinya demi pengejaran hal-hal duniawi ini. Mereka tidak mau berdoa. Mereka tidak tinggal didalam roh, mereka menjadi dunia ini, yang mencari emas dan perak, kehormatan, kekuasaan, diantara manusia, hingga didalam pengejaran itu mereka menyerahkan Gereja Puteraku kepada musuh-musuh Allah.

Anak-anakku, para pastor di Rumah Puteraku, tidakkah kamu menyadari bahwa setan telah berada diantara kamu? Dia berlagak sebagai malaikat terang, menipu kamu dengan berbagai janji humanisme dan modernisme bagi umat manusia, menjanjikan keberhasilan dan keselamatan jiwa-jiwa. Bagi siapa? Bagi Lucifer!

DI TENGAH MEREKA - Our Lady, October 6, 1975
Topi-topi Merah telah terjatuh dan Topi-topi Ungu telah disesatkan. Saatnya akan tiba ketika terjadi pemisahan antara kambing dari domba. Akan terjadi uskup melawan uskup dan kardinal melawan kardinal, dan setan menempatkan dirinya di tengah-tengah mereka.

Di Kota Abadi Roma, anak-anakku, akan terjadi sebuah penipuan besar. Terang tak bisa melewati jalan itu. Kesesatan demi kesesatan bermunculan. Musuh-musuh Allah telah mengambil posisi-posisi yang paling tinggi didalam Gereja Puteraku. Ia akan dibersihkan melalui cobaan.  

BANYAK YANG MENJADI Yudas-Yudas - Our Lady, September 13, 1978
Anakku dan anak-anakku, aku telah menasihati kamu pada waktu yang lalu bahwa Puteraku akan disalibkan kembali oleh milikNya sendiri. Di Kota Suci Roma banyak Topi-topi Merah telah menjadi Yudas-Yudas didalam hirarki. Sebagai manusia-manusia dari salib, mereka telah mendapatkan julukan ‘manusia-manusia jahat dari salib’ atas dirinya. Banyak yang telah memasuki Rumah Puteraku, GerejaNya di dunia, untuk menyakiti. Aku memperingatkan kamu, hai para pastor, uskup dan kardinal, bahwa kamu telah dirasuki oleh mereka. Perbuatanmu saat ini mencerminkan gema dari seluruh dunia ini, dan hal itu menyiratkan datangnya bencana dan kesengsaraan bagi seluruh umat manusia.

1972
- Our Lady, September 7, 1978
Di kota Roma akan terjadi kebingungan dan cobaan yang besar. Setan, Lucifer dalam wujud manusia, memasuki Roma pada tahun 1972. Dia membuang berbagai aturan, peranan Bapa Suci, Paus Paulus VI. Lucifer telah mengendalikan Roma dan dia melanjutkan pengendaliannya hingga kini. Dan kini aku berkata kepadamu, anak-anakku, jika kamu tidak berdoa dan mewartakan perkataanku ini kepada semua pastor yang memerintah di Kota Abadi Roma, maka Gereja Puteraku, RumahNya, akan dipaksa untuk masuk kedalam katakombe-katakombe. Sebuah pertempuran besar berada di hadapan umat manusia. Hasil akhirnya adalah demi kebaikan semua orang, karena cobaan didalam Gereja Puteraku ini akan menjadi tempat pembuktian yang sebenarnya bagi seluruh umat beriman. Banyak orang-orang kudus zaman akhir akan muncul dari saat kesengsaraan itu.

Anakku dan anak-anakku, aku tidak perlu mengulangi kepadamu perlunya mempertahankan tradisi. Ia adalah sebuah katup, sebuah pengaman dari letusan didalam Gereja Puteraku, sebuah skisma, sebuah perpecahan didalam Rumah Puteraku di dunia. Aku, Ibumu, berseru kepadamu sambil aku berjalan hilir mudik membawa pesan bagimu, yang merupakan nasihat dari Surga. Kamu harus mengenali – para uskup, kardinal dan pastor, kamu harus mengenali apa yang sedang terjadi saat ini didalam Rumah Puteraku. Kini sedang dibangun, di hadapan matamu, sebuah agama lain, gereja lain dari manusia. Tak ada malaikat yang membantu pembangunannya.

SEBUAH PENIPUAN BESAR  - Our Lady, September 14, 1979
Berdoalah yang banyak bagi uskup-uskupmu, semua  klerus, kardinal-kardinal, didalam Rumah Puteraku. Sebuah penipuan besar telah diletakkan di dunia. Ia merupakan ujian bagi seluruh umat manusia saat ini.

TELAH MENYESATKAN DOMBA-DOMBA - Our Lady, May 3, 1978
Peringatan telah diberikan dari Surga kepada semua kardinal dan uskup-uskup bahwa Bapa Yang Kekal memperhatikan mereka dan mendapati bahwa mereka telah menyesatkan domba-domba, dan didalam kebutaan mereka, mereka menyerahkan umat manusia di seluruh dunia kepada setan dan para pengikutnya.

SALAH DIDIK ATAU TERJATUH - Jesus, August 21, 1974
Hendaklah diketahui bahwa mereka berusaha membungkam pesan IbuKu, karena mereka tidak berada didalam terang. Uskup-uskup dan Topi-topi Merah yang salah didik ini, apakah mereka itu salah didik atau telah terjatuh, mereka tidak membiarkan dunia menerima misi dari IbuKu.

KARDINAL-KARDINAL MELANGKAHI BATAS KEWENANGAN MEREKA - Our Lady, July 15, 1972
Beritahukanlah kepada uskup-uskup Kami, bahwa kesombongan intelektual akan menjadi kejatuhan mereka. Beritahukanlah kepada Topi-topi Merah bahwa mereka telah melangkah melampaui batas kewenangan mereka. Mereka laksana tikus yang menggerogoti bangunan Rumah Puteraku. Banyak uskup dan kardinal akan terjatuh kedalam neraka.

DIDERA DENGAN SEBUAH WABAH PENYAKIT - Jesus, June 18, 1978
Karena kasih kepada harta dan uang, bahkan Topi-topi Merah di RumahKu telah menjual jiwa-jiwa mereka. Aku berkata kepadamu, Yudas-Yudas di RumahKu: kamu akan didera dengan sebuah wabah penyakit. Kejahatanmu tidak diketahui oleh dunia ini, namun segera kamu akan membuka sendiri kesalahanmu itu, karena apa yang busuk di RumahKu akan dinyatakan dan dihancurkan.

PETRUS DAN KETURUNANNYA AKAN MEMERINTAH - Our Lady, November 20, 1975
Janganlah kamu mengkompromikan Imanmu, anak-anakku, dengan membawa masuk mereka yang telah memisahkan dirinya dari Gerejamu yang benar. Gereja ini didirikan oleh Puteraku dan Dia telah memilih seorang pemimpin, seorang Paus, diantara kamu.

Petrus dan keturunannya akan memerintah. Tak boleh ada suatu lembaga yang memerintah didalam hirarki. Pemimpinnya adalah Pausmu, Paus Paulus VI, yang kini sakit keras dan dia dibuat menjadi cacad.

Aku telah memintamu, anakku, untuk memperingatkan tiga orang uskup di Roma (Benelli, Casaroli, and Villot) bahwa Kami terus memperhatikan tingkah laku mereka. Tidak satupun yang lolos dari Bapa Yang Kekal, dan mereka akan menerima penghakiman yang adil dariNya.

Berdoalah yang tekun, anakku dan anak-anakku. Banyak doa diperlukan bagi hirarki Gereja. Banyak yang telah menjual jiwa mereka untuk mendapatkan keinginan mereka; begitu besarnya kekuatan setan di duniamu.  

BERUSAHA UNTUK MENANGKAP LEMBAGA YANG MEMERINTAH - Our Lady, April 10, 1976 
Setan telah diberi kuasa yang besar. Luciel, yang telah dicampakkan dari Surga ke dunia, kini sedang melakukan pertempuran besar melawan anak-anak Kami. Dia sadar bahwa waktu miliknya semakin habis. Rencananya, anak-anakku, dengarkanlah baik-baik – adalah berusaha untuk menangkap lembaga yang memerintah didalam Gereja Puteraku.

Oh para pastor, janganlah kamu mengkompromikan imanmu. Jangan sampai kamu disesatkan. Oh para pastor, kamu telah melupakan ajaran-ajaranmu. Kamu harus membaharui hal itu bukan dengan cara menciptakan ajaran yang baru. Kamu harus bergerak ke belakang, demikian aku berkata, dan memulai lagi dengan Tradisi seperti yang dahulu. Kamu tak bisa memisahkan Tradisi, karena kamu memiliki kebenaran. Kamu telah diberi rahmat, karunia yang terbesar bagi umat manusia, untuk dilahirkan atau datang, melalui pertobatan, kedalam Gereja Puteraku. Namun kini kamu berkelana, oh kamu yang kecil imanmu, kamu melemahkan dindingnya hingga runtuh. Janganlah kamu membuang fondasinya, karena fondasinya adalah Puteraku. Kamu sedang menyalibkan Dia lagi di RumahNya sendiri.

No comments:

Post a Comment