Friday, June 24, 2016

Bayside : #170 - STIGMA DARI HIRARKI YANG JATUH, Bgn 2

#170 - STIGMA DARI HIRARKI YANG JATUH, Bgn 2


Saat ini, sebagai imam-imam, secara pribadi kita merasa sangat sedih karena dosa-dosa dari beberapa saudara kita yang mengkhianati rahmat perutusan Imamat mereka, dengan cara tunduk kepada bentuk-bentuk mysterium iniquitatis yang memilukan yang kini sedang terjadi di dunia. Skandal yang berat terjadi, sebagai akibatnya muncullah prasangka buruk yang dilontarkan kepada seluruh imam-imam yang baik yang telah melaksanakan tugas mereka dengan tulus dan integritas yang tinggi, bahkan sering juga dengan pengorbanan pribadi yang heroik. – Pidato Paus Yohanes Paulus II pada hari Kamis Putih 2002, yang ditujukan kepada imam-imam.


TIDAK DITOLERIR - Our Lady, July 25, 1974
Bapa tidak akan mentolerir tindakan kekejian dilakukan di Rumah-rumah Allah. Banyak dari imam-imamNya yang bersikap permisiv didalam pendekatan mereka terhadap keselamatan jiwa-jiwa. Kamu tak akan bisa mendapatkan atau bisa menebus jiwa-jiwa dengan cara menurunkan standard ukurannya. Banyak dari imam-imam Kami – klerus dan para biarawati, telah menyerahkan dirinya kepada dunia, kepada daging dan kepada iblis. Betapa menyedihkan jika rahmat sebesar itu akan berlalu dengan sia-sia dan dicampakkan demi mengejar kenikmatan sesaat dari dunia ini.

ANAK-ANAK DISESATKAN - Our Lady, February 10, 1975
Hati Kami didalam Kerajaan sangat bersedih dengan mengetahui bahwa anak-anak kecil sedang disesatkan. Guru-guru di Rumah Allah, akankah kamu bisa berdiri di hadapan Bapa dan berkata bahwa ajaran-ajaranmu adalah murni di MataNya? Tidak! Kamu tidak akan! Karena Kami melihat kamu dan mendapati bahwa kamu berkekurangan. Bangunlah kamu sekarang dari kegelapan roh. Kembalilah kepada kehidupan doa. Kamu telah memasuki duniamu dan menyerahkan dirimu kepada kenikmatan dan kehancuran daging. Yang lebih menyedihkan lagi: kehancuran atas iwamu yang kekal.

PENYALAH-GUNAAN ANAK-ANAK - Jesus, May 28, 1977
Anak-anak kecil menjadi korban dari mereka yang lebih tua. Pelecehan diantara anak-anak oleh orang-orang dewasa. Celakalah orang yang melecehkan kaum muda. Lebih baik jika dia mati didalam rahim ibunya. Anak-anak kecil yang menderita akan datang kepadaKu didalam Kerajaan Surga. Anak-anak hendaknya menjadi lambang dari roh kesucian, kemurnian dan iman. Namun Kami melihat perbuatan yang paling hina dilakukan terhadap kemurnian dari anak-anak kecil. Dan Aku berkata kepadamu: lebih baik orang itu menerima batu pemberat pada kepalanya dan dilemparkan kedalam laut daripada dia melecehkan kaum muda. Tindakan pornografi. Pelecehan terhadap anak-anak. Hampir sejak usia dini. Aku berkata kepadamu: kamu telah mengundang sebuah hukuman yang adil dari Allahmu atas dirimu.

MENCERAI-BERAIKAN DOMBA-DOMBA - Jesus, October 2, 1979
Janganlah mencemooh nasihat IbuKu. Dia sedang menasihati dan menuntun kamu. Seperti halnya kamu menabur, maka kamu akan menuai.

Kambing akan dipisahkan dari domba, terutama didalam GerejaKu. Uskup-uskup dan kardinal-kardinal, kamu akan segera dipanggil ke hadapanKu, dan bisakah kamu nanti di hadapanKu berkata bahwa ajaran-ajaranmu adalah murni di MataKu? Lebih baik kamu kembali sekarang, sementara masih ada waktu, dan memulihkan GerejaKu. Karena kamu telah mencerai-beraikan domba-dombaKu, karena sebagai gembala kamu telah benar-benar musnah ditengah dunia, sebuah dunia yang kini dikendalikan oleh kuasa-kuasa dari neraka. Melalui dosa-dosa kelalaian, banyak dari kamu yang akan dikutuk selamanya.

ORANG-ORANG JAHAT DARI SALIB - Our Lady, April 9, 1977
Anak-anakku, dengan berbagai cara kekejian itu dilakukan didalam Rumah Puteraku. Tidakkah kamu menangis bersamaNya, menderita bersamaNya di jalanNya menjuju salib? Tidak! Iblis telah masuk kedalam Rumah Puteraku. Mereka memakai tubuh manusia dan menggunakannya untuk menghinakan Rumah Puteraku hingga orang-orang jahat dari salib itu mendirikan sebuah gereja, sekarang, gereja manusia, tanpa ada malaikat yang menuntun mereka, tanpa ada campur tangan supernatural dari Surga yang menuntun mereka. Gereja dari manusia ini akan dibangun dengan fondasi naturalisme, modernisme, dan humanisme.

Aku berkata kepadamu, hai uskup-uskup, kamu telah terkunci didalam, dan Bapa Yang Kekal mendapati kamu dalam keadaan kekurangan. Kamu telah menyelaraskan dirimu dengan setan. Kamu adalah kambing-kambing.

DIANTARA ORANG-ORANG YANG BERBAKTI - Our Lady, March 25, 1973
Aku mendapati diantara orang-orang yang berbakti kepada Kami banyak sekali tindakan kekejian, rasa tidak hormat dan hilangnya semangat hidup panggilan diantara umat.

THE  "BUCK-PASSER" - Our Lady, March 18, 1977 
Anak-anakku, aku melihat sebuah kejahatan besar membanjiri dunia. Mereka yang memiliki kuasa untuk menghentikan kejahatan, telah memilih jalan yang menurun seperti itik di tengah aliran air, dengan membiarkan segala sesuatu terbawa arus, tanpa mau mempedulikan atau memperkirakan masa depan mereka. Mengapa? Karena mereka telah menyerahkan dirinya kepada dunia.

Seperti halnya ketika Puteraku berdiri di hadapan Pilatus, dimana dia mencuci tangannya dan berkata : ‘Orang ini tidak bersalah. Aku tidak melihat kesalahan pada DiriNya.’ Didalam hatinya Pilatus tahu bahwa Puteraku tidak bersalah, namun dia merasa takut dengan pembalasan dari orang banyak. Pilatus lebih menghargai hidupnya, dia mengasihi dosanya, dan diapun terlibat didalam kenikmatan kehidupan ini dan dunia.

Kamu tahu, anak-anakku, hal itu terjadi lagi pada mereka yang saat ini memegang kekuasaan untuk memerintah. Mereka ‘membiarkan’ seperti kamu menyebutnya, kesalahan itu berlalu, karena setiap orang tidak mau mengakui kesalahannya atau keikut-sertaannya didalam suatu kejahatan, malahan mereka membiarkan orang lain yang dpersalahkan atau yang bertanggung-jawab. Dan aku meyakinkan kamu, anak-anakku, jika setan dibiarkan bertindak, maka orang yang membiarkan kejahatan itu terjadi sama bersalahnya dengan si pelaku kejahatan itu sendiri.

Jika kamu tahu didalam hatimu, hai pastor-pastor, bahwa banyak jiwa-jiwa yang berada dalam bahaya menjadi rusak, disesatkan, dan bahkan dihancurkan, dan kamu tidak berbuat apa-apa untuk mengatasinya, karena kamu tidak ingin menentang atasanmu, karena kamu terlalu menghargai hidupmu di dunia ini yang merasa nyaman, maka aku meyakinkan kamu, hai pastor-pastor, kamu akan berdiri di hadapan Puteraku dan Dia tidak akan mengenal kamu. Kamu akan ditolak dan disingkirkan dari kehidupan kekal di Surga. Dan kamu akan menyatu dengan bapamu yang merupakan bapa dari segala kebohongan, setan, pangeran kegelapan.

AKUILAH BAHWA ADA KESALAHAN - Jesus, September 28, 1978
Sebagai Allahmu, Aku memintamu untuk membuang kesombonganmu. Akuilah bahwa ada kesalahan. Dengarkanlah Wakilmu (Paus Paulus VI) yang mengatakan bahwa asap setan telah memasuki GerejaKu... Kamu telah dibutakan, hirarkiKu. Kamu telah mengajak semuanya masuk kedalam GerejaKu, namun hal itu harus melalui pertobatan. Kamu membiarkan segala macam kesesatan dan kuasa-kuasa antikris masuk diantara kamu. Kamu sedang ditipu. Bangunlah dari tidur lelapmu.

RAHASIA KE TIGA - Our Lady, May 13, 1978
Betapa aku telah memperingatkan hingga berkali-kali bahwa setan akan memasuki jajaran tertinggi dari hirarki di Roma. Rahasia ke tiga, anakku, adalah bahwa setan akan masuk kedalam Gereja Puteraku.

TAK ADA SISA RASA TAKUT? - Our Lady, July 25, 1979
Uskup-uskup! Kardinal-kardinal! jika kamu tidak mengasihi Puteraku, tidakkah kamu memiliki sisa rasa takut? Apakah kamu mengira drimu bisa berdiri di hadapanNya dan berkata bahwa ajaran-ajaranmu adalah murni di MataNya? Dia akan mencampakkan kamu, karena kamu telah menjadi seperti ular beludak dengan menghancurkan jiwa-jiwa. Dia akan mencampakkan kamu kedalam lembah dan kutukan kekal. Kamu tak boleh membodohi siapapun. Bapa Yang Kekal telah bersikap sangat sabar.

DOSA KELALAIAN - Our Lady, October 6, 1980
Dosa kelalaian akan membawa banyak jiwa kedalam neraka, apakah dia umat awam maupun hirarki. Aku mengulangi: bukan saja dosa kesengajaan, bahkan dosa kelalaian bisa membawa banyak jiwa kedalam neraka. Diantara mereka terdapat juga para uskup. 

SEMINARI-SEMINARI - Our Lady, July 25, 1977
Sebagai Ibumu, aku meminta kepadamu, klerus, uskup-uskup yang memerintah, kamu harus membersihkan seminari-seminari serta tempat-tempat pendidikan. Segala kesesatan harus dibersihkan. Disiplin harus dipulihkan didalam Gereja Puteraku. Janganlah kamu mengkompromikan Iman dan Rumah Puteraku. Janganlah kamu menyetujui dosa melalui sikap permisiv-mu.

KAMU HARUS BERTANGGUNG-JAWAB - Our Lady, October 2, 1989
Aku berkata kepadamu, para kardinal dan para uskup didalam Gereja Puteraku: aku sangat sedih atas tingkah lakumu. Kamu harus bertanggung-jawab kepada Bapa Yang Kekal atas kehancuran jiwa-jiwa. Dan pelecehan yang dilakukan terhadap Puteraku tak bisa ditolerir oleh Bapa Yang Kekal. Puteraku sangat menderita di dunia. Sudahkah kamu lupa, bahwa Dia menderita dengan mengurbankan DiriNya bagi kamu semua? Lalu apa balasanmu?

KESOMBONGAN - Jesus, October 2, 1979
Bapa Yang Kekal akan memurnikan mereka yang dikasihiNya. Akankah kamu terbilang diantara kambing atau domba, hai para uskup? Buanglah segala kesombongan dan kecongkakan dari dalam dirimu. Karena kesombongan merupakan penghalang yang amat tangguh bagi kesucian, lebih daripada kemerosotan moral. Kesombongan terjadi sebelum kejatuhan seseorang, dan semua yang membusuk akan terjatuh.

KESESATAN BESAR - Jesus, October 2, 1989
Hendaklah diketahui oleh semua orang di dunia bahwa antikris telah berada diantara kamu saat ini. Beritahukanlah kepada semua uskup-uskup dan kardinal-kardinal: (tidak termasuk Paus Yohanes Paulus II saat ini, karena dia berada dibawah kekuasaan uskup-uskup dan kardinal-kardinal). Aku memperhatikan GerejaKu saat ini, dan Aku mendapati adanya kesesatan besar.

Aku berkata kepadamu sekarang, semua uskup dan kardinal di dunia: GerejaKu tak boleh dirusak. Kamu tak boleh mencemarkan NamaKu. Aku tidak mengijinkan hal ini terus berlangsung lebih lama lagi. Jika kamu tidak mengakui Aku sebagaimana layaknya di hadapan dunia, maka Aku meyakinkan kamu bahwa Aku tidak akan mengakui kamu di hadapan BapaKu. Kamu tak akan memiliki istirahat kekal bersama BapaKu di Surga. 

NERAKA - Our Lady, July 25, 1972
Ada banyak sekali uskup yang berada didalam neraka. Banyak imam-imam yang berada di jalan menuju kutukan, dengan membawa serta banyak orang lainnya di belakang mereka. Untuk itu kamu akan tinggal didalam lembah yang paling dalam selamanya. Mereka yang telah dipercaya didalam Rumah Puteraku harus bertanggung-jawab atas jatuhnya jiwa-jiwa kaum muda itu. Jabatanmu bukanlah jaminan bagimu untuk memasuki Kerajaan. Kamu telah mengkhianati Puteraku. Betapa beraninya kamu sampai menjual RumahNya! Kamu telah menjual Rumah Puteraku demi kepentinganmu sendiri yang bersifat sesaat.

IMAN DIHANCURKAN PADA BANYAK ORANG – lokusi dari Bunda Maria Veronica Lueken, April 29, 1992
Aku memberikan Pewahyuan kepada Lucia sebagai sebuah rahasia sementara – ketika aku menyampaikan Rahasia ke tiga kepadamu dalam dua kali kesempatan. Berusahalah untuk menyampaikan seluruh rahasia itu kepada anak-anakku di dunia. Hirarki tidak mendengarkan petunjukku ini; tiga puluh dua tahun terbuang secara sia-sia tanpa ada keputusan dan rasa takut jika rahasia itu dibuka. Iman telah dihancurkan pada banyak orang.

KESOMBONGAN DIDALAM HIRARKI - Our Lady, December 3l, 1977
Aku menasihati kamu di Fatima, dan siapakah yang menyampaikan nasihatku itu kepada dunia? Kesombongan dan kecongkakan dilakukan lagi! Sebuah rahasia haruslah dibuka, dan siapakah yang menasihati dan mempersiapkan dunia bagi saat pembantaian setan didalam Rumah Puteraku? Tidak ada!

PEMBANTAIAN - Our Lady, August 4, 1979
Karena kamu tidak siap menghadapi setan, yang telah kuperingatkan kepadamu selama bertahun-tahun sebelumnya, maka setan akan memasuki Gereja Puteraku untuk memerangi para klerusnya – tetapi kamu tidak mempersiapkan diri dan tidak menjaga dirimu bagi pembantaian ini.

Dan kini, apakah buah dari usahamu: hilangnya semangat hidup panggilan. Anak-anakku kehilangan pengetahuan akan Iman mereka, segala macam dosa, penyimpangan dan kekejian dilakukan di dunia.

MEMAKAI PAKAIAN JABATAN - Our Lady, October 2, 1974 
Janganlah kamu disesatkan oleh penampilan luar dari manusia, karena ada banyak serigala berbulu domba, dengan mengenakan pakaian jabatan mereka. Ketahuilah bahwa banyak yang menyerahkan dirinya kepada setan.

Berdoalah, berdoalah yang banyak bagi mereka yang memakai mitra jabatan tinggi, karena merekapun telah menempatkan dirinya di jalan menuju neraka. Doa-doa dan kurbanmu serta dari mereka yang mendengarkan suaraku, berdoalah yang banyak karena Topi-topi Merah telah melewati jalan yang lebar.

BANYAK SERIGALA YANG MENJADI GEMBALA - Our Lady, May 18, 1977
Orang tua, kamu memiliki tanggung jawab yang besar saat ini demi keselamatan jiwa anak-anakmu. Kamu tak bisa mempercayakan mereka kepada orang lain untuk dididik, karena ketika anak-anakmu keluar dari pintu rumahmu, mereka segera menjadi domba-domba yang berada ditengah serigala. Banyak dari serigala itu adalah gembala yang memamerkan dirinya sebagai malaikat terang, dengan membawa doktrin-doktrin iblis kedalam Rumah Puteraku dan sekolah-sekolah.

Akan terjadi uskup melawan uskup dan kardinal melawan kardinal dan setan menempatkan dirinya ditengah mereka. Seperti permainan catur, setan memanipulasi segalanya demi kepentingannya sendiri, bukan demi umat manusia. Seperti permainan catur, setan akan memainkan pertandingan kardinal melawan kardinal dan uskup melawan uskup.

MELALUI BUAH MEREKA - St. Theresa, October 2, 1975

Saudara-saudariku, setan telah masuk kedalam jajaran tertinggi dari hirarki. Karena itu kenalilah wajah-wajah setan. Melalui buah-buahnya kamu akan mengenali siapa mereka. 

No comments:

Post a Comment