Monday, June 13, 2016

Bayside : #85 TRADISI




#85 TRADISI



Sebab itu, berdirilah teguh dan berpeganglah pada ajaran-ajaran yang kamu terima dari ajaran-ajaran yang kamu terima dari kami, baik secara lisan, maupun secara tertulis. - 2 Thessalonians 2:15
 


HENTIKANLAH PERUBAHAN - Our Lady, August 5, 1976
Para pastor, mereka yang harus memelihara domba-domba Kami, kamu harus berhenti sekarang, dalam mengadakan perubahan-perubahan demi mencari pembaharuan, karena hal itu justru menghancurkan jiwa-jiwa kaum muda serta mencerai-beraikan domba-domba Kami.  

Aku mengulangi lagi, anak-anakku, Konsili Vatikan II di Roma, janji-janjinya memang muluk-muluk, namun setan telah duduk diantara kamu dan dia mempermainkan kamu seperti pada papan catur.

Kamu telah diberi fondasi Iman berdasarkan kepada Tradisi dan pengetahuan para nabi. Kamu tak bisa memulai agama baru ini, karena ia akan menuntunmu kepada sebuah agama yang bukan berasal dari Puteraku, yang tak memiliki fondasiNya yang benar, dan kamu akan membawa Tubuh Puteraku sambil mencemarkanNya, tidak lagi mengajarkan pengetahuan akan KeilahianNya. Betapa busuknya petualangan yang kau rencanakan itu, hai kamu yang lemah imanmu! Akan menjadi apakah kamu? Topi-topi Merah telah jatuh dan Topi-topi Ungu sedang disesatkan. Celakalah, celakalah, celakalah penduduk bumi!

MEMBERONTAK MELAWAN PAUS - Our Lady, October 6, 1979
Klerusku telah menyerahkan dirinya kepada kenikmatan daging. Banyak yang telah terjatuh kedalam dosa dan kesesatan, dan mereka telah mencampakkan kebenaran dari hidup panggilan mereka. Banyak yang kini memberontak melawan pemimpin mereka, pemimpin pemberian dari Allah, Wakilmu. Dalam masalah Iman dan Moral, manusia tak boleh merubah hukum-hukum pemberian Allah, yang keluar dari Tahta Petrus, dan ditetapkan melalui Tradisi di dunia melalui Gereja Puteraku.

CONTOH YANG BUSUK - Jesus, December 31, 1977
Mereka yang memasuki hidup panggilan kini menjadi kosong, mengapa? Karena contohnya busuk. Tradisi telah dikesampingkan demi mengejar modernisme dan humanisme.

MENCEMOOH MASA LALU - Jesus, May 15, 1976
Kenalilah tanda-tanda zamanmu. Keluarlah dari kegelapanmu. Kamu telah tertidur, para pastorKu ! Aku telah mengirimkan banyak peringatan kepada umat manusia. Aku telah memberi waktu kepada setan merusak bumi ini, karena hal itu menjadi sarana untuk memisahkan kambing dari domba. Kamu yang telah menyerahkan dirimu kepada setan, kamu tercebur dengan cepat kedalam lembah!

Rencana bagi keselamatanmu telah diberikan. Hal itu merupakan rencana iman yang sederhana, iman didalam apa yang telah diberikan kepadamu pada waktu yang lalu. Kamu mencemooh masa lalu didalam Tradisi! Kamu memantapkan dirimu untuk membangun sebuah gereja yang baru. Namun pintu-pintu neraka tak akan bisa menang atas GerejaKu.

MENJAGA - Our Lady, September 7, 1978
Anakku dan anak-anakku, aku tidak perlu mengulangi kepadamu tentang perlunya mempertahankan tradisi. Ia adalah laksana sebuah klep, penjaga dari letusan didalam Gereja Puteraku, sebuah skisma, sebuah perpecahan didalam Rumah Puteraku di dunia. Sebagai Ibumu, aku menjerit kepadamu ketika aku berjalan kian kemari dengan membawa Pesan bagimu, yang merupakan nasihat dari Surga. Uskup-uskup, kardinal-kardinal dan pastor-pastor, kamu harus mengetahui apa yang sedang terjadi saat ini didalam Rumah Puteraku. Tepat di depan matamu sedang dibangunlah sebuah agama yang baru, gereja yang baru yang berasal dari manusia. Tak ada malaikat yang membantu pembangunannya.

DOSAMU - Our Lady, May 20, 1978
Hai Topi-topi Merah dan Topi-topi Ungu, akankah kamu berani berdiri di hadapan Puteraku dan berkata bahwa ajaranmu adalah benar di MataNya? Aku berkata kepadamu: kamu tak bisa menutupi dosamu. Puteraku melihat kedalam hatimu, dan kamupun, yang telah menerima kemuliaan didalam hidup baktimu di dunia, kamupun tak memiliki jasa apa-apa, dan kamu akan dicampakkan kedalam lembah neraka. Celakalah para guru yang berjalan dengan telinga tuli, yang menerapkan dan melakukan uji coba terhadap doktrin dan ajaran Puteraku, dengan mencampakkan semua tradisi demi menjalankan gaya hidup modern. Itu adalah jalan dari setan! 

TAK ADA KOMPROMI - Our Lady, April 10, 1976
Oh para pastor, janganlah kamu mengkompromikan imanmu. Jangan sampai kamu disesatkan. Oh para pastor, kamu telah melupakan ajaran-ajaranmu. Kamu harus membaharui hal itu bukan dengan cara menciptakan ajaran yang baru. Kamu harus bergerak ke belakang, demikian aku berkata, dan memulai lagi dengan Tradisi seperti yang dahulu. Kamu tak bisa memisahkan Tradisi, karena kamu memiliki kebenaran. Kamu telah diberi rahmat, karunia yang terbesar bagi umat manusia, untuk dilahirkan atau datang, melalui pertobatan, kedalam Gereja Puteraku. Namun kini kamu berkelana, oh kamu yang kecil imanmu, kamu melemahkan dindingnya hingga runtuh. Janganlah kamu membuang fondasinya, karena fondasinya adalah Puteraku. Kamu sedang menyalibkan Dia lagi di RumahNya sendiri.

TUNTUNLAH ANAK-ANAK - Our Lady, December 6, 1975
Anak-anak harus dituntun oleh keluarga. Kebenaran, Iman, Tradisi, harus ditiupkan kedalam hati mereka oleh para ibu dan bapa didalam keluarga. Janganlah mengharapkan anak-anakmu pergi keluar pintumu dan diajari didalam kebenaran, karena dunia ini telah diserahkan kepada setan. Banyak orang yang seharusnya memberi contoh yang benar serta keteguhan hati, justru terjatuh kedalam godaan daging, karena mereka lebih memperhatikan harta dan kemuliaan dari dunia ini, daripada masa depan jiwa mereka.

MENERIMA TANGGUNG JAWAB - Our Lady, June 16, 1977
Orang tua memiliki tanggung jawab yang besar untuk mempertahankan Tradisi dan Iman, fondasi Iman yang kokoh didalam hati anak-anak mereka. Akan ada banyak bencana diberikan kepada dunia ini oleh setan. 666, kuasa-kuasa neraka, kini melakukan pertempuran total melawan anak-anak Allah.

FONDA
SI - Our Lady, December 6, 1974
Basilika-ku, anakku, akan dibangun diatas fondasi Iman yang kokoh. Tradisi tak bisa dipisahkan dari Iman. Bersama-sama ia adalah menjadi fondasi.

GEREJA MANUSIA - Our Lady, December 6, 1975
Anak-anakku, haruslah terjadi perubahan, namun sebuah perubahan kembali kepada realita dan tradisi. Puteraku telah memberimu fondasi yang benar, namun banyak orang yang kini datang dengan membawa kapak dan mereka mulai mengayunkan kapaknya. Mereka berusaha membangun sebuah gereja tanpa roh, sebuah gereja manusia. Dinding-dindingnya akan runtuh, bumi akan berguncang. Bapa Yang Kekal akan mengirimkan murkaNya kepada umat manusia.

JIWA-JIWA YANG SEDERHANA - Our Lady, November 21, 1977
Dalam kesempatan yang jarang terjadi, Bapa Yang Kekal merasa perlu bahwa makhluk yang biasa-biasa saja akan bertindak sebagai mata bagi dunia ini. Inilah sebabnya aku datang melalui perjalananku kepada banyak negara, kepada banyak bangsa di dunia, untuk menyampaikan peringatan-peringatan yang sangat mendesak bagi umat manusia, dimana aku memilih jiwa-jiwa yang sederhana dan mereka yang memiliki kemurnian hati seperti anak kecil, yang tidak mempertanyakan ataupun berusaha merendahkan Allahnya yang ada di Surga. Mereka itu taat kepada kebenaran, doktrin dan Tradisi.

TAK BISA MEMISAHKAN - Our Lady, August 19, 1978
Aku memintamu, para pastor di Rumah Puteraku, agar kamu membersihkan jubahmu didalam penderitaan dan doa, karena kamu telah menodainya melalui kehausanmu akan kekuasaan dan kekayaan duniawi. Kamu harus menjauhkan dirimu dari kepentingan diri, dan kembali ke Rumah Puteraku untuk mengumpulkan domba-domba kedalam satu kawanan, namun bukan mengumpulkan mereka dengan mengurbankan Tradisi.

Kamu tak bisa memisahkan Tradisi dari Imanmu. Para pemimpin Gereja Puteraku, RumahNya, pada waktu yang lalu, para paus, telah memberimu nasihat untuk menguatkan Rumah itu. Kamu tak bisa mengesampingkan nasihat ini demi mengejar kecenderungan modernistik dan gaya hidup. Sebuah gereja yang berada didalam kegelapan mengenakan pita kematian atas dirinya.

KESESATAN DAN KEBINGUNGAN - Jesus, September 28, 1976
Kebenaran didalam Iman dan Tradisi telah diberikan kepada umat manusia. Perubahan tak akan menghasilkan apa-apa, kecuali kesesatan, kebingungan dan kehancuran jiwa-jiwa. Para pastorKu, jika kamu terus berjalan di jalanmu saat ini, kamu akan membawa bahtera Petrus melewati lautan yang bergelombang tinggi. Kini kamu telah membuat bahtera itu mengapung, dan didalam rencanamu yang telah diketahui oleh Surga, kamu menyingkirkan kapten kapalnya, dan membiarkan bahtera Petrus terombang-ambing. Namun Aku berkata kepadamu, kamu yang kecil imanmu, namun Aku tetap berada dalam dirimu meskipun kamu menolak Aku. Ketika Aku memilih kamu dari antara orang banyak, untuk mewakili Aku di dunia, kamu menjadi anakKu yang istimewa. Namun meskipun kamu menolak terang, tetapi Aku tetap akan menggunakan kamu, para pastorKu, karena tak ada setan yang akan menang.

REDUPNYA IMAN - Our Lady, October 6, 1974
Jika kamu berbicara tentang Iman, anakku, wartakanlah kepada dunia bahwa Iman adalah juga Tradisi. Deposit Iman ada didalam Gereja Kudus. Namun Kami melihat banyak mereka yang menggunakan jabatannya untuk menghancurkan Iman. Ketahuilah bahwa Bapa memperhatikan mereka, membiarkan mereka untuk berjalan sendiri sementara mereka menabur benih bagi kehancurannya sendiri. Memang menyedihkan, karena aku harus berkelana dan menyaksikan redupnya Iman didalam hati imam-imam Kami.

KEKUATAN DOA - Jesus, May 3, 1978
Anak-anakKu di dunia, dengarkanlah dan belajarlah melalui Pesan dari Surga ini. Waktunya semakin pendek. Berdoalah dengan tekun di seluruh dunia. Kekuatan doa itu besar. Bawalah pengetahuan akan kebenaran Iman dan Tradisi kepada saudara-saudarimu. Tanamlah benih, berilah makan dengan kebenaran maka ia akan tumbuh.

SEBUAH PERSEKONGKOLAN - Our Lady, March 18, 1976
Sudah berapa tahun aku telah turun dari Surga untuk meraih kamu melalui berbagai peringatan dan nasihat ini? Aku telah meminta kepada para pastor didalam Gereja Puteraku agar kembali kepada Tradisi mereka. Aku telah meminta pengakuan akan fakta dan kebenaran serta kehancuran yang kini sedang diupayakan oleh sebuah persekongkolan dari Topi-topi Merah didalam Gereja Puteraku. Oh anak-anakku, Topi-topi Merah telah jatuh dan Topi-topi Ungu sedang disesatkan.

MEMBANGUNKAN - Our Lady, August 14, 1976
Anak-anakku, Pesan dari Surga ini tidak diberikan untuk menakuti hatimu, tetapi untuk membangunkan kamu dari tidur lelapmu. Banyak orang yang disesatkan. Banyak orang yang mau menerima kesesatan dan berjalan seperti domba yang dibawa ke pembantaian. Banyak orang yang mengikut saja seperti itik yang mengikuti arus air. Anak-anakku, apakah solusi saat ini bagi segala permasalahan yang ada, perpecahan, kekecewaan, serta tindakan menjauhi Rumah Puteraku, GerejaNya? Kamu harus kembali. Kamu harus mau menerima kebenaran sederhana yang telah diberikan kepadamu. Tradisi adalah bagian dari fondasi yang kokoh ini. Gaya hidup modernisme dan humanisme akan menghancurkan dunia.

No comments:

Post a Comment